Fase-Fase Quarter-Life Crisis Yang Sering Dialami Remaja

Lingkaran-Quarter-life crisis merupakan periode pergolakan emosional dan perasaan tidak aman setelah perubahan besar dari masa remaja menuju dewasa, biasanya dimulai pada usia 21-28 tahun.

Quarter life crisis juga dapat diartikan sebagai kondisi priode krisis emosional yang terjadi pada usia awal 20 an yang disebabkan perasaan khawatir terhadap ketidakpastian hidup dimasa depan seputar relasi,karir,dan kehidupan sosial.

Pura-Pura Sakit Biar Diperhatiin

Aspek-aspek yang dapat menjadi pertanda bahwa seseorang mengalami quarter life crisis yaitu,kebimbangan dalam pengambilan keputusan, Cemas, tertekan, putus asa,Penilaian terhadap diri sendiri negatif Terjebak dalam situasi sulit serta Khawatir terhadap hubungan interpersonal.

Penyebab internal di antaranya yaitu Harapan dan mimpi terkait karir, keluarga, pasangan, maupun pertemanan dan spiritualitas.

Penyebab eksternalnya, yaitu  Hubungan percintaan,keluarga,dan pertemanan,Tantangan akademis dan Kehidupan pekerjaan.

Asertif Bukan Hanya Sekedar Berani Bicara

Adapun fase-fase Quarter-life Crisis yang sering dialami yaitu:

1. Aku merasa terjebak dalam pekerjaan dan hubungan percintaanku
2. Aku pasrah dan menjalani rutinitasku tanpa adanya semangat
3. Aku harus memperjuangkan kehidupan ideal versi diriku sendiri
4. Akhirnya aku bisa menghabiskan waktu dan tenanga untuk hal yang benar-benar aku cintai

Dalam menjalani hidup teruslah untuk berproses, gapapa pelan-pelan saja yang penting terus berproses***