
Berikut ulasan lengkap, berdasarkan data resmi dari Ditjen Bimas Hindu Kemenag serta pemberitaan sumber nasional.
Jadwal Hari Raya Galungan & Kuningan November 2025Menurut perhitungan kalender Hindu dan informasi yang telah diterbitkan:
Penampahan Galungan: Selasa, 18 November 2025
Hari Raya Galungan: Rabu, 19 November 2025
Umanis Galungan: Kamis, 20 November 2025
Setelahnya, rangkaian menuju Kuningan berlangsung hingga akhir November:
Penampahan Kuningan: Jumat, 28 November 2025
Hari Raya Kuningan: Sabtu, 29 November 2025
Tanggal ini dipastikan melalui rujukan kalender resmi Hindu dan publikasi Kemenag.
Breaking! Rumah Pejabat Pajak Digeledah Kejagung, Diduga Terkait Manipulasi Pajak Perusahaan BesarGalungan dirayakan sebagai simbol bahwa kebenaran pada akhirnya akan selalu mengalahkan ketidakbenaran. Pada hari ini, umat Hindu meyakini bahwa para leluhur turun ke bumi untuk memberi restu kepada keturunannya.
Tanda paling mencolok dari perayaan ini adalah penjor bambu tinggi yang dihias indah dan dipasang di depan rumah sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan.
Kuningan – Hari Kembalinya Leluhur ke AlamnyaKuningan dirayakan 10 hari setelah Galungan. Pada hari ini, umat Hindu melakukan persembahyangan untuk mengantar para leluhur kembali ke surga dengan penuh doa, ketulusan, dan penghormatan.
Tradisi Kuningan identik dengan sesajen berwarna kuning dan simbol tamiang, yang merepresentasikan perlindungan dan keselamatan.
Tradisi yang Dilakukan Umat HinduMembuat penjor sebagai simbol kemakmuran dan kehidupan.
Ngelawad/masak lawar, hidangan khas setiap Galungan.
Persembahyangan di pura dan rumah masing-masing sebagai bentuk syukur, doa, dan penghormatan terhadap leluhur.
Kunjungan keluarga (metemukang) untuk mempererat hubungan dan menjaga keharmonisan.
Perayaan Galungan dan Kuningan di Bali biasanya berdampak pada:
Kenaikan kunjungan wisata, karena banyak turis ingin melihat suasana penjor yang menghiasi hampir seluruh jalan di Bali.
Penyesuaian jam kerja dan layanan publik, karena umat Hindu melaksanakan ibadah dan tradisi keluarga.
Lonjakan aktivitas budaya, mulai dari upacara adat hingga pementasan seni.
Dengan informasi kalender yang telah dikonfirmasi dan tradisi yang selalu dijaga turun-temurun, Galungan dan Kuningan 2025 tidak hanya menjadi penanda hari raya, tetapi juga momen penting untuk memperkuat spiritualitas dan hubungan keluarga.****