Menemukan Pembelajaran Kehidupan Melalui Filosofi Padi
Rahmat R. Harahap 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Padi, dalam konteks filosofi, seringkali dianggap sebagai simbol kehidupan, keberlimpahan, dan siklus alam. Padi memiliki arti yang mendalam dan makna filosofis yang dapat memberikanpengajaran bagi manusia. Di bawah ini, kita akan menjelajahi beberapa konsep filosofi yang terkait dengan padi.Padi mengajarkan tentang siklus kehidupan yang tak terhindarkan. Padi tumbuh dari benih, berkembang menjadi tanaman yang subur, dan pada akhirnya dipanen. Proses ini mencerminkan perjalanan hidup manusia, dengan tahap-tahap pertumbuhan, perkembangan, dan akhirnya kematian. Filosofi padi mengajarkan kita untuk menerima dan memahami keberadaan siklus ini, menghargai setiap fase kehidupan yang kita alami.Menciptakan Ruang Untuk Kesejahteraan Dan Ketenangan DiriPadi membutuhkan waktu yang lama untuk tumbuh dan berkembang. Pertumbuhan padi memerlukan ketekunan dan kesabaran yang tinggi. Dalam filosofi padi, kita diajarkan tentang arti ketekunan dan kesabaran dalam mencapai tujuan kita. Seperti padi, kita perlu menghargai proses, mengatasi rintangan, dan bertahan dalam menghadapi tantangan untuk mencapai hasil yang diinginkan.Padi sering dianggap sebagai simbol keberlimpahan dan kekayaan. Ketika padi berlimpah, menghasilkan panen yang melimpah, hal ini melambangkan kemakmuran dan kelimpahan dalam hidup. Filosofi padi mengajarkan kita untuk berbagi dan bersyukur atas keberlimpahan yang kita miliki. Selain itu, padi juga mengingatkan kita untuk menjaga keberlimpahan tersebut, menjaga lingkungan dan sumber daya alam agar tetap subur dan produktif.Padi juga menggambarkan ketergantungan dan keseimbangan dalam kehidupan. Tanaman padi saling membutuhkan unsur-unsur seperti air, sinar matahari, dan tanah yang subur. Konsep ini mengajarkan kita tentang ketergantungan kita pada alam dan satu sama lain. Filosofi padi mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keseimbangan dalam hubungan manusia dengan alam dan masyarakat, serta pentingnya kerjasama dan saling mendukung.Tantangan Dan Strategi, Mencegah Kejahatan Pada Remaja Di Era ModernPadi, walaupun memiliki keberlimpahan, memiliki sifat kerendahan hati. Padi yang berisi bulir-bulir penuh melengkung ke bawah, menunjukkan sikap rendah hati. Filosofi padi mengajarkan kita untuk tetap rendah hati dalam kesuksesan dan keberlimpahan kita. Ketika kita mencapai kesuksesan, penting untuk tidak melupakan akar kita, tetap rendah hati, dan melayani orang lain dengan sikap rendah hati.Dalam filosofi padi, terdapat banyak hikmah dan pelajaran yang bisa dipetik untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui simbolisme padi, kita dapat memperoleh wawasan tentang arti hidup, ketekunan, kesabaran, keberlimpahan, keseimbangan, dan kerendahan hati. Menghayati filosofi padi dapat membantu kita menjalani kehidupan dengan bijaksana dan lebih terhubung dengan siklus alam yang mengelilingi kita.***
Read More Dampak Kecanduan Gadget Pada Anak
Rahmat R. Harahap 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Di era digital saat ini, gadget seperti smartphone, tablet, dan komputer telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Namun, kecanduan gadget pada anak menjadi isu yang mendesak yang perlu diperhatikan.Penyalahgunaan gadget dapat memiliki dampak negatif pada perkembangan psikologis anak. tulisan ini akan membahas dampak kecanduan gadget pada anak dari perspektif psikologi, yang mencakup aspek emosional, sosial, dan kognitif.Sisi Negatif Memiliki Karakteristik PerfeksionisDampak Emosional:Gangguan pada Keterampilan Regulasi Emosi, Kecanduan gadget dapat mengganggu kemampuan anak untuk mengatur emosi mereka dengan baik. Mereka mungkin mengalami kesulitan dalam mengenali dan mengelola emosi mereka sendiri, karena sering kali mereka menggunakan gadget sebagai mekanisme koping yang tidak sehat.Gangguan pada Kesehatan Mental, Penyalahgunaan gadget dapat berkontribusi pada risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, dan isolasi sosial pada anak. Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di depan layar dapat mengganggu perkembangan kesehatan mental mereka dan mengurangi kualitas hidup secara keseluruhan.Dampak Sosial:Gangguan dalam Interaksi Sosial, Anak yang kecanduan gadget mungkin mengalami kesulitan dalam berinteraksi secara langsung dengan orang lain. Mereka dapat mengalami penurunan kemampuan berkomunikasi dan kesulitan dalam membangun hubungan sosial yang sehat.Isolasi Sosial, Kecanduan gadget dapat menyebabkan isolasi sosial pada anak. Mereka cenderung lebih memilih berinteraksi dengan gadget daripada berinteraksi dengan teman sebaya atau anggota keluarga. Ini dapat mengganggu perkembangan sosial mereka dan meningkatkan risiko perasaan kesepian dan keterasingan.Dampak Kognitif:Penurunan Kemampuan Konsentrasi dan Perhatian, Penggunaan gadget yang berlebihan dapat mengganggu kemampuan anak untuk berkonsentrasi dan mempertahankan perhatian mereka. Ini dapat berdampak negatif pada kemampuan belajar dan prestasi akademik mereka.Penurunan Kreativitas dan Imajinasi, Terlalu sering menggunakan gadget dapat menghambat perkembangan kreativitas dan imajinasi anak. Mereka mungkin kurang terlibat dalam aktivitas kreatif, seperti bermain di luar ruangan, menggambar, atau bermain peran.Strategi Menghadapi Kecanduan Gadget pada Anak: Pembatasan Waktu Layar, Penting bagi orang tua untuk mengatur batasan waktu penggunaan gadget anak. Menetapkan jadwal yang teratur dan membatasi waktu layar dapat membantu mengurangi kecanduan gadget dan meningkatkan keseimbangan antara penggunaan gadget dan aktivitas lainnya. Aktivitas Alternatif yang Sehat, Mendorong anak untuk terlibat dalam aktivitas yang sehat dan bermanfaat, seperti bermain di luar ruangan, membaca, bermain musik, atau bermain dengan teman sebaya, dapat membantu mengalihkan perhatian mereka dari gadget dan merangsang perkembangan yang holistik. Komunikasi dan Keterlibatan Orang Tua, Orang tua perlu terlibat secara aktif dalam kehidupan anak mereka. Membangun komunikasi yang baik, memahami kebutuhan anak, dan menyediakan alternatif yang menyenangkan dan bermanfaat dapat membantu mengatasi kecanduan gadget.Menciptakan Ruang Untuk Kesejahteraan Dan Ketenangan DiriKecanduan gadget pada anak memiliki dampak yang signifikan pada perkembangan psikologis mereka. Dampak emosional, sosial, dan kognitif yang negatif membutuhkan perhatian serius dari orang tua, pendidik, dan masyarakat secara keseluruhan.Dengan memahami dampaknya dan mengimplementasikan strategi yang tepat, kita dapat membantu anak-anak mengembangkan hubungan yang sehat dengan teknologi dan memastikan pertumbuhan dan perkembangan mereka yang optimal dalam era digital ini.***
Read More Tantangan Dan Strategi, Mencegah Kejahatan Pada Remaja Di Era Modern
Rahmat R. Harahap 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Kejahatan remaja merupakan salah satu isu yang mendesak di masyarakat saat ini. Dalam era modern dengan kemajuan teknologi dan perubahan sosial yang cepat, remaja rentan terhadap berbagai faktor risiko yang dapat mempengaruhi perilaku mereka.Oleh karena itu, penting bagi kita sebagai masyarakat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang efektif guna melindungi remaja dari terjerumus ke dalam dunia kejahatan.Pembahasan ini akan mengulas tantangan yang dihadapi dalam mencegah kejahatan remaja saat ini serta beberapa strategi yang dapat diimplementasikan untuk menghadapinya.Kenapa Sih Kita Betah Berjam-Jam Scrolling Di Media Sosial?Tantangan dalam Mencegah Kejahatan Remaja: Pengaruh Media Sosial, Remaja saat ini sering terpapar oleh konten yang negatif dan destruktif di media sosial. Hal ini dapat memengaruhi pola pikir dan perilaku mereka, mendorong keterlibatan dalam tindakan kejahatan. Pengaruh Lingkungan, Lingkungan tempat tinggal remaja dapat menjadi faktor risiko jika terdapat kekerasan, penyalahgunaan obat-obatan, dan kelompok-kelompok kriminal di sekitarnya. Remaja yang tumbuh dalam lingkungan yang tidak aman memiliki peluang lebih besar untuk terlibat dalam kejahatan. Kurangnya Pengawasan, Kurangnya pengawasan dari orangtua atau penjaga dapat menyebabkan remaja menjadi lebih rentan terhadap pengaruh negatif dari lingkungan sekitar mereka.Strategi untuk Mencegah Kejahatan Remaja: Pendidikan dan Kesadaran, Penting bagi masyarakat, sekolah, dan keluarga untuk memberikan pendidikan yang kuat kepada remaja tentang konsekuensi negatif dari perilaku kejahatan. Kampanye kesadaran publik dan program-program pendidikan dapat membantu meningkatkan pemahaman remaja tentang nilai-nilai yang positif dan mendorong mereka untuk menghindari tindakan kejahatan. Pembangunan Lingkungan Aman, Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi remaja. Hal ini melibatkan peningkatan keamanan di sekolah dan lingkungan sekitarnya, serta peningkatan akses remaja terhadap kegiatan positif, seperti olahraga, seni, dan klub-klub remaja. Keterlibatan Positif, Mendorong remaja untuk terlibat dalam kegiatan yang positif, seperti organisasi masyarakat, klub remaja, atau kegiatan sukarela, dapat membantu mengalihkan energi mereka ke hal-hal yang konstruktif. Ini dapat mengurangi risiko mereka terlibat dalam kejahatan dan memberikan mereka kesempatan untuk belajar keterampilan sosial dan kepemimpinan yang berguna. Peran Orangtua dan Penjaga, Orangtua dan penjaga harus mengambil peran aktif dalam kehidupan remaja mereka. Ini melibatkan memberikan pengawasan yang memadai, komunikasi terbuka, dan memberikan panduan moral yang kuat. Menghabiskan waktu bersama remaja dan memberikan perhatian serta dukungan emosional juga penting untuk mengurangi risiko kejahatan remaja.Sisi Negatif Memiliki Karakteristik PerfeksionisMencegah kejahatan remaja merupakan tanggung jawab bersama yang melibatkan masyarakat, keluarga, sekolah, dan pemerintah. Dengan menghadapi tantangan yang dihadapi saat ini dan menerapkan strategi yang tepat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung bagi remaja.Melalui pendidikan, keterlibatan positif, pembangunan lingkungan yang aman, dan peran aktif orangtua, kita dapat membantu remaja menghindari terjerumus ke dalam dunia kejahatan dan mendorong mereka untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan kontributif.***
Read More Membanggakan Hasil Karya Mahasiswa Universitas Bina Darma, Rilis Film ‘Kita’ Dan ‘Menari Di Atas Rasa Tabu’ Sebagai Upaya Mengenalkan Budaya Sumatera Selatan
Ahmad Rusli 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Tingkatkan kreatifitas mahasiswa Fakultas Sosial Humaniora Program Studi (Prodi) Sastra Inggris Universitas Bina Darma merilis film pendek yang berjudul ‘Kita’ dan ‘Menari di Atas Rasa Tabu’.Pertunjukan film tersebut pertama kali ditayangkan dalam kegiatan kuliah umum Kamis, 8/6/2023 flim pendek karya para mahasiswa Universitas Bina Darma berkisah tentang persahabatan, cinta dan budaya Sumatera Selatan.Universitas Bina Darma Gelar International Visiting Lecture Gandeng UPSI MalaysiaFilm pendek ‘Kita’ menceritakan tentang perseteruan karena status sosial, namun karena kebaikan hati tokoh utama akhirnya meluluhkan konflik tersebut. Persahabatan pun terjalin hingga akhirnya dapat memenangkan lomba tari daerah.Adapun pemeran dalam film pendek ‘Kita’ karya mahasiswa UBD ini yaitu Deddy Apriadi dan Maysin Aurra sebagai Sutradara dan Mahasiswa Prodi Sastra Inggris Semester 4 sebagai pemain.Sedangkan film pendek ‘Menari di Atas Rasa Tabu’ menceritakan pergulatan batin antara keinginan untuk melestarikan tari tanggai Sumatera Selatan yang terbentur dengan larangan orang tua, karena adanya tabu di masyarakat. Namun, berkat kegigihan usaha dan pembuktian tokoh utama, akhirnya dirinya dapat meneruskan niatnya menjadi seorang penari tari tanggai.Pemeran dalam flim endek ‘Menari di Atas Rasa Tabu’ antara lain Desti Wulandari sebagai Produser, Kemas M. Faqih sebagai Penulis Naskah. Lalu Nur Abdullah, Nadila Febraily, Burmansyah sebagai pemain.Pembuatan film ini bertujuan untuk upaya mengenalkan budaya Sumatera Selatan dengan cara yang menarik dan mudah diterima oleh masyarakat.Dengan adanya film pendek karya para mahasiswa Universitas Bina Darma menggambarkan semangat anak muda Sumatera Selatan untuk terus melestasrikan budayanya agar tidak hilang digerus perkembangan zaman yang terus berkembangan dengan sangat pesat.Pembuatan kedua film tersebut atas arahan dari Dosen Pengampu Neisya, M.A. serta mendapat dukungan penuh dari Ketua Prodi Sastra Inggris, Dr. Fitria Aprilia, M.Pd. Hasil produk mata kuliah Manusia dan Kebudayaan, mahasiswa Prodi Sastra Inggris itu dapat disaksikan secara gratis di YouTube.Sederet Fakta Ini Kuatkan Kepemilikan Aset Milik Yayasan Bina Darma“Kedua film ini merupakan inovasi dalam pembelajaran bahasa, khususnya mengenalkan masyarakat tentang kebudayaan Sumatera Selatan. Film ini juga dpt menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan memiliki semangat untuk mencintai budaya diri sendiri,” Ucap Neisya, M.A.Dengan adanya karya flim pendek yang berkaitan dengan menjaga kelestarian budaya sumatera selatan semoga dapat menginspirasi dan menarik perhatian generasi muda untuk dapat terus berkarya dan berprestasi khususnya para generasi emas Universitas Bina Darma.***
Read More Sisi Negatif Memiliki Karakteristik Perfeksionis
Rahmat R. Harahap 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Kepribadian perfeksionis adalah karakteristik yang mencerminkan dorongan yang kuat untuk mencapai standar yang tinggi dalam segala hal yang dilakukan.Seseorang dengan kepribadian perfeksionis seringkali memiliki keinginan yang besar untuk melakukan tugas-tugas dengan sempurna, menghindari kesalahan, dan mencapai prestasi yang tinggi.Mengenal Apa Itu Perilaku AltruismeSalah satu ciri utama dari seorang perfeksionis adalah kecenderungan untuk sangat kritis terhadap diri sendiri dan orang lain. Mereka sering kali memiliki standar yang sangat tinggi dan sulit untuk dipenuhi.Sebagai hasilnya, mereka cenderung merasa tidak puas dengan diri sendiri bahkan setelah mencapai hasil yang baik. Mereka sering menghabiskan banyak waktu dan energi untuk memperbaiki dan memoles pekerjaan mereka agar sesuai dengan standar yang mereka tetapkan.Selain itu, perfeksionis sering mengalami kecemasan yang tinggi terkait dengan kinerja mereka. Mereka takut membuat kesalahan atau gagal, sehingga mereka sering merasa tertekan dan cemas dalam menjalani tugas-tugas mereka. Mereka juga mungkin mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan karena takut membuat pilihan yang salah.Perfeksionis juga cenderung menjadi orang yang sangat terorganisir dan detail-oriented. Mereka memperhatikan detail kecil dan memastikan bahwa segala sesuatunya berjalan sesuai rencana. Mereka mungkin memiliki daftar tugas yang panjang dan mengatur waktu dengan cermat agar bisa mencapai semua target yang mereka tetapkan.Namun, kepribadian perfeksionis juga memiliki sisi negatif. Mereka seringkali terlalu keras pada diri sendiri dan orang lain, dan bisa menjadi perfeksionis yang tidak sehat. Mereka mungkin mengalami tekanan yang berlebihan dan kelelahan akibat upaya mereka untuk mencapai standar yang tidak realistis. Mereka juga bisa mengalami kesulitan dalam bekerja sama dengan orang lain, karena mereka seringkali sulit menerima kelemahan atau ketidaksempurnaan.Penting untuk diingat bahwa tidak ada yang sempurna, dan perfeksionisme yang berlebihan dapat menghambat pertumbuhan dan kebahagiaan seseorang. Penting bagi seorang perfeksionis untuk belajar menerima kelemahan dan kegagalan, serta mengembangkan sikap yang lebih bijaksana terhadap diri sendiri dan orang lain.Mempertahankan Semangat Dalam Mengejar TujuanDalam rangka mengatasi perfeksionisme yang berlebihan, seseorang dapat mencoba teknik-teknik seperti mengatur harapan yang realistis, belajar menerima kesalahan, dan melihat kegagalan sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Bekerja dengan seorang terapis atau konselor juga dapat membantu individu dalam mengatasi kecenderungan perfeksionis yang tidak sehat.Kepribadian perfeksionis mencerminkan dorongan yang kuat untuk mencapai standar yang tinggi dan kesempurnaan. Meskipun memiliki kelebihan dalam hal ketelitian dan kedisiplinan, perfeksionisme yang berlebihan akan menganggu kebahagiaan kamu.***
Read More Kenapa Sih Kita Betah Berjam-Jam Scrolling Di Media Sosial?
Rahmat R. Harahap 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Fenomena betah berjam-jam scrolling di media sosial telah menjadi hal yang umum di era digital saat ini. Banyak orang merasa sulit untuk melepaskan diri dari layar smartphone mereka dan terus-menerus memperbarui feed media sosial mereka.Ada beberapa alasan yang mungkin menjelaskan mengapa seseorang dapat terjebak dalam kebiasaan ini yaitu:Mempertahankan Semangat Dalam Mengejar TujuanPertama, media sosial menawarkan stimulasi yang tak terbatas. Ketika seseorang menggulir feed mereka, mereka terpapar dengan berbagai jenis konten yang mencakup gambar, video, berita, dan cerita. Hal ini dapat menciptakan perasaan penasaran dan ingin tahu yang kuat.Kita seringkali merasa tertarik untuk melihat apa yang terjadi selanjutnya atau apakah ada hal menarik yang mungkin kita lewatkan. Fitur seperti notifikasi juga memainkan peran penting dalam menarik perhatian kita dan membuat kita terus melibatkan diri di platform tersebut.Kedua, media sosial memainkan peran dalam memenuhi kebutuhan sosial kita. Manusia adalah makhluk sosial yang secara alami merasa terhubung dengan orang lain. Media sosial memberikan cara untuk terhubung dengan teman-teman, keluarga, dan bahkan orang asing di seluruh dunia.Kami dapat melihat apa yang mereka lakukan, berinteraksi dengan mereka melalui komentar atau pesan, dan merasa terlibat dalam kehidupan mereka. Hal ini memberikan perasaan kepuasan sosial dan memuaskan keinginan kita untuk menjadi bagian dari komunitas yang lebih besar.Selain itu, ada elemen psikologis yang terkait dengan scrolling media sosial. Ketika kita menerima pemberitahuan atau "like" di postingan kita, otak kita melepaskan dopamin, yaitu hormon yang terkait dengan perasaan senang dan kepuasan.Hal ini menciptakan perasaan ketergantungan dan keinginan untuk mendapatkan lebih banyak interaksi sosial di media sosial. Peningkatan penggunaan media sosial juga dapat menjadi bentuk pelarian atau hiburan yang sederhana dari stres atau masalah sehari-hari.Namun, ada beberapa risiko terkait dengan kebiasaan scrolling media sosial yang berlebihan. Penggunaan yang berlebihan dapat mengganggu produktivitas kita dalam kehidupan sehari-hari, mengganggu tidur, dan mengurangi kualitas hubungan sosial secara langsung.Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di media sosial juga dapat mempengaruhi kesejahteraan mental kita, dengan meningkatnya risiko kecemasan, depresi, dan perasaan rendah diri.Untuk mengurangi kebiasaan scrolling media sosial yang berlebihan, penting untuk mengambil langkah-langkah yang disiplin dan sadar. Beberapa tips yang dapat membantu adalah: Menetapkan batasan waktu penggunaan media sosial dan mengikuti jadwal yang teratur.Membuat ruang bebas smartphone di rumah, terutama di kamar tidur, untuk menghindari gangguan saat istirahat.Menghapus atau membatasi aplikasi media sosial yang paling sering digunakan agar tidak selalu mudah diakses.Mencari alternatif kegiatan yang lebih bermanfaat atau menyenangkan di luar dunia digital, seperti membaca, berolahraga, atau berinteraksi langsung dengan orang lain.Tips Untuk Meningkatkan Kualitas TidurDalam era digital yang terus berkembang, penting bagi kita untuk menjaga keseimbangan dalam penggunaan media sosial. Dengan mengenali alasan di balik kebiasaan scrolling yang berlebihan dan mengambil langkah-langkah untuk mengelolanya, kita dapat mengalami manfaat positif dari media sosial tanpa terjebak dalam jebakan yang tidak produktif.***
Read More Menciptakan Ruang Untuk Kesejahteraan Dan Ketenangan Diri
Rahmat R. Harahap 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Dalam kehidupan yang serba sibuk dan berisik saat ini, menemukan ketenangan dalam keheningan bisa menjadi sesuatu yang sangat berharga. Ketika kita meluangkan waktu untuk menyendiri dan merangkul keheningan, kita dapat mengalami manfaat yang mendalam bagi kesejahteraan fisik, mental, dan spiritual kita.Keheningan memberikan kesempatan bagi pikiran kita untuk bersantai dan pulih dari kebisingan sehari-hari. Ini adalah momen di mana kita dapat membebaskan diri dari distraksi dan stimuli eksternal yang terus-menerus mengalir. Dalam keheningan, kita dapat menciptakan ruang bagi pikiran kita untuk tenang dan memfokuskan diri. Tanpa gangguan, kita bisa menghadapi dan merenungkan berbagai pikiran dan perasaan yang mungkin kita alami.Tantangan Dan Kesalahan Yang Dihadapi Oleh Anak Muda Di Jaman SekarangSelain memberikan ketenangan pikiran, keheningan juga memungkinkan kita untuk mendengarkan dan terhubung dengan diri kita sendiri. Ketika kita berada dalam keheningan, kita dapat lebih memperhatikan perasaan dalam tubuh kita, mendengarkan suara alami yang ada di sekitar kita, dan mengamati pikiran yang muncul tanpa interupsi. Ini dapat membantu kita dalam proses introspeksi, refleksi, dan penemuan diri. Melalui ketenangan dalam keheningan, kita dapat mengenali nilai-nilai, tujuan, dan keinginan yang sejati dalam hidup kita.Selain itu, ketenangan dalam keheningan juga memiliki manfaat fisik yang nyata. Saat kita berada dalam keheningan, tubuh kita memiliki kesempatan untuk rileks dan mengurangi stres. Ini dapat menurunkan tingkat hormon stres dalam tubuh, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, keheningan juga dapat meningkatkan konsentrasi dan kreativitas kita, karena pikiran kita tidak terpecah oleh suara dan stimulus luar.Ada beberapa cara untuk menemukan ketenangan dalam keheningan. Pertama, cari waktu di dalam rutinitas harian kita untuk menyendiri dan berdiam diri. Ini bisa berarti menikmati pagi yang tenang sebelum orang lain bangun, pergi ke tempat alam yang tenang, atau menciptakan ruang di rumah kita yang dihiasi dengan ketenangan dan kedamaian. Kedua, praktik meditasi dan pernapasan dapat membantu kita mengalami ketenangan dalam keheningan. Dengan fokus pada pernapasan dan melepaskan pikiran yang muncul, kita dapat mencapai ketenangan pikiran yang lebih dalam.Terakhir, mengurangi paparan terhadap kebisingan dan stimulus eksternal juga penting. Ini bisa berarti mematikan notifikasi di perangkat elektronik kita, menghabiskan waktu di lingkungan yang lebih tenang, atau menjauh dari media sosial dan berita untuk sementara waktu. Dengan mengurangi kebisingan dan distraksi, kita memberikan kesempatan bagi diri kita sendiri untuk merasakan ketenangan yang ada dalam keheningan.Peran Keberuntungan Dalam Kesuksesan, Faktor Yang Perlu DipertimbangkanDalam dunia yang sibuk dan bising, penting untuk menghargai dan menemukan ketenangan dalam keheningan. Melalui waktu yang kita alokasikan untuk menyendiri, merenung, dan mengamati, kita dapat mengembangkan koneksi yang lebih dalam dengan diri kita sendiri dan memungkinkan pertumbuhan spiritual dan emosional. Dalam ketenangan yang ditemukan dalam keheningan, kita dapat menemukan kedamaian dan ketenangan yang abadi.***
Read More Ginting Menang Telak, Berikut Hasil Final Singapore Open 2023 Indonesia Raih Emas
Ahmad Rusli 2 tahun yang lalu
lingkaran.id-Hasil final Singapore Open 2023 untuk nomor tunggal putra yang mana pada turnamen ini Anthony Ginting menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang berlaga pada Singapore open 2023.Pada minggu, 11/6/2023 berlangsung Babak final Singapore Open 2023 yang diadakan di Singapore Indoor Stadium dimulai pada pukul 13.00 WIB atau 14.00 waktu Singapore.Ginting Jadi Wakil Tunggal di Babak Semifinal Singapore Open 2023, Berikut Jadwal Lengkapnya!Anthony Ginting berhadapan dengan Anders Antonsen wakil Denmark, Pertandingan tersebut berlangsung dengan cukup ketat. Angka pertama diraih oleh Anders Antonsen. Anthony Ginting sempay mendapatkan angka, tetapi poin Anders Antonsen terus bertambah.Setelah sempat tertinggal, Anthony Ginting kemudian menyusul poin dengan angka 6-4 atas Anders Antonsen. Kesalahan yang dibuat perwakilan Denmark tersebut menguntungkan Anthony Ginting.Poin interval game pertama diraih Anthony Ginting dengan angka 11-8 atas Anders Antonsen. Poin keduanya kemudian imbang 12-12 setelah kompatriot Viktor Axelsen itu menyamakan kedudukan.Setelah pertandingan yang cukup ketat, Anthony Ginting memenangi set pertama, Ia menang dengan poin 21-16 atas Anders Antonsen.Memasuki set kedua, Ginting meraih angka pertama Ginting masih unggul menjelang interval game kedua. Game kedua dikuasai Anthony Ginting dengan poin 11-6 atas Anders Antonsen.Ginting tersebut terus memimpin pertandingan dengan poin sementara 15-8. Smash keras mengarah ke Anders Antonsen dan membuat Ginting unggul jauh.Seorang Remaja Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri Usai Putus CintaKetika kurang satu poin untuk kemenangan Ginting, Anders terus berusaha untuk mengejar ketertinggalanny. Namun, usahanya harus berakhir ketika perwakilan dari Indonesia itu mengakhiri pertandingan dengan satu poin terakhir.Ginting memenagkan set kedua dengan poin 21-13 atas Anders yang mana ahsil tersebut menghantarkan ginting meraih emas untuk Indonesia dan menjadi juara tunggal putra pada Singapore open 2023.***
Read More Asal Usul Minuman Jamu Di Indonesia Tradisi Dan Warisan Kesehatan
Wulan _ 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Minuman jamu merupakan bagian integral dari warisan budaya Indonesia yang kaya. Jamu adalah minuman tradisional yang terbuat dari campuran bahan alami seperti rempah-rempah, akar, daun, dan tanaman herbal lainnya.Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi asal usul minuman jamu di Indonesia serta nilai-nilai dan manfaat kesehatan yang terkandung di dalamnya.Minuman jamu telah ada di Indonesia sejak berabad-abad yang lalu. Asal usulnya dapat ditelusuri kembali ke masa kerajaan Hindu-Buddha dan berlanjut selama periode kolonial Belanda.Pilihan Sehat Untuk Menurunkan Berat BadanAwalnya, jamu digunakan sebagai bagian dari praktik pengobatan tradisional oleh dukun atau tabib untuk mengobati berbagai penyakit dan memelihara kesehatan. Jamu juga digunakan untuk meningkatkan stamina, kecantikan, dan kesuburan.Pengaruh Budaya dan Ramuan TradisionalMinuman jamu mencerminkan keragaman budaya Indonesia. Setiap daerah memiliki resep dan ramuan jamu yang unik, tergantung pada bahan alami yang tersedia di wilayah tersebut. Pengaruh budaya, seperti pengobatan tradisional Cina, India, Arab, dan Jawa, memberikan kontribusi pada perkembangan dan variasi jamu di Indonesia. Rempah-rempah seperti kunyit, jahe, temulawak, lengkuas, dan bahan alami lainnya sering digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan jamu.Nilai dan Manfaat KesehatanMinuman jamu memiliki reputasi sebagai obat alami yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit dan meningkatkan kesehatan. Bahan-bahan alami dalam jamu diketahui memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, antimikroba, dan detoksifikasi. Beberapa manfaat kesehatan yang dikaitkan dengan minuman jamu antara lain:a. Meningkatkan sistem kekebalan tubuhb. Meredakan gangguan pencernaan dan meningkatkan pencernaanc. Mengurangi peradangan dan nyeri pada tubuhd. Menyegarkan tubuh dan membantu dalam perawatan kulite. Menenangkan sistem saraf dan meningkatkan kualitas tidurf. Meningkatkan vitalitas dan energiJamu terus menjadi bagian penting dalam budaya dan tradisi kesehatan masyarakat Indonesia. Warisan ini turun temurun dan dijaga oleh para ahli jamu tradisional yang mempelajari pengetahuan dan teknik pembuatan jamu dari generasi ke generasi. Jamu juga memiliki peran sosial, di mana minuman ini sering dikonsumsi sebagai sarana menjaga kesehatan, mengobati penyakit ringan, dan memelihara keseimbangan tubuh.Manfaat Buah Pepaya Bagi Kesehatan, Pencernaan Yang Sehat Dan Kekebalan Tubuh Yang KuatMinuman jamu adalah warisan budaya yang berharga di Indonesia. Asal usulnya yang kaya terkait dengan praktik pengobatan tradisional dan pengaruh budaya yang beragam. Jamu tidak hanya memiliki nilai sejarah dan budaya, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.Dalam dunia yang semakin modern, minuman jamu tetap menjadi pilihan populer bagi banyak orang yang mencari alternatif alami untuk menjaga kesehatan dan kebugaran mereka.***
Read More Sejarah Lebaran Idul Adha, Perayaan Dan Makna Di Baliknya
Wulan _ 2 tahun yang lalu
Lingkaran.id-Lebaran Idul Adha, juga dikenal sebagai Hari Raya Haji, merupakan salah satu perayaan Islam yang penting dan diakui secara global. Merayakan momen penting dalam sejarah agama Islam, Lebaran Idul Adha mengandung makna yang dalam dan memiliki akar sejarah yang kaya.Pembahasan ini akan mengungkapkan sejarah Lebaran Idul Adha, termasuk peristiwa penting yang melatarbelakanginya.Lebaran Idul Adha berkaitan dengan peristiwa yang terjadi pada masa Nabi Ibrahim (Abraham) dan putranya, Nabi Ismail (Ishmael), dalam kepercayaan Islam. Menurut kisah dalam Al-Quran, Allah menguji kesetiaan Nabi Ibrahim dengan perintah-Nya untuk mengorbankan putranya yang dikasihi.Ginting Jadi Wakil Tunggal di Babak Semifinal Singapore Open 2023, Berikut Jadwal Lengkapnya!Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail bersedia melaksanakan perintah tersebut sebagai bentuk pengabdian mutlak kepada Allah. Namun, saat mereka bersiap untuk melakukan pengorbanan, Allah menggantikan Nabi Ismail dengan seekor domba yang akan dikorbankan sebagai tanda kesetiaan dan taqwa mereka. Peristiwa ini dianggap sebagai ujian berat dan kepatuhan yang dihadapi Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.Lebaran Idul Adha juga terkait dengan ibadah haji, yang merupakan salah satu pilar Islam. Setiap tahun, umat Muslim dari seluruh dunia melakukan perjalanan ke Mekah, Arab Saudi, untuk menjalankan rangkaian ritual haji yang melibatkan berbagai tindakan ibadah, termasuk menyembelih hewan kurban.Penyembelihan hewan kurban ini mengikuti jejak Nabi Ibrahim dan merupakan salah satu komponen penting dari ibadah haji. Setelah penyembelihan, daging hewan kurban dibagi-bagikan kepada mereka yang membutuhkan.Lebaran Idul Adha menekankan nilai-nilai seperti ketakwaan, pengorbanan, dan kepedulian terhadap sesama. Perayaan ini mengajarkan umat Muslim tentang pentingnya mengikuti perintah Allah dan menunjukkan kesetiaan mereka.Selain itu, Lebaran Idul Adha mengajarkan tentang pentingnya berbagi dengan orang lain, terutama yang kurang beruntung, melalui pembagian daging hewan kurban. Hal ini juga merupakan momen refleksi dan pengingat akan pentingnya kesederhanaan dan keterikatan kita kepada Allah dalam menjalani kehidupan sehari-hari.Perayaan Lebaran Idul Adha melibatkan berbagai tradisi dan kegiatan. Umat Muslim menghadiri salat Idul Adha yang merupakan salah satu ibadah utama dalam perayaan ini. Selain itu, ada kegiatan sosial seperti kunjungan ke keluarga dan teman, saling bermaafan, serta memberikan sumbangan dan bantuan kepada yang membutuhkan.Di beberapa tempat, masyarakat juga mengadakan acara pemotongan hewan kurban secara bersama-sama, diikuti dengan pembagian daging kepada orang-orang yang membutuhkan.Sederet Fakta Ini Kuatkan Kepemilikan Aset Milik Yayasan Bina DarmaLebaran Idul Adha merupakan perayaan penting bagi umat Muslim yang mengandung makna yang dalam. Sejarahnya terkait dengan peristiwa yang melibatkan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail serta hubungannya dengan ibadah haji.Lebaran Idul Adha mengajarkan nilai-nilai seperti ketakwaan, pengorbanan, dan kepedulian terhadap sesama. Perayaan ini juga mencerminkan nilai-nilai kesederhanaan, keterikatan kepada Allah, dan berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Melalui Lebaran Idul Adha, umat Muslim merayakan dan menghargai keteguhan iman serta menggali makna dan hikmah dari peristiwa sejarah yang luar biasa tersebut.***
Read More