Lingkaran.id- Universitas Bina Darma bersama Polisi Daerah Provinsi Sumatera Selatan (POLDA SUMSEL) menggelar Seminar Kekerasan Perempuan dan Anak di Sekitar Kita: Kenali, Cegah dan Laporkan dalam memperingati HUT Polwan 2023 yang berlangsung pada Selasa, 29 Agustus 2023 di Aula Prof. Ir. H. Bochari Rachman, M. Sc Kampus Bochari Rachman 1.
Dalam kegiatan seminar dihadiri oleh Prof. Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M. selaku rektor Universitas Bina Darma dengan didampingi oleh M. Izman Herdiansyah, ST., MM., Ph.D Wakil Rektor Bidang Akademik, Ria Andryani, S.Kom., M.Kom Wakil Rektor Bidang SDM dan Dr. Yanti Pasmawati, ST., MT Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama serta ketua Pelaksana Dr. Dewi Sartika, SE., M.Si., Ak.
Mahasiswa Universitas Bina Darma Raih Prestasi Pada Ajang KDMI 2023 Lolos Ke Tingkat Nasional“Saya ucapkan selamat datang kepada bapak, ibu dan adik-adik mahasiswa dalam kegiatan seminar ini dalam rangka memperingati HUT POLWAN ke-78 Tahun,” ungkap Prof. Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M.
Dihadiri juga oleh narasumber Kombes Pol. Dr. Sulastiana, SIP, SH.,M.Si dan para tamu undangan yang terdiri dari Ketua PMI Provinsi Sumatera Selatan , Hj. Febrita Lustia Deru, Hj Fauziah Mawardi Yahya, Ketua PAPPRI Sumsel H. Khairun Nisa dan Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo SH,SIK serta diramaikan oleh IPK Indonesia Wilayah Sumsel, Perwosi, SMP MUHAMMADIYAH, Paud Umi Holipah, Fmi, Asosiasi Psikolog Sekolah (Apsi), HIMPSI.
Dengan melihat data yang ada saat ini, kekerasan terhadap perempuan dan anak adalah masalah serius yang memerlukanperhatian kolektif dengan peningkatan yang sangat signifikan sehingga perlu dilakukannya penyelenggaraan seminar yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang berbagai bentuk kekerasan yangdialami perempuan dan anak.
Universitas Bina Darma Bersinergi Bersama Universitas Serasan Wujudkan Kolaborasi Pendidikan BerkualitasTujuan lainnya yakni dapat mengenali tanda-tanda kekerasan dan situasi berpotensi berbahaya, memberikan informasi tentang strategi pencegahan dan cara melindungi diri, mengedukasi tentang pentingnya melaporkan kekerasan dan prosespelaporannya serta mendorong partisipasi aktif peserta dalam menjadikan komunitas lebihaman dan peduli.
Kombes Pol. Dr. Sulastiana, SIP, SH.,M.Si mengungkapkan harapannya dengan telah terlaksananya kegiatan peserta dapat memahami tindakan konkret dalam menghadapi kekerasan terhadap perempuan dan anak sehingga dapat mencegah kekerasan dan menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua masyarakat.***