Lingkaran - Ketua Komite Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni mengaku kecewa karena tidak ada satu pun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjadi sponsor Formula E.
Sahroni sangat ingin BUMN menjadi sponsor Formula E karena hal tersebut bisa menjadi tanda bahwa Indonesia hadir dalam ajang balap mobil listrik bertaraf Internasional itu dan bukan hanya sekedar faktor uang semata.
Deret Fakta Keikhlasan Ridwan Kamil dan Istri yang Meyakini Eril Telah Meninggal DuniaMenteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberi alasan mengapa pihaknya tidak menjadi sponsor dalam ajang tersebut. Ia menjelaskan bahwa sudah berpartisipasi di banyak tempat.
"Kita partisipasi di banyak tempat, ada G20, ada juga beberapa event yang sudah ditugaskan," ungkap Erick.
Percaya Diri Itu Penting Tetapi Jangan Sampai Kamu Menjadi Dunning-Kruger EffectMeski Formula E tidak mendapat sponsor dari perusahaan BUMN, namun ajang tersebut akan tetap bisa berlangsung pada akhir pekan ini, Sabtu (4/6/22) di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Pedamengan, Jakarta Utara. Sebanyak 22 pembalap dan 11 tim siap bertarung dalam seri ke - 8 balap mobil listrik akhir pekan ini.***