Penemuan Wanita Tak Sadarkan Diri Tanpa Busana Lengkap
Penemuan Wanita Tak Sadarkan Diri Tanpa Busana Lengkap
Lingkaran- Warga dikejutkan dengan ditemukannya sosok wanita pagi tadi sekitar pukul 06.15 WIB dengan kondisi tidak sadarkan diri di semak-semak pinggir jalan tepatnya di Jl. Sinaraga RT.16 RW. 03 Kelurahan 8 Ilir Kecamatan Ilir Timur III Kota Palembang pada Jum'at (18/2/22).400 Mahasiswa Aceh Terjerat Dugaan KorupsiSosok wanita tersebut awalnya ditemukan oleh  Sertu Suraidi anggota Babinsa Kelurahan Pipareja. Pada saat itu dirinya tengah melintas dan menemukan seorang wanita yang tidak sadarkan diri dan hanya mengenakan kaos dalam dan celana dalam saja.Merasa Benci Terhadap Diri Sendiri ? Kenali Apa Itu Luka EmosionalDari hasil keterangan beberapa saksi yang berada dilokasi kejadian, wanita tersebut diturunkan oleh tiga pemuda yang menggunakan kendaraan roda empat yang berjenis sedan, selanjutnya wanita tersebut diletakkan didalam semak-semak yang berada tepat dipinggir jalan. ***
Read More
Palembang Berlakukan PPKM Level 3
Palembang Berlakukan PPKM Level 3
Lingkaran- Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat PPKM level 3 oleh Pemerintah Kota Palembang mulai besok, Selasa (15/02/22). Pemberlakuan PPKM ini dikonfirmasi langsung oleh Agus Kelana selaku Asisten III Setda Kota Palembang bersama satgas covid pada Senin (14/2/22).“Nanti berlakunya besok ya, karena hari Minggu kemarin kita sudah melakukan rapat dengan pemerintah pusat dan Palembang bakal menerapkan PPKM tingkat 3 mulai besok seiring dengan kasus harian Covid-19,” ungkap AgusMenker Rilis Aturan Baru. JHT Bisa Cair Umur 56 TahunTerjadinya Peningkatan kasus harian Covid-19 di kota Palembang dari yang berada di tingkat sebelumnya berada pada level 2 dengan jumlah kasus harian Covid-19 yang semakin melonjak naik hingga mencapai 350 kasus yang terpapar.“Kasus active Covid-19 di Palembang terus mengalami peningkatan dan telah mencapai 350 kasus sampai hari ini, maka dari itu level PPKM juga mengalami peningkatan,” ujarnya.Juara Business Plan Competition UBD Tandatangani KontrakPemberlakuan PPKM level 3 ini akan diterapkan di Kota Palembang dengan tujuan seluruh kegiatan akan berlangsung terbatas menjadi 25 persen dari biasanya.“Seluruh kegiatan akan kita batasi hingga 25 persen dari yang sebelumnya 50 persen,” jelasnya.***
Read More
Kakek Cabuli Istri Tetangga
Kakek Cabuli Istri Tetangga
Lingkaran- Aksi cabul seorang kakek bernama Abadi yang berusia 64 tahun melakukan perbuatan yang tidak pantas kepada istri tetangganya RU (47). Perbuatan cabul tersebut dilakukan didepan rumah korban tepatnya di Ogan Ilir, Sumatera Selata  dikonfirmasi langsung oleh Kapolsek Muara Kuang Ogan Ilir, Iptu Hendri Rozin.Menker Rilis Aturan Baru. JHT Bisa Cair Umur 56 TahunPada awalnya pelaku Abadi memperhatiakn SU yang sedang bersiap-siap untuk membuka warung di depan rumahnya, pada saat inilah pelaku melancarkan aksi cabulnya terhadap korban dengan langsung memeluknya dari arah belakang dengan memegang dengan erat tangan korban.“Korban berhasil terlepas setelah keduanya jatuh. Pelaku lalu kabur, sementara korban meringis kesakitan karena tangannya terkilir,” ungkapnya.Desa Wadas Memanas. Dari Pengepungan Aparat Hingga Terjadi Pemadaman ListrikTidak terima dengan perlakuan tersebut SU melaporkan peristiwa cabul yang telah menimpanya ke Polsek Muara Kuang Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Pihak kepolisian langsung melakukan pengejaran setelah pelaku kabur keluar desa.***
Read More
Wanita di Palembang Disabet Celurit Seusai Nongkrong
Wanita di Palembang Disabet Celurit Seusai Nongkrong
Lingkaran- Sabetan senjata tajam yang mengenai tangan Lilis Novita (22) hingga mengeluarkan darah yang dilakukan oleh orang yang tidak dikenal. Atas kejadian yang menimpanya korban mendatangi Polda Sumatera Selatan (Sumsel) untuk melaporkan kejadian tersebut pada Senin (7/2/22).“saya tidak merasa sakit, sadarnya ketika sudah mengeluarkan darah dan merasa panik,” ungkap Lilis.Awalnya Lilis yang dibonceng oleh sang kekasih menggunakan motor akan pulang setelah nongkrong bersama teman-temannya, didalam perjalanan tepatnya di area Jalan Jendral Sudirman sekitar pukul 04.00 WIB dipepet oleh para pelaku yang berjumlah tiga orang menggunakan satu motor.Aksi saling memepet tidak bisa dihindari dengan para pelaku sehingga salah seorang dari mereka terjatuh, namun Ketika Lilis dan teman-temannya ingin menangkap pelaku mengeluarkan senjata tajam berjenis celurit yang diarahkan kepada mereka.“waktu dia jatuh, kami langsung berhenti dan melihat ke arah pelaku yang jatuh dan dia langsung berdiri dan mengeluarkan celurit yang kemudian berusaha mengejar serta memberikan kode untuk memanggil teman-temannya,” ujar Lilis.*** 
Read More
Polrestabes Palembang Perketat Patroli Pasca Banyak Tindak Kriminal di Jalan Raya
Polrestabes Palembang Perketat Patroli Pasca Banyak Tindak Kriminal di Jalan Raya
Lingkaran- Beberapa pekan terakhir meningkatnya tindak kriminal yang membabi buta dijalanan Kota Palembang. Terlihat dari pesan dan postingan yang beredar di media sosial memperlihatkan beberapa peristiwa pembegalan, pembacokan menggunakan sajam di jalan raya.Polrestabes Palembang menghimbau masyarakat dapat dengan cerdas untuk memilah pesan dan informasi yang beredar disampaikan langsung oleh Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib melalui Kasi Humas Kopol Abu Dani.“Kami berpesan kepada masyarakat agar selalu menyaring informasi dulu sebelum sharing, jangan menyebarkan kabar yang belum tentu kebenarannya,” ungkap Abu.Dengan memperketat keamanan melalui Polsek-polsek diarea hukum Polrestabes Palembang dengan melakukan patrol keamanan pada zona-zona rawan guna tidak memakan korban.“Kapolrestabes telah mengeluarkan perintas untuk memperkuat patrol di daerah rawan dan sepi pada jam-jam malam. Polsek akan diback-up oleh anggota Polrestabes Palembang,” ujarnya.Penindakan akan dilakukan hingga ke pengadilan oleh pihak kepolisian apabila kedapatan membawa barang atau bukti yang terlarang Ketika proses penggeledahan orang yang berkumpul dan mecurigakan.*** 
Read More
Ayah Perkosa Anak Tiri Sambil Direkam Seminggu Sekali
Ayah Perkosa Anak Tiri Sambil Direkam Seminggu Sekali
Lingkaran- Pemerkosaan anak tiri yang dilakukan oleh ayahnya berinisial SU (42) di rumahnya yang berada di Musi Rawas, Sumatera Selatan. Pelaku telah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian setelah mendapatkan laporan dari paman korban pada Rabu (2/2/22) terkait peristiwa tersebut, hal ini dikonfirmasi langsung oleh Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Dedi Rahmat Hidayat.“Berdasarkan laporan korban pemerkosaan itu terjadi sejak tahun 2018, yang mana saat itu korban masih duduk di kelas 2 SMP,” ungkap Dedi.Aksi kejinya itu kembali dilakukan SU belakangan ini seminggu sekali, pelaku melancarkan aksinya pada saat sang istri sedang tidak berada di rumah. Tidak hanya melakukan pemerkosaan SU juga memberikan ancaman kepada korban apabila menceritakan peristiwa itu kepada orang lain.Pada saat SU melancarkan aksi bejatnya, ia juga dengan tega merekam dirinya yang tengah memperkosa sang korban, hal ini didapati dari ditemukannya rekaman video pemerkosaan yang ia lakukan di handphone miliknya.“SU ini diketahui juga merekam aksi cabulnya itu di ponsel miliknya. Alasannya untuk koleksi pribadi dan untuk mengancam korban,” jelasnya.***
Read More
Kakek Perkosa Wanita Penyandang Disabilitas di Palembang
Kakek Perkosa Wanita Penyandang Disabilitas di Palembang
Lingkaran- Seorang kakek Risat (68) dengan tega melancarkan aksi bejatnya kepada wanita disabilitas yang berinisial DN (22). Pemerkosaan dilakukan oleh Risat di Kawasan 30 Ilir, Ilir Barat II Kota Palembang (4/2/22). Pelaku telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian,dikonfirmasi langsung oleh Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi pada Senin (7/2/22).“Kakek pemerkosa wanita disabilitas itu sudah kita tangkap,” Ungkap Tri.Awalnya korban DN diimingin akan diberikan uang oleh pelaku setelah membantunya untuk mengangkat kayu yang berada di area lokasi tempat kejadian (TKP), melihat kondisi korban maka dengan sengaja dimanfaatkan oleh Pelaku untuk melancarkan aksi bejatnya.“Pada saat korban sedang bermain di tempat keluarganya di dekat TKP (tempat kejadian perkara), korban bertemu pelaku, pelaku yang tahu bahwa korban cacat mental (disabilitas). Menyuruh korban untuk membantu pelaku mengangkat kayu dengan diiming-imingi akan diberi uang, korban pun bersedia membantu,” kata Tri.Setelah korban selesai membantu memangkat kayu, pelaku menyuruh korban untuk mengambil uang imbalannya ke dalam rumah, pada saat inilah Kakek Risat memaksa korban untuk melayani nafsu bejatnya.“Setelah korban masuk ke dalam rumah pelaku langsung memaksa korban untuk melakukan hubungan suami isteri, atas kejadian itu keluarga korban merasa tak senang dan melaporkan ke polisi. Dari laporan tersebut, kita menangkap pelaku tanpa perlawanan dan pelaku pun mengakui perbuatannya itu,” ujar Tri.Karena perbuatannya Kakek Risat harus mendekam di jeruji besi dan dijerat dengan UU No.1 Tahun 1946 tentang pasal 285 dan atau 286 KUHP.***
Read More
Kenalan di Sosial Media, Siswi SMP Digilir dan Disekap 3 Pemuda!
Kenalan di Sosial Media, Siswi SMP Digilir dan Disekap 3 Pemuda!
Lingkaran- Aksi bejat yang dilancarkan oleh ketiga pemuda yang berinisial FB (21), MH (24) dan MF (22) terhadap seorang siswi berinisial AM sekolah menengah pertama (SMP) di Palembang yang telah diperkosa secara bergilir pada Selasa (1/2/22). Ketiga pelaku sudah diamankan oleh petugas kepolisian, hal in dikonfirmasi langsung oleh Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi.Sebelum bertemu dengan pelaku, korban AM mengenal pelaku FB melalui sosial media. Setelah berkenalan pada malam hari FB mengajak AM untuk bertemu dan menghabiskan waktu bersama dengan jalan-jalan di sekitar Jembatan Ampera area 7 Ulu Palembang.“Saat bertemu korban, pelaku ini mengajak dua pelaku lain untuk bertemu dipenginapan,” ungkap Tri pada Sabtu (5/2/22).Pelaku FB tanpa memberi tau AM langsung bergegas menuju penginapan. Sesampainya di penginapan yang berada di Kecamatan Ilir Timur I. Korban AM yang dipaksa dan diancam masuk oleh pelaku sempat menolak karena curiga dengan perbuatan pelaku.==break here==“Tapi korban dipaksa untuk masuk, bahkan diancam akan dijual bila menolak,” Jelas Tri.Karena merasa takut dan terancam AM akhirnya menuruti pelaku dan masuk ke dalam kamar penginapan dan ternyata sudah ada dua orang pemuda yakni MH dan AF yang menunggu didalam, ketiga pelaku melancarkan aksinya dengan memperkosa AM secara bergilir. Tidak hanya diperkosa AM juga disekap untuk Kembali dipaksa melayani nafsu bejat ketiga pelaku.“Handphone korban juga diambil dan dijual, setelah dua hari korban lalu diantar pelaku pulang dan kejadian ini langsung dilaporkan” jelasnya.Ketiga pelaku yang berhasil ditangkap oleh petugas kepolisian dijerat dengan pasal berlapis yaitu dengan pasal 76 D Jo pasal 81 ayat (1) tentang perlindungan anak dan pasal 365 KUHP dengan hukuman kurungan penjara diatas lima tahun.***
Read More
Kisah Pilu Penjambret yang di Bakar Warga
Kisah Pilu Penjambret yang di Bakar Warga
Lingkaran- Peristiwa penjambretan yang terjadi pada Rabu (26/1/22) di dekat kantor Lurah Srimulya, Sako Palembang meninggalkan kisah pilu, aksi anarkis warga yang membabi buta terhadap pelaku penjambretan dengan membakar kendaraan dan pelaku hidup-hidup.Kisah pilu ini diunggah oleh salah satu akun Instagram @seputarkotapalembang yang memperlihatkan septi yang tengah menangis tak henti-henti. Septiandini yang tengah mengandung 9 bulan, kini harus ditinggal pergi untuk selama-lamanya oleh sang suami yang dibakar warga karena kedapatan sedang menjambret.Septi yang sangat merasa kehilangan Indra Widodo yang telah meninggal karena diamuk warga dan dibakar tak henti menahan tangis ditengah masa kemahilannya yang tinggal menunggu waktu untuk melahirkan.Banyak warganet yang menyayangkan sikap warga yang tega membakar hidup-hidup pelaku, salah satunya dari akun @arulwijay.“aksi main hakim inilah yang sangat disayangkan, astagfirullah,” tulis @arulwijay.***
Read More
Mahasiswa Universitas Bina Darma Pionir Ikuti MBKM ke Samarinda
Mahasiswa Universitas Bina Darma Pionir Ikuti MBKM ke Samarinda
Lingkaran - Sebanyak tiga mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Bina Darma (UBD) secara resmi dilepas mengikuti kegiatan magang dalam Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), di Sekolah Pelita Bunda Therapy Center Samarinda, Kalimantan Timur.Ranking Webometric, UBD Duduki Posisi Pertama PTS di SumselPelepasan tiga mahasiswa UBD tersebut dihadiri secara langsung Wakil Rektor Kemahasiswaan H. Hendri Zainuddin, SH, Manager MBKM Syahril Rizal, RI, MM., M.Kom, Direktur Kemahasiswaan Novri Hadinata, M.Kom, Dekan Fakultas Psikologi, Desy Arisandy, M.Si., Psikolog, dan Ketua Program Studi Psikologi Mutia Mawardah, MA."Program MBKM ini sudah dicanangkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Bapak Nadiem Makarim, yang wajib dilaksanakan setiap Perguruan Tinggi di Indonesia. Alhamdulillah UBD bisa melaksanakannya dengan baik dan lancar," ungkap Rektor UBD, Dr Sunda Ariana MPd MM.Ia berharap, selama proses magang ke Samarinda mahasiswa UBD selain mengabdi juga mendapatkan ilmu ilmu pendidikan yang baik. "Jaga nama baik kampus dan Sumsel selama melaksanakan magang," tuturnya.Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UBD, Hendri Zainuddin  SAg SH MM menerangkan adapun 3 orang mahasiswa psikologi yang mengikuti MBKM ke Samarinda diantaranya Sinta Septena, Mela Libranti, Maria Della Fajarbulan."Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Bina Darma, menjadi pionir untuk pelaksanaan program magang mandiri MBKM yang dilakukan di Kalimantan Timur, Samarinda," ujarnya.Universitas Bina Darma Raih AWARD CERTIFICATE OF THE BEST CAMPUS di Acara ARUBA LYMPICS.Dijelaskan, program MBKM ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar mandiri sesuai dengan keinginan mahasiswa. "Sehingga ilmu yang didapatkan pun lebih dapat diterapkan di masyarakat," pungkasnya.***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Webinar Thinkedu
Berita Terbaru