Website Thinkedu

Delapan Korban Unjuk Rasa Masih Dirawat di RS, Wali Kota Tegaskan Mayoritas Bukan Warga Lokal

Delapan Korban Unjuk Rasa Masih Dirawat di RS, Wali Kota Tegaskan Mayoritas Bukan Warga Lokal
Foto : Freepik
Lingkaran.id - Sejumlah korban dari aksi unjuk rasa yang berlangsung di Kota Solo masih menjalani perawatan medis di rumah sakit. Wali Kota Solo, Respati Ardi, menyampaikan bahwa hingga Senin (1/9/2025), terdapat delapan orang korban yang masih dirawat intensif. Mereka berasal dari kalangan masyarakat umum, peserta aksi, maupun aparat keamanan. Respati menegaskan bahwa sebagian besar korban yang masih menjalani perawatan bukan merupakan warga asli Solo.

“Bukan warga Solo, hanya ada beberapa saja yang berasal dari Solo,” ujarnya.


Mahasiswa Bergerak! BEM UI dan BEM SI Siap Demo Besar Hari ini

Ia menjelaskan, sejak awal tercatat ada 19 orang korban yang sempat dilarikan ke rumah sakit pasca kericuhan unjuk rasa. Namun, sebagian besar hanya mengalami luka ringan sehingga diperbolehkan pulang setelah mendapat perawatan jalan. Sementara itu, delapan korban yang masih dirawat membutuhkan penanganan lebih lanjut karena kondisi mereka cukup serius.

“Harapan kami, mereka yang kini masih dirawat bisa segera pulih dan kembali berkumpul dengan keluarganya,” tutur Respati.

Suasana Haru Iringi Pemakaman Mahasiswa Amikom, Rheza Sendy Pratama

Selain memberikan perhatian pada korban, pihak Pemkot Solo juga mengambil langkah antisipatif untuk menjaga keamanan kota. Respati mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk Gerakan Warga Solo (GWS) dengan menggandeng pemuda karang taruna di setiap kelurahan.

Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan suasana Solo yang kondusif serta mencegah aksi-aksi anarkis dari pihak luar yang kerap menimbulkan kerusuhan. Menurut Respati, massa yang melakukan aksi hingga berujung pada perusakan fasilitas umum sebagian besar bukan warga Solo.

“Kami ingin Solo tetap aman dan damai, dimulai dari akar rumput,” tegasnya.***

Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Thinkedu Online Course
Berita Terbaru
Generasi Digtial Intelektual