Hari Ini, Universitas Bina Darma Palembang Mengadakan Wisuda Luring
Hari Ini, Universitas Bina Darma Palembang Mengadakan Wisuda Luring
Lingkaran – Universitas Bina Darma (UBD) Palembang mengadakan wisuda luring pada hari ini, (31/5/21) yang bertempat di Hotel Wyndham Jakabaring. Acara yang digelar sesuai dengan protokol kesehatan ini diikuti oleh 430 wisudawan yang terdiri dari 14 orang program Diploma, 332 orang program Sarjana dan 84 orang program Pascasarjana.Acara Wisuda Universitas Bina Darma Palembang Digelar Sesuai Prokes Covid-19Rektor UBD Palembang, Dr. Sunda Ariana, M.Pd., MM mengatakan pelaksanaan wisuda ini merupakan pemenuhan atas permintaan mahasiswa yang menginginkan wisuda secara luring. “Ini merupakan permintaan dari anak-anak mahasiswa, di mana mereka masih menginginkan untuk pertemuan secara offline untuk menjadi kenangan. Momen wisuda ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu,” ujarnya kepada Tim Lingkaran secara eksklusif. Dilanjutkannya, meskipun acara wisuda kali ini dilaksanakan di tengah pandemi tetapi pihak universitas telah mengikuti peraturan protokol kesehatan dengan melakukan GeNose test kepada peserta wisuda sebelum memasuki ruangan.“Oleh karena itu, sebelum masuk ke gedung, kami juga melakukan GeNose test buat para wisudawan sehingga protokol kesehatan terjaga meskipun diadakan secara luring,” tambahnya.==break here==Dikarenakan masih dalam kondisi pandemi, Sunda meminta maaf telah memberlakukan peraturan tentang peniadaan undangan untuk orang tua atau wali peserta wisuda.Universitas Bina Darma Memperkenalkan Lima Wakil Rektor Baru“Dengan protokol kesehatan dan demi mengikuti aturan pemerintah. Kami memohon maaf kepada orang tua dan semoga bisa memahami bahwa pada saat ini memang pengumpulan keramaian dikurangi dalam jumlah tertentu,” ungkapnya.Rektor perempuan pertama UBD ini berharap bekal yang telah diberikan dapat berguna untuk para wisudawan yang hari ini telah resmi menjadi bagian dari alumni UBD.“Semoga bekal yang sudah diberikan oleh universitas dapat berguna untuk para lulusan kami,” harapnya. ==break here==Salah satu peserta wisuda Pascasarjana, Rezki Syaputra berterima kasih kepada pihak universitas yang telah bersedia melaksanakan wisuda secara luring.“Saya berterima kasih kepada pihak universitas karena telah memfasilitasi terlaksananya wisuda hari ini. Karena wisuda ini merupakan momen yang penting bagi saya setelah berjuang menyelesaikan pendidikan,” ujarnya.Universitas Bina Darma Palembang Melaksanakan Acara Yudisium Program PascasarjanaUntuk menghindari keramaian, wisuda kali ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama terdiri dari program Pascasarjana, Fakultas Ilmu Komputer serta Fakultas KIP dan Bahasa. Sedangkan di sesi kedua terdiri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Vokasi, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Fakultas Psikologi. Sesi pertama dimulai dari pukul 08.00 WIB dan sesi kedua dimulai dari pukul 12.30 WIB. ***
Read More
Beberapa Jalan Lintas di Sumsel Ditutup Per Juni 2021
Beberapa Jalan Lintas di Sumsel Ditutup Per Juni 2021
Lingkaran – Beberapa jalan lintas di Sumatera Selatan (Sumsel) akan ditutup dan dialihkan sejak bulan Juni hingga akhir tahun 2021. Penutupan jalan lintas ini dikarenakan ada preservasi jalan di beberapa titik sehingga akan dialihan ke jalan alternatif.Syaiful, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel mengatakan penutupan Jembatan Keramasan akan dimulai sejak tanggal 1 Juni 2021 hingga 31 Desember 2021.Penyekatan Perjalanan Pasca Mudik di Sumsel Hingga 31 Mei 2021“Penutupan Jembatan Keramasan Lama dialihkan ke Jembatan Keramasan Baru. Jembatan ini berada di jalan lintas timur Sumatera, Kertapati, Palembang,” jelasnya dalam konferensi pers yang dilansir dari sumsel24, Kamis, (27/5/21).Dilanjutkannya, penutupan dan pengalihan jalan juga akan diberlakukan di jalan lintas timur Terminal Alang-Alang Lebar.“Di ruas jalan lintas timur atau jalan akses Terminal Alang-Alang Lebar juga akan ditutup sementara dalam rangka pengerjaan rekonstruksi dengan menutup 1 jalur dari 14 Juni 2021 hingga 31 Desember 2021,” ujarnya.==break here==Selain itu, Syaiful juga menjelaskan masyarakat yang hendak  menuju gerbang tol Palindra-Keramasan dan sebaliknya akan dialihkan melewati jalan alternatif kota Palembang selama 3 bulan.“Untuk penggantian lantai Jembatan Ogan 3 di ruas jalan lingkar selatan, masyarakat yang dari arah Jejawi, OKI atau Jalan Talang Putri Banyuasin hendak menuju gerbang tol Palindra-Keramasan dan juga sebaliknya akan ditutup sementara per 8 Juni 2021 hingga 3 bulan ke depan. Arus lalu lintas akan dialihkan dengan melewati jalan alternatif kota Palembang (yaitu) Jalan Gubernur HA Bastari, Jalan Wahid Hasyim dan Jalan Ki Marogan,” tambah Syaiful.Penutupan dan pengalihan arus lalu lintas ini sudah dikoordinasikan pihak BBPJN dengan instansi terkait agar dapat berjalan dengan lancar.“Rencana penutupan dan pengalihan jalan ini seperti rambu, dimensi dan teknisnya di lapangan nanti semuanya sudah kita koordinasikan dengan instansi terkait seperti Camat setempat, Dinas Perhubungan dan pihak Kepolisian. Tentunya pada saat pelaksanaan juga akan kita kawal,” jelasnya.Masyarakat Kota Palembang Dihimbau Tidak Mudik Oleh HarnojoyoDi waktu bersamaan, Pejabat Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel, Yanto menjelaskan ketika penutupan dan pengalihan jalan nanti akan dipasang beberapa Closed-Circuit Television (CCTV) untuk mengawasi pengendara.“Nantinya akan ada beberapa rambu peringatan, siang maupun malam untuk pengguna jalan dari Keramasan ke Alang-Alang Lebar dan sebaliknya. Ada beberapa titik kamera CCTV untuk mengawasi langsung agar tidak ada kendaraan yang berhenti di bahu jalan ketika melintasi jalan alternatif,”ujarnya. *** 
Read More
Herman Deru Gelar Acara Doa Bersama Untuk Palestina
Herman Deru Gelar Acara Doa Bersama Untuk Palestina
Lingkaran – Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru menggelar doa bersama dan solidaritas untuk Palestina yang dilaksanakan di Griya Agung Palembang, Rabu (19/5). Penggelaran doa bersama dan solidaritas ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan perhatian terhadap Palestina yang sedang mengalami penindasan kejahatan kemanusiaan oleh Israel.Penyekatan Perjalanan Pasca Mudik di Sumsel Hingga 31 Mei 2021Selain doa bersama, HD bersama para ulama dan tokoh agama serta masyarakat juga melakukan sholat ghaib bersama.Dikutip dari postingan Instagram Humas Provinsi Sumatera Selatan, berita dan video yang beredar mengenai kejadian yang sedang terjadi di Palestina membuat masyarakat Sumsel tersentuh untuk memberikan bantuan melalui doa ataupun donasi.“Kita melihat berita ataupun video yang terjadi di Palestina tentu membuat hati kita tersentuh atas penindasan kejahatan kemanusiaan yang luar biasa,” Ujar Herman Deru.Selain itu, Deru mengajak masyarakat Sumatera Selatan untuk mendoakan Palestina agar selalu berada di dalam perlindungan Allah SWT.Sejarah Konflik Palestina dan Israel“Ayo kita doakan setulus mungkin, kita panjatkan doa kepada Allah SWT agar saudara-saudara kita di Palestina mendapatkan perlindungan, kesehatan, keselamatan,” harapnya. ***
Read More
Penyekatan Perjalanan Pasca Mudik di Sumsel Hingga 31 Mei 2021
Penyekatan Perjalanan Pasca Mudik di Sumsel Hingga 31 Mei 2021
Lingkaran – Untuk mengantisipasi arus mudik gelombang kedua yang akan terjadi di wilayah Sumatera Selatan, Polda Sumsel memperpanjang penyekatan perjalanan pasca mudik hingga tanggal 31 Mei 2021.Masyarakat Kota Palembang Dihimbau Tidak Mudik Oleh HarnojoyoDikutip dari CNN Indonesia, Kamarudin, Kepala Biro Operasional Polda Sumsel Komisaris Besar Polisi mengatakan penyekatan awal semula diberlakukan pada tanggal 18 Mei hingga 24 Mei. Namun setelah melakukan rapat koordinasi antar instansi, pihaknya memperkirakan akan terjadi gelombang kedua arus mudik yang dimulai sejak 24 Mei.“Akan ada potensi gelombang kedua arus mudik setelah penyekatan awal selesai pada 17 Mei. Puncaknya diperkirakan pada 24 Mei, oleh karena itu penyekatan diperpanjang sampai 31 Mei,” Ujar Kamarudin setelah mengikuti rapat di Kantor Gubernur Sumsel, Senin (17/5).==break here==Selama penyekatan perjalanan berlangsung terdapat banyak kendaraan yang dipaksa putar balik dikarenakan tidak memiliki dokumen sebagai syarat melakukan perjalanan.Terkait Surat Edaran tentang Peniadaan Mudik, Wakil Walikota Palembang: “Dak Usah Mudik Tahun Ini”“Banyak yang putar balik rata-rata dari Jawa. Semua yang masuk Sumsel, Jambi, Bengkulu, Lampung kita putar balik kalau dokumen tidak lengkap,” tambahnya.Sementara itu, Herman Deru, Gubernur Sumatera Selatan meminta kepada kepala daerah untuk membantu pendanaan posko penyekatan selama beroperasional.“Saya minta Bupati dan Walikota untuk membantu keberlangsungan posko sekat karena di Kodim dan Polres tidak ada pendanaan untuk itu. Bupati dan Walikota diminta untuk memberikan pendanaan untuk keberlangsungan posko, ini penting untuk mencegah penularan covid-19,” Ujar HD. ***
Read More
Masyarakat Kota Palembang Shalat Idul Fitri di Rumah, Ini Penjelasannya!
Masyarakat Kota Palembang Shalat Idul Fitri di Rumah, Ini Penjelasannya!
Lingkaran – Walikota Palembang bersama dengan Kepala Kantor Kementerian Agama  Kota Palembang, Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Palembang, dan Komandan Kodim 0418 Palembang mengeluarkan Surat Keputusan Bersama tentang Pelaksanaan Ibadah Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H/2021 dan Peringatan Kenaikan Isa Al Masih Tahun 2021 di Wilayah Kota Palembang Saat Pandemi Covid-19 pada hari Selasa, (12/5).Shalat Idul Fitri Diadakan di Rumah Khusus Zona IniSurat Keputusan Bersama ini selaras dengan Surat Edaran Menteri Agama Nomor SE 07 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Shalat Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah/ 2021 di Saat Pandemi Covid pada hari Kamis, (13/5/2021).Dikutip dari Surat Keputusan Bersama ini, kota Palembang termasuk ke dalam zona merah covid-19 yang berarti menunjukkan kota Palembang sebagai wilayah dengan tingkat penyebaran covid-19 yang tergolong tinggi. Berdasarkan alasan tersebut maka diperlukan pencegahan penyebaran covid-19. Di bagian memutuskan, Surat Keputusan Bersama ini menetapkan agar masyarakat kota Palembang dapat melaksanakan ibadah shalat Idul Fitri di rumah masing-masing dengan keluarga inti. Surat Keputusan Bersama ini sekaligus mencabut dan tidak memberlakukan Surat Edaran Bersama Kota Palembang dan Kementerian Agama Kota Palembang Nomor: 1/SEB/II/2021 dan Nomor: 1222/SE./KK.06.05.02/HM.02/05/2021 tanggal 7 Mei 2021. ***
Read More
Shalat Idul Fitri Diadakan di Rumah Khusus Zona Ini
Shalat Idul Fitri Diadakan di Rumah Khusus Zona Ini
Lingkaran – Beberapa hari lagi umat Muslim akan merayakan kemenangan setelah berpuasa Ramadhan. Di tengah pandemi covid-19, pelaksanaan shalat Idul Fitri tahun ini masih sama dengan tahun lalu.Makna dan Hikmah Idul FitriTerkait hal ini, Kementerian Agama RI telah mengeluaran Surat Edaran Nomor 07 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Shalat Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah/ 2021 di Saat Pandemi Covid pada Kamis, (6/5).Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, surat edaran tersebut memberikan panduan penyelenggaraan shalat Idul Fitri dan memutus rantai penyebaran covid-19 dalam rangka melindungi masyarakat. Selain itu, surat edaran ini juga mengatur penyelenggaran kegiatan malam takbiran.==break here==Ketentuan Shalat Idul Fitri1. Shalat Idul Fitri dilaksanakan di rumah masing-masing untuk wilayah yang masuk ke dalam peta zonasi merah dan oranye dengan tingkat penyebaran covid-19 tergolong tinggi2. Wilayah yang dinyatakan aman dari covid-19 yaitu zona hijau dan kuning diperbolehkan untuk mengadakan shalat Idul Fitri di masjid dan lapangan dengan berdasarkan ketetapan pihak berwenang dan menerapkan standar protokol kesehatan covid-193. Panitia pelaksaan shalat Idul Fitri wajib berkoordinasi dengan pemerintahan daerah, satgas penanganan covid-19 dan unsur keamanan setempat untk mengetahui informasi status zonasi dan menyiapkan tenaga pengawas agar standar protokol kesehatan dapat diterapkan dengan baik==break here==Ketentuan Malam Takbiran1. Pelaksanaan malam takbiran dilaksanakan dengan batasan maksimal 10% dari kapasitas masjid dan mushalla dengan menerapkan standar protokol kesehatan covid-192. Kegiatan takbiran secara keliling ditiadakan dan hanya diperbolehkan diadakan di masjid dan mushalla3. Kegiatan takbiran dapat disiarkan secara virtual dari masjid dan mushalla sesuai ketersediaan perangkat telekomunikasi di masjid dan mushalla. Selain itu, kegiatan silahturahmi diharapkan hanya dilakukan bersama keluarga terdekat dan tidak menggelar acara Halal Bihalal atau Open House. ***
Read More
Masyarakat Kota Palembang Dihimbau Tidak Mudik Oleh Harnojoyo
Masyarakat Kota Palembang Dihimbau Tidak Mudik Oleh Harnojoyo
Lingkaran – Walikota Palembang, Harnojoyo menghimbau masyarakat Kota Palembang untuk tidak mudik pada lebaran tahun ini agar penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) tidak lebih luas lagi.Terkait Surat Edaran tentang Peniadaan Mudik, Wakil Walikota Palembang: “Dak Usah Mudik Tahun Ini”Sejalan dengan himbauan Wakil Walikota Palembang terdahulu, Walikota Palembang berharap masyarakat kota Palembang untuk menjaga momentum Idul Fitri dengan tidak mudik.“Masyarakat kota Palembang untuk bersama-sama menjaga momentum yang sangat baik ini dengan tidak melaksanakan mudik.” Himbau Harnojoyo pada video yang diunggah oleh akun Instagram Kominfo Palembang pada Senin, (3/5).Dilanjutkannya, momen mudik lebaran memang dirindukan semua orang tetapi himbauan larangan mudik ini bertujuan untuk mengutamakan keselamatan bersama.“Saya mengerti kita semua pasti rindu sanak saudara di saat-saat seperti ini apalagi di saat lebaran nanti. Tetapi mari kita utamakan keselamatan bersama,” Lanjutnya. ==break here==Harnojoyo mengajak masyarakat kota Palembang untuk mengisi Ramadhan dengan berikhtiar.“Mari kita isi Ramadhan dengan ikhtiar memutus mata rantai penularan wabah pandemi covid-19 demi keselamatan kita semua.” Ajaknya.Tsunami Covid-19 di India Akan Menimbulkan Rebound Permintaan EmasDi akhir video, Walikota kelahiran tahun 1967 ini mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan kepada masyarakat kota Palembang.“Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1442 Hijriah. Semoga Allah SWT meridhoi dan memberkahi kita semua.” Tutupnya. ***
Read More
Universitas Bina Darma Palembang Melaksanakan Acara Yudisium Program Pascasarjana
Universitas Bina Darma Palembang Melaksanakan Acara Yudisium Program Pascasarjana
Lingkaran - Universitas Bina Darma Palembang merupakan salah satu kampus swasta terbaik di Kota Palembang dengan jumlah mahasisawa ribuan, hari ini Kamis 29 April 2021 melaksanakan Yudisium Program Pascasarjana Universitas Bina Darma dengan jumlah sebanyak 84 orang.Karena masih ditengah-tengah pandemi Covid-19, maka penyelenggaran Yudisium dilakukan secara virtual melalui saluran resmi milik Universitas Bina Darma TV mengambil tema “Era Digital Membawa Semangat Baru Dalam Menggapai Magister”, selain itu para dosen yang ikut hadir secara offline juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat.Yudisium Program Pascasarjana Universitas Bina Darma Palembang diikuti oleh 84 mahasiswa, dengan rincian sebagai berikut:1. Program Studi Manajemen S2 (42 Orang)2,ProgramStudi Teknik Informatika S2 (36 Orang)3. Program Studi Ilmu Komunikasi S2 (4 Orang)4. Program Studi Teknik Sipil S2 (2 Orang)Dengan dilakukannya acara Yudisium Program Pascasarjana ini di harapkan para alumni dapat mengimplementasikan ilmu serta memberikan kontribusi, ide, gagasan dan pemikirannya dalam memajukan bangsa Indonesia.***
Read More
Terkait Surat Edaran tentang Peniadaan Mudik, Wakil Walikota Palembang: “Dak Usah Mudik Tahun Ini”
Terkait Surat Edaran tentang Peniadaan Mudik, Wakil Walikota Palembang: “Dak Usah Mudik Tahun Ini”
Lingkaran – Satuan Tugas Penanganan Covid 19 telah mengeluarkan Addendum Surat Edaran No 13 Tahun 2021 Tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah, Rabu (21/4).Mudik Lebaran Diperbolehkan NamunTerkait Addendum Surat Edaran tersebut, Wakil Walikota Kota Palembang, Fitrianti Agustinda bertemu dengan masyarakat Kota Palembang yang diunggah pada akun Instagram Kominfo Palembang pada Senin, (26/4).Dalam perbincangannya dengan masyarakat, Fitrianti menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik di lebaran tahun ini. “Dak usah mudik tahun ini, kito standby di Palembang bae, jangan kemano-mano,” Himbaunya.Dilanjutkannya, himbauan larangan mudik lebaran tahun ini bertujuan agar masyarakat kota Palembang tidak membawa penyakit khususnya bagi keluarga di kampung halaman.==break here==“Kepada seluruh warga kota Palembang biar tidak mudik dulu di lebaran tahun ini. Jangan sampe mudiknyo kito malah membawa penyakit untuk keluarga kito terutama di kampung halaman,” Lanjutnya dalam bahasa Palembang.Dalam Addendum Surat Edaran No 13 Tahun 2021 mengatur tentang pengetatan persyaratan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) selama H-14 peniadaan mudik (22 April-5 Mei 2021) dan H+7 peniadaan mudik (18 Mei-24 Mei 2021). Serta peniadaan mudik yang berlangsung sejak 6 Mei hingga 17 Mei 2021.Addendum Surat Edaran memiliki tujuan untuk mengantisipasi peningkatan arus pergerakan penduduk yang berpotensi meningkatkan penularan kasus antar daerah pada masa sebelum dan sesudah periode peniadaan mudik diberlakukan. ***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Bina Husada
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik