Dalam postingan yang viral, narasi menyebutkan bahwa korban tewas dibacok oleh lima orang dari kelompok gengster di Jalan Sukatani, Cikarang, Bekasi pada Minggu, 12 Mei 2024. Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Gogo Galesung, membantah klaim ini, menegaskan bahwa korban tewas akibat kecelakaan lalu lintas, bukan karena dibacok gengster.
"Tidak benar. Kami sudah cek ke TKP, hasil penyelidikan di TKP menunjukkan bahwa korban bukan dibacok gengster, melainkan korban kecelakaan lalu lintas," kata Gogo pada Senin, 13 Mei 2024.
Kasat Lantas Polres Metro Bekasi, Kompol Nopta Histaris Souzan, juga menjelaskan bahwa korban berinisial SD meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas.
Diketahui sebelumnya SD, sedang mengendarai motor Honda Vario, yang kemudian bertabrakan dengan motor Honda Scoopy yang ditumpangi oleh tiga orang, yakni MS, PG, dan SR yang melaju dengan kecepatan tinggi.
"Menurut keterangan saksi, motor Honda Scoopy dengan nomor polisi B-4311-FTQ yang dikendarai oleh saudara MS, berboncengan dengan saudara PG dan saudara SR, melaju di Jalan Raya Pilar Sukatani dari arah Utara menuju ke Selatan," jelas Kompol Nopta.
Beredar Chat Linda, Ungkap Alasan 8 Tahun Menghilang Usai Kematian Tragis Vina Cirebon 2016
Kompol Nopta menjelaskan bahwa Honda Vario yang dikendarai oleh saudari SD mengambil lajur terlalu ke kanan. Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan, Utara ke Selatan, melaju sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi B-4565-FDH yang dikendarai oleh saudari SD hingga kedua kendaraan bertabrakan.
Dalam insiden kecelakaan tragis tersebut membuat korban SD tewas di lokasi kejadian lantaran luka parah yang dialami akibat kecelakaan.***