Lingkaran.id-Lebaran Idul Adha, juga dikenal sebagai Hari Raya Haji, merupakan salah satu perayaan Islam yang penting dan diakui secara global. Merayakan momen penting dalam sejarah agama Islam, Lebaran Idul Adha mengandung makna yang dalam dan memiliki akar sejarah yang kaya.Pembahasan ini akan mengungkapkan sejarah Lebaran Idul Adha, termasuk peristiwa penting yang melatarbelakanginya.Lebaran Idul Adha berkaitan dengan peristiwa yang terjadi pada masa Nabi Ibrahim (Abraham) dan putranya, Nabi Ismail (Ishmael), dalam kepercayaan Islam. Menurut kisah dalam Al-Quran, Allah menguji kesetiaan Nabi Ibrahim dengan perintah-Nya untuk mengorbankan putranya yang dikasihi.Ginting Jadi Wakil Tunggal di Babak Semifinal Singapore Open 2023, Berikut Jadwal Lengkapnya!Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail bersedia melaksanakan perintah tersebut sebagai bentuk pengabdian mutlak kepada Allah. Namun, saat mereka bersiap untuk melakukan pengorbanan, Allah menggantikan Nabi Ismail dengan seekor domba yang akan dikorbankan sebagai tanda kesetiaan dan taqwa mereka. Peristiwa ini dianggap sebagai ujian berat dan kepatuhan yang dihadapi Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.Lebaran Idul Adha juga terkait dengan ibadah haji, yang merupakan salah satu pilar Islam. Setiap tahun, umat Muslim dari seluruh dunia melakukan perjalanan ke Mekah, Arab Saudi, untuk menjalankan rangkaian ritual haji yang melibatkan berbagai tindakan ibadah, termasuk menyembelih hewan kurban.Penyembelihan hewan kurban ini mengikuti jejak Nabi Ibrahim dan merupakan salah satu komponen penting dari ibadah haji. Setelah penyembelihan, daging hewan kurban dibagi-bagikan kepada mereka yang membutuhkan.Lebaran Idul Adha menekankan nilai-nilai seperti ketakwaan, pengorbanan, dan kepedulian terhadap sesama. Perayaan ini mengajarkan umat Muslim tentang pentingnya mengikuti perintah Allah dan menunjukkan kesetiaan mereka.Selain itu, Lebaran Idul Adha mengajarkan tentang pentingnya berbagi dengan orang lain, terutama yang kurang beruntung, melalui pembagian daging hewan kurban. Hal ini juga merupakan momen refleksi dan pengingat akan pentingnya kesederhanaan dan keterikatan kita kepada Allah dalam menjalani kehidupan sehari-hari.Perayaan Lebaran Idul Adha melibatkan berbagai tradisi dan kegiatan. Umat Muslim menghadiri salat Idul Adha yang merupakan salah satu ibadah utama dalam perayaan ini. Selain itu, ada kegiatan sosial seperti kunjungan ke keluarga dan teman, saling bermaafan, serta memberikan sumbangan dan bantuan kepada yang membutuhkan.Di beberapa tempat, masyarakat juga mengadakan acara pemotongan hewan kurban secara bersama-sama, diikuti dengan pembagian daging kepada orang-orang yang membutuhkan.Sederet Fakta Ini Kuatkan Kepemilikan Aset Milik Yayasan Bina DarmaLebaran Idul Adha merupakan perayaan penting bagi umat Muslim yang mengandung makna yang dalam. Sejarahnya terkait dengan peristiwa yang melibatkan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail serta hubungannya dengan ibadah haji.Lebaran Idul Adha mengajarkan nilai-nilai seperti ketakwaan, pengorbanan, dan kepedulian terhadap sesama. Perayaan ini juga mencerminkan nilai-nilai kesederhanaan, keterikatan kepada Allah, dan berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Melalui Lebaran Idul Adha, umat Muslim merayakan dan menghargai keteguhan iman serta menggali makna dan hikmah dari peristiwa sejarah yang luar biasa tersebut.*** 

Lingkaran.id- Perhelatan ajang bulutangkis Singapore Open 2023 telah sampai pada babak semi final yang akan berlangsung pada Sabtu (10/6/2023), diketahui sebelumnya unggulan tunggal putra Indonesia Anthony Ginting berhasil menyingkirkan Li Shi Fen asal China pada babak perempat final.Ginting berhasil menyingkirkan Li Shi Fen dengan perlawanan yang cukup sengit melalui rubber game dengan perolehan poin 21-13, 16-21, dan 21-12 usai bertarung 62 menit di Singapore Indoor Stadium, Kallang pada Jumat (9/6/2023).Kemenangan Ginting membawanya menjadi satu-satunya wakil Merah Putih yang tersisa yang akan melaju ke babak semifinal dan menjaga peluang Indonesia untuk menjuarai turnamen bulutangkis Singapore Open 2023.Rasa syukur dan kebahagian juga diungkapkan oleh unggulan tunggal putra Indonesia tersebut atas kemenangan yang telah dirinya raih hingga di babak perempat final yang terus menjaga performanya dalam pertandingan.Putri Ariani Guncangkan Panggung America’s Got Talent 2023 Dengan Memperoleh Golden Buzzer"Bersyukur dan senang karena saya menang. Akan tetapi, tak hanya senang karena menang, performa saya di sini dari hari ke hari juga makin membaik dan lebih baik," ungkap Ginting.Pada babak selanjutnya pebulu tangkis ranking dua dunia itu akan berhadapan dengan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn pada babak semifinal yang akan berlangsung pada hari ini, Sabtu (10/6/2023)."Semoa saya bisa (bermain) lebih baik lagi (saat melawan Kunlavut Vitidsarn)," ujars Ginting dalam rilis PBSI.Debi Ceper Dipolisikan Setelah Melecehkan Siswi SMP di JambiBerikut merupakan jadwal Lengkap Semifinal Singapore Open 2023 yang akan berlangsung pada Sabtu, 10 Juni 2023 mulai 11.00 WIB, live iNews TVPertandingan pertama (WD)- Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (1/Cina) vs Li Wen Mei/Liu Xuan Xuan (hina)Pertandingan ke-2 (WS)- Akane Yamaguchi (1/Jepang) vs Chen Yu Fei (4/Cina)Pertandingan ke-3(XD) - Kim Won-ho/Jeong Na-eun (8/Korea Selatan) vs Mathias Christiansen/Alexandra Boje (Denmark)ertandingan ke-4(WD) - Zhang Shu Xian/Zheng Yu (3/China) vs Baek Ha-na/Lee So-hee (8/Korea Selatan)Pertandingan ke-5(WS) - Tai Tzu Ying (3/Taiwan) vs An Se-young (2/Korea Selatan)Pertandingan ke-6(XD) - Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino (2/Jepang)Pertandingan ke-7 (MS) - Anders Antonsen (Denmark) vs Kodai Naraoka (3/Jepang)Pertandingan ke-8(MD) - Liang Wei Keng/Wang Chang (7/China) vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (3/Malaysia)Pertandingan ke-9(MS) - Kunlavut Vitidsarn (7/Thailand) vs Anthony Sinisuka Ginting (2/Indonesia)Pertandingan ke-10(MD) - Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (4/Jepang) vs Choi Sol-gyu/Kim Won-ho (Korea Selatan).*** 

Lingkaran.id- Kuasa hukum AHN Lawyers, Attorneys and Counselors at Law Yayasan Bina Darma Palembang kembali menggelar konferensi pers yang digelar di lantai 6 kampus Buchari Rachman 1 Palembang pada Jumat (9/6/2023) yang juga meminta publik ikut turut memantau perkembangan penanganan perkara hingga tegaknya keadilan.Dalam konferensi pers jugu hadir Sentot dan Syaugi selaku kuasa hukum ahli waris Almarhum Prof. Buchori Rachman yang mengungkapkan bahwa telah sukarela dan ikhlas menyerahkan semua aset-aset menjadii aset milik Yayasan Bina Darma dan mewasiatkan untuk mencerdasakan kehidupan bangsa melalui sistem pendidikan Universitas Bina Darma.Kuasa Hukum Yayasan Bina Darma Ungkap Kondisi Faktual Kepemilikan Dan Penguasaan Aset Hingga Saat IniSentot juga menegaskan bahwa sertifikat hak milik tercatat atas nama empat orang mantan Pengurus Yayasan, namun pembelian objek tersebut menggunakan uang Yayasan yang bersumber dari pengelolaan Universitas Bina Darma sebagai badan pelaksana Yayasan.“Prof. Bochari Rachman telah dengan sukarela dan ikhlas menyerahkan semua aset-aset menjasi aset kepada Yayasan Bina Darma, namun memang pembelian sejumlah aset dan ditandangani oleh keempat pendiri yang terdiri dari Prof. Ir. H. Bochari Rachman, M.Sc., Drs. H. Yudi Amiyudin, M.Si., Drs. H. Zainuddin Ismail, BBA., Ny. Imas Maskini, S.E., yang menyetujui pembelian aset tersebut menggunakan uang Yayasan Bina Darma,” ungkap Sentot.Dalam konferensi pers tersebut Fajri Yusuf Herman SH MH memutarkan rekaman video yang menampilkan Drs. H. Zainuddin Ismail, BBA. Yang menyatakan dengan jelas bahwa pemasangan plang dirasanya tidak tepat lantaran kepemilikikan tanah dan bangungan adalah aset milik Yayasan Bina Darma.https://www.lingkaran.id/sumsel/dongkrak-kualitas-mutu-ubd-bersinergi-bersama-jasdam-ii-sriwijayaFajri juga menyebutkan bahwa sejumlah bukti dan saksi yang dihadirkan tergugat pada sidang lanjutan gugatan Yayasan Bina Darma dengan mantan Pengurus Suheriyatmono dan Rifa Ariani semakin menguatkan penggugat. mulai dari kesaksian Akta perjanjian hingga pengakuan Suheriyatmono dan Rifa Ariani melalui Kuasa Hukumnya mengenai tidak pernah adanya perjanjian dan pembayaran sewa oleh Yayasan Bina Darma Palembang.Romy Tahrizi SH menegaskan kepada publik dan juga kawan-kawan pers, agar memahami secara utuh mengenai hasil persidangan yang telah dilakukan agar tidak memenggal segenap informasi yang diterima dan diberitakan ke publik tidak sesuai fakta.“Saya harap publik dan teman-teman media dapat memberitakan secara seimbang, menyeluruh, dan tidak parsial,” tandas Romy.*** 

Lingkaran.id- Fakultas Sosial Humaniora (FSH) Universitas Bina Darma melalui Prodi Sastra Inggris dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia mengadakan kegiatan kuliah umum terkait pembelajaran abad 21 yang mana pada kuliah umum ini dihadiri oleh Prof.Dr.Ninuk Lustyantie selaku pakar dalam bidang ilmu pendidikan Bahasa, khususnya inovasi dalam pembelajaran Bahasa.Kuliah umur tersebut digelar pada Kamis, 8 Juni 2023 di Aula Prof. Ir. H. Bochari Rachman, M. Sc Kampus Bochari Rachman 1. Acara tersebut dihadiri oleh para dosen dan mahasiswa prodi sastra inggris dan prodi pendidikan Bahasa Indonesia.Pengakuan Suheriyatmono dan Rifa Ariani Melalui Kuasa Hukumnya Mengenai Tidak Pernah Adanya Perjanjian Dan Pembayaran Sewa Oleh Yayasan Bina Darma PalembangDalam acara kuliah umum tersebut tampak hadir Wakil Rektor Bidang Akademik M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D. yang membuka acara kuliah umum tersebut mewakili rektor Universitas Bina Darma.Acara kuliah umum tersebut dihadiri juga oleh Hadir pada kegiatan ini, Dr. Fitria Aprilia, M.Pd. Ketua Prodi Sastra Inggris, Dr. Hastari Mayrita, M.Pd. Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, serta dosen-dosen dari kedua prodi tersebut.“Saya mewakili Rektor Universitas Bina Darma, sebelumnya saya ucapkan terimakasih kepada Prof. Dr. Ninuk Lustiyantie, yang berkesempatan hadir sebagai narasumber pada pagi ini. Untuk mahasiswa manfaatkan kesempatan ini dengan baik, kalau ada hal-hal yang kurang dipahami bisa ditanyakan,”ujar Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Bina Darma.Kuliah umum yang dilaksanakan ini langsung menghadirkan pakar dalam bidang Ilmu Pendidikan Bahasa, khususnya inovasi dalam pembelajaran bahasa. Narasumber yang akan mengisi kegiatan ini adalah dosen dengan jabatan fungsional guru besar dan pernah menjabat sebagai Koordinator Program Studi Doktor (S3) Linguistik Terapan di Universitas Negeri Jakarta, yaitu Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd.Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd., membawakan kuliah umum ini dengan mengusung tema Inovasi Pembelajaran Bahasa Abad 21 di Lingkungan Prodi Sastra Inggris dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma.Dinamika tantangan dalam dunia kehidupan kita saat ini semakin beragam. Globalisasi yang terjadi membawa arus yang memengaruhi pada setiap individu, namun sebaiknya tidak melupakan akar budaya bangsa sendiri pesan yang disampaikan langsung oleh Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd. dalam kuliah umum tersebut.Lanjut lebih jelas Prof. Dr, Ninuk juga menjelaskan melalui pembelajaran abad 21 ini, diketahui bahwa pembelajaran dengan teknologi digital dengan maksud untuk memahami potensi teknologi yang memungkinkan adanya jenis pendagogi yang baru.“Indikator pembelajaran inovatif itu meliputi 4 hal yaitu baru, kreatif, urgen, dan berteknologi. Kita juga harus menerapkan ini dalam pembelajaran abad ke-21,” ujar Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd.Dongkrak Kualitas Mutu, UBD Bersinergi Bersama JASDAM II SriwijayaKegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dosen dan mahasiswa Prodi Sastra Inggris dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia dengan mendatangkan secara langsung pakar atau ahli dibidang Bahasa. Sehingga Dosen dan Mahasiswa kedua program studi dilibatkan sebagai peserta agar dapat memahami dan membuat inovasi-inovasi dalam pembelajaran, khususnya di bidang bahasa dan sastra.“Saya ucapkan selamat datang kepada Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd. atas kesediaannya untuk menjadi narasumber dalam kuliah umum ini,” ujar Neisya, M.A. Ketua Panitia.*** 

Lingkaran.id- Yayasan Bina Darma Palembang (selanjutnya disebut “Yayasan”) selaku badan penyelenggara dari Universitas Bina Darma saat ini tengah dilanda permasalahan yang disebabkan oleh dugaan tindakan perbuatan melawan hukum dari mantan Ketua Pengurusnya.Bahwa Bapak Suheriyatmono selaku mantan Ketua Pengurus Yayasan, secara terang dan jelas tidak mengindahkan sebagian dari isi Akta Perjanjian Perdamaian yang dahulu pernah dibuat dan ditandatangani antara Bapak Suheriyatmono dengan Pengurus Yayasan baru di periode tahun 2021.Dongkrak Kualitas Mutu, UBD Bersinergi Bersama JASDAM II SriwijayaDiketahui hingga saat ini, walaupun sudah diminta secara baik-baik oleh Ibu Linda Unsriana selaku Ketua Pengurus Yayasan periode saat ini, akta-akta yayasan, dokumen-dokumen legal seperti perjanjian dan lain sebagainya, serta buktikepemilikan  aset  tanah  dan  bangunan  milik  Yayasan  yang  seharusnya  diserahkan  kepada  Yayasan,  tidak  kunjung  dikembalikan dan masih dikuasai oleh Bapak Suheriyatmono. Yayasan pun telah dan masih akan mengajukan upaya hukum terhadap dugaan tindakan melawan hukum ini.Universitas Bina Darma Terus Bersinergi, Jalin Kerjasama Dengan ITB STIKOM BaliSelanjutnya, seolah-olah merasa sebagai “korban”, Mantan Pengurus Yayasan ini kemudian membuat Laporan Polisi terhadap Pengurus Yayasan periode saat ini, terkait dengan penggelapan dan pengalihan bukti kepemilikan objek aset tanah dan bangunan milik Yayasan Byang tercatat atas nama para mantan Pengurus Yayasan di Badan Reserse Kriminal Polri sebagaimana tertuang dalam Laporan Polisi Nomor LP/B/0652/XI/2022/SPKT/BARESKRIM POLRI (“LP 0652”), dimana saat ini statusnya masuk dalam tahap Penyidikan dengan dasar bahwa sertifikat aset tanah dan bangunan tersebut telah “digelapkan” dengan cara dialihkan penyimpanannya, yang tadinya berada di Kantor Yayasan, namun ternyata saat ini berada di Bank, terlepas dari ketiadaan pemberitahuan atau himbauan dari pihak manapun mengenai penyimpanan sertifikat aset tanah dan bangunan sebelum dilaporkannya LP 0652.Perlu diketahui kiranya oleh khalayak umum, pemangku kepentingan, termasuk POLRI dengan tujuan agar informasi ini menjadi terbuka, transparan, dan terang benderang, bahwa Sertifikat-sertifikat yang menjadi objek Laporan Polisi oleh Bapak Suheriyatmono ini, sebagian sudah berada dalam penguasaan Bank Syariah Indonesia di Palembang (dahulu Bank Syariah Mandiri), karena dahulu Bapak Suheriyatmono selaku Pengurus Yayasan, pernah mengajukan pinjaman atas namaYayasan ke BSI dengan menyertakan aset tanah dan bangunan tersebut sebagai agunan di periode tahun 2017 (untuk diketahui publik, bahwa hutang tersebut hingga saat ini masih diangsur/ dibayar oleh Yayasan), dengan demikian posisi penguasaan Sertifikat dan peristiwa hukum antara Yayasan dengan Bank Syariah Indonesia adalah sama ketika kepemimpinan Bapak Suheriyatmono (dahulu) dan Ibu Linda Unsirana (saat ini).==break here==Melalui press release ini kami mengundang publik untuk turut memantau perkembangan penanganan perkara Laporan Polisi 0652 oleh Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dirtipideksus Bareksrim POLRI), karena kami sangat yakin POLRI selalu amanah, PRESISI, dan menjunjung tinggi penegakan hukum dengan menganalisa secara teliti, bijaksana dan melihat aspek-aspek hukum baik secara pidana maupun secara keperdataan antara para pihak, dengan tidak serta merta menerima laporan polisi dari individu yang berteriak selaku korban dan memenuhi kehendak individu tanpa melihat kondisi faktual yang terjadi.Perlu dipahami dan untuk menjadi perhatian, bahwa meskipun objek tanah dan bangunan tersebut dalam Sertifikat Hak Milik tercatat atas nama 4 (empat) orang mantan Pengurus Yayasan (bukan hanya Bapak Suheriyatmono sendiri), namun pembelian objek tersebut menggunakan uang Yayasan yang bersumber dari pengelolaan Universitas Bina Darma sebagai badan pelaksana Yayasan, dimana apabila mengacu pada Ketentuan Hukum yang berlaku (vide Peraturan Perundang- Undangan tentang Yayasan) harta milik Yayasan tidak dapat dibagikan kepada para Pengurus termasuk kepada BapakSuheriyatmono, oleh sebab itu seluruh aset tanah dan bangunan merupakan harta/ kekayaan Yayasan yang dipergunakan sepenuhnya untuk mewujudkan tujuan didirikannya Yayasan, termasuk mengelola kegiatan Universitas Bina Darma.Gelar Sidang Lanjutan Yayasan Bina Darma, Saksi Ungkap Fakta Dan Bukti Kuat: Tidak Ada Perjanjian Sewa MenyewaBahwa meskipun dalam beberapa kesempatan kami telah menyampaikan fakta emperis tersebut secara terang dan sistematis kepada para penyidik, namun dengan memperhatikan asas praduga tak bersalah kami menduga jika penyidik masih berpendapat bahwa sebelum dikeluarkannya UU Yayasan, Para Pengurus Yayasan diperbolehkan mengatasnamakan tanah yang dibeli dengan uang Yayasan menjadi atas nama pribadi Pengurus Yayasan.Lebih lanjut, objek yang menjadi LP 0652 Bapak Suheriyatmono saat ini, status kepemilikannya juga sedang dipersengketakan oleh Yayasan melalui Pengadilan Negeri Palembang, sebagaimana teregister dengan perkara No. 174/Pdt.G/2022/PN.Plg tertanggal 11 Agustus 2022, dimana Gugatan ini diajukan oleh Yayasan terhadap Suheriyatmono dan para mantan Pengurus Yayasan lainnya berdasarkan rekomendasi serta arahan secara internal dari Kepala Bareskrim Polri melalui Surat No. B/2325/III/RES.7.5./2022/Bareskrim tertanggal 24 Maret 2022 terkait dengan penghentian pemeriksaan Laporan Polisi dari Suheriyatmono melalui Kuasa Hukumnya terhadap Objek Laporan Polisi yang sama dan juga subjek terlapor yang sama, yaitu sertifikat hak milik tanah dan bangunan yang dibeli menggunakan uang Yayasan serta  diajukan  laporannya  terhadap  Pengurus  Yayasan  periode  saat  ini,  bahkan  dalam  Perkara  Gugatan  Perbuatan Melawan Hukum di  Pengadilan Negeri  Palembang  ini  Suheriyatmono  mengajukan gugatan rekonvensi/  gugatan balik.*** 

Lingkaran.id-Buah-buahan merupakan komponen penting dalam diet sehat dan juga dapat menjadi pilihan yang baik untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan.Artikel ini memberikan rekomendasi buah-buahan yang baik untuk dikonsumsi dalam program diet, karena rendah kalori, tinggi serat, dan kandungan nutrisi yang kaya.Tulisan berikut ini juga akan membahas manfaat kesehatan yang dimiliki buah-buahan dan bagaimana menggabungkannya dengan baik dalam pola makan sehari-hari.Dalam program diet, penting untuk memilih makanan yang rendah kalori dan tinggi nutrisi. Buah-buahan merupakan pilihan yang sangat baik karena mengandung banyak serat, vitamin, mineral, dan antioksidan, sambil memberikan kepuasan rasa manis alami.Menjaga Penglihatan Yang Optimal Secara AlamiBerikut rekomendasi buah-buahn yang dapat kamu konsumsi untuk menurunkan berat badan: ApelApel adalah buah yang rendah kalori dan kaya serat, membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk diet. Serat dalam apel dapat membantu mengontrol nafsu makan dan menjaga pencernaan yang sehat. Selain itu, apel juga mengandung antioksidan dan vitamin C yang baik untuk kesehatan. JerukJeruk adalah buah yang kaya vitamin C, serat, dan antioksidan. Kandungan serat dalam jeruk membantu mengatur tingkat gula darah dan menjaga kenyang lebih lama. Jeruk juga rendah kalori dan dapat memberikan rasa segar dan manis dalam program diet. PepayaPepaya adalah buah tropis yang lezat dan rendah kalori. Kandungan serat dalam pepaya membantu meningkatkan pencernaan dan mengurangi keinginan untuk makan berlebihan. Selain itu, pepaya juga mengandung enzim papain yang dapat membantu pemecahan protein. BerryBuah-buahan beri seperti blueberry, raspberry, dan strawberry rendah kalori, tinggi serat, dan kaya akan antioksidan. Mereka membantu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan fungsi otak, dan mengontrol tingkat gula darah. Makanan ringan yang mengandung beri juga bisa menjadi alternatif yang sehat untuk camilan. PisangPisang adalah buah yang mengenyangkan dan mengandung banyak serat. Kandungan potasium dalam pisang membantu menjaga keseimbangan elektrolit dan menjaga tekanan darah normal. Pisang juga memberikan energi yang tahan lama, sehingga cocok sebagai camilan sehat untuk menjaga kenyang. KiwiKiwi adalah buah yang kaya vitamin C, serat, dan antioksidan. Serat dalam kiwi membantu menjaga pencernaan yang sehat dan memberikan rasa kenyang. Kiwi juga mengandung enzim yang dapat membantu pencernaan protein.Manfaat Buah Pepaya Bagi Kesehatan, Pencernaan Yang Sehat Dan Kekebalan Tubuh Yang KuatBuah-buahan adalah pilihan yang sangat baik dalam program diet karena rendah kalori, tinggi serat, dan kaya akan nutrisi penting. Mengonsumsi berbagai jenis buah-buahan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh sambil membantu menurunkan berat badan. Kombinasikan buah-buahan ini dengan pola makan seimbang dan gaya hidup aktif untuk mencapai hasil yang optimal dalam program diet Anda.*** 

Lingkaran.id-Pembunuhan mahasiswi Universitas Surabaya (Ubaya), Angeline Nathania kini pihak Satreskrim Polrestabes Surabaya berhasil menangkap seorang pria berinisial R yang diduga pelaku pembunuhan yang berprofesi sebagai guru les musik yang juga dilaporkan pernah mengajar korban.R ditangkap usai polisi memeriksa rekaman CCTV apartemen di kawasan Gunung Anyar, Jawa Timur. Yang mana berdasarkan hasil identifikasi, terlihat siapa sosok pria yang terakhir kali bertemu dengan mahasiswi ubaya tersebut.3 ASN Viral Diduga Kerjanya Cuma Live TikTok Dan Karokean"Salah satunya petunjuk dari CCTV dari apartemen, kita berusaha mengidentifikasi semua yang terkait dan tersorot CCTV," ujarnya."Kebetulan pada saat kami pantau di CCTV itu, kita pertanyakan bahwa yang paling terakhir bersama korban adalah guru les musik yang diidentifikasi berinisial R. Pelakunya warga Surabaya juga," ujar Kasat Reskrim AKBP Mirzal Maulana.setelah penangkapan, R selaku terduga pelaku dimintai keterangan terkait kejadian yang menimpa mahasiswi tersebut hingga ia menghabisi nyawa korban.Dalam keterangannya R mengaku sakit hati pada AN kemudian gelap mata dan membunuh korban dengan kedua tangannya."Yang bisa kami dapatkan keterangan dari tersangka atau pelaku ini bahwa yang bersangkutan sakit hati lalu melakukan pembunuhan dengan mencekik korban," Ucapnya, Kamis 8/6/2023.Tak hanya melakukan pembunuhan R juga diduga berniat menguasai harta korban karena saat kejadian, AN mengendarai mobil Mistubishi Xpander yang diketahui milik kakaknya.Akhirnya polisi mengetahui motif pelaku yang mana Kedua motif itu yang diduga menjadi pemantik awal R nekat membunuh AN.Setelah melancarkan aksinya R memasukkan jasad korban kedalam koper dan membuangnya ke kawasan Pacet, Mojokerto.Kepala Satpol PP Kabupaten Mandailing Natal Dikeroyok Pegawai Honorer"Kondisi tertutup (kopernya), jadi jenazah dimasukkan ke koper dalam kondisi tertutup, bukan dimutilasi, tapi utuh dimasukkan dalam koper tapi kondisi utuh. Murni dibunuh dengan cara dicekik lalu dimasukkan dalam koper," Jelasnya.R yang merupakan guru les musik korban, Dia mengklaim terakhir bertemu Angeline November 2022 silam. Namun belakangan, R justru diduga sebagai pelaku pembunuhan tersebut setelah terlihat dari hasil rekaman cctv yang di periksa oleh pihak kepolisian.**** 

Lingkaran.id- Aksi pengeroyokan dan penganiayaan yang menimpa Kepala Satpol PP Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Yuri Andri menghebohkan publik usai video pengeroyokan viral di media sosial.Diketahui aksi pengroyokan dan penganiayaan Kepala Satpol PP Kabupaten Madina tersebut, diduga dilakukan oleh sejumlah anggota Satpol PP Kabupaten Madina yang merupakan pegawai berstatus honorer.Dalam rekaman video yang viral di media sosial, terlihat beberapa anggota Satpol PP Kabupaten Madina menghadang Kepala Satpol PP Kabupaten Madina saat keluar kantor dan berjalan menuju mobil dinasnya.3 ASN Viral Diduga Kerjanya Cuma Live TikTok Dan KarokeanBahkan, dalam video viral berdurasi lebih dari satu menit itu, terlihat seorang anggota Satpol PP terlibat adu mulut yang berujung adu jotos dengan pimpinan Satpol PP Kabupaten Madina tersebut.pengeroyokan dan penganiayaan terhadap pimpinan Satpol PP Kabupaten Madina yang dilakukan oleh anggotanya sendiri, diduga karena gaji anggota Satpol PP tidak dibayar, hal ini diungapkan oleh Yuri Andri bahwa honor sejumlah anggota Satpol PP Kabupaten Madina, tidak bisa dicairkan karena belum melengkapi formulir persyaratan sebagai pegawai honorer di instansinya.Putri Ariani Guncangkan Panggung America’s Got Talent 2023 Dengan Memperoleh Golden Buzzer"Honor tidak dicairkan, karena mereka belum melengkapi persyaratan sebagai pegawai honorer," ungkap Yuri Andri.Akibat insiden penganiyaan tersebut, Kepala Satpol PP Kabupaten Mandailing Natal mengalami sejumlah luka hingga lebam seperti pada bagian kening robek terkena pukulan. Yuri Andri  juga menyebutkan bahwa dirinya telah melaporkan insiden pengeroyokan dan penganiayaan ke polisi.*** 

Lingkaran.id- Peningkatan mutu dan sejumlah terobosan terus dilakukan Universitas Bina Darma dalam meningkatkan kualitas mutu Pendidikan dan sumber daya manusia, salah satunya melalui jalinan kerja sama yang dilakukan dengan Jasmani Kodam (JASDAM) II Sriwijaya.Kegiatan penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh rektor Universitas Baina Darma Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M., dan KAJASDAM II Sriwijaya Kolonel Inf. Debok Sumantokoh, S.H,. Setelahnya dilanjutkan penandatanganan MoA oleh Ketua Program Studi Pendidikan Olahraga Dr. Noviria Sukmawati, M. Pd dan Ketua Program Studi Teknik sipil Wahyuni Wahab, ST, M.Eng bersama KAJASDAM II Sriwijaya.Dalam kegiatan jalinan kerja sama tersebut juga digelar kegiatan olahraga bersama seperti senam, tenis lapangan, tenis meja, woodball, petanque dan bola voli. Yang berlangsung di Komplek JASDAM II Sriwijaya Palembang pada Kamis (8/6/2023) mulai pukul 6.30 WIB sampai dengan 14.00 WIB.Gelar Sidang Lanjutan Yayasan Bina Darma, Saksi Ungkap Fakta Dan Bukti Kuat: Tidak Ada Perjanjian Sewa MenyewaDr. Sunda Ariana, M.Pd. mengungkapkan bahwa jalinan kerjasama yang dilakukan oleh Universitas Bina Darma dengan JASDAM II Sriwijaya sudah berlangsung lama dan bekerja sama dalam sejumlah program diantaranya memberikan wawasan kebangsaan kepada mahasiswa.“Kerjasama dengan Kodam II Sriwijaya itu sudah sejak lama, dan terus berlanjut dimana kami meminta Kodam II Sriwijaya untuk memberikan anak-anak kami wawasan kebangsaan, jadi sampai terakhir pak Hilman juga pada saat PKKMB kami minta kesediaan beliau untuk memberikan wawasan kebangsaan kepada mahasiswa kami. Kami berterimakasih kepada Kodam II Sriwijaya dalam hal ini JASDAM, anak-anak kami juga bisa ikut magang juga diberikan pembekalan yang cukup matang, bahkan sampai diajarkan menembak, begitu banyak kenangan-kenangan manis,” ungkap Dr. Sunda Ariana, M.Pd.Universitas Bina Darma Giatkan Nasional Program Visiting Lecture Pada Program Studi Akuntansi Dan ManajemenTujuan jalaninan kerja sama untuk meningkatkan kemampuan, segenap potensi dan sumber daya, serta bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi bagi kedua belah pihak sesuai kewenangan yang dimiliki sesuai dengan landasan yang tertuang dalam penandatanganan MoU.Kolonel Inf Debok Sumantokoh, S.H juga memberikan ucapan terimakasih kepada Universitas Bina Darma yang telah menjalin kerjasama dengan JASDAM II Sriwijaya sehingga begitu banyak manfaat yang diterima mulai dari ilmu yang bertambah dan beasiswa untuk Kodam II Sriwijaya.“Pada kesempatan ini kami sangat berterima kasih karena banyak hal yang kami dapatkan, kami dari JASDAM II Sriwijaya mempunyai luas sembilan hektar, tapi masih banyak yang belum kita maksimalkan karena ada keterbatasan dengan anggota kami. Bina Darma ini sudah banyak memberi kepada kami, salah satunya adalah beasiswa untuk Kodam II Sriwijaya yang luar biasa sehingga kami disini bisa menambah ilmu, karena kami punya ilmu tentara sedangkan Bina Darma ilmu akademik, tapi kami punya WAKAJASDAM yang S2 di bidang olahraga jadi mungkin bisa berkolaborasi sehingga bisa di manfaatkan,” ujar Kolonel Inf Debok Sumantokoh, S.H.Berikut merupakan ruang lingkup kerjasama yang akan dilaksanakan oleh Universitas Bina Darma dengan Jasmani Kodam (JASDAM) II Sriwijaya, antara lain dalam bidang:Pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat;Pengembangan kompetensi sumber daya manusia;Perbantuan tenaga ahli;Perbantuan pengembangan perguruan tinggi;Lokakarya, pelatihan, seminar, pameran dan kegiatan ilmiah lainnya;Pemagangan mahasiswa;Penggunaan fasilitas olahraga yang dimiliki PIHAK KEDUA;Penggunaan fasilitas yang dimiliki PARA PIHAK;Kegiatan lain yang disetujui PARA PIHAK.*** 

Lingkaran.id- Proses persidangan lanjutan pada hari Selasa, tanggal 6 Juni 2023 kembali digelar dengan agenda Pemeriksaan Saksi dari Alm. Bochari Rachman  (Tergugat III, IV, V, dan VI).Dalam persidangan tersebut Kuasa Hukum Tergugat III, IV, V, dan VI menghadirkan Saksi bernama Bapak Setiyadi Listyatmodjo Adi yang pernah bertindak sebagai tim Auditor Laporan Keuangan Yayasan Bina Darma Palembang (selanjutnya disebut "Yayasan") periode 2018-2020.Dari beberapa fakta hukum yang mengemuka dan menjadi fakta persidangan, hal terpenting yang menjadi diskursus pada saat itu adalah bahwa Saksi menegaskan jika didalam pemeriksaan Laporan Keuangan Yayasan termasuk bukti pendukungnya yang dituangkan Saksi dalam Laporan Auditor Independen, tidak ada sama sekali akun/ nomenklatur biaya untuk pembayaran biaya sewa dari Yayasan kepada pihak ketiga termasuk kepada Sdr. Suheriyatmono dan Sdr. Rifa Ariani yang mengaku-ngaku sebagai pemilik Tanah dan Bangunan Yayasan yang saat ini berdiri Universitas Bina Darma, karena memang secara faktual tidak pernah ada perjanjian sewa menyewa tanah dan bangunan yang ditandatangani oleh dan antara Yayasan dengan Sdr. Suheriyatmono dan Sdri. Rifa Ariani.Universitas Bina Darma Giatkan Nasional Program Visiting Lecture Pada Program Studi Akuntansi Dan ManajemenTerkait pernyataan tersebut, Kuasa Hukum Tergugat I, II, X, XI, XII sempat menyatakan di persidangan bahwa pada saat melakukan pemeriksaan terhadap Bukti P-106 s/d P-108 (Bukti Laporan Auditor Independen Tahun 2018-2020) di depan Majelis Hakim, Kuasa Hukum Tergugat I, II, X, XI, XII merasa melihat bahwa terdapat akun/ nomenklatur biaya untuk pembayaran sewa tanah dan bangunan, sehingga atas hal tersebut Kuasa Hukum Penggugat dan Kuasa Hukum Tergugat III, IV, V, dan VI meminta kepada Majelis Hakim untuk menunjukan kembali Bukti P-106 s/d P-108 (Bukti Laporan Auditor Independen Tahun 2018-2020) agar pernyataan  Kuasa Hukum Tergugat I, II, X, XI, XII tersebut tidak menjadi liar dan menjadi fakta persidangan yang menyesatkan.Bahwa setelah Bukti P-106 s/d P-108 (Bukti Laporan Auditor Independen Tahun 2018-2020) ditunjukan dan diperiksa kembali oleh Kuasa Hukum Tergugat I, II, X, XI, XII, ternyata memang tidak ada akun/ nomenklatur biaya untuk pembayaran sewa tanah dan bangunan kepada pihak ketiga terlebih kepada Sdr. Suheriyatmono dan Sdr. Rifa Ariani, sehingga Kuasa Hukum Tergugat I, II, X, XI, XII mencabut pernyataan tersebut dihadapan Majelis Hakim Yang Mulia yang memeriksa Perkara Gugatan tersebut, dimana hal tersebut termasuk kedalam klasifikasi bukti Pengakuan yang dilakukan dihadapan Hakim yang menjadi suatu bukti yang lengkap dan sempurna terkait tidak adanya biaya sewa yang dibayarkan oleh Yayasan Bina Darma Palembang kepada Sdr. Suheriyatmono dan Sdr. Rifa Ariani sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1925 KUHPerdata Jo. Pasal 311 RBg.Universitas Bina Darma Terus Bersinergi, Jalin Kerjasama Dengan ITB STIKOM BaliBerdasarkan fakta persidangan tersebut, maka terang dan jelas kiranya jika dalil Kuasa Hukum Tergugat I, II, X, XI, XII baik dalam Jawaban dan Duplik sepanjang mengenai sewa tanah yang dilakukan Yayasan kepada Tergugat I dan II (Sdr. Suheriyatmono dan Sdri. Rifa Ariani) kehilangan nilai pembuktianya, karena memang tidak ada Perjanjian Sewa Menyewa antara Yayasan dengan Tergugat I dan II (Sdr. Suheriyatmono dan Sdri. Rifa Ariani) dan tidak ada pengeluaran Yayasan kepada Tergugat I dan II (Sdr. Suheriyatmono dan Sdri. Rifa Ariani) untuk pembayaran sewa atas tanah dan bangunan yang secara faktual dibeli menggunakan uang Yayasan.Hal terpenting lain yang mengemuka di persidangan adalah bahwa menurut Saksi tidak ada ketentuan yang menegaskan/ mengharuskan dipisahkannya antara Laporan Keuangan Yayasan dengan Laporan Keuangan Unit Usaha/ Badan Pelaksana, kecuali ada permintaan tersendiri dari pihak ketiga dalam hal pihak ketiga memberikan hibah kepada Yayasan dan meminta dilakukannya pemisahan Laporan Keuangan penggunaan dana hibah dengan Laporan Keuangan Yayasan. Dalam praktik, Saksi ketika melakukan audit terhadap Yayasan yang memiliki unit usaha/ badan pelaksana selain Yayasan Bina Darma Palembang, juga tidak pernah melihat adanya pemisahan antara Laporan Keuangan Yayasan dengan Laporan Keuangan Unit Usaha/ Badan Pelaksana, karena pada prinsipnya yang Saksi Audit adalah Laporan Keuangan Badan Hukum, sedangkan unit usaha/ badan pelaksana tidak berbadan hukum.*** 

Lingkaran.id- Dugaan yang saat ini diyakini oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap aliran dana suap pengurusan perkara berjumlah miliaran rupiah juga dinikmati oleh Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan.Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri belum mau memberikan informasi detail menyangkut dugaan keterlibatan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan tersebut dalam kasus suap pengurusan perkara.Usai Viral Netizen Soroti LHKPN Kabag Hukum Pemkot Jambi Gempa Awaljon : Ada Kejanggalan"Dugaan miliaran rupiah yang turut dinikmati yang bersangkutan. Kami akan sampaikan nanti pada waktunya ya," ungkap Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri pada Kamis (8/6/2023).Sejumlah bukti kuat juga sudah dikantongi oleh KPK dan kecukupan alat bukti untuk menetapkan Hasbi Hasan sebagai tersangka. Lembaga antikorupsi itu juga sudah memiliki bukti aliran uang suap pengurusan perkara untuk Hasbi Hasan dalam kasus yang saat ini sedang didalami.Mahasiswa ITB Tewas Usai Tertimpa Pasak saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak"Tentu, kami pastikan alat bukti telah KPK miliki perihal dugaan aliran uang dimaksud," jelas Ali Fikri.Diketahui sebelumnya, KPK telah menetapkan Hasbi Hasan dan Dadan Tri Yudianto sebagai tersangka baru dalam kasus dugaan suap pengurusan perkara di MA berdasarkan hasil penyidikan dan barang bukti yang kuat.*** 

Lingkaran.id- Aksi brutal yang dilakukan oleh sejumlah pemuda yang tergabung dalam gerombolan geng motor kembali membuat resah warga di Kampung Cimahi, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.Keresahan diresahkan warga pasalnya puluhan remaja yang diduga salah satu anggota geng motor membabi buta menyerang warga yang berlangsung pada Senin (5/6/2023) lalu, namun kehebohan erjadi usai video penyerangan viral pada Rabu (7/6/2023) usai diunggah ke media sosial.Terlihat dengan jelas dalam rekaman berdurasi 14 detik tersebut, terdengar teriakan warga dan terlihat para remaja menggunakan sepeda motor membawa senjata tajam dan mengacungkannya hingga menyerang warga sekitar.Mahasiswa ITB Tewas Usai Tertimpa Pasak saat Uji Coba Pesawat Tanpa AwakPeristiwa penyerangan yang dilakukan oleh segerombolan geng motor tersebut terjadi pada dini hari, hal ini diungkapkan oleh Elli Nurhayati (45) yang warga Kampung Cimahi RT 28/06, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi mengatakan awalnya sang anaknya bernama M Ramadhan (22) pergi keluar rumah untuk membeli kopi ke warung."Setelah itu, saya susul anak itu ke depan. Nah, pas dekat jalan raya Cimahi, tepatnya depan Masjid Biru, saya kaget melihat segerombolan motor dengan membawa senjata tajam hendak melintasi jalan itu," ungkap Elli pada Rabu (7/6/2023).Tidak lama kemudian tiba-tiba segerombolan remaja dengan menggunakan sepeda motor yang diduga anggota geng motor berdatangan dengan membunyikan klakson hingga mengacungkan senjata tajam seperti samurai, celurit, kolewang.Putri Ariani Guncangkan Panggung America’s Got Talent 2023 Dengan Memperoleh Golden Buzzer"Nah, saat itu saya langsung berteriak ke anak saya. Awas ada geng motor. Karena, memang saat itu anak saya berada di pinggir jalan mau beli kopi dekat Masjid Biru. Teriakan saya membuat warga pada keluar rumah dan puluhan anggota geng motor itu langsung pergi," jelas Elli.Gerombolan geng motor diperkirakan ada sekitar 15 unit motor yang memenuhi jembatan Masjid Biru dengan membawa senjata tajam, hal tersebut tentunya membuat warga sekitar resah dan khawatir,"Saat di pertigaan Cibolang Kaler, motor mereka itu dimatiin semua. Namun, saat melintasi jalan ini dan melihat ada orang, baru mereka menyalakan lampu motornya. Gak lihat pakai atribut apa, cuman pakai jaket kelihatannya. Karena, memang silau banyak lampu motor," tandas Elli.*** 

Lingkaran.id- Insiden nahas yang menimpa seorang mahasiswa teknik mesin ITB Muhammad Rasyid Ghifary hingga membuatnya harus menghembuskan nafas terakhir, insiden tersebut terjadi pada saat uji coba pesawat tanpa awak di kawasan Lanud Sulaiman, Kabupaten Bandung pada selasa (6/6/2023).Muhammad Rasyid  merupakan mahasiswa angkatan 2021 yang tewas karena terkena pasak yang digunakan sebagai pancang untuk menarik pesawat ke angkasa pada Selasa sore sekitar pukul 17.00 WIB pada saat uji coba, hal ini diungkapkan oleh Ketua Program Studi Teknik Mesin ITB Pandji Prawisudha.Putri Ariani Guncangkan Panggung America’s Got Talent 2023 Dengan Memperoleh Golden Buzzer"Betul saat itu mahasiswa kami tersebut sedang melakukan uji coba menerbangkan pesawat tanpa awak yang ditarik menggunakan pegas dan dikontrol setelah di udara. Saat itu pasak yang digunakan sebagai pancang lepas dari tanah dan mengenai almarhum," ungkap Pandji Prawisudha pada Rabu (7/6/2023).Pada mulanya Muhammad Rasyid  sedang  berkumpul bersama tim mahasiswa dari jurusan lain dari ITB yang tergabung dalam UKM Aksantara yang tengah melakukan uji coba pesawat tanpa awak tersebut untuk persiapan perlombaan kontes robot terbang.Pada saat uji coba tiba-tiba pasak yang berfungsi untuk menopang pesawat dengan berat 8 kg tersebut terlepas, hal ini diduga kondisi tanah yang agak gembur akibat hujan, sehingga pasak terlepas dan menimpa korban.Debi Ceper Dipolisikan Setelah Melecehkan Siswi SMP di Jambi"Ini cukup mengejutkan kami, mengingat untuk model pesawat ini tergolong paling rendah risiko. Bobot pesawat hanya 8 kg, namun karena kondisi tanah agak gembur akibat hujan, sehingga pasak terlepas dan mengenai mahasiswa kami," jelas Pandji Prawisudha.Sebagai bahan evaluasi Pandji Prawisudha  dan seluruh jajarannya akan pengawasan lebih ketat atas segala kegiatan mahasiswa dan membuat SOP untuk menghindari kejadian nahas serupa hingga menimbulkan korban jiwa.*** 

Lingkaran.id- Pemantauan terus dilakukan terhadap Progres fisik pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahap awal hingga tahun 2023 yang telah mencapai 29,87%.Terdapat sebanyak 39 paket pekerjaan senilai Rp24,16 triliun telah terkontrak sejak tahun 2020 hingga Maret 2033, hal ini diungkapkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam Raker bersama Komisi V DPR RI pada Rabu (7/6/2023)."Hitungan kami untuk IKN dari 2020-2024 sekira 62,27 triliun sebanyak 76 paket pekerjaan, sampai 2023 yang sedang dalam pekerjaan 39 paket ini total anggaran Rp24,16 triliun, progres fisik 29,87%," ungkap Basuki Hadimuljono.Denny Indrayana Berkomunikasi Dengan Mahfud MD Soal Pernyataan MK yang ViralMenteri Basuki juga menyebutkan bahwa pembangunan tahap awal sepanjang periode tahun 2023 hingga 2024 masih ada 37 paket lagi yang sedang dalam proses lelang dengan total sebesar Rp21,41 triliun.Percepatan pembangunan infrastruktur dasar di IKN. Pada TA 2023 memiliki total dukungan anggaran yang diberikan sebesar Rp26,67 triliun yang akan digunakan meliputi Ditjen Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya, Perumahan, dan Bina Konstruksi.Luar Biasa Dosen Universitas Bina Darma Terpilih Sebagai Classifier 12th Asean Para Games Cambodia 2023Pembangunan lainnya juga yang akan dimulai yakni pada pembangunan rusun ASN dan Rumah Tapak Menteri segera dilakukan dengan anggaran Bina Konstruksi sebersar Rp300 miliar yang dialokasikan pada sertifikasi tenaga kerja konstruksi di IKN"Pembangunan rusun ASN akan segera dimulai dan pembangunan Rumah Tapak Menteri sedang dalam konstruksi. Bina konstruksi Rp300 miliar itu untuk pelatihan dan sertifikasi tenaga kerja konstruksi di IKN," tandas Basuki Hadimuljono.*** 

Lingkaran.id- Segudang prestasi Universitas Bina Darma yang terus digaungkan, kali ini melalui dua dosen Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas Bina Darma yang mendapatkan kesempatan dari Asean Parasport Federation (ASPF).Dalam kesempatan tersebut kedua dosen akan bertugas sebagai Classifier di 12th ASEAN Para Games Cambodia 2023, yang berlangsung sejak 30 Mei sampai 7 Juni 2023.Kedua dosen Universitas Bina Darma yang berhasil menjadi Classifier di 12th Asean para Games Cambodia 2023, yakni Dr. Muslimin, M. Pd bertugas sebagai Classifier para Badminton (Physical Impairment) dan Dr. Aprizal Fikri, M. Pd. bertugas sebagai Classifier para Chess (Physical Impairment).Universitas Bina Darma Terus Bersinergi, Jalin Kerjasama Dengan ITB STIKOM BaliDiketahui perhelatan ASEAN Para Games, merupakan ajang kompetisi olahraga multi event untuk disabilitas yang diikuti oleh negara-negara di Asia Tenggara dan dilaksanakan setiap 2 tahun.Adapun ASEAN Paragames secara garis besar terbagi menjadi 3 jenis disabilitas, dimana pada ketiga kategori disabilitas tersebut dibagi lagi menjadi kelompok sesuai dengan cabang olahraganya masing-masing, serta sesuai dengan tingkat disabilitasnya, sebagai berikut:Physical Impairment (PI),Visual Impairment (VI),Intelectual Impairment (II).Dr. Aprizal Fikri, M. Pd. mengungkapkan bahwa terdapat sejumlah maanfaat yang sangat besar dan untuk menjadi seorang Classifier di 12th ASEAN Para Games Cambodia 2023, yakni harus mengikuti International Classifier Course yang diselenggarakan oleh Asean Para Games komite.UBD Unjuk Kebolehan Mahasiswa Papua, Sebagai Pengingat Indahnya Perbedaan Dalam Bernegara Pada Peringatan Hari Lahir Pancasila“Manfaatnya untuk Program Studi Pendidikan Olahraga UBD tentu sangat baik sekali, karna ini bagian dari cabang olahraga disabilitas. Di Indonesia perkembangannya sudah baik sekali, sementara itu Sumatera Selatan adalah salah satu provinsi yang menyumbangkan sebelas atlet yang mengikuti Asean Para Games Cambodia 2023 ini,” ujar Dr. Muslimin, M. Pd.Menjadi sebuah langkah besar bagi Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas Bina Darma dalam pengemabangan sejumlah prestasi dalam kolabolator untuk mengembangkan olahraga disabilitas di Sumatra Selatan yang semakin berprestasi.*** 

Lingkaran.id-Kemenangan berhasil oleh unggulan pasangan ganda putra Indoensia yakni pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang berhasil menyingkirkan pasangan Taiwan, Su Ching Heng/Ye Hong Wei pada babak 32 besar Singapore Open 2023.Ganda putra Marcus/Kevin berhasil memimpin perolehan poin dan menguasai pertandingan dengan menyudahi perlawanan Ching Heng/Ye Hong Wei melalu dua gim langsung dengan perolehan poin 21-5 dan 21-16 dalam waktu 22 menit di Singapore Indoor Stadium pada Rabu (7/6/2023) siang WIB.Unggulan Ganda Putra Indonesia Siap Gempur Semifinal Thailand Open 2023 Hari IniAtas kemenangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo berhasil melaju ke babak 16 Singapore Open 2023 yang akan berhadapan dengan pemenang laga antara unggulan keempat asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi melawan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dari Korea Selatan.Sangat memukau Minions persembahan yang disuguhkan oleh Marcus/Kevin pada awal mula pertandingan yang langsung memberikan sejumlah serangan tajam  dan berhasil memimpin dengan skor 6-1 pada awal gim pertama hingga berhasil dengan mudah mengamankan kemenangan di gim pertama dengan skor 21-5.Apriyani/Fadia Siap Ladeni Duet Jepang Di Babak 16 Besar Thailand Open 2023 Hari IniPada babak kedua, Marcus/Kevin mendapatkan perlawanan sengit dari Su/Ye yang mencoba untuk bangkit dari ketertinggalannya, pada awal pertandingan keduanya berhasil mengimbangi. Skor 3-3 dan Marcus/Kevin sempat tertinggal 3-6.Melihat ketertinggalannya Marcus/Kevin dengan cepat bangkit dan menyamakan skor 6-6, dan kembali memberikan serangan tajam hingga memimpin 11-9 di interval gim kedua. Usai jeda, semakin memuncak Marcus/Kevin terus mencetak poin hingga 16-13 dan berhasil mengunci kemenangan di gim kedua dengan skor 21-16.*** 

Lingkaran.id- Kasus penganiayaan brutal yang menimpa David Ozora telah sampai ke sidang perdana yang akan digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, sidang perdana tersebut akan dilangsungkan hari ini, Selasa (6/6/2023).Dalam persidangan perdana tersebut juga akan dihadiri oleh ayah tersangka Shane Lukas, Hal itu diungkapkan langsung oleh kuasa hukum Shane Lukas, Happy Sihombing dan menyebutkan bahwa ayah tersangka Shane Lukas juga hampir setiap hari mengunjungi sang putra.“Pasti hadir karena dia (ayah Shane) memiliki waktu. Dia juga hampir setiap hari membesuk anaknya di Polda Metro Jaya,” ungkap Happy Sihombing pada Senin (5/6/2023).Ditolak Ajak Balikan Mantan Pacar Sebarkan Video Porno BerduaHappy Sihombing juga mengungkapkan bahwa timnya telah siap untuk berjuang dalam menegakkan keadilan menjelang sidang perdana yang akan segera digelar untuk sang klien Shane dalam kasus penganiayaan tersebut.“Kita benar-benar berupaya untuk melakukan pembelaan yang seadil-adilnya. Jadi, kita siap untuk sidang besok,” tegas Happy Sihombing.Sidang perdana yang akan digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan akan digelar secara terbuka dan akan hadir tersangka Mario Dandy Satriyo maupun Shane Lukas ke hadapan majelis hakim, hal ini diungkapkan oleh Humas PN Jakarta Selatan Djuyamto, Senin (5/6/2023)."Terbuka untuk umum karena Mario sudah dewasa. Ini tindak pidana umum dan bukan pidana anak," jelas Djuyamto.Tak Terima Diceraikan Jebak Mantan Suami Dengan NarkobaPelaksanaan sidang perdana tersebut akan disesuaikan dengan surat dakwaan yang masuk ke PN Jakarta Selatan, lantaran tersangka masuk kategori anak berhadapan dengan hukum. Sehingga walaupun sidang dilakukan secara terbuka masih akan dilaksanakan sesuai ketentuan hukum yang berlaku pada anak."Makanya, nanti walau prinsipnya terbuka namun karena di dalam ada anak-anak yang berhadapan dengan hukum dan konten kesusilaan, maka majelis hakim akan menyesuaikan dengan hukum acara secara tetutup," tandas Djuyamto.*** 

Lingkaran.id- Tega seorang pemuda bernama Ahmad Dani Suseno (24) yang merupakan warga di OKU Selatan, Sumsel, menyebarkan video porno bersama mantan pacarnya lantaran dirinya ditolak oleh sang mantan kekeasih saat mengajak kembali berpacaran. Ahmad Dani Suseno berhasil ditangkap oleh usai korban berinisial UR (22) melaporkan pelaku yang telah menyebarkan video pornonya ke Polres OKU Selatan.Berdasarkan laporan yang telah diterima dari korban dalam kasus penyebaran video porno yang disebarkan oleh sang mantan kekasih, aparat kepolisian langsung mengejar pelaku dan berhasil menangkapnya, hal ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres OKU Selatan, AKP Biladi Ostin, melalui Kanit Pidsus, Ipda Akbar Rafsanjani.Pasangan Polisi Ini Putuskan Adopsi Bayi Yang Ditemukan Dipinggir Jalan"Korban tidak terima karena mantan kekasih yakni tersangka menyebarkan video keduanya saat berhubungan badan," ungkap Ipda Akbar Rafsanjani pada Senin (5/6/2023).Penyebaran video tersebut dilakukan oleh tersangka, Ahmad Dani Suseno lantaran masih menyimpan hati kepada korban dan tidak mau berakhir hubungan asmaranya."Ternyata tidak diinginkan oleh tersangka, yang ternyata masih menyimpan hati pada korban," jelas Ipda Akbar Rafsanjani.Upaya yang dilakukan Ahmad Dani untuk kembali mencoba mengajak menjalin asmara dengan korban namun korban tidak mau menjalin hubungan dengannya kembali dan sudah menjalin hubungan dengan orang lain.Tak Terima Diceraikan Jebak Mantan Suami Dengan Narkoba"Sakit hati ditolak korban tersangka lalu menyebarkan video saat bersetubuh tersebut melalui melalui WA, messenger, dan Instagram ke keluarga-keluarga korban," ujar Ipda Akbar Rafsanjani.Sat Reskrim Polres OKU Selatan berhasil menangkap tersangka usai pelaku kabur ke luar daerah dan berhasil melakukan pengejaran terhadap tersangka di sebuah kosan yang berlokasi di Kawasan Kelurahan Pakojan, Kecamatan Tambora Jakarta Barat."Tersangka ditangkap di kosan Kelurahan Pakojan, Kecamatan Tambora Jakarta Barat. Kami tangkap tanpa ada perlawanan," jelas Ipda Akbar Rafsanjani.Petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti dari tangan pelaku, yakni 1 unit handphone Xiomi Redmi note 8 warna biru. Kemudian 1 buah notebook merek Asus warna hitam. Akibat perbuatannya pelaku dijerat dengan pasal 27 ayat (1) UU ITE dengan ancaman kurungan penjara selama 6 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar.*** 

Lingkaran.id- Penemuan seorang bayi berinisial RA (1) oleh Pasangan polisi Ipda Hendri dan Istri Ipda Arini Yulia di jalan di Kawasan Tangga Takat Palembang, kini telah memutuskan untuk mengadopsi bayi yang ditemukannya.Keputusan adopsi tersebut diambil oleh Ipda Hendri didasarkan pada hasil penyidikan yang mengungkapkan fakta bahwa ibu dari bayi tersebut tengah mengalami gangguan jiwa sehingga tidak dapat merawat sang anak."Kami yang bertanggung jawab untuk merawat (Adopsi) bayi ini. Kami yang akan mengurus semua surat-suratnya," ungkap  Ipda Hendri didampingi istri pada Senin (5/6/2023).Tak Terima Diceraikan Jebak Mantan Suami Dengan NarkobaDiketahui sebelumnya Ipda Hendri dan istri tengah melintas dan menemukan seorang bayi yang sedang tertidur di pinggir trotoar jalan di Kawasan Tangga Takat Palembang seorang diri lantaran ditinggalkan ibu kandungnya.Berdasarkan hasil penyelidikan ditemukan bahwa sang ibu kandung bayi tersebut merupakan pasien RS Jiwa Ernaldi Bahar yang mengalami depresi usai ditinggal pergi sang suami sehingga tidak dapat merawat sang bayi dengan baik.Viral Lina Mukherjee Sarankan Para Wanita Test Drive Sebelum MenikahKejadian tersebut bukanlah pertama kalinya namun sudah terjadi ketiga kalinya sang ibu meninggalkan bayinya di suatu tempat, hal ini diungkapkan oleh pihak keluarga yang juga tidak bisa berbuat banyak lantaran kesulitan dalam masalah ekonomi.Ipda Hendri juga menegaskan bahwa keputusannya menjadi sebuah tanggung jawab untuk merawat dan membesarkan sang bayi yang telah ditemukannya."Kami menerima ini sebagai sebuah tanggungjawab," ujar dia Ipda Hendri.*** 

Lingkaran.id- Aksi nekat yang dilakukan oleh seorang istri Indah Wara alias Iin (36) yang kini berhasil ditangkap anggota Satres Narkoba Polres Lubuklinggau lantaran tega menjebak sang mantan suami dengan menggunakan narkotika jenis sabu.Aksi penjebakan yang dilakukan oleh Indah Wara tersebut dengan tega menjebak mantan suami dengan narkoba karena dirinya masih sakit hati dan tidak terima telah diceraikan oleh sang mantan suami.Tidak hanya sakit hati dengan sang mantan suami, Indah juga masih menaruh dendam dan rasa kesalnya lantaran rumah yang pernah ditinggali bersama mantan suaminya kini ditempati oleh mantan mertuanya.Viral Lina Mukherjee Sarankan Para Wanita Test Drive Sebelum MenikahRasa dendam tersebut membutakan akal sehatnyaa dengan memesan sejumlah narkoba dari Palembang untuk menjebak mantan suami dengen menerima barang tersebut dari sang teman yang kemudian dimasukkan kedalam tas mantan suaminya."Saya dendam karena dicerai oleh suami saya, akhirnya saya tanya dengan teman saya di Palembang, saya diberi bungkusan dan disuruhnya bungkusan itu dimasukkan dalam tas,” ungkap Indah pada Senin (5/6/2023).Setelah berhasil memasukan narkoba tersebut ke dalam tas sang mantan suami, kemudian Indah melapor ke polisi untuk menjebaknya dan mengungkapkan bahwa sang mantan suami adalah pengedar narkoba.Dengan bergerak cepat untuk menindaklanjuti laporan tersebut, akhirnya anggota Satres Narkoba Polres Lubuklinggau berhasil menangkap mantan suaminya dan melakukan test urine, namu hasilnya ternyata negatif.Aturan yang Diungkapkan FX Rudy Alasan Kaesang Terjun ke PolitkPenyidikan lebih dalam dilakukan oleh petugas dan berhasil megungkap aksi penjebakan dan akhirnya menangkap Indah Wara dijerat dengan Pasal 114 ayat 1 dan atau 112 ayat 1 Undang-undang RI Nomo 35 tahun 2009 tentang narkotika."Karena percobaan penipuan statusnya hanya sebagai kurir. Ancaman minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun," ungkap Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi didampingi Kasat Narkoba AKP Hendrawan.