Website Thinkedu

Polda Metro Jaya Geledah Kantor Kemenkomdigi, 10 Pegawai Ditetapkan Tersangka Kasus Judi Online

Polda Metro Jaya Geledah Kantor Kemenkomdigi, 10 Pegawai Ditetapkan Tersangka Kasus Judi Online
Foto : Tangkapan Layar
Lingkaran.id - Polda Metro Jaya melakukan penggeledahan di Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) pada Jumat (1/11/2024) terkait dugaan keterlibatan pegawai kementerian dalam kasus judi online. Langkah ini diambil setelah penyidik menetapkan 10 pegawai Komdigi dan seorang staf ahli sebagai tersangka atas dugaan penyalahgunaan wewenang dalam pengoperasian situs judi daring.

Dari pantauan di lapangan, polisi tampak memenuhi lobi kantor Kemenkomdigi, mengenakan jaket biru dongker bertuliskan "Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya" di bagian belakang.

Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Segera Dibuka! Inilah Jadwal Resmi yang Harus Diketahui

Sejumlah petugas terlihat masih berada di dalam gedung untuk memeriksa ruang-ruang kerja dan mengumpulkan bukti-bukti terkait. Penggeledahan berlangsung sekitar satu jam dan menghasilkan satu kontainer box yang diduga berisi barang-barang sitaan, yang kemudian dibawa dengan mobil tim Jatanras untuk diperiksa lebih lanjut.

Sebelumnya, polisi juga meninjau lokasi yang diduga sebagai kantor satelit judi online di kawasan ruko Galaxy, Jalan Ross Garden no. 5, Jakasetia, Kota Bekasi. Dalam pengecekan tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dan Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani turut hadir bersama beberapa tersangka untuk memastikan lokasi yang dipakai dalam aktivitas perjudian daring tersebut.


Oknum LSM Diduga Tipu Korban Hingga Ratusan Juta untuk Pembebasan Suami Tersangka Narkoba

"Ya, benar, ini lokasi terkait perjudian online yang kita periksa," ucapnya kepada wartawan. Ia juga mengonfirmasi bahwa dari 11 orang yang terlibat, 10 di antaranya merupakan pegawai Kemenkomdigi", ungkap Ade Ary.

Penyelidikan masih berlanjut untuk mengungkap jaringan dan modus yang digunakan para tersangka dalam memanfaatkan wewenang mereka untuk mendukung operasi situs judi online.***

Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Thinkedu Online Course
Berita Terbaru
Generasi Digtial Intelektual