Lingkaran- Penangkapan yang dilakukan oleh KPK terhadap Bupati Bogor Ade Yasin yang telah ditetapkan sebagai tersangka pada kasus suap pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Jawa Barat sebesar Rp.1,9 miliar.
“Benar tadi malam (27/4/2022) pagi KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat, diantaranya Bupati Kabupaten Bogor dan beberapa pihak dari BPK perwakilan Jawa Barat serta pihak terkait”, ungkap Ali Fikri, Plt jubir KPK pada Rabu (27/4/2022).
Bos DNA Pro Berhasil di Tangkap di Bandara Soekarno-HattaPenyuapan yang dilakukan oleh Ade Yasin kepada pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Jawa Barat bertujuan untuk memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam audit yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
“Ade Yasin menyuap pegawai BPK melalui orang kepercayaan agar mendapat predikat WTP”, jelas ketua KPK, Firli Bahuri pada Kamis (28/4/2022).
Bupati Nganjuk Terjaring OTT KPKTidak hanya Ade Yasin terdapat tiga orang lagi yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK yakni, MA Sekdis Dinas PUPR Kabupaten Bogor, IA Kasubid Kas Daerah BPKAD Kabupaten Bogor dan RT yang merupakan Pejabat Pembuat Komitmen Dinas PUPR Kabupaten Bogor.
Penerima suap yakni ATM yang merupakan pegawai BPK Perwakilan Jawa Barat sebagai Kepala Sub Auditorat Jawa Barat yang ditugaskan untuk mengaudit berbagai pelaksanaan proyek pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor.***