
Pendamping PKH Kecamatan Ciomas, Ramdhan, membenarkan bahwa pemilik rumah dalam video tersebut memang terdaftar sebagai penerima bansos. Ia menjelaskan bahwa warga itu sebelumnya menerima beberapa jenis bantuan, di antaranya bantuan sembako, Penerima Bantuan Iuran (PBI), serta BLT Kesra.
“Kalau dari data, yang bersangkutan memang penerima bantuan sembako, PBI, dan BLT Kesra,” ujar Ramdhan.
Ia kemudian menambahkan bahwa warga tersebut sempat masuk dalam daftar aplikasi Sapa Warga Covid-19 pada masa pandemi. Saat itu, banyak data penerima bantuan diambil dari basis data Covid untuk mempercepat penyaluran bantuan. Namun kondisi pandemi telah berakhir, sementara bantuan masih tersalurkan sehingga keluarga itu masih tercatat sebagai penerima.
Manfaat Sinar Matahari Pagi untuk Imun Tubuh: Waktu & Durasi Berjemur yang Disarankan Dokter
“Covid sudah selesai, tetapi bantuannya masih terus mengalir. Karena itu, yang bersangkutan masih menerima sebelumnya. Untuk sekarang sudah diputus,” jelas Ramdhan.
Kasus ini menambah panjang daftar temuan penerima bansos yang dinilai tidak sesuai kriteria. Pemerintah daerah disebut kembali melakukan verifikasi data agar bantuan tepat sasaran dan tidak disalah gunakan.***