Website Thinkedu

Situasi Terkini Invasi Rusia Kepada Ukraina

Situasi Terkini Invasi Rusia Kepada Ukraina
Foto : Instagram/@rusiaukraina.confilct
Lingkaran- Penyerangan yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina hingga saat ini Sabtu (3/3/22) telah memasuki hari ke 10 dalam melakukan invasi yang telah merenggut banyak korban jiwa dan korban luka parah pada peristiwa ini. Belumnya mendapat hasil kesepakatan dalam perundingan yang telah dilakukan beberpa kali membuat Rusia terus melakukan penyerangan ke beberpa kota besar di Ukraina dan telah merebut beberapa aset besar seperti PLTN Zaporizhzhia terbesar Eropa.

Penyerangan Rusia yang memicu terjadinya kebakaran di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia pada Jum’at (3/3/22), baku tembak yang tak terelakan antar kedua pasukan juga menghalangi pemadaman yang dilakukan oleh personel SES sehingga api baru bisa dipadamkan pukul 06.20 waktu setempat.

Perundingan Damai Ukraina VS Rusia Di Mulai

Pemberhentian konvoi pasukan Rusia sekitar 30 Km menuju Kyiv oleh pasukan Ukraina yang terus memberikan serangan balasan untuk mempertahankan Kyiv serta kurangnya amunisi seperti kerusakan mekanis pasukan Rusia yang terus berkurang sejak hari pertama invasi yang diungkapkan langsung oleh Intelijen AS.

“Mereka telah  tertunda oleh perlawanan Ukraina yang gigih, kerusakan mekanis dan kemacetan,” ungkap Kementerian pertahanan Inggris.

Dampak Serangan Rusia Ke Ukraina, BBM Akan Alami Kenaikan!

Kegeraman yang dirasakan oleh Lindsey Graham selaku senator Amerika Serikat menyerukan dan mengecam untuk melakukan penindakan tegas kepada Presiden Vladimir Putin akibat invasi Rusia yang terus menyerang Ukraina dan telah melakukan kejahatan perang dan kejahatan kepada manusia.

“Bagaimana ini semua bisa berakhir? Seseorang di Rusia harus bertindak dan menghabisi pria ini (Putin),” tegas Graham dalam Fox News.

Kesepatan juga belum didapatkan setelah melakukan dialog putaran kedua terkait gencatan senjata, sehingga akan dilakukannya Kembali pertemuan untuk melakukan dialog putaran ketiga yang bertujuan untuk mengakhiri invasi yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina.

"Perundingan putaran ketiga bisa berlangsung besok atau lusa, kami terus berhubungan (dengan pihak Rusia)," ungkap Mykhailo Podolyak selaku Penasihat Presiden Ukraina.

Breaking News!!! Perang Dimulai Rusia Tembakkan Rudal Ke Ukraina

Pembatasan gerak media juga dilakukan oleh Presiden Vladimir Putin yang telah memberhentikan siaran di Rusia terkait pengesahan UU terkait pengawasan media yang berisi kewenangan pemerintah dapat memenjarakan selama 15 tahun setiap pihak yang dianggap menyebarkan berita palsu mengenai pergerakan pasukan militer Rusia dalam perang dengan Ukraina.***
Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Thinkedu Online Course
Berita Terbaru
Stikes Bina Husada