Founder Live Palembang Vol 2 Sukses, Lingkaran.id Raih Juara Kedua
Founder Live Palembang Vol 2 Sukses, Lingkaran.id Raih Juara Kedua
Lingkaran – Founders Live menyelenggarakan acara bagi para startup lokal (Sumsel) secara virtual melalui kanal Youtube Founders Live, Sabtu (10/7/21). Acara telah berhasil diselenggarakan dengan lancar yang bertujuan untuk menjaring para startup (Perusahaan Rintisan) yang tengah mengembangkan usaha atau bisnisnya untuk lebih maju lagi.Mahasiswi Universitas Bina Darma Perkuat Sumsel di Ajang PON XX PapuaTerdapat lima startup lokal yang berhasil lolos yaitu AKR, Belajariah, Classico, Lingkaran.id dan Urusnikah, mereka bersaing untuk menjadi startup pilihan dari Founders Live Vol 2. Dipandu oleh host Ade Tunggadewi (City Leader of Founders Live – Co Founder & CEO of Tambo) serta panelis dalam acara tersebut terdiri dari beberapa mentor-mentor nasional seperti: Joshua Dharma Prameswara (Investment Analyst and Kinesys Group)Jonathan Tenggara (Digital Marketing Head, Strategy & Innovation Group Bank OCBC NISP)Sofian Hadiwijaya (Chief Technology Officer Warung Pintar)==break here==Selain dari panelis nasional terdapat juga pembicara dari luar negeri yaitu, Robinson Recalde (CEO of Kronek, Enterpreneur and Podcaster) dari Ekuador. Acara yang diselenggarakan secara virtual berlangsung dengan menarik terutama saat para perwakilan startup menjelaskan model bisnis atau usaha yang mereka jalankan saat ini dalam waktu hanya 99 detik.Mengenal Lebih Dekat Kabupaten LahatTerdapat sesi tanya jawab bagi para panelis dengan startup, disesi ini panelis mulai menanyakan berbagai macam hal untuk menggali rencana ke depan dari masing-masing startup. Setelah selesai sesi tanya jawab langsung dilanjutkan dengan voting yang dibatasi waktu.Hasil dari voting menempatkan AKR sebagai pemenang, sedangkan juara kedua diraih oleh Lingkaran.id dan Urusnikah menempati juara ketiga. Dengan selesainya acara ini penyelenggara dan panelis berharap akan memacu para anak muda yang memiliki perusahaan rintisan lebih bersemangat lagi dalam mengembangkan usaha atau bisnisnya terutama dalam bidang teknologi. ***
Read More
Mengenal Lebih Dekat Kabupaten Lahat
Mengenal Lebih Dekat Kabupaten Lahat
Lingkaran – Kabupaten Lahat merupakan salah satu dari 17 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Saat ini Kabupaten Lahat dipimpin oleh Cik Ujang sebagai Bupati dan Haryanto sebagai Wakil Bupati.Secara geografis kabupaten yang dijuluki Bumi Seganti Setungguan memiliki luas wilayah 4.361,33 km² dengan jumlah penduduk 439.567 jiwa dan berbatasan langsung dengan wilayah sebagai berikut :Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Muara Enim dan Kabupaten Musi Rawas.Sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Pagar Alam, Muara Enim dan Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu.Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Muara Enim.Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Empat Lawang.17 Juni, Momentum Mengenal Palembang Lebih DekatBumi Seganti Setungguan merupakan daerah beriklim tropis yang mendapatkan musim hujan dan kemarau relatif stabil sehingga berdampak pada tanah yang subur dan iklim yang sejuk. Terdapat satu ikon atau landmark Kabupaten Lahat selain dari Gunung Jempol yaitu Tugu Jam Lahat yang terletak di pusat ekonomi dan persimpangan jalan protokol.Kabupaten Lahat memiliki berbagai macam destinasi wisata alam seperti Bukit Serelo, Puncak Gugah, Air Terjun Bidadari, Situs Budaya Megalitik Tinggihari, Green Canyon, Air Terjun Panjang, Air Terjun Tangga Manik, dan masih banyak lagi wisata lainnya yang dapat menjadi pilihan ketika berada di Kabupaten Lahat. ***  
Read More
Mahasiswi Universitas Bina Darma Perkuat Sumsel di Ajang PON XX Papua
Mahasiswi Universitas Bina Darma Perkuat Sumsel di Ajang PON XX Papua
Lingkaran – Nafasnya masih terdengar ngos-ngosan usai menjalani Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) yang terpusat di Komplek Olahraga Internasional, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang.Inggris Mencatatkan Sejarah Pertama Kali ke Final EUROYa, Wiyah merupakan salah satu atlet berprestasi yang akan memperkuat Sumatera Selatan (Sumsel) pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang akan diselenggarakan pada 2 hingga 5 Oktober 2021 mendatang di tanah Papua.Mahasiswi Universitas Bina Darma (UBD) Palembang ini hampir sepekan menjalani Pelatda Terpusat dari Cabang Olahraga (Cabor) Anggar di Gelanggang Olahraga (GOR) Dempo, JSC Palembang.“Baru beberapa hari disini (JSC-red), deg-degan karena PON udah dekat, gak nyampe 100 hari lagi,” tutur Wiyah saat berbincang di sela-sela waktu istirahat latihan, Jumat, (9/7/21).Peraih medali emas Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kadet 2017 di Jakarta ini menambahkan bahwa multi event olahraga terbesar tanah air yang akan ia hadapi nanti merupakan tantangan yang cukup menegangkan.==break here==Pasalnya, semua atlet top Indonesia bakal tampil di laga bergengsi tersebut. Sebagai atlet muda berprestasi, pemilik nama lengkap Robiatul Adawiyah ini tak hanya fokus dalam latihan fisik tapi juga meningkatkan mental.The Three Lions Berhasil ke Final EURO 2020Apalagi, perjuangan bungsu dari lima bersaudara dari pasangan Auzar dan Nuraini cukup panjang untuk mampu berada di titik ini. Titik di mana akan menjadi delegasi Sumsel dalam sebuah pesta olahraga terbesar tanah air.Masih segar di ingatannya bahwa mahasiswi Manajemen Informatika UBD Semester II ini saat mulai mengenal anggar sejak 2011 lalu, saat itu ia masih duduk di bangku Sekolah Dasar.“Dulu Kakak yang ngenali, dan masih kurang PD,” terang gadis kelahiran Palembang 2 September 2001 ini.Namun, berkat keuletan dan kesabaran menjalani latihan di bawah asuhan Coach Lukman Ahmadi, Coach Rully Mauliadani dan Coach Riski Pradani, sederet prestasi telah banyak diraih.==break here==Mulai dari meraih medali emas di Kejurnas Kadet 2017 Jakarta, meraih medali emas di Kejurnas PPLP 2017 Pontianak, meraih medali emas Kejurnas PPLP 2018 Semarang, meraih dua emas under 21 dan under 17 di Kejurnas Open Palembang 2018 dan sederet prestasi lainnya.Paris Saint Germain Resmi Datangkan RamosDari berbagai capaian tersebut, ternyata masih terbesit sebuah cita-cita yang belum tercapai. Sejak kecil hingga saat ini, Wiyah ingin menjadi seorang Polisi Wanita (Polwan). Bukan tanpa perjuangan, ia pun pernah mengikuti seleksi tapi gagal.“Iya, sejak kecil pengen jadi Polwan. Tahun kemarin sempat ikut. Tapi gak lolos. Tinggal tahun depan kesempatannya,” pungkasnya.Sementara itu, Rektor Universitas Bina Darma Dr. Sunda Ariana M.Pd MM menyebutkan civitas akademika Bina Darma akan memberikan support yang maksimal kepada Wiyah agar mampu bertanding dengan baik nantinya pada PON XX di Papua. "Wiyah tidak hanya akan membawa harum nama Bina Darma namun perjuangannya juga akan membawa nama baik Sumsel, kami do'akan yang terbaik untuk Wiyah," tandas Sunda. ***
Read More
Kabupaten Musi Banyuasin Menjadi Role Model Perlindungan Perempuan dengan Kebijakan RP3
Kabupaten Musi Banyuasin Menjadi Role Model Perlindungan Perempuan dengan Kebijakan RP3
Lingkaran – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) telah menetapkan bahwa seluruh perusahaaan yang ada di Muba harus memiliki Rumah Perlindungan Pekerja Perempuan (RP3). Kebijakan ini dilakukan dengan menggandeng Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) dan Days Care.Universitas Bina Darma Gandeng Media di Sumsel Wujudkan Tri Dharma Perguruan TinggiPembahasan RP3 langsung dipimpin oleh Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin dan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Muba Yudi Herzandi di Ruang Serasan Sekate, Kamis, (8/7/21).“Maka secara berkala akan kita pastikan semua perusahaan yang ada ada di Kabupaten Muba, segera membentuk RP3, Days Care dan APSAI. Hal ini sangat positif dalam pemenuhan hak bagi anak dan perempuan, serta yang paling penting dalam hal ini adalah komitmen,” ujar Yudi Herzandi.Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Muba, Dewi Kartika mengatakan kebijakan ini harus dilakukan secara konsisten dan masif agar dapat mewujudkan perlindungan dan pemenuhan hak anak yang lebih baik lagi di Muba.==break here==“Karena jika pembentukan secara masif terus dilakukan, maka saya optimis kita dapat mewujudkan perlindungan dan pemenuhan hak anak yang lebih baik lagi,” jelasnya.Palembang Perpanjang PPKM Mikro Hingga 20 Juli 2021. Apa Dampaknya?Dilanjutkan dengan adanya APSAI akan mempermudah pemerintah dalam pembuatan kebijakan guna pemenuhan hak anak dan apa yang harus dilakukan oleh perusahaan atau dunia usaha untuk mendukung berlangsungnya program ini.“Semoga apa yang telah dibahas pada hari ini dapat menambah pengetahuan bersama tentang pentingnya hak perempuan dan anak di lingkungan kerja. Sehingga dapat segera melakukan pembentukan RP3, Days Care dan APSAI di seluruh perusahaan perkebunan Kabupaten Musi Banyuasin,” tutupnya. ***
Read More
Palembang Perpanjang PPKM Mikro Hingga 20 Juli 2021. Apa Dampaknya?
Palembang Perpanjang PPKM Mikro Hingga 20 Juli 2021. Apa Dampaknya?
Lingkaran – Pemerintah Kota Palembang resmi memberlakukan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro yang akan dimulai dari 9 Juli 2021 hingga 20 Juli 2021.Palembang Zona Merah, 8 Ruas Jalan DisekatPerpanjangan PPKM Mikro ini tertuang dalam Surat Edaran Wali Kota Palembang Nomor 25/SE/Dinkes/2021 tanggal 7 Juli 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan dan Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 di Tingkat Kelurahan.Pemberlakuan PPKM Mikro merupakan usaha untuk menekan kenaikan angka penularan Covid-19 di Kota Palembang. PPKM Mikro akan diterapkan sampai tingkat Kelurahan dan RT/RW agar lebih mengintensifkan penerapan disiplin protokol kesehatan pada setiap kegiatan masyarakat dan kegiatan usaha.==break here==Berikut beberapa dampak dari PPKM Mikro :Kegiatan pembelajaran dan aktivitas pelayanan administrasi di sekolah dan/atau institusi pendidikan lainnya dilaksanakan dengan menerapkan metode pembelajaran jarak jauh/daringKegiatan di tempat kerja dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara lebih ketat dan dapat diterapkan pelaksanaan Work From Home sebesar 75%Jam operasional pusat perbelanjaan seperti mall dan kafe dibatasi sampai dengan pukul 17.00 WIB dengan kapasitas jumlah pengunjung 25%Melakukan pembatasan jumlah tamu undangan pada acara resepsi pernikahan paling banyak 30 orang dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketatPelaksanaan kegiatan pada area publik ditutupCovid-19 Melonjak, Sumsel Terapkan Ganjil Genap KendaraanBagi setiap orang, pelaku usaha, restoran, pusat perbelanjaan, transportasi umum yang tidak melaksanakan ketentuan yang berlaku akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. *** 
Read More
Universitas Bina Darma Gandeng Media di Sumsel Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi
Universitas Bina Darma Gandeng Media di Sumsel Wujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi
Lingkaran – Universitas Bina Darma (UBD) Palembang gandeng media untuk mewujudkan tri dharma perguruan tinggi  dengan melakukan penandatanganan kerjasama dengan sembilan media online di Sumatera Selatan (Sumsel) termasuk Lingkaran yang dilaksanakan di Ruang Meeting Kampus A UBD, Rabu, (7/7/21).Universitas Bina Darma Berhasil Masuk Klaster Utama Penelitian se-IndonesiaPenandatangan kerjasama ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama Hendri Zainuddin, S.Ag., S.H dan Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Teknologi, Dr. Edi Surya Negara, M. Kom yang mewakili Rektor UBD.Pada sambutannya, Hendri Zainuddin mengatakan bahwa media dapat membantu dalam hal membuat pemberitaan yang positif terkait dengan kegiatan yang diadakan oleh UBD.“Tujuan Universitas Bina Darma bekerjasama dengan media untuk menyebarkan berita positif terkait dengan kegiatan yang ada di kampus dikarenakan UBD merupakan salah satu aset di Sumsel di mana telah melahirkan lebih dari 24.000 alumni yang telah tersebar dan ikut serta membangun Sumsel,” ujarnya.==break here==Dilanjutkannya, pihak UBD berharap melalui kerjasama dengan media ini dapat memberikan pelatihan bagi para mahasiswa UBD agar mendapatkan pengalaman serta ilmu sebelum terjun ke dunia kerja.“Kita juga berharap nantinya bisa diadakan seminar, pelatihan dan magang bagi para mahasiswa dengan tujuan memberikan pengalaman serta ilmu bagi mereka,” lanjutnya.Berita Duka : Pengawas Yayasan Bina Darma Palembang Meninggal DuniaIa juga berharap kerjasama dengan sembilan media online ini dapat berjalan dengan baik serta dapat meningkatkan nilai positif terkait dengan segala kegiatan yang dilakukan oleh Universitas Bina Darma Palembang. ***
Read More
Herman Deru, Satu-satunya Gubernur Penerima Penghargaan Pin Emas Kapolri
Herman Deru, Satu-satunya Gubernur Penerima Penghargaan Pin Emas Kapolri
Lingkaran – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru mendapatkan penghargaan pin emas dari Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) pada peringatan hari jadi Bhayangkara ke-75.Ojol Merasa Dirugikan Menu BTS Meal, Herman Deru Turun TanganDeru yang menjadi satu-satunya gubernur yang meraih penghargaan tersebut berdasarkan SK Kapolri dengan Nomor Keputusan/ 1088/VI/2021 tentang Pemberian Penghargaan kepada Anggota Kepolisian dan Warga Negara Indonesia yang Berprestasi dan Membantu Tugas Kepolisian.Penyematan pin emas diberikan langsung kepada orang nomor satu di Sumsel ini oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah (Kapolda) Sumsel, Irjen Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri, MM yang mewakili Kapolri di Auditorium Bina Praja, Senin, (5/7/21)Dalam konferensi pers yang digelar usai penyematan pin emas Kapolri itu, Deru mengucapkan rasa syukur atas penghargaan yang tidak sembarangan dapat diraih ini.==break here==“Saya yakin bahwa ini penghargaan yang tidak sembarangan. Kedua, ini tentu karena sesuatu yang luar biasa, buktinya gubernur hanya saya sendiri, Alhamdulillah,” ucapnya.Dilanjutkannya, Deru merasa bangga dan bersyukur dengan kekuatan masyarakat Sumsel dalam mempertahankan keutuhan wilayah dengan menghindari berbagai konflik.Herman Deru Raih Gelar Baru“Saya akui dengan bangga dan syukur, kita ini zero konflik, tidak ada pertikaian antara agama, suku dan lembaga. Ini kerja siapa? Sebenarnya bukan kerja saya sendiri tapi ini adalah mewakili masyarakat yang diberikan Kapolri penghargaan berupa pin emas,” lanjutnya.Gubernur yang meraih gelar Cek Deru ini juga berharap agar ke depan Sumsel dapat tetap menjaga keamanan dan ketertiban dalam berkehidupan.“Mudah-mudahan semakin menyakinkan kita bahwa kita tidak bisa berbuat sendiri. Kita harus berbuat dengan bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tutupnya. *** 
Read More
Berita Duka : Pengawas Yayasan Bina Darma Palembang Meninggal Dunia
Berita Duka : Pengawas Yayasan Bina Darma Palembang Meninggal Dunia
Lingkaran – Yayasan Bina Darma Palembang sedang berduka, pasalnya Hj. Farida Bochari selaku Pengawas Yayasan Bina Darma Palembang meninggal dunia, Sabtu, (3/7/21). Farida Bochari meninggal dunia di usia 75 tahun.Dr. Sunda Ariana Terpilih Menjadi Rektor Perempuan Pertama Universitas Bina Darma PalembangKabar meninggalnya istri Alm. Prof. Ir. Bochari Rahman, M.Sc yang merupakan Pendiri Yayasan Bina Darma ini dibenarkan oleh Humas Universitas Bina Darma (UBD) melalui media sosial Facebooknya.“Civitas Academica Universitas Bina Darma mengucapkan turut berduka cita atas wafatntya Hj. Farida Bochari (Pengawas Yayasan Bina Darma Palembang),” tulis admin.Dilanjutkannya, kampus yang dipimpin oleh Dr. Sunda Ariana, M.Pd, MM memberikan doa untuk almarhumah dan pihak keluarga yang ditinggalkan.==break here==“Semoga almarhumah diampuni segala dosa dan kesalahan serta diterima amal ibadahnya oleh Allah SWT serta keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kekuatan iman lahir batin,” tutupnya.Universitas Bina Darma Memperkenalkan Lima Wakil Rektor BaruDipantau di kolom komentar, terdapat beberapa ucapan turut berduka cita dari pengguna Facebook.“Aamiin, selamat jalan ibu, damailah di surgaNya Allah SWT. Aamiin,” tulis Viva Besemah. *** 
Read More
Peraturan Ganjil Genap Kendaraan Berlaku di 4 Titik Ruas Jalan Kota Palembang
Peraturan Ganjil Genap Kendaraan Berlaku di 4 Titik Ruas Jalan Kota Palembang
Lingkaran –  Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru resmi mengesahkan peraturan ganjil genap kendaraan dengan menandatangani Surat Keputusan Gubernur Sumsel Nomor : 445/KPTS/Dishub/2021 tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil Genap.Covid-19 Melonjak, Sumsel Terapkan Ganjil Genap KendaraanDalam keputusan tersebut terdapat empat titik ruas jalan yang akan diberlakukan peraturan ganjil genap kendaraan antara lain Jalan POM IX, Jalan Kapten A Rivai, Jalan Angkatan 45 dan Jalan Merdeka. Peraturan ini hanya berlaku untuk kendaraan roda empat dan jam tertentu.Herman Deru menegaskan peraturan ganjil genap kendaraan ini perlu dilakukan sosialisasi terlebih dahulu sebelum diberlakukan kepada masyarakat.“Ruas tertentu, hari tertentu dan jam tertentu. Hari ini penandantangannya, sosialiasi, baru diberlakukan. Jadi bukan diberlakukan hari ini,” ujar Deru setelah mengikuti upacara peringatan hari Bhayangkara ke-75, Kamis, (1/7/21).==break here==Berikut Aturan Ganjil Genap Kendaraan :Kendaraan roda 4 atau lebih dengan nomor pelat ganjil dilarang melintas ruas jalan pada tanggal genapKendaraan roda 4 atau lebih dengan nomor pelat genap dilarang melintas di ruas jalan pada tanggal ganjilNomor pelat sebagaimana dimaksud dalam poin 1 dan 2 merupakan angka terakhir dari nomor pelat kendaraanPeraturan ini berlaku dari hari Senin hingga Sabtu pukul 16.00-22.00 WIB dan jam tertentu sesuai dengan kebutuhanPelanggaran terhadap peraturan ini akan dikenakan sanksi sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.Palembang Zona Merah, 8 Ruas Jalan DisekatPeraturan ganjil genap kendaraan ini tidak berlaku untuk ambulans, pemadam kebakaran, angkutan umum pelat kuning, kendaraan pejabat negara, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Sumsel, Kepala Perangkat Daerah, kendaraan operasional pelat merah, Kepolisian Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia. *** 
Read More
Covid-19 Melonjak, Sumsel Terapkan Ganjil Genap Kendaraan
Covid-19 Melonjak, Sumsel Terapkan Ganjil Genap Kendaraan
Lingkaran –  Penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang terjadi di Sumatera Selatan (Sumsel) semakin melonjak. Untuk menekan angka penularan yang terjadi, Pemerintahan Provinsi Sumsel menerapkan peraturan ganjil genap kendaraan per Juli 2021.Palembang Zona Merah, 8 Ruas Jalan DisekatGubernur Sumsel, Herman Deru membenarkan peraturan yang akan diterapkan ini guna menekan angka kenaikan penularan Covid-19.“Saya akan segera menandatangi surat keputusannya. Mudah-mudahan diberlakukannya ganjil genap ini dapat menekan angka penularan Covid-19,” ujar Deru dilansir dari Urban Id, Rabu, (30/6/21).Sementara itu, Irjen Pol Eko Indra Heri selaku Kepala Kepolisian Daerah Sumsel mengatakan akan diadakan sosialisasi kepada masyarakat terkait penerapan ganjil genap kendaraan ini.==break here==“Sosialisasi satu minggu agar masyarakat tidak kaget,” ujarnya.Beberapa Jalan Lintas di Sumsel Ditutup Per Juni 2021Dilanjutkannya, penerapan ganjil genap kendaraan ini hanya berlaku untuk kendaraan roda empat dan waktu serta tempat penerapan belum diketahui dikarenakan masih dievaluasi.“Untuk kendaraan roda dua belum tau detailnya. Namun saya sudah ajukan ke Gubernur dan besok keluar. Untuk kondisi waktu dan tempat kita evaluasi,” lanjutnya.Penerapan ganjil genap kendaraan ini dinilai dapat mencegah terjadinya penularan Covid-19 dengan mengurangi pergerakan masyarakat. ***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Elearning Course Thinkedu
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik