Lingkaran.id- Tim Inovator Center Universitas Bina Darma kembali berhasil mengibarkan prestasi dengan meloloskan 2 Tim masuk ke Top 5 Kompetisi Inovasi Kota Palembang tahun 2023 dengan Kategori Masyarakat, yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Palembang.
Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom. selaku Manajer Inovasi dan Kekayaan Intelektual Universitas Bina Darma mengungkapkan rasa bangganya terhadap prestasi yang terus diperoleh dan mengumumkan bahwa SIDESPIN dan Sansfill Wibank merupakan dua tim dari Inovator Center Universitas Bina Darma yang berhasil masuk ke dalam jajaran teratas di Kompetisi Inovasi Kota Palembang.
Dua Mahasiswa Universitas Bina Darma Raih Prestasi Gemilang di Porprov Sumsel XIV/2023“Adapun 2 Tim Inovator Center yang lolos Top 5 Inovasi Kota Palembang adalah SIDESPIN dan Sansfill Wibank dan melakukan Paparan Inovasinya di Ruang Rapat Bappeda Litbang Kota Palembang tanggal 5 Oktober 2023,” jelas Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom.
SIDESPIN, yang dikelola oleh Fauzan Azhiman, Muhammad Raihan, Dinda Lusita Fristiani Anissa, dan Rasmila, M.Kom., mempersembahkan inovasi bertajuk "Sistem Desa Pintar" dengan tujuan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia melalui Program Pemberdayaan Masyarakat di Desa.
“SIDESPIN (Sistem Desa Pintar) mengangkat inovasi yang bertujuan untuk High Quality Human Resource dengan Program Pemberdayaan bagi Masyarakat di Desa,” jelas Fauzan Azhiman selaku CEO SIDESPIN.
Sementara itu, tim Sansfill Wibank, yang dipimpin oleh M. Khairul Hadi, Nely Apriyanti, Apriyani Abdul, dan Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom., membawa konsep "Pengembangan Powerbank CASBARKUY! dengan Teknologi Wireless dan Penggunaan Komponen Bekas." Inovasi ini menggabungkan teknologi nirkabel dalam pengisian daya dan mendaur ulang komponen bekas untuk mengurangi dampak limbah elektronik.
"Inovasi kami bertujuan untuk menciptakan solusi berkelanjutan yang mengatasi dua masalah sekaligus: kebutuhan akan daya baterai yang terus meningkat dan dampak lingkungan dari limbah elektronik," ungkap M. Khairul Hadi.
Mahasiswa Universitas Bina Darma Ciptakan Aplikasi Sigap 44 Sistem Informasi Teritorial dan Data Korem 044/GapoSetelah paparan inovatif di Ruang Rapat Bappeda Litbang Kota Palembang, tahap berikutnya adalah Fact Finding, di mana tim juri akan memeriksa lebih dekat implementasi inovasi yang telah dibuat oleh kedua tim Inovator Center Universitas Bina Darma di Direktorat Inovasi dan Inkubator Bisnis (DIIB) Universitas Bina Darma.
"Inovasi terus berkembang seiring waktu, dan inilah sebabnya mengapa kami selalu mendesak tim Inovator Center kami untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi dan kebutuhan masyarakat. Kami yakin bahwa inovasi kami akan membawa manfaat positif bagi masyarakat Palembang," pungkas Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom., dengan penuh semangat.
Universitas Bina Darma berkomitmen untuk terus mendukung inovasi dan penelitian yang menciptakan dampak positif dalam masyarakat dan berharap bahwa pencapaian ini akan menjadi tonggak bersejarah dalam perkembangan inovasi di Kota Palembang.***