ThinkEdu

GDI dan KOMPAS Jalin Komitmen Kolaboratif: Dorong Sinergi Digital dan Pelestarian Budaya

GDI dan KOMPAS Jalin Komitmen Kolaboratif: Dorong Sinergi Digital dan Pelestarian Budaya
Foto : Lingkaran
Lingkaran.id - Generasi Digital Intelektual (GDI) bersama Komunitas Mahasiswa Papua Sriwijaya (KOMPAS) secara resmi menggelar kegiatan kolaboratif yang berlangsung di Sekretariat KOMPAS, Indralaya, pada Minggu (13/4/25). Kegiatan ini menjadi tonggak awal sinergi pada pengembangan sumber daya mahasiswa dan pelestarian nilai-nilai kebudayaan dalam ekosistem digital nasional.

Acara ini dihadiri langsung oleh Ketua KOMPAS, Alpian Tebai, beserta jajaran pengurus KOMPAS, sementara dari pihak GDI, hadir Wakil Ketua Umum Rahmat Ramadan didampingi oleh jajaran kepengurusan.

PC TIDAR Kota Padangsidimpuan Nyatakan Dukungan untuk Sistum Saraswati Kembali Pimpin Pusat TIDAR

Salah satu sesi utama dalam kegiatan ini adalah talkshow bertajuk "Sinergi Digital dan Budaya: Membangun Kolaborasi Anak Bangsa", yang dipandu oleh Duta 1 GDI, Suci Prestika. Dalam sesi tersebut, Ketua KOMPAS Alpian Tebai dan Wakil Ketua Umum GDI Rahmat Ramadan berbagi pandangan mengenai pentingnya integrasi budaya dalam ekosistem digital serta peran aktif generasi muda sebagai motor penggerak perubahan.

Alpian Tebai menyampaikan apresiasinya atas kehadiran GDI dan menekankan pentingnya membangun ruang kolaboratif lintas daerah sebagai wujud nyata solidaritas kebangsaan.

“Kolaborasi ini adalah awal yang baik untuk mempertemukan kekuatan budaya dengan kemajuan digital. Kita ingin mahasiswa Papua dapat berkontribusi lebih dalam membangun bangsa, khususnya melalui ruang-ruang digital yang inklusif dan memberdayakan,” ujar Alpian.

Sementara itu, Rahmat Ramadan menekankan bahwa GDI membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya dengan berbagai komunitas mahasiswa di Indonesia, khususnya yang memiliki semangat kebangsaan dan pemberdayaan berbasis teknologi.

CAIR HARI INI! Cek Nama Kamu di Daftar Penerima PIP Kemdikbud 2025, Langsung Klik di Sini!

“Kami di GDI percaya bahwa teknologi adalah jembatan, bukan penghalang. Kolaborasi ini mempertegas misi kami untuk membangun ekosistem digital yang ramah budaya, inklusif, dan memberdayakan setiap komunitas,” jelas Rahmat.

Dalam puncak acara, GDI dan KOMPAS secara resmi menandatangani Komitmen Kolaborasi & Notulen Kesepahaman sebagai bentuk keseriusan kedua belah pihak dalam membangun program bersama. Nota kesepakatan ini mencerminkan tekad untuk mendukung penguatan literasi digital, pengembangan kapasitas sumber daya manusia berbasis teknologi, serta pelestarian dan integrasi budaya dalam pendidikan.***
Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Elearning Course Thinkedu
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik