Geger! Seorang Wanita Misterius Jatuh dari Jembatan Penyeberangan Orang Ke Trotoar
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Sebuah kejadian tragis terjadi di Jatinegara, Jakarta Timur, ketika seorang wanita secara misterius jatuh dari jembatan penyeberangan orang (JPO). Peristiwa tersebut terekam oleh kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial.Dalam video yang beredar, terlihat suasana sekitar JPO di mana orang-orang sedang beraktivitas. Tanpa diduga, seorang wanita berkaus hitam dan celana pendek jeans tiba-tiba terjatuh dari JPO ke trotoar. Wanita tersebut terlihat rebah tengkurap di trotoar, sementara barang-barang dalam plastik kreseknya berserakan di sekitar lokasi.Hubungan Asmara Ibunda Penyanyi Virgoun dengan Brondong Jordan Ali Menuai SorotanKejadian ini langsung menarik perhatian orang-orang di sekitar, namun awalnya tidak ada yang memberikan bantuan kepada korban. Beberapa saat kemudian, seorang anggota kepolisian tiba di lokasi dan berkomunikasi menggunakan handphone. Wanita yang terjatuh telah dievakuasi ke Rumah Sakit Budiasih oleh petugas kepolisian.Kanit Reskrim Polsek Jatinegara, Iptu Ibnu Chairul, membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, korban masih dalam keadaan tidak sadar dan belum bisa memberikan keterangan karena tidak membawa identitas.Timnas Indonesia Segera Melakoni Laga Pembuka Piala Dunia U-17 2023 Melawan Ekuador"Korban masih hidup, ditanya tidak nyambung dan tidak punya identitas," ungkap Iptu Ibnu. Polisi masih menyelidiki penyebab jatuhnya wanita tersebut dari JPO, dan belum dapat memastikan apa yang menyebabkan kejadian tragis ini terjadi.Masyarakat dan pihak berwenang diharapkan dapat bekerja sama untuk mengidentifikasi wanita tersebut dan mengetahui penyebab kejadian yang mengguncang ini. Polisi terus melakukan penyelidikan untuk membawa kejelasan dalam kasus ini.***
Read More Hubungan Asmara Ibunda Penyanyi Virgoun dengan Brondong Jordan Ali Menuai Sorotan
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Keluarga penyanyi Virgoun kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial. Kali ini, ibunda Virgoun, Eva Manurung, menjadi sorotan publik karena kedekatannya dengan seorang pria muda bernama Jordan Ali. Meskipun sebelumnya Eva menyebut Jordan sebagai anak angkat, kini ia secara terang-terangan mengakui bahwa Jordan Ali adalah pacarnya. Hubungan asmara yang terpaut jarak usia yang cukup jauh antara Eva dan Jordan telah menuai pro dan kontra dari publik.Timnas Indonesia Segera Melakoni Laga Pembuka Piala Dunia U-17 2023 Melawan EkuadorDalam sebuah wawancara di akun YouTube milik Melaney Ricardo, Eva mengungkapkan bahwa keluarganya, termasuk Virgoun, telah mengekspresikan protes dan ketidaksetujuan terhadap hubungannya dengan pria muda tersebut."Saya udah minta maaf sama semua. Sama keluarga saya, saya minta maaf," ujar Eva dengan tulus ketika ditanya tentang protes keluarganya terkait hubungan mereka.Meskipun dihadapkan dengan penolakan dari keluarga, Eva tidak menyerah begitu saja. Ia berusaha menjelaskan situasi ini kepada keluarganya dengan harapan mereka akan memahami keputusannya.Menurutnya, mereka berdua saling mencintai dan sama-sama single, sehingga ia merasa tidak ada yang salah dengan hubungan mereka.Miris! Anak Pensiunan Polisi Di Sulteng Diduga Bunuh Bocah 8 Tahun"Tapi kan saya bisa bilang saya tidak mencuri suami orang, dan saya juga bukan istri orang. Batas usia kita bisa kayak gini, kayaknya di dunia ini bukan cuma saya kayak gini. Bahkan artis luar negeri juga pernah merasakan ini," tegas Eva, membela hubungannya dengan Jordan Ali.Meskipun menuai sorotan dan kritik, Eva Manurung tampaknya tetap tegar menjalani hubungannya dengan Jordan Ali. Publik pun masih menantikan bagaimana perkembangan hubungan kontroversial keduanya.***
Read More Siti Marbiah, Wanita 73 Tahun Diusir Dari Rumahnya Oleh Anak Angkatnya Usai Kuasai Harta
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Siti Marbiah, seorang wanita tua berusia 73 tahun di Banyuasin, Sumatera Selatan, kini menjadi pusat perhatian publik setelah diusir dari rumahnya oleh anak angkatnya sendiri, yang telah dibesarkannya sejak usia 2 tahun. Kejadian pilu ini membuat banyak orang terkejut dan prihatin dengan nasib Siti Marbiah.Dalam sebuah mediasi yang dihadiri oleh puluhan warga, pihak kepolisian dan instansi pemerintah, Siti Marbiah tak kuasa menahan emosinya. Dalam video yang menjadi viral di media sosial, terlihat Siti Marbiah mengucapkan sumpah serapah kepada anak angkatnya yang tak lain adalah Ay, karena perlakuannya yang sangat kejam.Viral Pria Tanpa Baju Pamer Tumpukan Uang Duduk Santai Di Persimpangan Jalan"Alangkah lemaknyo kamu, aku yang punyo rumah (enak sekali kalian, aku yang punya rumah)," ucap Siti Marbiah dengan nada penuh kekecewaan dan emosi.Meski sudah terlihat lemas akibat emosi dan kecewa, Siti Marbiah tetap berusaha memperjuangkan rumah miliknya dengan sisa tenaga yang ada. Dia dengan keras mengucap sumpah serapah kepada Ay, menyatakan kekecewaan dan rasa sakit hati yang mendalam.Anak angkat Siti Marbiah, Ay, hanya terdiam mendengar sumpahan tersebut. Kejadian ini mencerminkan kepedihan Siti Marbiah, yang kini harus tinggal di rumah saudaranya setelah diusir dari rumahnya sendiri.“Kau dak selamat seumur hidup, kau makan harta aku. (Kamu tidak selamat seumur hidup, kau makan harta aku)," tegas Siti Marbiah dengan penuh kesedihan dan pergi meninggalkan lokasi mediasi tersebut.Santriwati Pondok Pesantren di Lampung Disiksa oleh Pemilik dan 8 Temannya Usai Pulang Bersama Teman Laki-LakiDia telah merawat dan mendidik Ay dengan penuh kasih sejak usia sangat muda, namun sekarang harus merasakan perlakuan yang sangat tidak manusiawi.Para warga sekitar turut merasa prihatin dengan nasib Siti Marbiah dan berharap agar masalah ini dapat segera diselesaikan dengan adil. Semoga perjuangan Siti Marbiah mendapatkan keadilan dan kebahagiaan di masa depan dalam mendapatkan haknya kembali.
Read More Viral Pria Tanpa Baju Pamer Tumpukan Uang Duduk Santai Di Persimpangan Jalan
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Video viral yang memperlihatkan seorang pria yang tengah berada di persimpangan Jalan Arion dan Jalan Kartini, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, saat seorang pria tanpa mengenakan baju memamerkan tumpukan uang di tengah jalan yang membuat gempar masyarakat sekitar.Pria yang diketahui bermarga Hutabarat tersebut yang merupakan salah satu warga Kecamatan Pandan, dengan tegas memamerkan uang kertas pecahan Rp100 ribu, yang ditata rapi di tengah persimpangan jalan.Pria Tak Dikenal Serang Pengendara Motor Di Jalanan Diduga Alami Gangguan JiwaDia duduk bersila dengan santai sembari mengajak orang-orang untuk bertanding dengan uangnya sambil berteriak, "Ayo bertanding. Siapa yang kaya-kaya itu. Di atas langit masih ada langit."Aksi nekatnya tersebut menjadi tontonan bagi para pengendara dan masyarakat yang melintas di sekitar area tersebut. Arus lalu lintas di persimpangan jalan itu sempat macet karena semua orang menonton aksinya tersebut.Segera setelah mendapat laporan, anggota polisi dari Polsek Pandan turun ke lokasi untuk mengatasi situasi tersebut. Mereka dengan cepat membujuk pria tersebut agar tidak duduk di tengah jalan yang berbahaya. Polisi memperingatkannya tentang risiko kecelakaan dan kemungkinan menjadi korban kejahatan.Santriwati Pondok Pesantren di Lampung Disiksa oleh Pemilik dan 8 Temannya Usai Pulang Bersama Teman Laki-LakiSetelah beberapa saat berusaha meyakinkan pria tersebut, akhirnya polisi berhasil membujuknya. Pria tersebut akhirnya meninggalkan lokasi dan diantar pulang oleh anggota polisi ke rumahnya yang tidak jauh dari tempat kejadian. Sampai saat ini, motif Hutabarat dalam melakukan aksinya tersebut masih belum diketahui.Peristiwa ini telah menjadi perbincangan hangat di media sosial, dengan banyak orang yang mengomentari kejadian tersebut. Pihak berwenang sedang menyelidiki motif di balik tindakan nekat pria tersebut dan memastikan bahwa keamanan masyarakat tetap terjaga di wilayah tersebut.***
Read More Zionis Israel Bombardir Konvoi Ambulans di Rumah Sakit Al-Shifa, 13 Orang Tewas dan 26 Luka Parah
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Tragedi mengenaskan terjadi di Kota Gaza, Palestina, ketika konvoi ambulans yang membawa orang-orang yang terluka parah menjadi target serangan militer Israel. Pada hari Jumat (3/11/2023), sejumlah pasukan Israel mengebom konvoi ambulans tersebut di pintu masuk Rumah Sakit Al-Shifa, sebuah fasilitas medis penting di kota tersebut.Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, serangan itu mengakibatkan 13 orang tewas dan 26 lainnya mengalami luka-luka serius. Pihak berwenang Palestina mengecam keras tindakan Israel yang dianggap merusak prinsip kemanusiaan dan hak asasi manusia.Presiden Vladimir Putin Mencabut Ratifikasi Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir, Memicu Perang Dunia III?Serangan tersebut terjadi pada saat konvoi ambulans hendak membawa para korban luka ke Kota Rafah di selatan Gaza, sebuah upaya untuk memberikan pertolongan medis kepada orang-orang yang membutuhkan."Pasukan Israel menargetkan konvoi ambulans yang mengangkut korban luka dari Kota Gaza menuju Rafah di selatan. Beberapa warga meninggal dan puluhan lainnya terluka dalam serangan Israel di pintu masuk rumah sakit Al-Shifa di Kota Gaza," ujar pernyataan resmi dari Kementerian Kesehatan, sebagaimana dilansir oleh Al Arabiya.Pasukan Zionis Israel Terus Bombardir Kamp Pengungsi Jabalia di Jalur Gaza, Korban Tewas Terus BertambahKejadian ini mendapat kecaman keras dari komunitas internasional dan organisasi hak asasi manusia, yang menuntut Israel bertanggung jawab atas tindakan kekerasan yang merenggut nyawa dan melukai banyak orang yang membutuhkan pertolongan medis.Serangan terhadap fasilitas medis, tempat di mana orang mencari perlindungan dan penyembuhan, menimbulkan keprihatinan yang mendalam atas keselamatan warga sipil di wilayah konflik. Dunia internasional menekankan pentingnya menghormati hukum humaniter internasional dan melindungi masyarakat sipil di tengah situasi konflik yang berkepanjangan.***
Read More Mark Zuckerberg Jalani Operasi Usai Alami Cedera Ligamen Saat Latihan MMA
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Mark Zuckerberg baru saja menjalani operasi untuk mengganti ligamen anterior cruciate (ACL) yang robek di kaki kirinya. Cedera ini terjadi saat dia sedang berlatih seni bela diri campuran (MMA).Zuckerberg berencana untuk terlibat dalam pertarungan kompetitif MMA pada awal tahun depan, namun, rencananya terpaksa ditunda karena cedera serius ini. Melalui unggahan di akun Instagramnya, Zuckerberg berbagi foto dari ranjang rumah sakitnya dan mengungkapkan situasinya.Nikita Mirzani Minta PDI Anteng-Anteng Aja, Entar Keliatan Isi Otaknya"Sparring ACL saya robek dan baru saja keluar dari operasi untuk menggantinya. Berterima kasih kepada para dokter dan tim yang merawat saya. Saya sedang berlatih untuk pertarungan kompetitif MMA awal tahun depan, tetapi sekarang hal itu sedikit tertunda. Masih menantikan untuk melakukannya itu setelah saya pulih. Terima kasih kepada semua orang atas cinta dan dukungannya," ungkap Zuckerberg.Cedera ini mengejutkan banyak orang, terutama karena Zuckerberg telah bersiap untuk pertarungan seni bela diri pada tahun mendatang. Banyak bintang MMA terkenal, termasuk mantan juara UFC Henry Cejudo, memberikan dukungan dan doa untuk pemulihan Zuckerberg."Pemulihan cepat Mark!" tulis Henry Cejudo melalui media sosialnya.Santriwati Pondok Pesantren di Lampung Disiksa oleh Pemilik dan 8 Temannya Usai Pulang Bersama Teman Laki-LakiZuckerberg dan Elon Musk sebelumnya telah mengumumkan niat mereka untuk bertarung dalam pertarungan MMA, namun, negosiasi mereka tidak pernah mencapai kesepakatan. Kedua miliarder ini telah mengumumkan rivalitas mereka di media sosial, meskipun sampai saat ini belum ada kepastian mengenai tanggal pertarungan mereka.ACL adalah ligamen yang menghubungkan paha dan tulang kering, dan merupakan cedera umum di kalangan atlet. Proses pemulihan biasanya memakan waktu hingga sembilan bulan sebelum seseorang dapat kembali berkompetisi pascaoperasi. Oleh karena itu, kemungkinan besar Zuckerberg tidak akan terlibat dalam pertarungan apapun dalam waktu dekat.***
Read More Video Viral Bocah 10 Tahun di Sampang Diduga Menikah, Ini Faktanya!
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Sebuah video viral yang menampilkan dua bocah berusia 10 tahun dari Kecamatan Robatal, Sampang, Madura, Jawa Timur, yang diduga melangsungkan pernikahan, membuat gempar di media sosial.Momen ini diunggah oleh beberapa akun TikTok dan segera menyebar luas, menciptakan kehebohan di masyarakat setempat. Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Sampang turun tangan untuk menginvestigasi kasus ini, mengingat kejadian tersebut berlokasi di wilayah hukum mereka.Viral Video Skandal 54 detik Istri Enak-Enak Dengan Selingkuhan Di Rumah Saat Suami BekerjaKasi Intel Kejaksaan Negeri Sampang, Achmad Wahyudi, mengklarifikasi bahwa kedua bocah tersebut, meskipun berasal dari dua desa yang berbeda, ternyata hanya bertunangan dan tidak melangsungkan pernikahan sesungguhnya. Bocah laki-laki berasal dari Desa Tragih, sementara bocah perempuan berasal dari Desa Pandiyangan."Dalam persoalan ini, pihak kami memiliki kewenangan untuk membatalkan pernikahan kedua bocah tersebut karena mereka masih di bawah umur," ujar Achmad Wahyudi.Dalam klarifikasi di Kejari Sampang, terungkap bahwa orang tua kedua bocah telah memberikan restu untuk pertunangan mereka. Peristiwa ini dianggap wajar di lingkungan Madura yang kental dengan nilai-nilai agama Islam.Camat Robatal, Revelino Diaz Steny, menjelaskan bahwa kedua bocah yang terlibat merupakan siswa Madrasah Tsanawiyah (MTS) yang sekolahnya bernaung di yayasan yang sama. Menurutnya pertunangan tersebut dilakukan hanya untuk mengikat hubungan dan bukan merupakan pernikahan siri.Wanita Cantik Dalang Penipuan Pinjaman Tanpa Syarat, Korban Kerugian Rp 40 JutaMasyarakat diminta untuk tidak terpengaruh oleh informasi palsu dan hoaks terkait peristiwa ini. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya memastikan kebenaran informasi sebelum menyebarkannya, terutama dalam kasus yang melibatkan anak-anak.Pihak berwenang terus mengawasi dan mengambil tindakan tegas terhadap pernikahan anak di bawah umur demi melindungi hak-hak anak dan mendukung perkembangan mereka yang sehat dan aman.***
Read More Viral Video Skandal 54 detik Istri Enak-Enak Dengan Selingkuhan Di Rumah Saat Suami Bekerja Tersebar
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Sebuah video viral yang diam-diam direkam oleh warga telah menghebohkan Desa Telang Rejo, Kecamatan Sumber Marga Telang, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.Dalam video berdurasi 54 detik itu, seorang perempuan berinisial RS tertangkap basah berselingkuh dengan seorang pria berinisial AR di rumahnya. Perempuan itu diduga melakukan perbuatan asusila dengan AR saat suaminya sedang pergi bekerja.Gerebek Istri Selingkuh dengan Sopir Truk di Kamar Hotel : Dalam Keadaan BugilPeristiwa memalukan ini terungkap setelah warga sengaja merekam adegan mesum keduanya sebagai bukti. Ketika perbuatan tak senonoh itu terjadi, warga langsung menggerebek RS dan AR di rumah RS. Kades Telang Rejo, Suyoto, membenarkan penggerebekan tersebut dan mengatakan bahwa keduanya diduga kuat melakukan perbuatan tercela di dalam rumah."Ketika sudah melakukan perbuatan tak senonoh, warga menggerebek mereka," ungkap Kades Suyoto pada Kamis (2/11/2022).Setelah digerebek, RS dan AR meminta agar masalah ini diselesaikan secara kekeluargaan, tetapi permintaan tersebut tidak diindahkan. Ketua RT 17 beserta warga setempat kemudian memutuskan bahwa keduanya harus mengakui kesalahan mereka dan mengadakan upacara bersih kampung serta tolak bala sebagai bentuk permohonan maaf.Namun, RS dan AR justru memilih melarikan diri bersama-sama, meninggalkan kampung tanpa jejak. Tidak hanya itu, RS juga kabur membawa anaknya bersama pria itu. Tindakan memalukan ini diyakini telah lama berlangsung, terutama ketika suami RS tidak berada di rumah.Miris! Anak Pensiunan Polisi Di Sulteng Diduga Bunuh Bocah 8 TahunSuami dari RS, setelah mengetahui tindakan tercela yang dilakukan oleh istrinya, mengaku merasa lega karena perbuatan itu akhirnya terungkap. Namun, ia juga merasa sedih karena istrinya membawa anak mereka kabur dari rumah.Skandal perselingkuhan ini telah menjadi bahan perbincangan hangat di masyarakat setempat, sementara pihak berwenang masih berupaya melacak keberadaan RS dan AR untuk menjalankan proses hukum yang berlaku.***
Read More Presiden Vladimir Putin Mencabut Ratifikasi Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir, Memicu Perang Dunia III?
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada hari Kamis (2/10/2023) menandatangani undang-undang yang mencabut ratifikasi Rusia terhadap Perjanjian Larangan Uji Coba Nuklir Komprehensif (CTBT). Langkah ini telah mengejutkan dan mengundang kontroversi di tingkat global, memicu reaksi keras dari banyak pihak.Perjanjian CTBT adalah perjanjian global yang melarang uji coba senjata nuklir. Tindakan Putin tersebut mendapat kecaman tajam dari berbagai organisasi yang mendorong kepatuhan terhadap pakta pengendalian senjata penting ini.Para kritik menganggap langkah ini sebagai bukti dari ketegangan yang mendalam antara Rusia dan Amerika Serikat, yang hubungan keduanya berada pada titik terendah sejak krisis rudal Kuba pada tahun 1962.Pasukan Zionis Israel Terus Bombardir Kamp Pengungsi Jabalia di Jalur Gaza, Korban Tewas Terus BertambahKetegangan ini terutama terkait dengan konflik di Ukraina dan Moskow memandang upaya Washington untuk menghambat munculnya tatanan dunia multipolar baru. Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengungkapkan keprihatinan mendalam atas keputusan Rusia. "Tindakan Rusia hanya akan menurunkan kepercayaan terhadap rezim pengendalian senjata internasional," kata Blinken dalam sebuah pernyataan yang dilansir oleh Reuters.Dalam menjelaskan langkahnya, Moskow mengatakan bahwa pencabutan ratifikasi CTBT hanya bertujuan membawa Rusia sejalan dengan Amerika Serikat, yang menandatangani perjanjian tersebut tetapi tidak meratifikasinya.Diplomat Rusia menegaskan bahwa langkah ini tidak akan mengubah postur nuklir Rusia, yang memiliki persenjataan nuklir terbesar di dunia, atau cara Rusia berbagi informasi mengenai aktivitas nuklirnya.Namun, beberapa pakar pengendalian senjata Barat mengkhawatirkan kemungkinan bahwa Rusia dapat melakukan uji coba nuklir sebagai taktik intimidasi di tengah konflik Ukraina. Robert Floyd, ketua Organisasi Pelarangan Uji Coba Nuklir Komprehensif, mengutuk langkah Rusia tersebut."Keputusan Federasi Rusia hari ini untuk mencabut ratifikasi Perjanjian Pelarangan Uji Coba Nuklir Komprehensif sangat mengecewakan dan sangat disesalkan," kata Floyd.Perjanjian CTBT membentuk jaringan pos pengamatan global yang bertujuan mendeteksi suara, gelombang kejut, atau dampak radioaktif dari ledakan nuklir. Uni Soviet terakhir melakukan uji coba nuklir pada tahun 1990 dan Amerika Serikat pada tahun 1992.Para pengamat internasional dan pakar pengendalian senjata kini mengkhawatirkan langkah Rusia ini sebagai bagian dari tren global yang meresahkan, di mana pakta pengendalian senjata dibatalkan atau ditangguhkan.Putin, pada tanggal 5 Oktober, menyatakan bahwa belum ada keputusan apakah Rusia akan melanjutkan uji coba nuklir atau tidak, meskipun ada desakan dari beberapa pakar keamanan dan anggota parlemen Rusia untuk menguji bom nuklir sebagai peringatan kepada Barat.Pasukan Zionis Israel Terus Targetkan & Hancurkan Rumah Pemimpin Senior HamasKeputusan Putin dalam mencabut ratifikasi CTBT diumumkan di situs web resmi pemerintah, dan diharapkan akan segera berlaku sesuai dengan undang-undang yang telah ditandatangani oleh Presiden.Langkah ini telah memicu kekhawatiran global tentang potensi era baru uji coba nuklir berkekuatan besar, meningkatkan ketegangan di tingkat internasional, dan menyoroti kembali kompleksitas hubungan antara Rusia dan Amerika Serikat dalam konteks geopolitik saat ini.***
Read More Miris! Anak Pensiunan Polisi Di Sulteng Diduga Bunuh Bocah 8 Tahun
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Tragedi mengguncang Kota Palu, Sulawesi Tengah, setelah seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) berusia 8 tahun, berinisial AR, ditemukan tak bernyawa di area Jl Asam II, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat. Kepolisian segera mengamankan seorang pelaku berinisial MFM (16) yang diduga terlibat dalam peristiwa tragis ini.Menurut Kapolsek Palu Barat, AKP Rustang, penemuan mayat AR bermula setelah orangtua korban melaporkan keberadaan anaknya yang hilang pada Selasa, 31 Oktober 2023, pukul 20.45 WITA. Tim pencarian yang melibatkan keluarga, polisi, dan pelaku langsung mencari titik terakhir AR.Gerebek Istri Selingkuh dengan Sopir Truk di Kamar Hotel : Dalam Keadaan BugilPelaku, yang ternyata adalah anak pensiunan polisi berinisial AKBP UN, menunjukkan lokasi terakhir di lorong 5, Jl Asam II, tempat korban ditemukan dalam kondisi telanjang bulat dan telah meninggal dunia."Saat ini pelaku sudah ditangkap dan dibawa ke Polresta Palu untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Korban juga telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum," ujar AKP Rustang.Paman korban, Ahmad Rifai (30), mengungkapkan bahwa AR diajak oleh pelaku untuk naik sepeda dengan iming-iming es krim. Namun, tanpa diduga, AR dibawa ke lokasi kejadian yang tragis tersebut. Paman korban menyatakan bahwa pelaku tidak dikenal sebelumnya dan tinggal di Jl Cemara, tidak jauh dari tempat kejadian.Setelah ditemukan, AR tidak berpakaian di semak-semak, dengan hasil visum sementara menunjukkan adanya memar di bagian leher dan gigi yang patah.Viral Guru Sebut Bullying Anak Muridnya Sebagai Bercanda : Ditendang Hingga TerjatuhAhmad Rifai menegaskan keinginan keluarga korban untuk memastikan bahwa pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Ahmad Rifaijuga menegaskan bahwa harus diproses secara seadil-adilnya dan tidak tebang pilih, jangan pandang dia anak perwira jadi semua sama dimata hukum.Keluarga korban dan masyarakat setempat berharap agar kasus ini diusut secara menyeluruh dan adil, serta meminta aparat penegak hukum untuk memastikan bahwa pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya yang mengakhiri nyawa seorang anak di bawah umur.***
Read More