Palembang Pilih Duta GenRe Baru, Inspirasi Kaum Muda Menuju Masa Depan Yang Cerah
Sulistiyo. A Darmawan 8 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Kota Palembang, yang dikenal sebagai kota pempek dan Sungai Musi yang indah, kembali menggelar ajang bergengsi Pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe).Acara tahunan ini diselenggarakan dengan tujuan mencari sosok inspiratif yang mampu menjadi role model bagi generasi muda Palembang, sekaligus mengkampanyekan pentingnya merencanakan masa depan.Latar Belakang Program GenReProgram GenRe, yang digagas oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), merupakan upaya pemerintah untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada remaja tentang kesehatan reproduksi, penundaan pernikahan, dan pencegahan pernikahan dini. Melalui program ini, diharapkan remaja dapat tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab, memiliki masa depan yang cerah, dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat.OPEN REGISTER! Rangkaian Acara Generasi Digital Intelektual (GDI) 2024 Siap Dimulai, Daftar Segera!Proses Seleksi yang KetatPemilihan Duta GenRe tahun ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Palembang. Mereka yang lolos seleksi administrasi kemudian mengikuti serangkaian tahapan seleksi yang cukup ketat, meliputi:Tes tertulis: Peserta diuji pengetahuannya tentang program GenRe, kesehatan reproduksi, dan isu-isu remaja lainnya.Wawancara: Peserta diwawancarai oleh tim juri untuk mengukur kemampuan komunikasi, kepercayaan diri, dan pemahaman mereka terhadap isu-isu remaja.Karantina: merupakan masa persiapan intensif yang dilakukan oleh para finalis sebelum acara puncak. Selama masa karantina, para finalis akan diberikan berbagai pelatihan dan pembekalan untuk meningkatkan kemampuan serta pengetahuan mereka, agar siap tampil maksimal pada malam final., yang bertujuan untuk membentuk karakter, meningkatkan kemampuan, membangun kesolidaritasan.Tema Pemilihan Tahun IniTema yang diangkat dalam pemilihan Duta GenRe tahun ini adalah "Abhinaya Gantari Sriwijaya (Semangat Yang Menyinari bumi Sriwijaya)". Tema ini memadukan 2 unsur yang berbeda yakni unsur remaja yang sehat cerdas ceria serta budaya Palembang yang kental akan kisah kerajaan Sriwijaya yang dimana menjadi tempat lahirnya Duta GenRe Palembang.Pemilihan tema ini diambil karena meskipun Duta GenRe Palembang adalah Duta nya para remaja, tetapi juga tidak pernah melupakan keberagaman nilai budaya tempat asalnya, sehingga Duta GenRe Palembang dapat menjadi Role model remaja yang dapat menyebarluaskan segala bentuk informasi baik dari segi kesehatan, pendidikan bahkan kehidupan bermasyarakat melalui suatu pendekatan kultural masyarakat di sekitar nya. (Syafri Al-kautsar : pembina Duta GenRe Palembang)Harapan Besar untuk Duta GenRe TerpilihDuta GenRe yang terpilih diharapkan dapat menjadi agen perubahan di kalangan remaja Palembang. Mereka diharapkan mampu:Menyebarkan informasi tentang program GenRe dan pentingnya merencanakan masa depan.Menjadi role model bagi teman-teman sebaya.Berpartisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.Menjadi suara remaja dalam menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka.Keberhasilan Program Banyuasin Cerdas, H. Askolani Komitmen Teruskan Inovasi Pendidikan Demi Kesuksesan Anak-Anak BanyuasinIbu Zanariah SI.P, M.Si Selaku Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Palembang, Sekaligus Bunda GenRe Kota Palembang, menyampaikan harapannya agar Duta GenRe yang terpilih dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa perubahan positif bagi generasi muda Palembang."Kami yakin bahwa Duta GenRe yang terpilih akan menjadi inspirasi bagi banyak remaja. Mereka akan membuktikan bahwa remaja Palembang memiliki potensi yang besar untuk berkontribusi bagi pembangunan kota," ujar Zanariah SI.P, M.Si Kepala Dinas DPPKB.Dengan adanya ajang Pemilihan Duta GenRe ini, diharapkan semakin banyak remaja Palembang yang sadar akan pentingnya merencanakan masa depan dan hidup sehat.***
Read More Malam Puncak Bujang Gadis Kampus Sumsel 2024, Merayakan Potensi Dan Kreativitas Pemuda
Wulan _ 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Ikatan Bujang Gadis Kampus Sumatra Selatan (IBGKSS) merupakan sebuah organisasi yang dinaungi oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatra Selatan yang diharapkan dapat menjadi wadah dan penyalur serta mendukung para mahasiswa anak muda di Sumatra Selatan.Malam Grand Final Bujang Gadis Kampus Sumsel 2024 akan menjadi puncak dari serangkaian acara yang merayakan bakat dan kecerdasan mahasiswa.Tragedi Maut Di Tambang Emas Ilegal Di Solok, 22 Penambang Tertimbun, 11 Tewas27 September 2024 Bertempat,di Ballroom Beston Hotel Palembang dan dihadiri Tokoh inspiratif dan berpengaruh yang ada di sumatera selatan,dinas terkait tamu undangan dan para pendukung Peserta yang telah terpilih melalui audisi ketat ini akan mempresentasikan berbagai kemampuan, mulai dari pengetahuan umum, hingga bakat khusus. Malam final tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai platform untuk mempromosikan nilai-nilai positif mengenai potensi pemuda maju yang ada di sumatera selatan.Banyuasin Bangkit, Adil Dan Sejahtera Bersama ASTA No 1Acara ini dimeriahkan oleh penampilan Band dan persembahan dari para finalis bujang gadis kampus sumatera selatan 2024 serta ditutup dengan penyerahan hadiah kepada pemenang. Grand final ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi mahasiswa diseluruh sumsel dan masyarakat, serta menjadi ajang untuk menggali potensi generasi muda sebagai duta pemuda dan olahraga provinsi sumatera selatan.***
Read More Nahas! Remaja Tewas Tertabrak Kereta Api Saat Sedang Nongkrong
Wulan _ 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Kejadian tragis membuat gempar Warga di kawasan Gunung Gajah, Kelurahan Gunung Gajah, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan usai penemuan jasad seorang pemuda yang diduga tewas akibat tertabrak kereta api pada Minggu malam (22/9/2024) sekitar pukul 22.15 WIB.Jasad tersebut ditemukan di sekitar rel kereta api di daerah Gunung Gajah, tepatnya di belakang warung Bakso Frengki, Kelurahan Gunung Gajah, Kecamatan Lahat. Penemuan ini segera dilaporkan oleh warga kepada pihak kepolisian setempat.4 Pelaku perampokan sadis di Pamijahan Bogor akhirnya ditangkapPetugas dari PT KAI bersama tim dari Polres Lahat bergerak cepat menuju lokasi untuk mengamankan tempat kejadian dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat guna pemeriksaan lebih lanjut."Saat ini, korban dipastikan tertabrak KA Sindang Marga yang melayani rute Lubuk Linggau-Palembang. Namun, untuk mengetahui penyebab pasti kejadian ini, kami masih melakukan investigasi lebih lanjut," ujar salah seorang petugas KAI yang berada di lokasi.Menurut keterangan beberapa saksi di tempat kejadian, korban sebelumnya terlihat nongkrong bersama teman-temannya di sekitar rel. Namun, ketika kereta dari arah Lubuk Linggau menuju Palembang mendekat, korban tampaknya terlambat untuk menghindar sehingga tertabrak.Tragis! Seorang Ayah di Kertapati Diduga Perkosa Menantunya Sendiri Saat Sedang HamilIdentitas korban kemudian terungkap sebagai DS (17), seorang remaja asal Talang Jawa, Kabupaten Lahat. Korban tewas dengan luka parah dan bagian tubuh yang terpotong akibat insiden tersebut."Saya baru tahu setelah ramai dibicarakan. Saat sampai di lokasi, korban sudah tidak bernyawa. Sebelumnya, memang ada informasi kalau dia sedang nongkrong dengan temannya," ungkap Andi, salah satu warga setempat.***
Read More Banyuasin Bangkit, Adil Dan Sejahtera Bersama ASTA No 1
Sulistiyo. A Darmawan 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Pada 23 September 2024, pasangan calon bupati H. Askolani, S.H. dan calon wakil bupati Netta Indian resmi meraih nomor urut 1 dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Banyuasin. Dikenal sebagai ASTA, pasangan ini membawa semangat keberlanjutan yang bertujuan untuk menciptakan Banyuasin yang sejahtera. H. Askolani, mantan Bupati Banyuasin, berkomitmen untuk melanjutkan program-program sukses yang telah ada. “Kami ingin memastikan semua warga mendapatkan kesempatan yang adil dan makmur,” ungkap Askolani.Bupati Askolani Menorehkan Prestasi Gemilang Dan Siap Melanjutkan Kepemimpinan Di Pemilihan Kepala Daerah 2024ASTA berfokus pada peningkatan pendidikan, ekonomi, dan Pembangunan serta kesejahteraan sosial, dengan harapan bisa memberikan dukungan yang kuat bagi generasi muda. Slogan mereka, “Banyuasin Bangkit, Adil & Sejahtera" Pilihan terbaik ASTA No 1 yang akan membawa Banyuasin bersama-sama menjaga keberlanjutan dan kemajuan daerah.ASTA Gelar Try Out SKD CPNS 2024 Gratis dan Serentak se-BanyuasinMemiliki visi yang jelas dan program yang konkret, pasangan ini optimis dapat meraih dukungan penuh dari masyarakat. “Kami ingin bersama-sama menjaga keberlanjutan yang telah dibangun demi masa depan Banyuasin yang terus Maju” tambah Netta.Dari Tanjung Lago ke Seluruh Banyuasin, Jejak Prestasi Pembangunan Jalan Bupati H. Askolani Yang Mengubah Wajah KabupatenMari pilih ASTA nomor 1 dan wujudkan Banyuasin Bangkit, Adil & sejahtera.***
Read More PC TIDAR Kota Padangsidimpuan Dukung Paslon Letnan-Levi di PILKADA 2024
Sulistiyo. A Darmawan 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Dalam sebuah acara konsolidasi yang digelar di Gedung Adam Malik, PC TIDAR (Tunas Indonesia Raya) Kota Padangsidimpuan secara resmi menyatakan dukungan untuk pasangan calon Letnan-Levi dalam Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) 2024.Ketua PC TIDAR Padangsidimpuan, Hendri Ngesti, menegaskan komitmen organisasi untuk bekerja keras dalam memenangkan pasangan calon tersebut. "Kami siap menggerakkan seluruh kader dan relawan untuk memastikan Letnan-Levi meraih suara terbanyak dalam pemilihan mendatang," ungkapnya.Tragis! Seorang Ayah di Kertapati Diduga Perkosa Menantunya Sendiri Saat Sedang HamilSekretaris PC TIDAR, Rusli Harahap, menambahkan pentingnya soliditas dalam tim serta strategi yang terencana. "Dukungan ini bukan hanya dari pengurus, tetapi juga dari masyarakat yang menginginkan perubahan dan kemajuan di Kota Padangsidimpuan," jelasnya.Acara ini dihadiri oleh pengurus dan kader Partai Gerindra, menjadikannya sebagai momentum untuk memperkuat semangat juang dalam menghadapi pesta demokrasi yang akan datang. PC TIDAR berkomitmen untuk terus menggalang dukungan demi tercapainya visi dan misi pasangan Letnan-Levi.***
Read More Terungkap Alasan Bocah 14 Tahun di Ogan Ilir Kabur dari Rumah Bersama Dua Adiknya
Wulan _ 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Aksi kaburnya tiga anak dari sebuah keluarga di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, kini telah terungkap. Heni, seorang bocah berusia 14 tahun, bersama dua adiknya, Badri (9) dan Insan (2), dilaporkan melarikan diri dari rumah mereka pada Senin, 16 September.Alasannya, Heni merasa kecewa dan kesal karena tidak lagi diizinkan bersekolah oleh orang tuanya. Dalam keputusannya tersebut, Heni mengaku sangat ingin kembali bersekolah.Tragis, Tiga Bocah Asal Ogan Ilir Terlantar di Serang Usai Susul Kakak ke JakartaDalam pelarian mereka, ketiga kakak beradik ini membawa uang sejumlah Rp 1,8 juta. Setelah beberapa hari dalam pelarian, polisi akhirnya menemukan mereka di Tangerang, Provinsi Banten, pada Kamis, 19 September. Kini, mereka telah dipulangkan dan berada dalam pengawasan keluarganya.Kapolsek Ratu Alai, AKP Sutopo, mengungkapkan bahwa saat ditemukan, Heni mengaku bahwa keputusan untuk kabur bersama adik-adiknya dipicu oleh keinginannya yang kuat untuk melanjutkan pendidikan. Menurut keterangan, Heni merasa tidak puas dengan keputusan orang tuanya yang memutuskan untuk menghentikan sekolahnya, sehingga dia merasa bahwa melarikan diri adalah satu-satunya cara untuk memperjuangkan mimpinya bersekolah lagi.Kisah Tragis Mahasiswi Dianiaya dan Nyaris Dibunuh oleh PacarnyaPeristiwa ini menyentuh banyak pihak, terutama terkait pentingnya pendidikan dan hak anak untuk mendapat akses ke sekolah. Kini, kasus ini sedang dalam penanganan lebih lanjut oleh pihak berwenang untuk memastikan hak pendidikan anak-anak tersebut terpenuhi.***
Read More Viral Wisatawan Asal Bengkulu Keluhkan Juru Parkir di BKB, Batal Masuk Area Wisata Jembatan Ampera
Wulan _ 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Sebuah video yang menjadi viral di media sosial memperlihatkan wisatawan dari luar kota yang berkunjung ke Kota Palembang akhirnya batal masuk ke area Benteng Kuto Besak (BKB) karena merasa risih dengan perilaku juru parkir (jukir) di sepanjang jalan menuju lokasi tersebut.Video yang diambil dari dashboard mobil itu terjadi pada Senin (16/9/2024), menunjukkan rombongan wisatawan yang berniat memasuki area BKB. Namun, saat mendekati lokasi, dua jukir mencegat mobil dan meminta agar kendaraan tersebut diparkir di dekat Rumah Sakit AK Gani, yang berada di luar area BKB.Kontroversi Menghiasi PON XXI Aceh-Sumut: Wasit Diduga Curang dalam Pertandingan TinjuSalah satu wisatawan, Ramadhan, yang datang bersama keluarganya dari Bengkulu dengan tujuan mengunjungi Jembatan Ampera, merasa kecewa dengan situasi tersebut."Kami sekeluarga datang dari Bengkulu, niatnya mau lihat Jembatan Ampera. Tapi waktu hendak parkir, diminta parkir di luar area. Akhirnya kami memutuskan tidak jadi masuk," kata Ramadhan melalui pesan Instagram pada Selasa (17/9/2024).Ramadhan juga menjelaskan bahwa dua juru parkir memberikan alasan yang berbeda terkait parkir di dalam area BKB sehingga membuatnya bingung dan membatalkan niatnya untuk masuk."Tukang parkir pertama bilang area parkir di dalam sudah penuh, tapi tukang parkir kedua bilang tempat parkir di dalam hanya untuk pedagang. Ini membuat kami bingung dan akhirnya batal masuk," tambahnya.Persiapan PON XXI Aceh-Sumut Dipertanyakan, Menu Makanan Atlet Jadi SorotanRamadhan mengungkapkan kekecewaannya karena sudah menempuh perjalanan jauh dari Bengkulu, namun merasa tidak nyaman dan takut saat hendak parkir di area BKB. Akibatnya, mereka memutuskan untuk kembali ke penginapan tanpa melanjutkan kunjungan.Kejadian ini memicu kecaman warganet di media sosial dan banyak yang menyayangkan pengalaman wisatawan tersebut serta berharap adanya perbaikan dalam pengelolaan parkir di kawasan wisata seperti BKB.***
Read More Bupati Askolani Menorehkan Prestasi Gemilang Dan Siap Melanjutkan Kepemimpinan Di Pemilihan Kepala Daerah 2024
Sulistiyo. A Darmawan 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Selama masa jabatannya, Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH., MH, telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa, membawa berbagai perubahan positif bagi daerah. Mengusung visi "Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera," Askolani tidak hanya berkomitmen pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup. Di bawah kepemimpinan Bupati Askolani, Banyuasin berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi yang mencerminkan keberhasilan berbagai program dan inisiatif yang telah dilaksanakan. Beberapa prestasi mencolok selama periode ini antara lain:Keberhasilan Program Banyuasin Cerdas, H. Askolani Komitmen Teruskan Inovasi Pendidikan Demi Kesuksesan Anak-Anak BanyuasinPenghargaan Terbaik dalam Penurunan Stunting – Banyuasin meraih peringkat pertama se-Provinsi Sumatera Selatan dalam penilaian kinerja aksi konvergensi penurunan stunting, yang diberikan oleh Kemendagri Ditjen Bina Bangda pada 30 Agustus 2022. Ini adalah bukti nyata dari upaya keras dalam menangani isu kesehatan masyarakat dan gizi.Nirwasita Tantra Bidang Lingkungan Hidup – Pada 27 Agustus 2022, Gubernur Sumsel, H. Herman Deru, memberikan penghargaan Nirwasita Tantra kepada Banyuasin sebagai pengakuan atas komitmen daerah ini terhadap pelestarian lingkungan.Penghargaan Nasional Bidang Pertanian – Banyuasin mendapatkan penghargaan sebagai daerah penghasil lumbung pangan nasional keempat di Indonesia dan penghargaan sistem pertanian pangan tangguh swasembada beras untuk periode 2019-2021, yang diserahkan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limbo pada 14 Agustus 2022. Ini menegaskan posisi Banyuasin sebagai pionir dalam ketahanan pangan.Penghargaan Teknologi Pertanian dari Tribun Sumsel – Pada 12 Juli 2022, program pemanfaatan teknologi pertanian Banyuasin diakui dan diberikan penghargaan oleh Tribun Sumsel, menunjukkan inovasi dalam sektor pertanian yang berdampak luas.Penghargaan Kinerja Pajak Nasional – Penghargaan ini diberikan oleh KPK RI pada 19 Mei 2022 dalam kategori pengoptimalan penggunaan alat rekam pajak, menandakan keberhasilan dalam pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan efisien.Tiga Penghargaan Bergengsi di Bulan April – Termasuk penghargaan pemrakarsa rekor dunia khatam Al-Quran dengan peserta terbanyak, kabupaten layak anak pratama, dan anugerah Parahita Ekapraya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak RI, serta penghargaan Manggala Karya Kencana dari BKKBN RI. Penghargaan ini mencerminkan komitmen Banyuasin dalam berbagai aspek sosial dan pendidikan.Dalam berbagai kesempatan Bupati Askolani mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanan pemerintahannya. Ia menekankan bahwa setiap penghargaan yang diterima adalah hasil kerja keras dan kerjasama yang solid antara pemerintah, instansi, dan masyarakat.“Semua pencapaian ini adalah buah dari kerja keras kita bersama. Banyuasin kini diperhitungkan di tingkat nasional, dan itu adalah kebanggaan tersendiri. Kami bertekad untuk melanjutkan pembangunan ini dan membawa Banyuasin ke level yang lebih tinggi,” ujar Bupati Askolani.ASTA Gelar Try Out SKD CPNS 2024 Gratis dan Serentak se-BanyuasinMenjelang Pemilihan Kepala Daerah 2024, Askolani dan Netta Indian (ASTA) menyatakan tekad mereka untuk maju kembali dan melanjutkan kepemimpinan mereka untuk membangun Banyuasin. Mereka berkomitmen untuk terus bekerja keras, cerdas, dan ikhlas demi mewujudkan visi "Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera," serta melanjutkan pembangunan yang telah dimulai untuk kesejahteraan masyarakat Banyuasin.Dengan semangat yang tak pernah pudar, Askolani dan Netta Indian siap melanjutkan perjalanan ini dan menghadapi tantangan baru untuk menjadikan Banyuasin lebih baik dari sebelumnya.***
Read More Viral! Pria ini Nikahi Dua Wanita Sekaligus dalam Satu Acara Pernikahan
Wulan _ 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Epan Padli, seorang pria berusia 25 tahun yang berasal dari Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), mendadak menjadi sorotan dan perbincangan hangat di berbagai platform media sosial. Foto-foto pernikahannya yang tidak biasa beredar luas dan langsung menarik perhatian netizen.Kehebohan ini berawal ketika Epan melangsungkan pernikahan dengan dua wanita sekaligus dalam satu acara, suatu peristiwa yang jarang terjadi dan memancing berbagai reaksi.Dramatis! Pengejaran Pelaku Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan, Polisi Lepaskan TembakanEpan, dengan percaya diri, menggandeng kedua pujaan hatinya, Halima Leti dan Purnama Linda, yang masing-masing berusia 24 tahun, ke pelaminan pada hari Sabtu, 14 September 2024, sekitar pukul 09.00 WIB.Pernikahan ini digelar dengan menggunakan adat dan budaya khas Sumatra Selatan, terutama dari Palembang, yang terlihat dari pilihan busana yang dikenakan oleh ketiga mempelai. Dalam foto-foto yang viral, Epan tampil gagah dengan mengenakan pakaian pengantin berwarna merah marun, lengkap dengan tanjak di kepalanya, yang merupakan hiasan kepala tradisional pria dalam adat Palembang.Tak Pernah Diajak Selfie dan Diunggah di Media Sosial, Pria ini Tega Aniaya Kekasih Dalam LiftSementara itu, kedua mempelai wanita, Halima Leti dan Purnama Linda, juga tampil anggun dengan mengenakan pakaian pengantin berwarna senada, dihiasi dengan aksesori khas yang disebut Pak Sangko, yaitu mahkota tradisional yang menambah keindahan dan keanggunan mereka.Momen tidak biasa ini terekam dalam berbagai foto dan video yang kemudian menyebar cepat di media sosial, membuat nama Epan Padli dan kedua istrinya menjadi viral.***
Read More Ribuan Jamaah Memadati Pengajian Akbar Maulid Nabi Di Desa Purwosari, Calon Bupati Askolani Dan Netta Hadir Di Tengah Maysarakat
Sulistiyo. A Darmawan 9 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Desa Purwosari, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin, menjadi saksi kemeriahan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar pada tanggal 11 September 2024. Acara Pengajian Akbar ini menarik perhatian ribuan jamaah dari berbagai penjuru, yang datang untuk bersama-sama merayakan hari kelahiran Nabi dengan penuh khidmat. Dalam acara yang berlangsung di halaman Masjid Al-Muhajirin tersebut, tampak kehadiran calon Bupati Banyuasin, Askolani Jasi, dan calon Wakil Bupati, Netta, yang turut memeriahkan perayaan. Kehadiran mereka memberikan nuansa spesial pada acara tersebut, menambah semangat dan kebahagiaan di antara para peserta.ASTA Gelar Try Out SKD CPNS 2024 Gratis dan Serentak se-BanyuasinAcara dimulai dengan pembacaan Al-Qur'an dan dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh Habib Ali Zainal Abidin Assegaf serta Majelis Azzahir. Tausiyah yang penuh hikmah ini memberikan inspirasi dan motivasi kepada seluruh jamaah, meneguhkan kembali cinta kepada Nabi Muhammad SAW dan pentingnya mengikuti ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari.Calon Bupati Askolani Jasi dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukurnya atas kehadiran ribuan jamaah dan menegaskan komitmennya untuk mendukung acara-acara keagamaan seperti ini di masa depan. "Maulid Nabi adalah momen berharga bagi kita semua untuk mendekatkan diri kepada Allah dan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW. Saya sangat senang bisa hadir di sini bersama Netta dan seluruh masyarakat Purwosari," ujar Askolani.Dari Tanjung Lago ke Seluruh Banyuasin, Jejak Prestasi Pembangunan Jalan Bupati H. Askolani Yang Mengubah Wajah KabupatenSementara itu, calon Wakil Bupati Netta menambahkan, "Acara seperti ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga merupakan wadah untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan ukhuwah Islamiyah di antara kita."Kehadiran ribuan jamaah dan semaraknya acara ini mencerminkan antusiasme masyarakat Banyuasin dalam memperingati Maulid Nabi. Pengajian Akbar ini diharapkan menjadi titik tolak untuk memperkuat hubungan antara pemimpin dan rakyat serta meneguhkan nilai-nilai keagamaan dalam masyarakat.Acara diakhiri dengan doa bersama, di mana seluruh peserta memanjatkan harapan agar Kabupaten Banyuasin senantiasa diberkahi dan masyarakatnya dapat hidup dalam kedamaian dan kesejahteraan.***
Read More