Cek Pencapaian Resolusi 2024, Saatnya Reset Goals Untuk 2025! Akhir Tahun, Yuk Flashback Dan Gas ke Depan!
Cek Pencapaian Resolusi 2024, Saatnya Reset Goals Untuk 2025! Akhir Tahun, Yuk Flashback Dan Gas ke Depan!
Lingkaran.id -Nggak kerasa, ya, 2024 udah mau kelar! Ini waktu yang pas buat ngecek apa aja resolusi lo yang udah tercapai sepanjang tahun. Dari goals karier sampe target kesehatan, coba deh refleksiin perjalanan lo. Tapi jangan cuma fokus sama apa yang berhasil, kenalin juga apa aja tantangan yang bikin lo belum bisa achieve semuanya. Ngereview resolusi itu lebih dari sekadar checklist. Lo perlu ngerti prosesnya. Strategi yang lo pake udah oke belum? Atau mungkin ada hal-hal di luar kontrol lo yang bikin hasilnya nggak sesuai ekspektasi? Pikirin ini biar lo punya gambaran jelas buat next step.Reaksi Netizen Setelah Vonis Ringan Harvey Moeis: "Rela Dipenjara 6 Tahun Asal Dapat 300 Triliun"Cara Evaluasi Resolusi 2024 ala Lo!Tulis Apa yang Udah Kelar: Buat daftar pencapaian lo. Jangan malu buat ngasih tepuk tangan ke diri sendiri, sekecil apa pun hasilnya. Lo deserve itu!Catat Halangan: Apa aja sih yang bikin resolusi lo stuck? Kurang waktu? Kurang motivasi? Atau ada prioritas lain yang nyelip di tengah jalan?Lihat Polanya: Apakah lo lebih produktif di pagi hari? Atau mungkin ada kebiasaan buruk yang harus lo tinggalin? Analisis ini bakal bantu lo bikin rencana lebih mantap.Setting Goals Lebih Fokus buat 2025Udah nge-review? Nah, sekarang saatnya bikin resolusi 2025 lo jadi lebih tajam. Nih tips yang bisa lo coba:Prioritas Itu Kunci: Fokus ke 3-5 goals yang emang penting banget buat lo. Jangan kebanyakan, nanti malah bingung sendiri.SMART is the Way: Spesifik, Measurable (terukur), Achievable (bisa dicapai), Relevant (nyambung sama hidup lo), dan Time-bound (ada deadlinenya). Misal, "Olahraga 3 kali seminggu selama 30 menit" lebih clear dibanding "Mau jadi sehat."Break It Down: Pecah target lo jadi langkah kecil. Misalnya, buat rencana mingguan atau bulanan biar lo nggak overwhelmed.Cek Progress Rutin: Setiap 3 bulan, coba evaluasi lagi. Apa yang udah oke? Apa yang perlu di-adjust?Jaga Semangat: Ikut komunitas, ngobrol sama orang yang punya goals mirip, atau cari inspirasi dari mana aja. Lingkungan yang supportif itu ngefek banget loh!Mahasiswi Jadi Korban Penyiraman Air Keras oleh Eksekutor yang Disewa Mantan Pacar Usai Ditolak BalikanTahun Baru, Semangat Baru!Resolusi itu bukan cuma soal nge-set goals, tapi soal menikmati prosesnya juga. Dengan evaluasi yang jujur dan perencanaan yang rapi, resolusi 2025 lo bisa lebih fokus dan achievable.***
Read More
Kecelakaan Di Tol Pandaan-Malang, Empat Orang Meninggal Dunia Berikut Kronologinya!
Kecelakaan Di Tol Pandaan-Malang, Empat Orang Meninggal Dunia Berikut Kronologinya!
Lingkaran.id -Insiden kecelakaan fatal terjadi di Kilometer (KM) 77+200 Jalan Tol Pandaan-Malang pada Senin (23/12) sore, melibatkan sebuah bus dan truk. Akibat peristiwa ini, empat orang dilaporkan meninggal dunia, yakni sopir bus, kru bus, serta dua penumpang lainnya. Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan.Kepala Kepolisian Resor (Polres) Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, menjelaskan bahwa sebelum kecelakaan terjadi, truk mengalami kesulitan saat melaju di jalan yang memiliki kontur menanjak dan menikung."Truk tersebut tidak kuat menanjak dan berhenti di bahu jalan. Namun, truk kemudian mundur tanpa kendali. Apakah hand rem-nya blong atau ada faktor lain, masih kami dalami melalui olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Putu.Pamit Membeli Makanan, Gadis Palembang Tidak Pulang Hingga KiniPenyebab Truk Tak Kuat Menanjak Masih DitelusuriDiketahui, truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut sedang memuat pakan untuk hewan ternak. Tim kepolisian juga menyelidiki kemungkinan truk kelebihan muatan sebagai salah satu faktor yang membuatnya tak kuat menanjak."Kami akan memeriksa jumlah pakan ternak yang diangkut dan membandingkannya dengan kapasitas kendaraan," tambahnya.Berdasarkan kronologi awal, truk melaju dari arah Surabaya menuju Malang. Saat mencapai lokasi kejadian, truk kehilangan daya untuk menanjak, lalu berhenti di bahu jalan. Akibatnya, bus yang melaju dari arah yang sama menabrak truk tersebut.Kondisi Kendaraan Pasca-KecelakaanKecelakaan ini menyebabkan bus mengalami kerusakan parah di sisi kanan depan hingga ke ruang kemudi, sementara truk rusak di bagian kiri. Posisi akhir kendaraan juga menggambarkan tingkat keparahan insiden."Bus ditemukan melintang ke arah sebelah kiri dan menabrak guard rail tol," ungkap AKBP Putu.Duta Digital GDI Hadiri Talkshow RRI Palembang: Siap Wujudkan Ekosistem Digital yang Sehat dan BeretikaKorban Dilarikan ke RSUD dr Saiful AnwarKeempat korban meninggal dunia, termasuk sopir bus dan kru, telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Saiful Anwar, Kota Malang. Identitas para korban masih dalam proses pendataan lebih lanjut.Polisi terus berupaya mengumpulkan bukti dari lokasi kejadian dan memeriksa saksi untuk memastikan penyebab kecelakaan. Masyarakat yang melintasi rute tersebut diimbau untuk lebih berhati-hati, terutama di area dengan kontur jalan menanjak dan menikung.***
Read More
Megawati Soekarnoputri Siap Datangi KPK Jika Hasto Ditangkap, KPK: Tidak Ada Ancaman!
Megawati Soekarnoputri Siap Datangi KPK Jika Hasto Ditangkap, KPK: Tidak Ada Ancaman!
Lingkaran.id -Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), mengungkapkan niatnya untuk menyerang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, ditangkap. Pernyataan ini memicu perhatian publik dan tanggapan dari pihak KPK.Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika Sugianto, menanggapi pernyataan Megawati dengan menegaskan bahwa lembaga antirasuah tersebut tidak merasa terancam. Tessa menyebut Megawati sebagai seorang negarawan yang mendukung penegakan hukum di Indonesia.Prabowo Usulkan Kepala Daerah Dipilih DPRD Demi Efisiensi Anggaran“Saya pikir tidak ada ancaman di situ. Beliau merupakan seorang negarawan, Presiden Republik Indonesia yang kelima, dan anak dari almarhum Insinyur Soekarno. Saya percaya Ibu Megawati ini pro dengan penegakan hukum,” ujarnya di Jakarta.Tessa juga menekankan bahwa KPK tidak setuju dengan penilaian yang menyebut pernyataan Megawati sebagai ancaman. Ia mengajak masyarakat untuk tidak menggoreng isu secara sembarangan yang dapat memecah belah.“Setelah saya lihat videonya, tidak seperti itu. Saya mengajak rekan-rekan untuk memberikan judul dan narasi yang bijak demi persatuan bangsa ini ke depan,” tambahnya.Dalam keterangannya, Megawati menyatakan bahwa kehadirannya di KPK jika Hasto ditangkap adalah bentuk tanggung jawab kepada warganya dan anak buahnya. Pernyataan ini menunjukkan komitmennya untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan.Dokter Koas Dianiaya Sopir Keluarga Mahasiswi Unsri, Berikut Latar Belakang Keluarga Lady AurelliaSituasi ini menciptakan dinamika baru dalam politik Indonesia, di mana pernyataan Megawati dapat dilihat sebagai dukungan terhadap penegakan hukum, sekaligus menunjukkan solidaritas terhadap Hasto Kristiyanto. Publik pun menantikan perkembangan selanjutnya terkait isu ini dan bagaimana KPK akan melanjutkan kasus korupsi di tanah air.***
Read More
Menghadapi Tantangan Digital, Perlukah Aturan Penggunaan Media Sosial untuk Anak-anak di Indonesia?
Menghadapi Tantangan Digital, Perlukah Aturan Penggunaan Media Sosial untuk Anak-anak di Indonesia?
Lingkaran.id -Di era digital yang semakin berkembang, penggunaan media sosial di kalangan anak-anak di Indonesia menjadi perhatian yang serius. Dengan semakin banyaknya anak-anak yang mengakses platform seperti Instagram, TikTok, dan Facebook, risiko terkait penggunaan media sosial pun meningkat.Banyak ahli dan praktisi pendidikan mengingatkan bahwa tanpa pengawasan yang ketat, anak-anak dapat terpapar berbagai risiko, termasuk konten negatif, cyberbullying, dan penyebaran informasi yang tidak benar.Orang Tua Protes Hadiah Lomba Dipotong, Murid SD ini Dikeluarkan dari SekolahSalah satu tantangan utama yang dihadapi anak-anak adalah kurangnya pemahaman tentang risiko yang terkait dengan media sosial. Banyak dari mereka yang belum memiliki kemampuan untuk membedakan antara informasi yang valid dan tidak valid, serta tidak menyadari potensi bahaya dari interaksi dengan orang asing di dunia maya.Paparan terhadap konten-konten yang tidak pantas dapat berdampak negatif pada perkembangan mental dan emosional mereka, yang dapat berujung pada masalah kesehatan mental di kemudian hari.Menyikapi situasi ini, banyak pihak berpendapat bahwa pemerintah perlu mempertimbangkan untuk menerapkan aturan yang jelas mengenai penggunaan media sosial oleh anak-anak. Aturan ini mencakup batasan usia untuk pembuatan akun, serta pengawasan orang tua yang lebih ketat. Dengan adanya regulasi yang jelas, diharapkan anak-anak dapat terlindungi dari dampak negatif yang mungkin timbul akibat penggunaan media sosial yang tidak terkontrol.Dukungan untuk inisiatif ini semakin menguat dari kalangan orang tua dan pendidik. Banyak yang menginginkan lingkungan yang lebih aman bagi anak-anak mereka, dan diskusi publik mengenai isu ini semakin meningkat. Forum-forum diskusi dan seminar tentang dampak media sosial terhadap anak-anak sering diadakan, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan edukasi kepada orang tua tentang pentingnya pengawasan dalam penggunaan media sosial.Fenomena TikTok, Indonesia Menjadi Pengguna Tiktok Terbesar Di Dunia Dengan 157,6 Juta Pengguna Aktif!Beberapa negara telah berhasil menerapkan regulasi yang efektif untuk melindungi anak-anak di dunia maya. Misalnya, di beberapa negara Eropa, terdapat batasan usia yang ketat untuk pembuatan akun media sosial, serta kewajiban bagi platform untuk menyediakan fitur pengawasan bagi orang tua. Indonesia dapat belajar dari pengalaman tersebut untuk menciptakan kebijakan yang sesuai dengan konteks lokal dan kebutuhan masyarakat.Dengan semakin meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan anak-anak, sudah saatnya pemerintah Indonesia mempertimbangkan untuk membuat aturan yang dapat melindungi generasi muda dari dampak negatif yang mungkin timbul. Diskusi dan kolaborasi antara pemerintah, orang tua, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan mendukung anak-anak.***
Read More
Fitur Meta AI Muncul di WhatsApp, Inovasi Canggih atau Ancaman bagi Privasi?
Fitur Meta AI Muncul di WhatsApp, Inovasi Canggih atau Ancaman bagi Privasi?
Lingkaran.id -Pengguna aplikasi WhatsApp dikejutkan dengan peluncuran fitur terbaru yang bernama Meta AI. Fitur ini muncul di bagian atas dialog, ditandai dengan warna ungu dan biru di atas ikon (+) untuk pesan baru. Kehadiran Meta AI menandai langkah besar dalam integrasi kecerdasan buatan ke dalam platform komunikasi yang sudah populer ini.Meta AI, yang dikembangkan oleh perusahaan teknologi raksasa Meta, memiliki kemampuan untuk meniru kecerdasan manusia. Fitur ini tidak hanya dapat menjawab pertanyaan seputar keluhan sehari-hari, tetapi juga menawarkan kemampuan mengedit foto secara langsung dan meniru suara selebriti global. Dalam percobaan yang dilakukan oleh tim media, Meta AI mampu memberikan jawaban yang detail dan gamblang terkait berbagai pertanyaan, termasuk isu-isu pers.Megawati Minta Prabowo Hitung Ulang Anggaran Makan Bergizi: "Saya bisa masak kok"Namun, banyak pengguna yang bertanya-tanya kapan fitur ini akan tersedia secara luas. Meta AI menjelaskan bahwa peluncuran fitur ini dilakukan secara bertahap di beberapa negara, meskipun tanggal pastinya belum diumumkan secara resmi. Pengguna yang belum melihat fitur ini di aplikasi mereka disarankan untuk melakukan beberapa langkah, seperti memperbarui aplikasi ke versi terbaru, menghapus cache, dan memastikan akun WhatsApp mereka aktif.Di tengah antusiasme ini, muncul kekhawatiran mengenai keamanan data pengguna. Banyak yang berpikir apakah Meta AI dapat menjamin bahwa data mereka tidak akan diakses tanpa izin. Menyanggapi hal ini, Meta AI menegaskan bahwa mereka tidak akan menggunakan data pengguna untuk tujuan komersial tanpa persetujuan. Pengguna juga diberikan kontrol penuh atas fitur ini, termasuk opsi untuk menonaktifkan atau menghapusnya jika diinginkan.Fenomena TikTok, Indonesia Menjadi Pengguna Tiktok Terbesar Di Dunia Dengan 157,6 Juta Pengguna Aktif!Dengan peluncuran teknologi ini yang dimulai pada September 2024, WhatsApp berusaha menjadi lebih dari sekadar aplikasi obrolan. Namun, pengguna diharapkan untuk tetap waspada dan memahami penerapan penggunaan kecerdasan buatan dalam komunikasi sehari-hari.Apakah Anda sudah mencoba fitur Meta AI di WhatsApp? Bagikan pengalaman Anda dan tetap ikuti perkembangan terbaru mengenai teknologi ini!***
Read More
Fenomena TikTok, Indonesia Menjadi Pengguna Tiktok Terbesar Di Dunia Dengan 157,6 Juta Pengguna Aktif!
Fenomena TikTok, Indonesia Menjadi Pengguna Tiktok Terbesar Di Dunia Dengan 157,6 Juta Pengguna Aktif!
Lingkaran.id - Indonesia dinyatakan sebagai negara dengan jumlah pengguna TikTok terbesar di dunia, mencapai angka mencengangkan 157,6 juta pengguna per Agustus 2024. Data terbaru yang dirilis oleh Statista menunjukkan bahwa Indonesia mengalahkan negara-negara besar lainnya, termasuk Amerika Serikat yang menempati posisi kedua dengan sekitar 20,5 juta pengguna, dan Brasil di posisi ketiga dengan 105,2 juta pengguna.Pertumbuhan Pesat Pengguna TikTokPeningkatan jumlah pengguna TikTok di Indonesia tidak terlepas dari beberapa faktor kunci. Pertama, pertumbuhan digital yang pesat di kalangan generasi muda Indonesia telah menciptakan pasar yang subur untuk platform media sosial ini. Masyarakat, terutama anak muda, semakin aktif menggunakan aplikasi ini untuk berbagi konten kreatif dan hiburan.Sejarah Baru! Timnas eFootball Indonesia Juara Dunia FIFAe World Cup 2024Kedua, meningkatnya aksesibilitas smartphone di seluruh pelosok Indonesia memungkinkan lebih banyak orang untuk terhubung ke internet dan menggunakan aplikasi seperti TikTok. Dengan harga smartphone yang semakin terjangkau dan jaringan internet yang semakin luas, semakin banyak orang dapat menikmati konten video pendek yang ditawarkan oleh platform ini.Kreativitas PenggunaTingginya tingkat kreativitas dan kemampuan berekspresi masyarakat Indonesia juga menjadi faktor penting dalam popularitas TikTok. Banyak pengguna yang memanfaatkan platform ini untuk mengekspresikan diri melalui berbagai jenis konten, mulai dari tarian, komedi, hingga tutorial. Hal ini menjadikan TikTok sebagai wadah bagi para kreator untuk menunjukkan bakat mereka dan menarik perhatian audiens yang lebih luas.Fenomena TikTok di Indonesia juga berdampak pada industri media sosial secara global. Popularitas aplikasi ini mendorong platform lain seperti YouTube dan Instagram untuk mengembangkan fitur video pendek serupa, seperti YouTube Shorts dan Instagram Reels. Dengan demikian, TikTok tidak hanya mengubah cara orang berinteraksi dengan media sosial tetapi juga mempengaruhi tren konten di seluruh dunia.Kejadian Menghebohkan! Dokter Koas di Palembang Dipukuli, Motifnya Terkait Jadwal Piket Libur Nataru!TikTok kini menjadi bagian integral dari budaya digital Indonesia, dan sepertinya akan terus berkembang seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap konten kreatif.***
Read More
Polda NTB Gelar Rekonstruksi Kasus Pelecehan Agus Buntung, 49 Reka Adegan Dibuat
Polda NTB Gelar Rekonstruksi Kasus Pelecehan Agus Buntung, 49 Reka Adegan Dibuat
Lingkaran.id -Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) telah menggelar rekonstruksi kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan tersangka I Wayan Agus Suartama, atau lebih dikenal sebagai Agus Buntung, penyandang disabilitas tunadaksa. Rekonstruksi ini berlangsung di tiga lokasi berbeda di Kota Mataram dan melibatkan 49 reka adegan. Menurut Kombes Pol. Syarif Hidayat, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB, rekonstruksi ini dilakukan untuk memastikan kebenaran versi tersangka dan korban. "Sebenarnya ada 28 adegan yang tertuang di BAP (berita acara pemeriksaan). Akan tetapi, saat ini, berkembang di lapangan ada 49 adegan," kata Kombes Pol. Syarif.Beli Cokelat Dubai Lewat Instagram, Wanita Ini Malah Tertipu: Rugi Hingga Rp 50 JutaTiga lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan rekonstruksi adalah Taman Udayana, area pinggiran Islamic Center, dan salah satu tempat penginapan di Kota Mataram. Rekonstruksi ini berlangsung selama sekitar tiga jam dan dihadiri oleh Brigjen Pol. Ruslan Aspan Wakapolda NTB, tim pengawas internal dari Itwasum Mabes Polri, dan pihak-pihak terkait lainnya.Polda NTB juga menyertakan tim inafis, pihak kejaksaan, lembaga pemerhati perempuan dan anak, serta tersangka IWAS dengan pendampingan tim kuasa hukum. Dengan menghadirkan seluruh pihak terkait, Syarif memastikan pihaknya menggelar rekonstruksi ini sesuai dengan prosedur dan koridor yang ada.Aipda R, Tersangka Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Resmi Diberhentikan Tidak HormatRekonstruksi ini diharapkan dapat membantu memastikan kebenaran kasus dan memberikan keadilan bagi korban. Polda NTB juga berkomitmen untuk menindaklanjuti kasus ini dengan serius dan profesional.
Read More
UAH Akhirnya Menjawab Tentang Dirinya Menggantikan Gus Miftah Sebagai Utusan Khusus Presiden
UAH Akhirnya Menjawab Tentang Dirinya Menggantikan Gus Miftah Sebagai Utusan Khusus Presiden
Lingkaran.id -Ustadz Adi Hidayat (UAH) akhirnya menjawab pertanyaan tentang dirinya sebagai pengganti Miftah Maulana atau Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden. Setelah Miftah Maulana mengundurkan diri sebagai Utusan Khusus Presiden akibat videonya mengolok-olok penjual es viral, netizen ramai membahas tentang pengganti Miftah Maulana sebagai Utusan Khusus Presiden. UAH dalam video di channel youtubenya Adi Hidayat Official menyoroti ramainya netizen membicarakan dirinya yang dianggap sebagai pengganti untuk posisi Utusan Khusus Presiden.Namun, UAH juga menegaskan bahwa semua narasi tentang dirinya sebagai Utusan Khusus Presiden adalah tidak benar.Kronologi Kebakaran Hebat di Kemayoran: 200 Rumah Hangus, 1.800 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal"Seperti diketahui dan juga viral bahwa beberapa hari ini muncul narasi di media sosial juga di grup-grup whatsapp dan bahkan saya sendiri dapati beberapa pertanyaan, dan yang luar biasanya juga beberapa mengucapkan ucapan selamat dan doa, terkait isu ditetapkannya, diresmikannya, diangkatnya, sebagai stafsus presiden," katanya.UAH berharap dengan jelasnya informasi tentang dirinya, netizen bisa mengabaikan informasi tentangnya menjadi Utusan Khusus Presiden."Yang pertama dan tentu saja melalui penyampaian ini saya harapkan narasi-narasi ataupun juga informasi yang sampai kepada beberapa sahabat dan teman-teman, sudah bisa diketahui informasi yang sesungguhnya, sehingga dengan itu saya kira bisa diabaikan sedemikian," imbuhnya.Kronologi Kebakaran Hebat di Kemayoran: 200 Rumah Hangus, 1.800 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggalitulah penjelasan UAH terkait informasi yang beredar tentang dirinya yang akan menggantikan Gus Mifta sebagai utusan khusus presiden.***
Read More
Gus Miftah Ditegur Sekretaris Kabinet "Mayor Teddy" Usai Viral, Diminta Lebih Hati-Hati Bicara di Depan Publik
Gus Miftah Ditegur Sekretaris Kabinet "Mayor Teddy" Usai Viral, Diminta Lebih Hati-Hati Bicara di Depan Publik
Lingkaran.id -Nama Gus Miftah, ulama populer sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, kembali mencuat ke permukaan. Bukan karena kiprah dakwahnya, melainkan insiden yang menuai kritik usai video ceramahnya viral. Dalam video tersebut, Gus Miftah melontarkan candaan yang dinilai kasar kepada seorang penjual es teh di acara pondok pesantren di Magelang, Jawa Tengah.Atas insiden ini, Gus Miftah mengaku telah mendapatkan teguran resmi dari Sekretaris Kabinet, Mayor Teddy Indra Wijaya. Teguran tersebut disampaikan untuk mengingatkan agar ulama berusia 43 tahun ini lebih berhati-hati dalam berbicara di depan publik, mengingat posisinya sebagai pejabat publik yang menjadi panutan masyarakat.“Saya sudah ditegur oleh Bapak Seskab untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum,” ujar Gus Miftah dalam video permintaan maafnya yang dirilis pada Rabu (4/12/2024).Rekaman CCTV Diduga Ungkap Detik-Detik Penembakan Gamma RizkynataKontroversi yang Mengundang TeguranKegaduhan bermula saat sebuah video memperlihatkan Gus Miftah duduk memberikan ceramah sambil memanggil penjual es teh bakulan. Ia melontarkan kalimat, “Es teh kamu masih banyak nggak? Masih? Yaudah dijual lah ,” yang diakhiri dengan kata yang dinilai umpatan. Ucapan itu memicu gelombang protes dari warganet, terutama karena ekspresi penjual es teh yang tampak berubah setelah mendengar komentar tersebut.Menyadari dampak dari videonya, Gus Miftah segera menyampaikan permintaan maaf. Ia berjanji untuk meminta maaf secara langsung kepada penjual es teh dan mengakui insiden ini sebagai pelajaran besar untuk dirinya.Langkah Tegas Sekretaris KabinetMayor Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet memberikan respons cepat atas insiden tersebut. Ia mengingatkan Gus Miftah untuk lebih bijak dalam menyampaikan pendapat, mengingat posisinya sebagai Utusan Khusus Presiden yang membawa tanggung jawab besar terhadap citra pemerintah dan masyarakat luas.Teguran ini menjadi sinyal bahwa pejabat publik, termasuk tokoh agama, harus menjaga sensitivitas dan profesionalisme, terlebih ketika berbicara di depan khalayak yang luas.Tragis, Siswa SMK Tewas Usai Transaksi COD iPhoneRespons Warganet dan Tokoh PublikTeguran dari Sekretaris Kabinet ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Banyak yang menganggap langkah tersebut sebagai bentuk kontrol terhadap pejabat publik agar lebih bertanggung jawab dalam bertindak dan berbicara.“Bagus kalau sudah ditegur, semoga lebih hati-hati ke depannya,” tulis seorang pengguna Twitter. Namun, ada pula yang menilai kejadian ini seharusnya tidak perlu dibesar-besarkan, mengingat Gus Miftah sudah meminta maaf secara langsung.Pelajaran dari InsidenInsiden ini menjadi pengingat penting bagi seluruh tokoh publik bahwa komunikasi yang kurang tepat dapat berdampak luas di era digital. Bagi Gus Miftah, teguran ini menjadi introspeksi besar untuk menjalankan tugasnya dengan lebih berhati-hati, sesuai dengan nilai-nilai kerukunan yang ia emban sebagai Utusan Khusus Presiden.Gus Miftah, yang selama ini dikenal dengan gaya dakwah santainya, kini menghadapi ujian besar dalam kariernya. Masyarakat berharap ia dapat bangkit dari insiden ini dengan membawa pesan positif bagi persatuan dan kerukunan beragama di Indonesia.***
Read More
Gus Miftah Dikecam Usai Video Ceramah Viral, Langsung Minta Maaf Secara Terbuka
Gus Miftah Dikecam Usai Video Ceramah Viral, Langsung Minta Maaf Secara Terbuka
Lingkaran.id - Gus Miftah, yang kini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, menjadi sorotan publik setelah video ceramahnya viral. Dalam video tersebut, Gus Miftah memberikan komentar yang dianggap mengandung unsur umpatan kepada seorang penjual es teh bakulan saat acara di sebuah pondok pesantren di Magelang, Jawa Tengah.Dalam rekaman yang beredar luas di media sosial, Gus Miftah memanggil penjual es teh yang berjualan di antara jamaah dan bertanya, “Es teh kamu masih banyak nggak? Masih? Yaudah dijual lah GOBLOK” ucapnya. Kalimat tersebut diakhiri dengan kata yang dinilai kasar oleh warganet.Tak hanya komentar tersebut, ekspresi penjual es teh yang tampak berubah turut menuai simpati publik. Gelombang kritik terhadap sikap Gus Miftah bermunculan, baik di media sosial maupun dari tokoh masyarakat.4 sumber kekayaan yang dimiliki oleh Aisar KhaledPermintaan Maaf Gus MiftahMenyadari kegaduhan yang terjadi, Gus Miftah segera menyampaikan permintaan maaf melalui sebuah video pada Rabu (4/12/2024). Ia mengaku candaan tersebut merupakan kekhilafan dan berkomitmen untuk meminta maaf secara langsung kepada pihak yang bersangkutan.“Saya, Miftah Maulana Habiburrahman, dengan kerendahan hati meminta maaf atas kekhilafan saya. Saya memang sering bercanda dengan siapapun, tapi kali ini candaan saya dianggap berlebihan,” ungkap Gus Miftah.Lebih lanjut, ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat luas atas kegaduhan yang terjadi. “Ini introspeksi bagi saya untuk lebih berhati-hati berbicara di depan publik,” tuturnya.Target Ekonomi 8 %, Inilah sektor yyan harus digenjot ?Ditegur oleh Sekretaris KabinetDalam kesempatan yang sama, Gus Miftah mengungkapkan bahwa ia telah menerima teguran dari Sekretaris Kabinet, Mayor Teddy Indra Wijaya. “Saya sudah ditegur oleh Bapak Seskab untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum,” jelasnya.Video permintaan maaf Gus Miftah mendapatkan beragam tanggapan dari warganet. Sebagian besar menerima permintaan maaf tersebut, namun ada pula yang meminta agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.Insiden ini menjadi pengingat bahwa setiap ucapan dan tindakan di ruang publik dapat berdampak luas, terlebih di era digital saat ini.***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Elearning Course Thinkedu
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik