ThinkEdu

Kemenkominfo Perkenalkan Metaverse ke Masyarakat Luas

Kemenkominfo Perkenalkan Metaverse ke Masyarakat Luas
Tangkapan Layar / Youtube : republikrupiah - tautan
Lingkaran - Kemenkominfo mengajak masyarakat untuk berinteraksi melalui Metaverse.

Ajakan interaksi lewat masyarakat itu terlihat dalam akun Instagram Kemenkominfo. Yang dikutip pada laman Intagram resmi @kemenkominfo. Kamis ( 9/12/21).

Mino Raiola Sebut Penyerang Dortmund Akan Hengkang

Dalam postingan Instagram tersebut, Kemenkominfo membagikan beberapa slide informasi tentang Metaverse untuk virtual reality.

Di mana lewat Metaverse itu, seseorang bisa terhubung dengan siapa pun dan di mana pun lewat internet.

Namun teknologi sudah berkembang lebih canggih lagi melalui Virtual Reality Metaverse.

"Kalau saat ini di media sosial kita berinteraksi lewat tulisan (DM dan komentar), di metaverse kita bisa masuk ke dalam dunia virtual dan berinteraksi langsung dengan manusia lain yang ada di dalam dunia tersebut," tulis akun Kemenkominfo

Lebih lanjut, dalam dunia Virtual Reality, seseorang mampu hidup dan mempunyai karakter sendiri serta menjalani hidup yang benar-benar virtual.

Osmane Dembele Dikabarkan Pindah ke Klub Inggris

Pada penerapannya, Metaverse sendiri adalah dunia virtual yang sangat mendekati dunia nyata di mana kita berperan sebagai penghuninya.

Salah satu perusahaan pertama yang terjun ke bisnis real estate digital adalah Metaverse Group, yang mengoperasikan dunia virtual bernama Decentraland.

perusahaan induk Metaverse Group, Token.com, mengumumkan bahwa “116 persil di jantung distrik Fashion Street di Decentraland” terjual dengan harga yang setara dengan sekitar $2,5 juta.***
 
Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Berita Terbaru