Terkait peristiwa ini, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Rahmat Himawan, menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi dari korban, sehingga identitas maupun jumlah kerugian yang dialami korban belum dapat dipastikan.
"Belum diketahui siapa korban karena yang bersangkutan belum melapor ke kami," ujar Kompol Rahmat saat dikonfirmasi, Rabu (16/7/2025).
Meskipun laporan belum masuk, pihak kepolisian tetap menindaklanjuti video yang beredar dan telah memulai proses penyelidikan. Kompol Rahmat menyebut telah memerintahkan Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanitreskrim) untuk mendalami kasus ini.
“Saya sudah instruksikan Kanitreskrim untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian tersebut,” jelasnya.
Lisa Mariana Diperiksa Terkait Video Syur, Akui Terlibat Tapi Klaim Sebagai Korban
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa Polsek Sawah Besar telah melakukan langkah-langkah pencegahan dengan memasang imbauan kewaspadaan, khususnya terkait penggunaan ponsel di tempat umum. Imbauan ini telah disebarkan di sejumlah titik strategis, termasuk di area Masjid Istiqlal dan kantor-kantor kementerian yang berada di wilayah hukumnya.
“Untuk mencegah kejadian serupa, kami sudah pasang peringatan waspada penggunaan handphone. Di kawasan Istiqlal dan kementerian juga sudah kami tempelkan,” tuturnya.
Polisi mengimbau korban atau siapa pun yang memiliki informasi terkait kejadian ini agar segera melapor, guna mempermudah proses penyelidikan dan membantu mengungkap identitas pelaku.***