Lingkaran.id - Banjir Bandang menerjang sejumlah negara di Eropa tengah seperti polandia - Romania, hingga Republik Ceko sejak akhir pekan lalu.
Di dalamnya, 22 penduduk asli, 15.000 karyawan.Lebih rinci soal korban tewas tersebut sebanyak tujuh di Romania, tujuh di Polandia, lima di Austria, dan tiga orang di Republik Ceko.
Harap dicatat bahwa hal ini berlaku untuk semua distrik, distrik, dan distrik di wilayah Polandia-Polandia. Daerah perbatasan ini merupakan wilayah yang paling parah terkena banjir.Di Polandia Anda akan melihat alat pembersih dan listingan udara.
Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari Terbongkar Sempat Pinjam Cangkul dan Berkeliaran di KampungLewin Brzeski, Polandia, memiliki kualitas udara yang sangat baik. Warga bahkan dievakuasi menggunakan perahu karena jalanan terendam udara.
Lewin Brzeski, Marek Karas dan Marek Karas bersama-sama menyelesaikan pekerjaan ini pada tahun 1997.
“Selama 27 tahun mereka belum banyak berbuat di bagian ini!” Reuters.
Republik Ceko (Republik Ceko) memiliki total populasi 15.000 orang Moravia-Silesia. Harap patuhi peraturan berikut.
Saat terbang, gunakan helikopter. Hongaria, di Szentendre dan Visegrád, sebelah utara Budapest, menuju ke Twin Danubes.
Slovakia, Mteri Lingkungan Hidup Tomas Taraba mengatakan ketinggian air Sungai Danube telah mencapai puncak dengan ketinggian hampir 10 m.
Viral! Ibu Tak Diizinkan Pulang oleh Atasan Saat Anak Sakit, Anak Meninggal DuniaKini, udara mulai surut perlahan. Taraba mengatakan kerugian akibat banjir di seluruh negeri diperkirakan mencapai 20 euro.
Eropa Tengah dihantam banjir setelah hujan lebat melanda sejumlah negara di wilayah tersebut.