Seorang Bapak-Bapak Serukan Untuk Habisi Warga Indonesia Dan Rumah Sakit Di Gaza
Seorang Bapak-Bapak Serukan Untuk Habisi Warga Indonesia Dan Rumah Sakit Di Gaza
Lingkaran.id- Viral di media sosial video seorang bapak-bapak melakukan ujaran kebencian terhadap warga Palestina dan warga Indonesia hingga menyerukan untuk menghancurkan rumah sakit dan menghabisi warga Indonesia yang ada di gaza.Dalam video tersebut menunjukkan bahwa seorang bapak-bapak yang menggunakan baju berwarna kuning dengan lantang menyerukan kepada Israel untuk menghancurkan rumah sakit dan membantai semua warga indonesia yang ada di Gaza.Pembulian Keji Menimpa Seorang Siswa MAN Dianiaya Hingga Diukir Dengan Api RokokTidak hanya itu, pria tersebut juga menyerukan kepada warga Palestina untuk bunuh diri saja dibanding banyak warga Palestina tewas dibunuh oleh pasukan zionis Israel."Selamat sore habisi saja itu rumah sakit Indonesia itu ah, hai kaum Palestina lebih baik kamu bunuh diri dari pada Israel bunuh kamu, habisi semua muslim itu baik orang Indonesia yang ada disana bunuh semua itu," ungkap bapak tersebut.Pria tersebut juga mengungkapkan bahwa Indonesia terlalu banyak berkomentar tentang apa yang terjadi di Palestina hingga menyerukan Israel untuk melakukan pemboman ke Indonesia."Indonesia itu terlalu banyak komentar bila perlu kasih bom ke Indoensia misalnya jakarta di bom ya begitu," serunya.Pria tersebut juga turut mengomentari terkait pemerintah Indonesia yang membangun rumah sakitnya di Gaza, namun di Indonesia banyak warganya yang masih tidak mampu berobat dan terus menyerukan untuk menghabisi orang-orang Indonesia yang ada di Gaza termasuk yang ada di rumah sakit.Seorang Ojek Online Paksa Bocah 4 Tahun Pegang Alat Kemaluannya"Kamu buat rumah sakit disana, disini aja masih banyak yang tidak mampu berobat bunuh saja itu bantai semua orang Indonesia yang ada di Palestina sana termasuk yang ada di rumah sakit biar orang Indonesia itu tau diri," ujarnya.Usai viral pihak kepolisian langsung melakukan pencarian dan berhasil meringkus pria tersebut. Kasus ini akhirnya diambil alih Polda Sumut dari Polres Toba dan pelaku dikenakan pasal berlapis dengan tuntutan hukuman 6 tahun penjara. Saat ini pihak kepolisian telah melakukan penahan terhadap pelaku di Mapolda Sumut.
Read More
Bocah 10 Tahun Diterkam Buaya Saat Mandi Di Sungai
Bocah 10 Tahun Diterkam Buaya Saat Mandi Di Sungai
Lingkaran.id- Desa Mendawai Seberang dihebohkan dengan kejadian tragis yang menimpa seorang anak berusia 10 tahun bernama Nabil. Pada Sabtu siang, 25 November, Nabil diketahui diterkam dan dibawa oleh seekor buaya saat sedang mandi di pinggiran sungai bersama temannya.Saat kejadian, Nabil bersama temannya tengah menikmati kegiatan mandi di sungai setempat. Tanpa diduga, sebuah buaya muncul secara tiba-tiba di sekitar mereka dan langsung menyambar Nabil dengan cepat.Pembulian Keji Menimpa Seorang Siswa MAN Dianiaya Hingga Diukir Dengan Api RokokTeman-temannya yang menyaksikan kejadian tersebut berteriak histeris dan berusaha memberi pertolongan, namun usaha mereka tidak mampu menghentikan buaya yang membawa Nabil menjauh.Warga segera memberikan laporan kepada petugas penanggulangan hewan liar dan otoritas setempat. Tim pencarian dan penyelamatan dikerahkan untuk mencari tahu keberadaan Nabil dan melakukan upaya penyelamatan.Warga bersama Tim pencarian langsung melakukan penyelamatan dengan melakukan pengejaran dan pengepungan dengan sejumlah kapal milik petugas dan warga dan berhasil menangkap buaya tersebut.Pemerintah desa bersama warga setempat sangat terguncang dengan kejadian ini. Pihak berwenang juga mengeluarkan peringatan kepada masyarakat setempat untuk berhati-hati dan menghindari aktivitas di sekitar sungai, terutama yang memiliki populasi buaya yang tinggi.Seorang Ojek Online Paksa Bocah 4 Tahun Pegang Alat KemaluannyaKejadian ini juga menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan potensi bahaya hewan liar di sekitar tempat tinggal mereka, terutama bagi anak-anak yang beraktivitas di daerah rawan.Pemerintah dan warga setempat berharap adanya langkah-langkah preventif yang lebih ketat untuk menjaga keamanan masyarakat, terutama di daerah yang berpotensi rawan serangan hewan liar.*** 
Read More
Pembulian Keji Menimpa Seorang Siswa MAN Dianiaya Hingga Diukir Dengan Api Rokok
Pembulian Keji Menimpa Seorang Siswa MAN Dianiaya Hingga Diukir Dengan Api Rokok
Lingkaran.id- Kejadian tragis menimpa seorang pelajar di MAN 1 Medan, yang menjadi korban pembulian dan kekerasan oleh kelompok yang diketahui sebagai PARMAN. Korban, yang merupakan adik dari salah seorang warga Medan, mengalami pemaksaan yang tidak manusiawi dan tindakan kekerasan yang sangat mengerikan.Diketahui korban diculik oleh sekitar 20 orang dari kelompok PARMAN sekitar pukul 10 pagi dan dibebaskan pada pukul 6 sore. Selama periode tersebut, korban mengalami pemaksaan yang melibatkan pemakanan lumpur, menghisap sendal, makan daun dan ranting, serta meminum air ludah para pelaku.Seorang Ojek Online Paksa Bocah 4 Tahun Pegang Alat KemaluannyaTindakan Ini adalah perbuatan yang tidak hanya merendahkan martabat manusia, tetapi juga menghancurkan kesehatan mental dan fisik korban. terlihat kondisi korban yang sedang terbaring lemah dengan sejumlah luka yang berada ditubuh korban.Lebih lanjut, korban juga disiksa dengan cara ditendang, dipukul, dan tangan korban dibakar dan diukir dengan api rokok dan kunci yang sudah dipanaskan. Kekerasan fisik dan mental ini merupakan tindakan yang sangat tidak manusiawi dan menyebabkan penderitaan yang tidak dapat dibayangkan.Pihak kepolisian dan lembaga pendidikan untuk mengambil tindakan segera dalam menangani kasus ini. Tidak hanya harus dilakukan penyelidikan menyeluruh terhadap pelaku dan motif di balik kejadian ini, tetapi juga perlu adanya langkah-langkah preventif untuk mencegah kejadian serupa terjadi di masa depan.Gemparkan Warga! Temuan Bayi Terbungkus Plastik Hitam Masih BernyawaPenganiayaan terhadap anak-anak adalah tindakan yang tidak dapat ditoleransi dan meminta dukungan semua pihak untuk menyebarkan kesadaran tentang bahaya perilaku semacam ini, keluarga korban berharap pihak berwenang dapat memberikan keadilan dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghukum pelaku.Kekerasan dan pembulian adalah tindakan yang tidak dapat diterima, dan pihak kepolisian berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak.*** 
Read More
Universitas Bina Darma Raih Penghargaan Dari BSSN RI Dalam Bidang Keamanan Siber
Universitas Bina Darma Raih Penghargaan Dari BSSN RI Dalam Bidang Keamanan Siber
Lingkaran.Id- Universitas Bina Darma meraih penghargaan bergengsi dari Badan Siber dan Sandi Republik Indonesia (BSSN RI) atas terbentuknya Bina Darma - Computer Security Incident Response Team (B-CSRIT). Penghargaan ini diberikan dalam acara "Launching Computer Security Incident Response Team (CSIRT) 11 Kab/Kota dan 7 Perguruan Tinggi" yang diadakan di Griya Agung, Palembang pada 24 November 2023.Rektor Universitas Bina Darma, Prof. Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M., menerima penghargaan tersebut dari Kepala BSSN RI, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian. B-CSRIT menjadi salah satu dari 7 Perguruan Tinggi yang diakui dalam kegiatan tersebut.Mahasiswa UBD Miftahul Huda Raih Juara 2 Duta Genre Kota Palembang 2023"Saya mengucapkan terima kasih dan bersyukur atas diberikannya penghargaan B-CSRIT dari BSSN RI. Saya harap tim B-CSRIT sebagai tim tanggap insiden siber organisasi dapat terus menjaga dan meningkatkan keamanan website Universitas Bina Darma," Prof. Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M.Penghargaan lainnya diberikan kepada M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Bina Darma, yang dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Provinsi Sumatera Selatan.Kegiatan ini juga dihadiri oleh Dr. Edi Surya Negara, M.Kom., Wakil Rektor Bidang Riset, Teknologi, dan Inovasi (Ketua B-CSRIT Universitas Bina Darma dan Anggota Dewan TIK Provinsi Sumatera Selatan), serta Aan Restu Mukti, M.Kom. (Anggota Dewan TIK Provinsi Sumatera Selatan).Pada kesempatan yang sama, M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D., menyampaikan rasa bangganya karena dipercayakan sebagai Ketua Dewan TIK Provinsi Sumatera Selatan."Saya sangat bersyukur dan bangga dapat mendampingi Provinsi Sumsel untuk melaksanakan program-program pemerintah dalam mengimplementasikan TIK. Kedua, selaku Wakil Rektor Bidang Akademik UBD, saya berharap dapat melaksanakan pendampingan yang melibatkan mahasiswa kita dengan penerapan TIK melalui program MBKM," ujar M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D..Selain itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, menyoroti pentingnya teknologi informasi dalam mempermudah aktivitas kerja. Ia juga menekankan perlunya antisipasi terhadap serangan siber dengan meluncurkan CSIRT dan membentuk Dewan TIK daerah.Dies Natalis HMTI UBD Sukses Gelar Seminar Penerapan K3 untuk Meningkatkan Inovasi di Era Industri 4.0Penghargaan ini menegaskan posisi Universitas Bina Darma sebagai pelopor keamanan siber di Sumatera Selatan. Kepala BSSN, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian, menyatakan bahwa kegiatan ini dapat menjadi model untuk membangun CSIRT di kabupaten/kota di provinsi lain. Diharapkan, kegiatan ini dapat memperkuat kolaborasi dalam mengatasi serangan siber di sektor pemerintah.Di Palembang, hanya ada dua universitas yang memiliki CSRIT, dan Universitas Bina Darma menjadi satu di antaranya. Provinsi Sumsel pun dikenali sebagai provinsi pertama yang membentuk CSRIT dan diakui oleh pemerintah Indonesia.Kepala BSSN, Hinsa Siburian menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi media bagi CSIRT di instansi pemerintah untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, serta memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam mengatasi serangan siber dan insiden di sektor pemerintah. 
Read More
Seorang Ojek Online Paksa Bocah 4 Tahun Pegang Alat Kemaluannya
Seorang Ojek Online Paksa Bocah 4 Tahun Pegang Alat Kemaluannya
Lingkaran.id- Aksi bejat yang dilakukan oleh seorang pria menggunakn jaket ojek online membuat geram warganet lantaran melancarkan aksi bejatnya dengan memaksa bocah 4 tahun memegang alat kemaluannya.Terlihat dalam rekaman video yang diduga direkam oleh seseorang menggunakan kamera ponsel, awalnya hendak merekam tindakan asusila tersebut dari sebuah rumah yang tidak jauh dari lokasi pria tersebut namun diduga tidak terlihat jelas kemudian naik ke lantai dua rumah agar dapat merekan perbuatan tersebut.Gemparkan Warga! Temuan Bayi Terbungkus Plastik Hitam Masih Bernyawaterlihat dalam video pria yang menggunakan jaket ojek online tersebut sedang berdiri depan sebuah rumah dan berada dekat dengan seorang bocah yang masih sangat kecil berada dii depan pria tersebut.Tidak lama kemudian pria tersebut melancarkan aksi bejanya secara paksa meminta bocah tersebut untuk memegang alat kemaluannya dengan mengarahkan tangan bocah tersebut kealat vitalnya, kebeulan pada saat itu gang dalam keadaa sepi sehingga membuat pelaku nekat melancarkan aksi bejatnya.Tragis, Mantan Istri Ditendang Oleh Mantan Suami Saat Jenguk Dan Gendong Sang AnakBerdasarkan keterangan sejumlah saksi pelaku sempet dikejar namun nahasnya pada saat dilakukan pengejaran terjatuh dan si pelaku langsung kabur dengan cepat. saat ini pelaku masih dalam pengejaran pihak kepolisian. Insiden ini mengingatkan masyarakat untuk terus memantau saat anak sedang bermain di luar rumah agar terhindar dari tindakan serupa dan keselamatan anak menjadi prioritas utama.***
Read More
Gemparkan Warga! Temuan Bayi Terbungkus Plastik Hitam Masih Bernyawa
Gemparkan Warga! Temuan Bayi Terbungkus Plastik Hitam Masih Bernyawa
Lingkaran.id- Kelurahan Wakoko, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, digemparkan oleh temuan bayi laki-laki yang terbungkus plastik pada malam Minggu (26/11/2023).Sebuah video amatir yang merekam momen tragis ini viral di media sosial, memperlihatkan seorang warga setempat dengan hati-hati membuka plastik hitam yang berisi bayi mungil. Saat plastik dibuka, terdengar suara tangis bayi yang masih hidup.Tragis, Mantan Istri Ditendang Oleh Mantan Suami Saat Jenguk Dan Gendong Sang AnakPenemuan bayi tersebut berawal dari kecurigaan seorang pemuda setempat yang mendengar suara tangisan sekitar pukul 20.30 WITA. Awalnya, pemuda tersebut mengira suara itu berasal dari kucing yang hendak melahirkan. Namun, ketika mendekati sumber suara di samping kantor yang tidak jauh dari rumahnya, dia terkejut melihat kantung plastik bergerak-gerak.Pemuda itu segera memanggil warga lainnya, dan setelah kantung dibuka, terungkaplah bayi laki-laki yang diduga sengaja dibuang. Warga yang sudah berkumpul di lokasi penemuan menjadi histeris ketika menyadari bahwa bayi tersebut masih hidup. Bayi kemudian dibawa ke rumah salah satu warga untuk diberi pakaian agar tidak kedinginan.Polisi segera merespons laporan tersebut dan langsung mendatangi lokasi penemuan bayi. Bayi tersebut kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pasarwajo untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.Banyak Kasus bunuh diri di usia remaja, Inilah penyebabnya"Saat ini bayi tersebut masih menjalani perawatan di ruang bayi di Rumah Sakit Umum Pasarwajo," ujar Kapolsek Pasarwajo, Iptu Hardi.Pihak kepolisian sedang aktif mengumpulkan bukti dan memeriksa para saksi guna mengungkap kasus pembuangan bayi ini. Dugaan sementara menunjukkan bahwa bayi tersebut sengaja dibuang, dan pihak berwenang menegaskan untuk menemukan pelaku dan memberikan hukuman atas tindakan kejam tersebut.*** 
Read More
Mahasiswa UBD Miftahul Huda Raih Juara 2 Duta Genre Kota Palembang 2023
Mahasiswa UBD Miftahul Huda Raih Juara 2 Duta Genre Kota Palembang 2023
Lingkaran.id- Miftahul Huda, mahasiswa semester 7 Program Studi Manajemen Universitas Bina Darma, berhasil meraih juara 2 dalam ajang pemilihan Duta Genre tingkat Kota Palembang 2023.Lomba ini diadakan oleh Forum Genre Indonesia (FGI) di bawah naungan BKKBN, yang bertujuan untuk mencari figur teladan dan motivator di kalangan remaja tentang kesehatan reproduksi, pencegahan narkoba, seks bebas, dan HIV/AIDS.Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 19 November 2023, di Kantor Camat/Balai Pertemuan Kecamatan Ilir Barat 2 Kota Palembang. Miftahul Huda menerima hadiah berupa tropi atau piala, sertifikat, dan satu set bingkisan sebagai penghargaan atas prestasinya.Dies Natalis HMTI UBD Sukses Gelar Seminar Penerapan K3 untuk Meningkatkan Inovasi di Era Industri 4.0Miftahul Huda menjelaskan bahwa motivasinya untuk mengikuti ajang pemilihan Duta Genre ini adalah untuk meningkatkan nilai-nilai positif pada dirinya, menantang dirinya keluar dari zona nyaman, dan selalu berkembang serta bermanfaat bagi orang lain. Selain itu, ia ingin memberikan kebahagiaan bagi dirinya sendiri dan orang tua, serta menciptakan dampak positif untuk Universitas Bina Darma."Motovasi saya mengikuti ajang pemilihan duta genre tingkat kota palembang ialah saya ingin meningkatkan value yang ada pada diri saya, ingin menchallenge diri saya untuk keluar dari zona nyaman, dan selalu berkembang dan bermanfaat bagi orang lain. Motivasi saya yang lain yaitu bisa membahagiakan diri saya sendiri dan orang tua saya dengan cara bermanfaat untuk orang lain serta untuk Kampus Universitas Bina Darma tercinta," ungkapnya.Prestasi Miftahul Huda dalam lomba ini tidak terlepas dari bakat dan pengalaman sebagai duta genre putri tingkat kelurahan. Kemampuannya dalam memahami genre dan pengalaman sebagai duta sebelumnya menjadi nilai tambah yang membedakannya.Dukungan dari dosen Kaprodi Manajemen, Dr. Trisninawati, SE., MM., turut berperan penting dalam kesuksesan Miftahul Huda. Ibu Trisninawati memberikan dukungan dan motivasi yang menjadi pendorong semangat Miftahul Huda dalam meraih prestasi.Badan Siber dan Sandi Negara Resmi Luncurkan CSIRT, UBD Terpilih Sebagai Tim Tanggap Insiden Siber Sektor PendidikanMiftahul Huda berencana untuk melanjutkan perjuangannya dalam tingkat provinsi Sumatera Selatan. Selain itu, ia akan menjadi bagian dari organisasi FGI dan berperan sebagai role model untuk memotivasi remaja agar menerapkan Triad KRR (Keluarga Sejahtera, Remaja Tangguh, Reproduksi Sehat).Dalam pesannya kepada mahasiswa UBD, Miftahul Huda berharap agar lebih banyak mahasiswa Universitas Bina Darma ikut serta dalam ajang pemilihan Duta Genre ini untuk membanggakan nama kampus dan memberikan dampak positif pada masyarakat.***
Read More
Modus Pengemis Minta Paksa Uang, Ungkap Ini Sudah Sering!
Modus Pengemis Minta Paksa Uang, Ungkap Ini Sudah Sering!
Lingkaran.id- Kejadian memalukan ketika seorang pria yang mengemudi mobil menjadi korban modus pengemis memaksa meminta uang dengan nomilan tertentu. Pria yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa kejadian tersebut terjadi saat ia sedang berhenti.Menurut keterangan pria tersebut, seorang bapak yang masih terlihat sehat dan mampu bekerja malah mengemis mendekati mobilnya dengan wajah simpatik. Pengemis tersebut memohon uang sebesar lima ribu rupiah, dengan alasan untuk membeli makan.Beredar Daftar Boikot, MUI Tegaskan Tidak Pernah Rilis Daftar Produk Israel, ini Hoaks!"Permisi aku minta uang lima ribu laper om aku belum makan untuk beli makan om, minta tolon om," ungkap bapak tersebut kepada pria di dalam mobil.Pria tersebut merespon bapak tersebut dengan mengungkapkan bahwa dirinya hanya memiliki uang dua ribu namun bapak tersebut tidak mau menerimanya dan langsung meninggalkan mobil tersebut.Pria itu melanjutkan menceritakan bahwa bukan kali ini saja ia mengalami insiden serupa. Ia mengatakan bahwa pengemis tersebut sudah sering meminta uang dengan modus yang sama, bahkan mencapai jumlah sepuluh ribu rupiah dan akan mengamuk dan berkata kasar apabila tidak diberikan.Tragis, Mantan Istri Ditendang Oleh Mantan Suami Saat Jenguk Dan Gendong Sang Anak"Warga sekitar sudah pada tahu dia. Kalau dikasih kurang dari lima ribu atau sepuluh ribu, dia suka emosi dan ngamuk. Saya khawatir ini hanya modus untuk memaksa orang memberikan uang lebih banyak," tambahnya.Tidak hanya menolak memberikan uang lebih banyak, pria di dalam mobil ini juga memilih untuk mengungkapkan kejadian ini melalui media sosial sebagai peringatan bagi warga lainnya agar lebih waspada terhadap modus pengemis paksa uang.***
Read More
Beredar Daftar Boikot, MUI Tegaskan Tidak Pernah Rilis Daftar Produk Israel, ini Hoaks!
Beredar Daftar Boikot, MUI Tegaskan Tidak Pernah Rilis Daftar Produk Israel, ini Hoaks!
Lingkaran.id- Belakangan ini, masyarakat dihebohkan dengan beredarnya daftar produk di media sosial yang katanya harus diboikot karena terkait dengan Israel. Namun, Majelis Ulama Indonesia (MUI) membantah keras adanya daftar tersebut dan menegaskan bahwa itu semua hanyalah berita palsu.Sekretaris Komisi Fatwa MUI, Miftahul Huda, mengklarifikasi bahwa MUI tidak pernah merilis daftar produk Israel dan afiliasinya yang harus diboikot, sebagaimana yang beredar di internet. Hal ini membuat kebingungan di kalangan masyarakat yang mulai mempertanyakan keabsahan informasi yang tersebar.Tragis, Mantan Istri Ditendang Oleh Mantan Suami Saat Jenguk Dan Gendong Sang AnakDalam keterangannya, Miftahul Huda menjelaskan bahwa MUI tidak memiliki kewenangan untuk merilis daftar produk Israel atau yang terafiliasi dengan Israel. Selain itu, ia menegaskan bahwa yang diharamkan oleh MUI bukanlah produk-produknya, melainkan aktivitas dukungannya.Sebagai contoh, ia menyebutkan Lifebuoy yang masuk dalam daftar boikot, padahal produk tersebut telah mengantongi sertifikat halal dan dianggap aman untuk digunakan. Hal ini menunjukkan bahwa informasi yang beredar tidak memiliki dasar yang kuat dan dapat menyesatkan masyarakat.Miftahul Huda juga menegaskan bahwa MUI tidak memiliki hak untuk mencabut produk-produk yang sudah bersertifikasi halal. Sertifikasi halal melibatkan banyak pihak dan merupakan proses yang cermat.Bocah Gantung diri usai dilarang bermain handphone oleh orang tuanya"Jadi, misalnya produk itu sudah bersertifikat halal, maka kita tidak berhak untuk mencabutnya. Karena, sistem sertifikasi halal itu sudah melibatkan banyak pihak. Jadi, kita tidak pernah merilis daftar produk itu," tegasnya.Masyarakat diimbau untuk lebih bijak dalam mengolah informasi yang diterima dan tidak langsung menyebarkan berita tanpa memastikan kebenarannya. Klarifikasi dari MUI ini diharapkan dapat menenangkan masyarakat dan memberikan pemahaman yang benar terkait isu boikot produk yang beredar.***
Read More
Tragis, Mantan Istri Ditendang Oleh Mantan Suami Saat Jenguk Dan Gendong Sang Anak
Tragis, Mantan Istri Ditendang Oleh Mantan Suami Saat Jenguk Dan Gendong Sang Anak
Lingkaran.id- Sebuah kejadian tragis memperlihatkan ketika seorang wanita yang telah bercerai dengan suaminya mengalami insiden yang mengerikan saat mencoba menjenguk anaknya di rumah mantan suami hingga viral di media sosial.Wanita tersebut telah datang ke rumah mantan suaminya dengan niat baik untuk menjenguk anak yang dikaruniai dari pernikahan mereka. Momen awal terlihat haru saat wanita tersebut duduk dan menggendong anaknya di pangkuannya, mencoba menciptakan momen kebersamaan diteras depan rumah.Bocah Gantung diri usai dilarang bermain handphone oleh orang tuanyaNamun, momen yang seharusnya penuh kebahagiaan tersebut berubah menjadi mimpi buruk ketika mantan suami keluar dari dalam rumah dengan sikap agresif. Tanpa memberikan kesempatan untuk berbicara, pria tersebut dengan tiba-tiba menarik anak dari pangkuan mantan istrinya.Ketegangan semakin meningkat ketika sang mantan suami secara kasar menendang wanita tersebut pada bagian perutnya. Wanita itu terlihat kesakitan dan terkejut, sambil berteriak memanggil seorang wanita yang diduga ibu dari mantan suaminya.Banyak Kasus bunuh diri di usia remaja, Inilah penyebabnyaWanita yang menjadi korban segera meminta pertolongan kepada ibu mantan suaminya, mengadukan bahwa maksud kedatangannya hanya ingin menjenguk sang anak dengan menangis dan menyampaikan maksud dan tujuan hanya ingin bermain dengan sang anak.Banyak kecaman atas peristiwa tindak kekerasan yang dilakukan oleh mantan suami wanita tersebut dan masyarakat berharap pihak kepolisian segera merespons kejadian tersebut dan membawa kedua belah pihak untuk dimintai keterangan untuk mendapatkan keadilan.
Read More
Dies Natalis HMTI UBD Sukses Gelar Seminar Penerapan K3 untuk Meningkatkan Inovasi di Era Industri 4.0
Dies Natalis HMTI UBD Sukses Gelar Seminar Penerapan K3 untuk Meningkatkan Inovasi di Era Industri 4.0
Lingkaran.id- Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI) Universitas Bina Darma sukses menggelar acara Dies Natalis ke VIII dengan tema "Menerapkan K3 dengan Meningkatkan Inovasi dan Kualifikasi di era Industri 4.0". Acara ini berlangsung di Aula Prof. Ir. H. Bochari Rachman, M. Sc Kampus BR 1 UBD pada Rabu, 22 November 2023.Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknik Industri, perwakilan mahasiswa dari Fakultas Sains Teknologi, serta perwakilan mahasiswa Prodi Teknik Industri dari Universitas Muhamadiyah Palembang (UMP), Universitas Tridinanti Palembang (UNANTI), dan Universitas Katolik Musi Charitas (UKMC).Badan Siber dan Sandi Negara Resmi Luncurkan CSIRT, UBD Terpilih Sebagai Tim Tanggap Insiden Siber Sektor PendidikanAcara seminar Dies Natalis ini juga dihadiri langsung oleh Dr. Yanti Pasmawati, S.T., M.T., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, Direktur Kemahasiswaan Universitas Bina Darma, Bapak Novri Hadinata, M.Kom, dan Dr. Tata Sutabri, S.Kom., MMSI., MKM., selaku Dekan Fakultas Sains Teknologi.Pemateri utama pada acara ini adalah Dr. (C) Alimin Halik., SKM., Msi, seorang HSE SPECIALIST & Trainer Medco Onshore (SKK Migas) yang membahas penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan fokus meningkatkan inovasi dan kualifikasi di era Industri 4.0.Acara dimulai dengan sambutan dari Dekan, Direktur Kemahasiswaan, dan pemotongan nasi tumpeng. Puncak acara adalah seminar yang membahas penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan fokus meningkatkan inovasi dan kualifikasi di era Industri 4.0.Pembina acara ini adalah Ibu Kaprodi Teknik Industri, Ir. CH. Desi Kusmindari M.T., IPM. mengungkapkan rasa bangganya dengan sejumlah pencapaian luar bias semangat dan kerja keras semua anggota HMTI  yang selalu bersama untuk meningkatkan selalu perjalanan himpunan ini sampai di titik saat ini.Axchell Syahputra, Ketua HMTI, menyatakan bahwa acara ini bisa terlaksana berkat semangat dan kerja keras semua anggota HMTI yang selalu bersatu untuk meningkatkan perjalanan himpunan ini.Dies Natalis ke-29 UKM Mahasiswa Pencinta Alam UBD 'Satuka Memori Lama Kuatkan Tali Persaudaraan'Dalam pernyataannya, Axchell Syahputra juga menyampaikan harapan bahwa UBD akan terus mendukung HMTI dalam setiap kegiatan ke depannya."Harapan kami semoga kedepannya UBD selalu mendukung HMTI dalam setiap kegiatannya," ungkap Axchell Syahputra.Ketua HMTI juga mengungkapkan tentang adanya banyak kegiatan lain yang akan diadakan di masa mendatang, bahkan dengan skala yang lebih besar. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan nama dan mutu pemberdayaan aspirasi mahasiswa, baik di tingkat daerah maupun nasional.
Read More
Badan Siber dan Sandi Negara Resmi Luncurkan CSIRT, UBD Terpilih Sebagai Tim Tanggap Insiden Siber Sektor Pendidikan
Badan Siber dan Sandi Negara Resmi Luncurkan CSIRT, UBD Terpilih Sebagai Tim Tanggap Insiden Siber Sektor Pendidikan
Lingkaran.id- Universitas Bina Darma menjadi salah satu perguruan tinggi  sebagai tim tanggap insiden siber di sektor pendidikan dalam Kegiatan launching Computer Security Incident Response Team (CSIRT) untuk 11 kabupaten/kota dan 7 perguruan tinggi di Palembang dan Lampung.Acara yang dihadiri oleh Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian dan Dr. Drs. Agus Fatoni, M.SI selaku Plt. Gubernur Sumatera Selatan ini menandai langkah besar dalam penguatan keamanan siber yang digelar pada Jum'at, 24 November 2023 di Griya Agung Palembang.Dies Natalis ke-29 UKM Mahasiswa Pencinta Alam UBD 'Satuka Memori Lama Kuatkan Tali Persaudaraan'Tim tanggap insiden siber di sektor pendidikan dinilai sangat penting penting dalam keamanan siber di era digital saat ini. Keberadaan CSIRT ini adalah bentuk komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan siber. Semakin kompleksnya ancaman keamanan siber menuntut sikap sigap untuk bersama-sama melindungi sistem informasi dan data penting.Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi dan langkah nyata  pemerintah dalam menciptakan lingkungan digital yang aman dan terpercaya dengan adanya CSIRT dapat merespons cepat setiap ancaman keamanan siber dan menjaga keberlanjutan layanan publik, termasuk di sektor pendidikan.Salah satu momen penting dalam acara tersebut adalah penyerahan simbolis peran sebagai tim tanggap insiden siber di sektor pendidikan kepada Universitas Bina Darma yang diserahkan langsung kepada Rektor Universitas Bina Darma, Prof. Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M."Universitas Bina Darma merasa bangga atas kepercayaan ini. Keamanan siber adalah hal yang sangat penting, terutama di dunia pendidikan yang memiliki data mahasiswa dan informasi-informasi sensitif lainnya. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan tugas ini dengan baik," ucap Prof. Dr. Sunda Ariana.Dalam acara peluncuran Computer Security Incident Response Team (CSIRT) turut hadir, Dr. Edi Surya Negara, M.Kom., Wakil Rektor Universitas Bina Darma bidang Riset, Inovasi, dan Teknologi, turut menyampaikan perasaan bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada Universitas Bina Darma sebagai tim tanggap insiden siber di sektor pendidikan.Luar Biasa! Universitas Bina Darma Raih Segudang Prestasi, Berikut 6 Prestasi Terbaru"Ini adalah suatu kehormatan bagi Universitas Bina Darma untuk dipercayakan sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan siber di sektor pendidikan di Sumatera Selatan. Dalam era di mana teknologi terus berkembang, keamanan siber menjadi landasan utama untuk melindungi integritas dan kerahasiaan data. Kami siap berkontribusi maksimal untuk menjalankan tugas ini dengan penuh tanggung jawab," ungkap Dr. Edi Surya Negara, M.Kom.CSIRT yang diluncurkan diharapkan dapat berperan sebagai garda terdepan dalam menghadapi ancaman keamanan siber di Sumatera Selatan. Dengan kolaborasi yang erat antara pemerintah, militer, dan perguruan tinggi, diharapkan wilayah ini dapat menjadi contoh dalam mewujudkan keamanan siber yang optimal.***
Read More
Dugaan Mobilisasi Camat Dan Lurah Oleh Politikus Senior PDIP Seno Kusumoarjo untuk Dukung Ganjar
Dugaan Mobilisasi Camat Dan Lurah Oleh Politikus Senior PDIP Seno Kusumoarjo untuk Dukung Ganjar
Lingkaran.id- Sebuah kontroversi politik mencuat setelah muncul bukti yang dianggap tidak terbantahkan menunjukkan politikus senior dari PDIP, Seno Kusumoarjo atau dikenal sebagai Seno Gedhe, diduga sedang memobilisasi Camat dan Lurah di Boyolali untuk mendukung Ganjar Pranowo. Video yang beredar mengundang perhatian luas masyarakat dan memicu berbagai spekulasi terkait peran politikus tersebut.Dalam video yang menjadi sorotan ini, terlihat sejumlah Camat dan Lurah di Boyolali tengah berdiskusi dengan Seno Gedhe. Meskipun isi percakapan dalam video belum dapat dikonfirmasi secara resmi, namun muncul dugaan bahwa pembahasan terkait dukungan politik terhadap Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah.Bocah 4 Tahun Alami Penganiayaan Brutal dari Ibu Tirinya, Alami Luka Disekujur TubuhVideo ini langsung menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan serius terkait etika politik dan netralitas aparat dalam proses politik. Adapun sejumlah tokoh yang hadir  Fahrudin (Camat Simo), Maryanto (Kades Teter), Suyudi, SH (Sekcam Simo), Eko Budianto (Kades Kedung Lengkong), Waliyatman (Kepala UPTD Dikdas LS Kecamatan Simo) di Panti Marhen Boyolali.Saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Seno Gedhe atau pihak PDIP terkait klaim ini. Namun, masyarakat dan pihak terkait menuntut klarifikasi dan transparansi mengenai kebenaran video tersebut. Dalam konteks demokrasi, netralitas dan integritas aparat pemerintahan, termasuk Camat dan Lurah, menjadi hal yang sangat penting.Mantan Kepala Desa Gunakan Dana Desa Untuk Karoke Minta Keringanan Hukuman Ungkap Dizalimi StafKontroversi ini menciptakan ketegangan di ranah politik lokal, dan masyarakat menantikan langkah-langkah yang diambil oleh pihak terkait untuk menjelaskan dan menyelesaikan dugaan mobilisasi politik yang menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan.
Read More
Seorang Pemuda Tega Membunuh Ibu Kandungnya Pukul Dengan Setrika Hingga Gorok Leher
Seorang Pemuda Tega Membunuh Ibu Kandungnya Pukul Dengan Setrika Hingga Gorok Leher
Lingkaran.id- Emosi yang mendalam memuncak ketika Muhammad Fadli Sukamto (22), seorang pemuda asal Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, ditangkap polisi karena tega membunuh ibu kandungnya sendiri, Wati (44). Kejadian mengerikan ini terjadi di rumah mereka di Jalan A Yani, Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada, pada Minggu (19/11/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Bayu Wicaksono, menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula dari marahnya Fadli yang berada di Semarang, Jawa Tengah, akibat sering dimarahi oleh ibunya melalui telepon. Tiga hari setelah peristiwa ini, Fadli memutuskan untuk pulang ke rumah.Bocah 4 Tahun Alami Penganiayaan Brutal dari Ibu Tirinya, Alami Luka Disekujur Tubuh"Saat di rumah pada hari kejadian, Fadli terlibat cekcok dengan ibunya. Kata-kata kasar seperti 'anak dajjal' dan pernyataan bahwa Fadli bukan anaknya membuat emosi Fadli memuncak," jelas AKBP Bayu Wicaksono.Perkelahian fisik antara Fadli dan ibunya dimulai saat Fadli duduk di samping kiri korban. Wati menyebut Fadli sebagai anak dajjal, mengakibatkan Fadli mencekik dan memukul ibunya beberapa kali. Bahkan, Fadli tidak berhenti sampai di situ, melanjutkan dengan menggunakan setrika dan pisau yang diambil dari dapur."Fadli memukul wajah dan kepala ibunya dengan setrika, lalu menggorok lehernya menggunakan pisau. Perbuatan keji ini mengakibatkan korban kehilangan nyawanya," ungkap Kapolres Bayu.Aksi Maling Spesialis Rumah Kosong Berakhir Dengan Amukan Masa Hingga Diseruduk Dengan MotorUsai melakukan aksi pembunuhan tersebut, Fadli disebut menunggui jasad ibunya semalaman, merenungi perbuatannya yang mengerikan. Pada hari berikutnya, Fadli menyerahkan diri ke Polsek Pangkalan Lada.Fadli Sukamto kini dijerat dengan Pasal 340 KUHP Sub Pasal 338 KUHP atau Pasal 44 Ayat (3) Jo Pasal 5 huruf (a) UU Nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga. Pelaku diancam hukuman mati atau penjara seumur hidup, atau penjara sementara selama 20 tahun.***
Read More
Aksi Maling Spesialis Rumah Kosong Berakhir Dengan Amukan Masa Hingga Diseruduk Dengan Motor
Aksi Maling Spesialis Rumah Kosong Berakhir Dengan Amukan Masa Hingga Diseruduk Dengan Motor
Lingkaran.id- Rabu malam sekitar pukul 21.00, aksi seorang maling spesialis rumah kosong di Danau Sunter Selatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara, berakhir dramatis setelah ia tertangkap oleh warga setempat. Kejadian tersebut menimbulkan kemarahan warga kepada pelaku.Dua pelaku maling diduga menyasar satu rumah kosong di wilayah tersebut. Saat beraksi, salah satu pelaku berhasil melarikan diri, sementara yang lain tertangkap oleh warga yang sigap. Warga segera melakukan kepungan terhadap pelaku yang tertangkap, mengamankannya hingga membawanya ke pospol terdekat.Mantan Kepala Desa Gunakan Dana Desa Untuk Karoke Minta Keringanan Hukuman Ungkap Dizalimi StafPelaku yang tertangkap kemudian diarak oleh warga ke pos polisi terdekat. Dalam perjalanan menuju pos polisi, beberapa warga yang emosi memukuli pelaku. Aksi pemukulan ini menjadi ekspresi kemarahan warga terhadap aksi pencurian yang sering terjadi di lingkungan mereka.Tidak hanya warga yang ikut andil dalam menangkap pelaku, tetapi juga pemotor yang melintas di sekitar lokasi kejadian. Geram melihat aksi kejahatan tersebut, sejumlah pemotor turun dari kendaraannya dan ikut memukuli pelaku sebagai bentuk protes terhadap tindakan kriminal.Bocah 4 Tahun Alami Penganiayaan Brutal dari Ibu Tirinya, Alami Luka Disekujur TubuhKepala Pos Polisi setempat, yang dikonfirmasi terkait kejadian ini, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima laporan dan segera melakukan langkah-langkah hukum yang diperlukan terhadap pelaku yang berhasil ditangkap. Sementara itu, polisi juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan memberikan informasi bila mengetahui kejadian serupa di sekitar wilayah mereka.Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap aksi kejahatan di sekitar tempat tinggal. Polisi akan terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap pelaku kejahatan.***
Read More
Bocah 4 Tahun Alami Penganiayaan Brutal dari Ibu Tirinya, Alami Luka Disekujur Tubuh
Bocah 4 Tahun Alami Penganiayaan Brutal dari Ibu Tirinya, Alami Luka Disekujur Tubuh
Lingkaran.id- Penderitaan berat dialami seorang bocah perempuan berusia empat tahun berinisial NT, yang menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh ibu tirinya, RY (38). Kejadian tragis ini terjadi di rumah kontrakan mereka, yang berada di Kompleks Lapas Kelas 1 Tangerang.Tindakan kejam yang diterima NT mencakup pemukulan dengan kayu, cakaran, cubitan, hingga membenturkan kepala ke lantai oleh RY. Dampaknya, NT mengalami luka lebam di sekitar 75% tubuhnya, termasuk luka di kepala dan kaki.Mantan Kepala Desa Gunakan Dana Desa Untuk Karoke Minta Keringanan Hukuman Ungkap Dizalimi Staf"Anaknya mengaku kalau dipukul pakai kayu. Itu luka lebamnya banyak banget, sekujur tubuh, sampai ada di kaki juga," ungkap Ketua RT setempat, Bowo.Beberapa bekas luka di tubuh NT diduga akibat cakaran dan cubitan dari RY. Bahkan, kepala NT juga sengaja dijedotkan ke lantai oleh ibu tirinya. Kasus ini terbongkar setelah tetangga RY sering mendengar jeritan korban dan melaporkannya ke pengurus lingkungan.Bowo menjelaskan bahwa RY berdalih melakukan kekerasan agar anaknya tidak bermain di luar rumah. Namun, pelaku tidak dapat mengelak dari tuduhan kejam ini setelah terungkap bahwa NT sering kali disiksa di depan bocah lain dan tetangganya.Parung Panjang Berduka, Demo Masyarakat Parung Panjang usai banyak korban kecelakaanTetangga RY, berinisial A (35), mengungkapkan kekecewaannya karena sering kali melihat NT disiksa di hadapan anaknya. "Jujur aja ya, di depan saya dan anak saya, dia (NT) suka disiksa ibunya. Yang saya enggak suka itu, kenapa sih ada saya dan anak saya, anaknya disiksa," kata A.Kasus ini mengundang kecaman dan keprihatinan dari masyarakat serta kecaman netizen yang memberikan dukungan dan menuntut keadilan bagi NT. Diharapkan pihak berwajib segera mengambil tindakan tegas terhadap pelaku penganiayaan ini agar keadilan dapat ditegakkan dan korban mendapatkan perlindungan yang layak.***
Read More
Mantan Kepala Desa Gunakan Dana Desa Untuk Karoke Minta Keringanan Hukuman Ungkap Dizalimi Staf
Mantan Kepala Desa Gunakan Dana Desa Untuk Karoke Minta Keringanan Hukuman Ungkap Dizalimi Staf
Lingkaran.id- Mantan Kepala Desa Lontar Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten , Aklani, yang tengah menjalani sidang lanjutan kasus korupsi dana desa di Pengadilan Tipikor Serang, Banten, memohon kepada majelis hakim untuk memberikan keringanan hukuman.Permintaan ini disampaikan pada sidang pledoi yang berlangsung pada Senin (20/11/2023), yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Dedy Adi Saputra.Parung Panjang Berduka, Demo Masyarakat Parung Panjang usai banyak korban kecelakaanAklani, yang sebelumnya dituntut 6 tahun oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Serang, memohon pengurangan hukuman dengan alasan mengakui kesalahannya dan memiliki tanggungan 6 orang anak yang memerlukan pendampingan dalam pertumbuhan dan perkembangannya."Saya menyadari perbuatan saya telah melanggar hukum. Saya minta kepada yang mulia untuk memberikan hukuman saya seringan-ringannya," ujar Aklani di hadapan hakim dan jaksa.Alasan lain yang disampaikan oleh Aklani adalah beban ekonomi yang ditanggung oleh anak-anaknya. Dia menyatakan keinginannya untuk tetap dapat membiayai pendidikan anak-anaknya dan tidak ingin beban kesalahannya merugikan mereka.Aklani mengklaim bahwa perbuatannya dilakukan karena perlakuan tidak adil dari staf desa yang memanfaatkan ketidaktahuannya untuk kepentingan pribadi dengan menggunakan dana desa. Dia menegaskan bahwa staf-stafnya yang bersalah dan mengakui hanya mengetahui tanda tangannya tanpa mengetahui dokumen yang sebenarnya ditandatangani."Saya tidak tahu dokumen apa yang saya tandatangani, mereka menzalimi saya. Permohonan saya, semoga hukuman bisa diringankan, mungkin setahun saja," pinta Aklani.Di pihak lain, Tenggar, pengacara Aklani, dalam nota pembelaannya meminta agar hakim mempertimbangkan faktor-faktor meringankan. Tenggar menyoroti kejujuran dan kesopanan kliennya selama persidangan, serta janji Aklani untuk tidak mengulangi perbuatan pidana, tidak pernah dipidana sebelumnya, menjadi kepala keluarga, dan memiliki tanggungan keluarga.Tenggar juga menyebut bahwa Aklani telah mengembalikan sejumlah dana yang terlibat dalam kasus ini, dan berkomitmen untuk mengembalikan sisa kerugian keuangan negara.KPK Menetapkan Firli Bahuri Sebagai Tersangka, Ini Alasannya Kenapa Firli Ditetapkan Sebagai Tersangka"Berdasarkan fakta-fakta persidangan, Terdakwa telah meminta maaf di dalam persidangan atas perbuatannya. Harapan kami kepada majelis hakim yang terhormat agar mempertimbangkan secara seksama," kata Tenggar.Sebagai tuntutan akhir, pengacara tersebut memohon agar hakim memberikan hukuman 1 tahun penjara dan denda sebesar Rp 50 juta, atau alternatifnya hukuman penjara selama 1 bulan. Sidang akan dilanjutkan dengan pembacaan putusan setelah pertimbangan hakim selesai.***
Read More
Keputusan Irish Bella Menggugat Ammar Zoni Cerai, Berikut Alasan di Balik Gugatan Perceraian
Keputusan Irish Bella Menggugat Ammar Zoni Cerai, Berikut Alasan di Balik Gugatan Perceraian
Lingkaran.id- Keputusan Irish Bella untuk menggugat cerai Ammar Zoni di Pengadilan Agama (PA) Depok pada 6 November 2023, telah membuat publik terkejut. Pasangan yang dikenal sebagai pasangan harmonis, terutama melalui media sosial, tiba-tiba menghadapi krisis rumah tangga. Gugatan cerai ini diajukan oleh ibu dua anak tersebut setelah Ammar terjerat kasus narkoba untuk yang kedua kalinya.Sidang cerai perdana, dengan agenda mediasi, telah digelar pada 16 November 2023. Namun, pasangan ini tidak hadir pada sidang tersebut. Sidang kedua, yang direncanakan pada Kamis (23/11/2023), dijadwalkan untuk dilaksanakan setelah absennya keduanya pada sidang perdana.Miris! Pria Ketahuan Ngamar Bareng Mahasiswi di Jember, Sang Istri Hamil 7 BulanIrish Bella menggugat cerai Ammar Zoni dengan alasan bahwa ada perjanjian setelah Ammar bebas dari penjara yang tidak sepenuhnya dipenuhi oleh suaminya."Kalau usaha untuk mempertahankan udah dilakukan sejak Ammar keluar dari lapas ya. Mungkin ada perjanjian antara mereka, saya nggak tahu perjanjian itu," kata Abdullah Emile Oemar Alamudy, mantan kuasa hukum Ammar, seperti yang dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (22/11/2023)."Apakah Ammar akan membuktikan dengan syarat tertentu, saya kurang tahu juga. Yang jelas, Ammar berjanji sesuatu sama Ibel. Nah, mungkin Ibel belum bisa terima permintaan maaf itu sehingga dia melayangkan gugatan cerai ini," tambahnya.Ammar Zoni sendiri mengakui adanya perjanjian yang dibuat setelah dia keluar dari penjara akibat kasus narkoba yang kedua kalinya."Perjanjian pasti ada perjanjian. Lebih tepatnya perjanjian sama diri saya sendiri. Salah satunya adalah kita ini sudah dewasa, sudah tahu konsekuensi apa, tindakan yang kita lakukan," jelas Ammar.Arogan! Pengendara Motor Pukul Tukang Parkir karena Duit Seribu Hingga TerjatuhMeski pihak Ammar menyayangkan keputusan Irish Bella untuk mengajukan gugatan cerai, Abdullah Emile Oemar Alamudy tetap menghormati keputusan dari artis berusia 27 tahun tersebut."Awalnya dari Ibel sendiri saya udah dengar. Awalnya saya pikir gugatan itu belum ada kalau belum dilayangkan, dimasukkan ke Pengadilan Agama. Intinya saya sempat kagetlah. Disatu sisi memang sangat disayangkan, tapi kembali lagi itu keputusan Ibel," ungkapnya.***
Read More
Arogan! Pengendara Motor Pukul Tukang Parkir karena Duit Seribu Hingga Terjatuh
Arogan! Pengendara Motor Pukul Tukang Parkir karena Duit Seribu Hingga Terjatuh
Lingkaran.id- Kejadian nahas terjadi ketika seorang pengendara sepeda motor memukul tukang parkir karena perselisihan terkait uang parkir seribu rupiah. Insiden ini menyebabkan kegemparan di sekitar lokasi parkir dan menarik perhatian sejumlah warga serta para pengemudi ojek online.Pengendara sepeda motor tersebut, yang belum diidentifikasi namanya, disebut telah menolak membayar parkir sebesar seribu rupiah kepada tukang parkir di area tersebut. Situasi menjadi semakin memanas dan akhirnya berujung pada tindakan kekerasan.Mencekam! Seorang Pria yang Ditagih Angsuran HP Malah Hadiahi Tagihannya dengan Parang PanjangPria tersebut kemudian memukul tukang parkir hingga tersungkur. Kejadian ini menimbulkan kerumunan dan kecaman dari sejumlah warga dan pengemudi ojek online yang menyaksikan kejadian tersebut.Banyak yang mengecam dan menyayangkan tindakan arogan pria tersebut lantaran masalah kecil yang bisa diselesaikan dengan baik. Tidak perlu membawa kekerasan dalam permasalahan tersebut.Mahasiswa Elisabeth International Bali Ditemukan Tewas Dibunuh Di Kosan, Keluarga Murka Diduga Proses Autopsi Diselimuti RekayasaBeberapa pengemudi ojek online yang berada di sekitar lokasi kejadian juga mengutuk perilaku arogan pengendara sepeda motor tersebut. Mereka menegaskan pentingnya menyelesaikan konflik dengan cara yang damai dan saling menghormati.Pengendara sepeda motor yang terlibat dalam kejadian tersebut diharapkan segera bertanggung jawab atas perbuatannya. Insiden ini mencerminkan bahwa tindakan arogan dapat menimbulkan kecaman dan dampak negatif pada lingkungan sekitarnya sehingga hanya perlu diselesaikan dengan damai.***
Read More
Mencekam! Seorang Pria yang Ditagih Angsuran HP Malah Hadiahi Tagihannya dengan Parang Panjang
Mencekam! Seorang Pria yang Ditagih Angsuran HP Malah Hadiahi Tagihannya dengan Parang Panjang
Lingkaran.id- Sebuah insiden menegangkan terjadi ketika seorang pria yang seharusnya hanya ditagih angsuran kredit HP malah memberikan kejutan yang tidak terduga. Pria tersebut tiba-tiba muncul dengan membawa sebilah parang panjang dan mengejar sejumlah orang yang datang untuk menagih hutangnya.Kejadian ini bermula ketika sekelompok orang mengunjungi rumah pria tersebut untuk menagih angsuran kredit HP yang belum dibayarkan. Namun, apa yang seharusnya menjadi kunjungan rutin berubah menjadi momen mencekam.Mahasiswa Elisabeth International Bali Ditemukan Tewas Dibunuh Di Kosan, Keluarga Murka Diduga Proses Autopsi Diselimuti RekayasaSaat menunggu beberapa lama, para penagih hutang dikejutkan oleh kehadiran pria yang menggenggam parang panjang. Tanpa berkata apa-apa, pria tersebut mulai mengejar mereka dengan ekspresi wajah yang penuh kemarahan.Awalnya, para penagih hutang mengira pria tersebut akan berbicara atau memberikan penjelasan terkait pembayaran. Namun, tiba-tiba dia mengeluarkan parang panjang dan mulai mengejar penagih hutang tersebut.Skandal Klinik Alifa: Bayi Berat 1,5KG Dijadikan Konten Hingga Meninggal, Perawatan Medis Tak Sesuai StandarSituasi semakin mencekam ketika beberapa orang dari sekelompok penagih hutang terpaksa berlarian untuk menyelamatkan diri dari ancaman pria bersenjata tersebut hingga tertangkap olehnya.Belim ada penjelasan resmi dari pihak kepolisian setempat, warga berharap pihak kepolisian segera merespons kejadian tersebut tersebut dan melakukan pengejaran terhadap pria bersenjata parang dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif dan latar belakang insiden yang membahayakan keselamatan orang lain.***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Bina Husada
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik