ThinkEdu

Direktur Secret Service AS mengundurkan diri setelah penembakan Trump

Direktur Secret Service AS mengundurkan diri setelah penembakan Trump
Foto : X - tautan
Lingkaran.id - Direktur Secret Service AS, Kimberly Cheatle mengundurkan diri dari posisinya. Langkah itu ia ambil setelah insiden tembakan yang melukai mantan Presiden AS Donald Trump. 

Keputusan ini diambil oleh Cheatle setelah adanya seruan dari anggota parlemen. Cheatle yang telah memimpin Secret Service sejak September 2022 mengambil tanggungjawab penuh atas kelalaian keamanan saat insiden Trump. 

Kejaksaan Agung Sita Barang Bukti Kasus Korupsi Harvey Moeis, Termasuk 88 Tas Mewah Milik Sandra Dewi

Hal tersebut ia sampaikan dalam surat pengunduran dirinya. "Sehubungan dengan peristiwa terbaru, dengan hati yang berat saya telah membuat keputusan sulit untuk mengundurkan diri sebagai Direktur," kata Cheatle seperti yang dikutip dari CNB News, Rabu (24/7/2024).

Sementara Presiden AS Joe Biden menyampaikan terima kasihnya kepada Cheatle atas pelayanannya. Biden juga mengatakan akan segera menunjuk pengganti Cheatle untuk memimpin Secret Service.

Trump juga menanggapi berita pengunduran diri Cheatle. Ia menulis di Truth Social bahwa administrasi Biden dan Harris tidak melindunginya dengan baik. 

“Saya terpaksa mengambil peluru demi Demokrasi. Itu adalah hormat besar bagi saya untuk melakukannya, " kata Trump.

Fashion Stylist Wanda Hara Dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri Atas Dugaan Penistaan Agama

Pengunduran diri Cheatle ini juga didesak oleh beberapa pihak. Diantaranya Ketua Komite Pengawasan DPR James Comer dan anggota senior Jamie Raskin.

“Kami mendesak Anda untuk mengundurkan diri sebagai Direktur sebagai langkah awal untuk memungkinkan kepemimpinan baru dengan cepat menangani krisis ini. Dan membangun kembali kepercayaan Kongres dan rakyat Amerika yang benar-benar peduli,” kata mereka.

Selain keduanya terdapat sejumlah pihak yang meminta Cheatle untuk mundur. Yaitu Ketua DPR Mike Johnson, Pemimpin Mayoritas DPR Steve Scalise, Ketua Konferensi Republik Senat John Barrasso, dan beberapa Republikan teratas lainnya.
Berita Lainnya
Video Lingkaran