ThinkEdu

Viral Tenda Bergoyang di Wisata Perkemahan: Pasangan Mesum Digerebek Para Pengunjung

Viral Tenda Bergoyang di Wisata Perkemahan: Pasangan Mesum Digerebek Para Pengunjung
Foto : Tangkapan Layar
Lingkaran.id - Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan kejadian mengejutkan di kawasan wisata alam Bedengan, Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Dalam video tersebut, tenda berwarna kuning terlihat bergoyang, menarik perhatian para pengunjung yang sedang berkemah di lokasi tersebut.

Merasa curiga, beberapa wisatawan mendekati tenda tersebut. Ketika tenda dibuka, mereka menemukan sepasang kekasih yang diduga bukan suami istri sedang melakukan tindakan tidak senonoh di dalamnya. Pasangan itu tampak panik dan berusaha menutup kembali tenda mereka. Momen penggerebekan ini direkam oleh pengunjung lain dan dengan cepat menjadi viral di media sosial.


Diskon Tarif Listrik PLN 50% Periode 2025, Begini Cara Klaimnya

Insiden tersebut dilaporkan terjadi pada Minggu (15/12) di bumi perkemahan Bedengan. Kapolsek Dau, Kompol Edi Hari Adi Kartika, membenarkan peristiwa ini. Namun, ia menjelaskan bahwa saat petugas tiba di lokasi, pasangan tersebut dan pengunjung lainnya yang berkemah sudah tidak berada di tempat.

“Itu benar terjadi di wisata alam Bedengan. Namun, ketika kami datang ke lokasi, yang bersangkutan sudah tidak ada,” kata Kompol Edi saat dikonfirmasi pada Rabu (18/12).

Sebagai tindak lanjut, Kompol Edi menyampaikan bahwa pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi dengan Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Dau untuk mencegah insiden serupa di masa depan. Langkah pencegahan ini akan melibatkan sosialisasi yang lebih intensif kepada para pengunjung.

“Besok kami akan mengadakan rapat koordinasi bersama Muspika untuk merumuskan langkah-langkah pencegahan. Kami juga akan memaksimalkan imbauan melalui sosialisasi langsung,” tegasnya.

Ibunda Lady Aurelia Minta Maaf Pasca Pemeriksaan Kasus Pemukulan Dokter Koas FK Unsri

Selain itu, Kompol Edi menambahkan bahwa pihaknya akan mengambil langkah antisipasi terhadap kerawanan bencana, mengingat saat ini sudah memasuki musim penghujan.

“Kami juga akan menyosialisasikan potensi kerawanan bencana, terutama karena sekarang sudah masuk musim hujan. Patroli di lokasi tersebut akan kami tingkatkan,” pungkasnya.

Insiden ini menjadi perhatian dan mendapat kecaman dari warganet, tidak hanya terkait etika dan norma masyarakat, tetapi juga pentingnya pengawasan yang lebih ketat di kawasan wisata alam.***

Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Bina Husada
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik