Lingkaran.id-Kita jauh lebih menderita didalam imajinasi kita dibanding realita, banyak orang disituasi saat ini membuat skenario palsu dalam pikirannya untuk melukai perasaan dan membuat derita pada diri sendiri.
Kita hidup di era yang relatif aman, namu masalah penyakit mental meningkat akibat dari terlalu banyak mengonsumsi berita, drama dan konten negatif yang membuat kita meromantiskan penderitaan sebagai sebuah kebajikan.
Berdiri Dan Lakukan SendiriYang membuat kita merasa cinta adalah segalanya tapi kita belum dapat mencintai diri kita sendiri, memberikan kebahagiaan diri sendiri kepada tangan orang lain, menginginkan pahlawan atau malaikat untuk menolong tapi kita enggan menolong kita sendiri dan menganggap fiktif sebagai fakta.
Apakah benar kamu dalam penderitaan, kesakita, kelelahan, kesedihan atau cuma skenario palsu yang di buat dalam otakmu?
Jika benar seharusnya kamu sudah tahu solusinya, kalau itu skenario palsu itulah akar dari penderitaanmu yang sesungguhnya.***