Website Thinkedu

Polda Sumsel Tangkap 26 Orang Terlibat Pembakaran Lahan Di Sumatera Selatan

Polda Sumsel Tangkap 26 Orang Terlibat Pembakaran Lahan Di Sumatera Selatan
Foto : Tangkapan Layar
Lingkaran.id- Polda Sumatera Selatan (Sumsel) telah berhasil menangkap sebanyak 26 orang yang diduga terlibat dalam 16 kasus pembakaran lahan di wilayah Sumsel sepanjang tahun 2023. Para tersangka diduga dengan sengaja melakukan tindakan pembakaran untuk membuka lahan, yang merugikan lingkungan dan mengancam kesehatan masyarakat.

"Para pelaku ditangkap di OKI, OI dan Banyuasin di mana ketiga daerah menjadi wilayah dengan banyak kasus kebakaran lahan,"  ungkap Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo.

Kebakaran Lahan Meluas Di Jalan Lintas Palembang-Indralaya Sebabkan Asap Tebal Hingga Pagi Ini

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, mengungkapkan perkembangan kasus para pembakar lahan tersebut telah melakukan aksinya secara sengaja demi kepentingan pribadi, tanpa mempertimbangkan dampak negatifnya pada lingkungan dan masyarakat setempat.

"Tindakan pembakaran lahan yang mereka lakukan sangat merugikan lingkungan dan dapat mengakibatkan bencana lingkungan yang serius. Ini adalah tindakan yang tidak dapat kami toleransi," ungkap Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo.

Pihak berwenang telah melakukan penyelidikan intensif terkait dengan kasus-kasus pembakaran lahan ini pada tahun 2023. Dalam operasi yang dilakukan oleh Polda Sumsel, mereka berhasil menangkap 26 tersangka yang diduga terlibat dalam tindakan tersebut.

Penyelidikan lebih lanjut masih terus berlangsung, dan Polda Sumsel berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus-kasus pembakaran lahan ini. Para tersangka akan dihadapkan pada proses hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Puluhan Pasien Rehabilitasi Narkoba Mengamuk Brutal Hingga Sekap Petugas

Kapolda Sumsel juga mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan dan melaporkan tindakan ilegal yang merusak alam kepada pihak berwenang dan menghimbau kepada semua pihak untuk bersama-sama menjaga lingkungan kita dan tidak melakukan tindakan yang merusak alam.

"Jangan sampai kejadian 2015 dan 2019 kembali terjadi," tegas Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo.

Polda Sumsel juga akan menerjunkan ratusan personelnya bersama personel TNI dalam satgas gabungan dalam mengatasi karhutla dengan memberikan tindakan tegas terhadap pembakaran lahan, diharapkan dapat mengurangi tindakan pembakaran lahan ilegal di Sumatera Selatan.

"Kalau dari Polda Sumsel sendiri ada 400 personel yang mulai diterjunkan ke desa-desa minggu depan," tandas Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo.***

 
Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Thinkedu Online Course
Berita Terbaru
Stikes Bina Husada