PC TIDAR Kota Padangsidimpuan Nyatakan Dukungan untuk Sistum Saraswati Kembali Pimpin Pusat TIDAR
PC TIDAR Kota Padangsidimpuan Nyatakan Dukungan untuk Sistum Saraswati Kembali Pimpin Pusat TIDAR
Lingkaran.id -Pimpinan Cabang TIDAR (Tunas Indonesia Raya) Kota Padangsidimpuan menyatakan dukungan penuh kepada Sistum Saraswati untuk kembali maju sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat TIDAR.Ketua PC TIDAR Padangsidimpuan, Hendri Ngesti Lubis, menyebut Sistum Saraswati sebagai sosok yang visioner dan layak melanjutkan kepemimpinan di organisasi sayap Partai Gerindra tersebut.“Kami melihat bahwa Sistum Saras adalah figur yang tepat untuk membawa TIDAR semakin solid dan progresif. Beliau memiliki pengalaman dan integritas yang tidak diragukan lagi, serta mampu membangun komunikasi yang baik dengan seluruh lapisan kader muda,” ujar Hendri kepada Lingkaran.id, Jumat (11/04).PC. TIDAR (TUNAS INDONESIA RAYA), KOTA PADANG SIDEMPUAN SELAMAT HARI PAHLAWAN INDONESIASementara itu, Sekretaris PC TIDAR Kota Padangsidimpuan, Ahmad Rusli, juga menegaskan komitmen mereka dalam mendukung penuh pencalonan kembali Sistum Saraswati.“Kami berkomitmen untuk mendukung Sist. Saras agar kembali menahkodai gerbong anak muda di bawah komando TUNAS INDONESIA RAYA. Sosok beliau adalah inspirasi bagi banyak kader muda di daerah, termasuk kami di Padangsidimpuan,” tegas Ahmad.Presiden Prabowo Siap Terbangkan Pesawat untuk Evakuasi 1.000 Warga Gaza ke IndonesiaTIDAR merupakan organisasi sayap Partai Gerindra yang berfokus pada pengembangan dan pemberdayaan generasi muda. Sistum Saraswati saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat TIDAR sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra.Dukungan dari PC TIDAR Kota Padangsidimpuan ini menjadi bagian dari gelombang aspirasi kader di berbagai daerah yang menginginkan kesinambungan kepemimpinan di tubuh TIDAR nasional.****
Read More
Fakta-Fakta Gempa Aceh Selatan 31 Januari 2025 Magnitudo 6,2, Pusat di Laut, Tak Berpotensi Tsunami
Fakta-Fakta Gempa Aceh Selatan 31 Januari 2025 Magnitudo 6,2, Pusat di Laut, Tak Berpotensi Tsunami
Lingkaran.id -Aceh Selatan diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 pada Jumat, 31 Januari 2025, pukul 18.03 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa pusat gempa berada di laut, tepatnya 36 km barat daya Kabupaten Aceh Selatan, dengan kedalaman 29 km. Meski cukup kuat, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Berikut adalah fakta-fakta lengkap mengenai gempa tersebut:1. Lokasi dan Kekuatan GempaGempa berkekuatan M6,2 ini berpusat di koordinat 3,61° Lintang Selatan dan 97,21° Bujur Timur. Dengan kedalaman 29 km, gempa tergolong dangkal sehingga guncangannya terasa lebih kuat di permukaan.Jalur Mudik Idul Fitri 2025 Macet! Polisi Tindak Tegas Pengendara Lawan Arus Di Palembang Betung2. Guncangan Terasa Hingga Sumatera UtaraBMKG mencatat bahwa getaran gempa dirasakan cukup kuat di beberapa wilayah, termasuk Aceh Selatan, Banda Aceh, Meulaboh, dan sebagian wilayah Sumatera Utara. Warga di Kota Medan dan sekitarnya melaporkan merasakan guncangan ringan hingga sedang selama beberapa detik.3. Penyebab Gempa: Aktivitas Lempeng Indo-AustraliaMenurut BMKG, gempa ini dipicu oleh deformasi batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang mengalami subduksi ke bawah Pulau Sumatera. Zona subduksi ini merupakan bagian dari jalur seismik aktif yang kerap menghasilkan gempa berkekuatan besar.4. Tidak Berpotensi TsunamiMeskipun berpusat di laut, gempa ini tidak cukup kuat untuk memicu tsunami. BMKG memastikan bahwa karakteristik gempa tidak memenuhi syarat untuk menyebabkan pergerakan besar di dasar laut yang dapat menghasilkan gelombang tsunami.5. Dampak dan Respons MasyarakatHingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai kerusakan signifikan atau korban jiwa akibat gempa ini. Namun, sejumlah warga sempat berhamburan keluar rumah karena panik. Pihak berwenang terus melakukan pemantauan terhadap kemungkinan gempa susulan.Tren AI Ghibli Viral! Begini Cara Ubah Foto Jadi Ilustrasi Khas Studio Ghibli6. Imbauan BMKG untuk KesiapsiagaanBMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah percaya pada informasi hoaks terkait gempa dan tsunami. Warga yang berada di wilayah rawan bencana diharapkan selalu waspada dan mengikuti instruksi dari pihak berwenang.Gempa ini menjadi pengingat bagi masyarakat Aceh dan sekitarnya untuk selalu siap menghadapi potensi gempa di masa mendatang. Pemerintah dan instansi terkait diharapkan terus meningkatkan sistem mitigasi bencana guna meminimalisir dampak dari bencana alam yang tidak dapat diprediksi ini.**** 
Read More
rendang 200 kg ludes dalam waktu 15 menit, bukan dibagikan malah dicuri oknum yang tidak bertanggung jawab
rendang 200 kg ludes dalam waktu 15 menit, bukan dibagikan malah dicuri oknum yang tidak bertanggung jawab
Lingkaran.id - Baru-baru ini, masyarakat di sebuah daerah di Indonesia dihebohkan dengan kejadian yang tidak terduga. Sebanyak 200 kilogram rendang, yang seharusnya dibagikan sebagai bagian dari acara sosial, malah lenyap dalam waktu hanya 15 menit. Tidak seperti yang dibayangkan, rendang tersebut tidak dibagikan kepada masyarakat, melainkan dicuri oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Kejadian ini menimbulkan keterkejutan dan kemarahan di kalangan masyarakat setempat.Kronologis KejadianKejadian bermula ketika panitia acara sosial setempat menyiapkan 200 kilogram rendang sebagai bagian dari acara yang seharusnya dibagikan kepada masyarakat. Rendang tersebut dipersiapkan dengan ditempatkan di sebuah tenda yang terletak di area acara. Namun, sebelum acara dimulai, panitia mendapati bahwa rendang tersebut telah lenyap tanpa jejak.Menurut saksi mata, sekitar pukul 09.00 WIB, beberapa orang yang tidak dikenal terlihat mendekati tenda tempat rendang disimpan. Mereka diduga mengambil rendang menggunakan kendaraan dan melarikan diri tanpa meninggalkan bukti yang jelas. Dalam waktu 15 menit, seluruh rendang lenyap, dan yang tertinggal hanyalah wadah kosong dan bau harum rendang yang masih menempel di udara.Reaksi MasyarakatKejadian ini memicu kemarahan dan kekecewaan di kalangan masyarakat setempat. Banyak warga yang merasa kecewa karena rendang yang seharusnya dibagikan kepada mereka malah dicuri oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Beberapa warga bahkan mengunggah kejadian tersebut ke media sosial, yang kemudian viral dan menimbulkan sorotan dari masyarakat luas."Kami sangat kecewa karena acara yang seharusnya menjadi ajang silaturahmi dan berbagi kepada masyarakat, malah menjadi ajang kejahatan. Rendang yang seharusnya dibagikan kepada yang membutuhkan, malah dicuri oleh orang-orang yang tidak memiliki hati nurani," ujar salah satu warga setempat.Penyelidikan dan TindakanSetelah kejadian tersebut, pihak kepolisian setempat langsung melakukan penyelidikan untuk mengetahui oknum yang bertanggung jawab atas pencurian rendang tersebut. Dari hasil penyelidikan sementara, polisi telah mendapatkan beberapa petunjuk yang dapat membantu mengungkap kasus ini.Salah satu petunjuk yang diperoleh adalah rekaman CCTV yang menunjukkan beberapa orang yang diduga terlibat dalam pencurian rendang. Dalam rekaman tersebut, terlihat beberapa orang yang mengenakan pakaian gelap dan topeng untuk menyembunyikan identitas mereka. Mereka terlihat dengan sigap mengambil rendang dan melarikan diri menggunakan kendaraan.Selain itu, polisi juga telah meminta keterangan dari beberapa saksi yang melihat kejadian tersebut. Dari keterangan saksi, polisi mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang ciri-ciri dan kendaraan yang digunakan oleh pelaku pencurian.Refleksi dari Kejadian IniKejadian pencurian rendang 200 kilogram ini merupakan refleksi dari beberapa masalah yang ada di masyarakat. Pertama, kejadian ini menunjukkan bahwa masih ada oknum yang tidak memiliki rasa tanggung jawab dan hanya mementingkan kepentingan pribadi. Kedua, kejadian ini juga menunjukkan bahwa keamanan dalam acara-acara sosial masih belum maksimal, sehingga memungkinkan terjadinya tindakan kriminal seperti ini.Untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang, diperlukan kerjasama antara masyarakat, panitia acara, dan pihak keamanan. Dengan meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat sistem keamanan, diharapkan kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi.Kejadian pencurian rendang 200 kilogram dalam waktu 15 menit ini merupakan kejadian yang tidak terduga dan menimbulkan keterkejutan di masyarakat. Kejadian ini tidak hanya merugikan panitia acara dan masyarakat yang seharusnya menerima manfaat dari acara tersebut, tetapi juga menunjukkan bahwa masih ada oknum yang tidak memiliki rasa tanggung jawab dan nurani.Dengan adanya kejadian ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga barang-barang, terutama dalam acara-acara yang melibatkan masyarakat luas. Selain itu, pihak kepolisian juga diharapkan dapat menindak tegas para pelaku pencurian agar kejadian serupa tidak terjadi lagi di masa mendatang.Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih menjaga dan melindungi barang-barang kita, serta meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama.
Read More
Padangsidimpuan Banjir !! Akibat Sungai Batang Ayumi Meluap
Padangsidimpuan Banjir !! Akibat Sungai Batang Ayumi Meluap
Lingkaran.id -Curah hujan tinggi yang mengguyur Kota Padangsidimpuan selama beberapa hari terakhir mengakibatkan meluapnya Sungai Batang Ayumi. Akibatnya, jembatan penghubung antara Kecamatan Padangsidimpuan Selatan dan Kecamatan Padangsidimpuan Utara di Jalan Nusa Indah kini lumpuh total.Air sungai mulai naik drastis pada Kamis malam (13/3/2025) hingga Jumat dini hari (14/3/2025). Sekitar pukul 24.00 WIB, debit air yang terus meningkat akhirnya meluap hingga menutupi permukaan jembatan, membuat kendaraan dan pejalan kaki tidak dapat melintas. Kondisi ini menyebabkan kepanikan warga sekitar, yang khawatir dengan potensi banjir yang lebih besar.Gibran Rakabuming: Solusi Penundaan CASN Sudah Ada, Tunggu Pengumuman Resmi“Malam tadi, kami melihat air sudah mencapai atas jembatan. Warga langsung bergegas mengungsikan diri dan barang-barang berharga ke tempat yang lebih tinggi,” ujar salah satu warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai.Dampak dari meluapnya Sungai Batang Ayumi juga dirasakan oleh penduduk di sejumlah kelurahan dan desa yang terkena banjir. Beberapa wilayah bahkan mengalami genangan air setinggi paha orang dewasa, memaksa banyak warga untuk mencari tempat yang lebih aman.Pihak berwenang setempat telah mengeluarkan peringatan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan. Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda surutnya air di Sungai Batang Ayumi, sehingga warga diimbau untuk terus memantau kondisi dan mengikuti arahan dari pemerintah daerah.Bu Guru Salsa Viral di TikTok, Klarifikasi, Pernikahan, dan Pelajaran BerhargaBMKG memprediksi bahwa curah hujan tinggi masih akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan, sehingga masyarakat di sekitar aliran sungai diimbau untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih aman jika kondisi semakin memburuk.Pemerintah Kota Padangsidimpuan saat ini tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menanggulangi dampak banjir dan memastikan keselamatan warganya. Upaya evakuasi dan distribusi bantuan kepada korban banjir juga sedang dilakukan oleh tim tanggap darurat.Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, waspada, dan tidak panik. Informasi lebih lanjut mengenai kondisi banjir akan terus diperbarui oleh pihak berwenang.**** 
Read More
Sempat Terancam Gagal, MAN 2 Model Medan Akhirnya Hantarkan 332 Siswa Ke SNBP 2025,Terbanyak Di Sumatera!
Sempat Terancam Gagal, MAN 2 Model Medan Akhirnya Hantarkan 332 Siswa Ke SNBP 2025,Terbanyak Di Sumatera!
Lingkaran.id -Sebanyak 332 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Model Medan yang sempat terancam gagal mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 akhirnya dipastikan bisa mengikuti seleksi setelah melalui serangkaian upaya penyelesaian. Dilansir melalui rmolsumut.id masalah ini bermula dari kegagalan dalam proses penginputan nilai siswa yang memenuhi syarat (eligible) ke dalam portal PDSS. Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Ahmad Badren Siregar, mengungkapkan bahwa pihak sekolah mengalami kendala teknis saat mengunggah data ke sistem PDSS.Tak Kapok! Setelah Dipecat, Wenny Myzon Kembali Sindir BPJS dan Honorer dalam Promosi Jamu“Terdapat kendala ketika melakukan pengisian nilai PDSS, terutama saat mengunggah file CSV yang selalu gagal dan muncul pesan error ‘Koneksi Jaringan Gagal (500) (SQL, treatment execution failed)’, sehingga belum semua nilai siswa berhasil diinput,” jelas Ahmad Badren.Selain itu, ketidakstabilan jaringan turut memperparah situasi, menyebabkan finalisasi data tidak dapat dilakukan tepat waktu. Padahal, berdasarkan Surat Keputusan Kepala MAN 2 Model Medan Nomor: B.838/Ma.02.07/SK.00.06/01/2025, 332 siswa telah dinyatakan eligible untuk mengikuti SNBP.Menanggapi situasi ini, pihak MAN 2 Model Medan segera mengambil langkah cepat. Mereka mengajukan permohonan kepada Panitia Pelaksana SNPMB untuk diberikan kesempatan memperbaiki dan menyelesaikan proses pengisian data PDSS. Tidak hanya itu, pada 3 Februari 2025, Kepala MAN 2 Model Medan langsung bertolak ke Kementerian Agama RI di Jakarta untuk berkoordinasi dan mencari solusi terbaik.MUI Fatwakan Haram! Orang Kaya Dilarang Gunakan Elpiji 3 Kg Dan BBM BersubsidiUpaya yang dilakukan oleh pihak sekolah akhirnya membuahkan hasil. Setelah koordinasi dengan Kementerian Agama dan Panitia SNPMB, diberikan perpanjangan waktu finalisasi data. Dengan adanya perpanjangan tersebut, seluruh nilai siswa yang sebelumnya belum berhasil diinput akhirnya dapat diselesaikan.Kini, 332 siswa MAN 2 Model Medan resmi tercatat sebagai peserta SNBP 2025, menjadikan Man 2 Model Medan menjadi sekolah yang mampu menghantarkan siswa-siswinya sebanyak 332  sebagai peserta SNBP 2025 yang terbanyak di Sumatera.Dengan kepastian ini, 332 siswa kini bisa kembali fokus mempersiapkan diri menghadapi SNBP 2025, berharap bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi favorit mereka.***
Read More
Refleksi 17 Tahun Partai Gerindra Di Kota Padangsidimpuan: Gerindra Selalu Bersama Rakyat
Refleksi 17 Tahun Partai Gerindra Di Kota Padangsidimpuan: Gerindra Selalu Bersama Rakyat
Lingkaran.id -Sejak didirikan 17 tahun yang lalu, Partai Gerindra telah berkomitmen untuk menjadi kekuatan politik yang tidak hanya berorientasi pada kekuasaan, tetapi lebih pada kesejahteraan rakyat. Di Kota Padangsidimpuan, kehadiran Gerindra telah memberikan dampak yang nyata. Dalam setiap perjalanan politiknya, partai Gerindra selalu berjuang untuk memastikan bahwa suara rakyat, khususnya masyarakat Padangsidimpuan, didengar dan diperjuangkan.Selama hampir dua dekade, Partai Gerindra telah membuktikan bahwa mereka bukan sekadar sebuah organisasi politik, tetapi sebuah gerakan yang selalu berada di tengah masyarakat. Presiden Prabowo Instruksikan Pengecer LPG 3 Kg Kembali Diizinkan BeroperasiGerindra telah hadir dalam berbagai aspek kehidupan warga Kota Padangsidimpuan, mulai dari pembangunan infrastruktur yang memperlancar mobilitas warga, hingga program-program sosial yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tak sedikit warga yang merasakan langsung manfaat dari perjuangan Gerindra yang terus konsisten menjaga hubungan erat dengan rakyat. Misalnya, pada masa-masa sulit situasi COVID, Gerindra hadir ke tengah-tengah masyarakat Kota Padangsidimpuan untuk membantu masyarakat. Argumentasi yang jelas, Gerindra selalu bersama rakyat, bukan hanya sekadar retorika. Keberadaan partai ini memberikan harapan bahwa setiap perjuangan yang dilakukan, baik oleh kader maupun pengurusnya, selalu berlandaskan pada keinginan untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Padangsidimpuan. Tidak ada kata berhenti dalam perjuangan ini. Selama 17 tahun, Gerindra telah melalui berbagai tantangan dan ujian, namun tetap setia dengan visi untuk memberdayakan rakyat, memperjuangkan hak mereka, dan memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang ada.Sebagai partai yang dikenal tegas, Gerindra selalu menunjukkan kepedulian terhadap apa yang dialami oleh masyarakat. Di saat-saat sulit, Gerindra hadir bukan hanya sebagai partai politik, tetapi sebagai teman, sahabat, dan penyambung aspirasi rakyat. Masyarakat Kota Padangsidimpuan tahu bahwa Gerindra tidak hanya datang saat pemilu, tetapi terus berada bersama mereka dalam setiap langkah perubahan.Bikin Bangga! Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Tembus Final Thailand Masters 2025 dan Naik Drastis di Ranking DuniaDengan tema "Berjuang Tiada Akhir", Gerindra menunjukkan bahwa perjuangan untuk rakyat tidak mengenal waktu. Setiap tahun yang dilalui adalah bentuk komitmen yang semakin kuat untuk menjadikan Kota Padangsidimpuan tempat yang lebih baik untuk hidup, bekerja, dan berkembang. Partai Gerindra tidak akan pernah berhenti berjuang, karena bagi Gerindra, perjuangan untuk rakyat adalah jalan yang tiada akhirnya.Pada usia yang ke-17 ini, Gerindra di Kota Padangsidimpuan tidak hanya merayakan perjalanan panjang, tetapi juga mengingatkan kita semua bahwa komitmen mereka untuk selalu bersama rakyat akan terus berlanjut. Dalam setiap langkah, dalam setiap kebijakan, Gerindra adalah simbol perjuangan tanpa henti untuk masyarakat Padangsidimpuan, dan untuk Indonesia Emas.Oleh: AHMAD RUSLI, M.Pd. (Sekretaris PC. TIDAR KOTA PADANGSIDIMPUAN)Salam Indonesia RayaGerindraPresidenPrabowo
Read More
Viral! Bocah Di Nias Selatan Diduga Disiksa Keluarga Hingga Patah Kaki, Polisi Lakukan Penyelidikan
Viral! Bocah Di Nias Selatan Diduga Disiksa Keluarga Hingga Patah Kaki, Polisi Lakukan Penyelidikan
Lingkaran.id -Masyarakat Sumatra Utara digemparkan dengan kasus dugaan penyiksaan terhadap seorang anak perempuan berusia 10 tahun di Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan. Kasus ini menjadi perhatian publik setelah foto kondisi korban yang memilukan tersebar luas di media sosial. Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menurunkan tim khusus untuk menyelidiki kasus ini. "Kami sudah menurunkan tim untuk mendalami kasus ini dan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi," ujar Ferry pada Selasa (28/1/2025).Terbongkar Sindikat Penipuan Aplikasi Kencan, 20 Orang Jadi TersangkaBerdasarkan informasi yang beredar, dugaan penyiksaan ini pertama kali diungkap oleh akun Facebook bernama Lider Giawa pada Minggu (26/1/2025). Dalam unggahannya, Lider menyebut bahwa korban telah mengalami kekerasan sejak masih kecil hingga kini berusia 10 tahun. Pelaku diduga lebih dari satu orang, yang tak lain adalah keluarga dekat korban, yakni paman, tante, kakek, dan neneknya sendiri.Dugaan penyiksaan ini dilakukan dengan cara menginjak-injak kaki korban hingga mengalami patah di beberapa bagian. Mirisnya, saat penyiksaan berlangsung, mulut sang anak disebut disumpal kain agar tidak berteriak.Kapolres Ferry Mulyana memastikan bahwa korban kini berada dalam perawatan khusus di UPTD Dinas Sosial setempat. "Kami juga sudah mendatangi tempat tinggal korban untuk menggali informasi lebih lanjut," tambahnya.Ritual Sembahyang Sin Cia, Tradisi Sambut Tahun Baru ImlekKasus ini semakin menjadi sorotan setelah muncul informasi bahwa dugaan kekerasan ini sebelumnya pernah dilaporkan ke Polres Nias Selatan, ketika korban baru mengalami patah kaki di satu bagian. Namun, belum ada tindakan yang berhasil menghentikan penderitaan anak malang tersebut.Saat ini, penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap fakta lebih lanjut dan memastikan para pelaku mendapatkan hukuman setimpal. Masyarakat pun diimbau untuk aktif melaporkan segala bentuk kekerasan terhadap anak agar kejadian serupa tidak terulang kembali.*** 
Read More
Bobby Nasution Janji Berkantor di Nias, Siapkan Strategi Atasi Daerah Tertinggal dan Sekolah Tanpa Guru
Bobby Nasution Janji Berkantor di Nias, Siapkan Strategi Atasi Daerah Tertinggal dan Sekolah Tanpa Guru
Lingkaran.id -Gubernur Sumatera Utara terpilih, Bobby Nasution, membuat pernyataan tegas terkait langkahnya untuk mengatasi status daerah tertinggal di Kabupaten Nias. Bobby berkomitmen untuk memberikan perhatian khusus dengan salah satu caranya, yaitu berkantor langsung di Nias setelah resmi menjabat sebagai gubernur. “Saya akan berkantor di Nias sebagai bentuk perhatian khusus agar daerah ini segera keluar dari status daerah tertinggal. Tapi sebelum itu, kita buat dulu program-programnya. Jangan sampai hanya berkantor, tapi tidak ada progres,” ujar Bobby dalam pernyataannya pada Kamis (23/1/2025).Langkah ini menjadi perhatian publik, terutama karena berbagai persoalan di Nias, salah satunya terkait kondisi SD Negeri 078481 di Kecamatan Idanogawo yang sempat viral. Video seorang siswa yang memperlihatkan ruang kelas kosong tanpa guru selama sebulan terakhir mengundang keprihatinan masyarakat.Wacana pemberian konsesi tambang kepada Perguruan Tinggi tuai pro-kontraMasalah Akses Menjadi Kendala UtamaDinas Pendidikan Nias mengungkapkan bahwa lokasi SD Negeri 078481 berada di Dusun III, Desa Laowo Hilimbaruzo, wilayah terisolir yang hanya bisa dijangkau dengan berjalan kaki sejauh 8,5 km. Perjalanan ini membutuhkan waktu hingga dua jam dengan medan yang sangat berat, termasuk menyeberangi 13 aliran Sungai Na'ai. Alternatif lain, melewati Desa Soromaasi, membutuhkan jarak tempuh 4 km dengan medan berbukit terjal.“Kondisi geografis menjadi tantangan utama. Para guru yang tinggal di luar Dusun III harus berjalan jauh setiap hari. Ini yang menyebabkan mereka kesulitan hadir secara konsisten,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Nias, Kharisman Halawa.Program Unggulan untuk NiasBobby Nasution menegaskan bahwa berbagai program unggulan akan disiapkan untuk mengatasi persoalan ini, termasuk infrastruktur jalan menuju sekolah-sekolah terpencil. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Nias, sekaligus mendorong percepatan pembangunan di daerah terisolasi.“Saya pastikan, program prioritas ini tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga akan menyentuh seluruh aspek yang bisa membawa Nias keluar dari status daerah tertinggal,” tambahnya.Daftar tim yang lolos ke babak 16 besar Liga Champions, Liverpool MelesatPeristiwa guru yang tidak mengajar di SD Negeri 078481 ini telah menjadi simbol tantangan yang dihadapi Nias. Dengan komitmen Bobby untuk terjun langsung ke lapangan, masyarakat Sumut berharap perubahan nyata segera terwujud.***
Read More
Aksi G17J25 Di Padangsidimpuan, Koordinator BEM Nusantara Nyaris Membakar Diri Demi Perjuangkan Keadilan
Aksi G17J25 Di Padangsidimpuan, Koordinator BEM Nusantara Nyaris Membakar Diri Demi Perjuangkan Keadilan
Lingkaran.id -Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara (BEMNus) Padangsidimpuan-Tapanuli Selatan menggelar aksi unjuk rasa bertajuk Gerakan 17 Januari 2025 (G17J25) pada Jumat, 17 Januari 2025. Aksi ini berlangsung di depan Kantor Walikota dan DPRD Kota Padangsidimpuan dengan mengangkat lima tuntutan utama yang mencerminkan aspirasi masyarakat.Lima Tuntutan G17J25Dalam aksi tersebut, mahasiswa dari berbagai kampus menyampaikan lima poin utama:Meminta Pj. Walikota Padangsidimpuan segera menyelesaikan persoalan gaji honorer dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP), yang dinilai merupakan hak dasar para pegawai.Menuntut Kepala BKD mundur dari jabatannya atas dugaan kelalaian dalam administrasi kepegawaian.Meminta Pj. Sekretaris Daerah (Sekdako) untuk mundur, yang diduga terlibat dalam ketidaktransparan penganggaran APBD 2025.Menuntut kejelasan hasil evaluasi Inspektorat Daerah atas Kadispora, serta meminta Kadispora untuk mundur dari jabatan.Menolak kenaikan gaji DPRD Padangsidimpuan tahun 2025 yang dianggap tidak relevan di tengah kesulitan masyarakat.Viral TKW di Taiwan Viral karena Larang Anaknya Ambil Makanan Gratis SekolahKoordinator aksi, Cak Regar, menyebutkan aksi di Kantor Walikota tidak membuahkan hasil karena Pj. Walikota tidak hadir langsung untuk menemui massa. "Kami akan melanjutkan aksi jilid II pada Senin, 20 Januari 2025, jika tuntutan kami tidak ditindaklanjuti," tegasnya.Sementara itu, aksi di Kantor DPRD mendapat respon lebih positif. DPRD menyatakan menerima aspirasi mahasiswa dan akan memproses tuntutan tersebut, termasuk mempertimbangkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) secara terbuka dengan melibatkan mahasiswa dan masyarakat.Aksi ini berlangsung dengan berbagai simbol perjuangan, seperti pembakaran ban bekas, orasi dari perwakilan masyarakat, pembacaan puisi, dan spanduk bertuliskan "Pak Prabowo tolong selamatkan Padangsidimpuan!" Bahkan, Cak Regar sempat mengancam akan membakar dirinya sebagai bentuk protes terhadap kinerja pejabat pemerintah yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.Pernyataan Para Pemimpin AksiMora Lubis, Sekretaris Jenderal BEM UGN sekaligus Koordinator Lapangan, menegaskan bahwa aksi ini murni gerakan mahasiswa tanpa intervensi pihak lain. “Kota Padangsidimpuan sedang tidak baik-baik saja. Kami bergerak dengan hati nurani demi keadilan,” ujarnya.Ibnu Qalam, Koordinator Bidang BEMNus Sumatera Utara, menyatakan bahwa aksi ini adalah bentuk solidaritas atas isu-isu yang telah mencederai masyarakat Padangsidimpuan.Viral Guru Bolos Sebulan, Siswa SD TerlantarBEMNus menegaskan akan kembali menggelar aksi jilid II dengan massa yang lebih besar jika tidak ada langkah konkret dari pemerintah. "Kami berharap pemerintah segera memberikan solusi nyata untuk menyelesaikan permasalahan ini," pungkas Cak Regar.Aksi G17J25 mencerminkan keresahan mahasiswa dan masyarakat atas sejumlah kebijakan pemerintah lokal. Langkah ini menjadi pengingat pentingnya transparansi dan keberpihakan pemerintah terhadap rakyat.***
Read More
Samosir Pecahkan Rekor MURI, 1.431 Siswa Tampilkan Tarian Tortor Hata Sopisik Terbanyak di Aquabike Jetski World Championship 2024
Samosir Pecahkan Rekor MURI, 1.431 Siswa Tampilkan Tarian Tortor Hata Sopisik Terbanyak di Aquabike Jetski World Championship 2024
Lingkaran.id -Samosir mencatatkan sejarah luar biasa dalam Aquabike Jetski World Championship 2024 dengan memecahkan Rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) dalam kategori “Tarian Tortor Hata Sopisik Terbanyak”. Sebanyak 1.431 siswa dan siswi dari berbagai jenjang pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Samosir menampilkan Tortor Hata Sopisik, tarian tradisional khas Batak, secara serentak di sepanjang area Zona 2 hingga Zona 4, Waterfront Stage Apung, pada Minggu, 17 November 2024.Pencapaian Bersejarah yang MembanggakanRekor yang tercipta ini menjadi simbol kebanggaan masyarakat Samosir, sekaligus bukti nyata semangat kebersamaan dan pelestarian budaya lokal di tengah acara olahraga internasional. Para peserta dari berbagai sekolah ini menari bersama dengan penuh semangat, mengukir momen yang tak hanya membanggakan tetapi juga memperkenalkan budaya Batak ke dunia internasional.Tari Tortor Hata Sopisik, yang memiliki makna mendalam dalam tradisi Batak, menggambarkan kesatuan dan semangat gotong royong yang sangat relevan dengan tema acara tahun ini, #UnitedSpiritofLakeToba.Penganiayaan Wartawan di Pontianak, Pelaku Diduga Oknum Suruhan PejabatTroy Warokka: Pelestarian Budaya dalam Ajang InternasionalTroy Warokka, Direktur Komersial ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation), menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan wujud dari pelestarian budaya Batak dan upaya memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada dunia.“Opening ceremony ini tidak hanya tentang olahraga, tetapi juga tentang melestarikan budaya Batak. Dengan lebih dari 180 juta impresi global yang diharapkan, Danau Toba semakin kokoh sebagai destinasi wisata unggulan,” ujar Troy Warokka.Menurutnya, pencapaian ini menjadi momentum penting untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia melalui ajang Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dihadiri oleh lebih dari 100 pembalap dari 30 negara.Samosir: Pusat Kebudayaan dan Wisata DuniaPerjalanan menuju Rekor MURI ini menegaskan komitmen masyarakat Samosir dalam menjaga warisan budaya mereka, yang semakin dikenal oleh dunia berkat acara ini. Tarian Tortor Hata Sopisik menjadi salah satu cara masyarakat Samosir untuk menghidupkan dan mengembangkan tradisi mereka di tengah kesibukan acara olahraga internasional.Melalui acara ini, Danau Toba tidak hanya menjadi destinasi wisata kelas dunia, tetapi juga menjadi panggung bagi pelestarian budaya yang dipenuhi dengan semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap tanah air.Viral Kereta Api Alami Keterlambatan Akibat Rombongan Ibu-ibuBabak Final Aquabike Jetski World Championship 2024Selain pencapaian tersebut, hari kelima Aquabike Jetski World Championship 2024 juga merupakan momen puncak bagi para pembalap yang bersaing di lima kategori utama:Ski Ladies GP1Ski GP1Runabout GP1FreestyleParallel SlalomLebih dari 100 pembalap dari berbagai negara bersaing memperebutkan gelar juara dunia di Danau Toba, yang kini semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan dunia.Semangat Bersama dalam Pesta Rakyat SamosirPencapaian Rekor MURI ini semakin menguatkan citra Danau Toba sebagai destinasi wisata yang penuh dengan kekayaan budaya dan potensi alam yang luar biasa. Acara ini tidak hanya menyajikan kompetisi olahraga kelas dunia, tetapi juga menjadi ajang bagi masyarakat lokal untuk menunjukkan kecintaan mereka terhadap tanah air dan budaya.Troy Warokka menutup pernyataannya dengan mengatakan, “Rekor MURI yang diraih melalui kolaborasi budaya ini menjadi simbol kuat dari semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap tanah air, sekaligus mendukung visi menjadikan Danau Toba sebagai destinasi unggulan dunia.”***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Elearning Course Thinkedu
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik