Puluhan rumah, Ratusan Kendaraan dan Lahan terkena dampak banjir di Cirebon
Puluhan rumah, Ratusan Kendaraan dan Lahan terkena dampak banjir di Cirebon
Lingkaran.id - Banjir di kabupaten Cirebon, Jawa Barat semakin meluas. Kini bertambah dua kecamatan sehingga total ada sembilan kecamatan yang terendam.Hal ini diungkapkan Bupati Cirebon Imron Rosyadi saat meninjau langsung di Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan.Al Nassr gagal maju ke perempat final Liga Champions Asia"Sekarang wilayah yang terjadi banjir semakin meluas dari 7 kecamatan sekarang menjadi 9 kecamatan," kata Imron, dikutip dari Detikcom, Kamis (6/3/2024).Imron mengatakan meluasnya banjir disebabkan luapan beberapa sungai dari sungai Ciberes. Sungai - Sungai ini sudah tidak mampu menampung debit air di bendungan ambit mencapai 440 cm.Thailand Berada di situasi kritis"Normalnya itu bendungan Ambit 70 cm, kalau sekarang mencapai 440 cm sehingga sungai Ciberes tidak bisa menampung dan terjadi limpasan," katanya.
Read More
Noel VS Deddy Hampir adu jotos pada saat dialog di stasiun televisi swasta
Noel VS Deddy Hampir adu jotos pada saat dialog di stasiun televisi swasta
Lingkaran.id - Politikus PDIP, Deddy Yevry Sitorus angkat suara soal insiden dirinya dengan Ketua Relawan Prabowo Mania Immanuel Ebenezer yang nyaris baku hantam dalam sebuah program dialog di salah satu stasiun televisi swasta, Senin (4/3).Deddy mengaku dirinya hanya berupaya mempertahankan diri saat kejadian tersebut. Sebab, sejak awal dia menyebut Noel, sapaan akrab Ebenezer, terus memprovokasi dirinya. Padahal, kala itu Noel sedang berdiskusi dengan pakar hukum tata negara Feri Amsari."Jadi kan kelihatan dia sebenarnya lagi bersitegang dengan Feri Amsari. Terus tiba-tiba dia melibatkan gua," kata DeddyAl Nassr gagal maju ke perempat final Liga Champions AsiaDeddy pun mengaku heran dirinya tiba-tiba mendadak disinggung oleh Noel soal dugaan telah melakukan kecurangan. Padahal, dalam perdebatan Noel dengan Feri, Deddy mengaku dirinya tak ikut campur.Terlebih, Deddy mengaku geram saat Noel menyebut dirinya sebagai caleg culas dan pemeras. Dia pun menuding balik Noel telah bagi-bagi amplop untuk pemenangannya sebagai caleg DPR di Kalimantan Timur."Mereka yang berdebat. 'caleg culas lu', dia ngomong gitu. Kenapa jadi soal pribadi, saya ngomong gitu. Terus dia nuduh saya macem-mace. Curang, pemeras, loh saya dengar lu malah bagi-bagi amplop di sana. Saya gituin dong," ucap Deddy.Belum selesai, Deddy mengaku heran saat Noel mendekati mejanya yang berseberangan. Dia menyebut Noel datang dengan gaya siap memukul. Oleh karena itu, dia kemudian langsung berdiri untuk mempertahankan diri."Ya saya harus bediri juga soal harga diri. Jadi jangan dibalik-balik datang ke meja saya untuk mengklarifikasi. Lihat saja gerak tubuhnya saat ke meja saya. Itu orang mau klarifikasi atau ngajak berkelahi," ucap Deddy.Terpisah, Noel mengataku geram ketika Deddy menarasikan pemilu curang lantaran Deddy dianggapnya juga melakukan kecurangan ketika maju Pileg 2024 di Dapil Kaltara. Noel mengaku memiliki pelbagai bukti terkait dugaan kecurangan tersebut.Thailand Berada di situasi kritisDia menuding Deddy menghinanya. Ia mengatakan Deddy sempat menudingnya menyebar sebanyak 60 ribu amplop saat maju menjadi caleg di Dapil Kaltara di Pemilu 2024."Dia kan hina-hina saja. Katanya saya nyebar duit 60 ribu amplop. Hebat banget saya punya 60 ribu amplop, misal taruh 500 ribu atau 300 ribu berarti ada Rp30 miliar. Segitu buat usaha aja, ngapain nyaleg," kata dia.Video cekcok dan nyaris adu jotos antara keduanya belakangan ramai di media sosial. Deddy mengaku belum ada komunikasi dengan Noel usai insiden tersebut. 
Read More
Thailand Berada di situasi kritis
Thailand Berada di situasi kritis
Lingkaran.id - Ekonomi Thailand disebut sedang berada dalam "situasi kritis". Bahkan langkah-langkah stimulus mendesak dilakukan termasuk potensi penurunan suku bunga.Hal ini dikatakan pejabat dari kantor perdana menteri (PM) Thailand, Senin waktu setempat. Negara yang kini dipimipin PM Srettha Thavisin, yang mengambil alih kekuasaan pada Agustus lalu, memang tengah berupaya untuk menghidupkan kembali perekonomian terbesar kedua di Asia Tenggara tersebut, yang telah menderita akibat lemahnya ekspor dan pemulihan yang lambat dari pandemi Covid-19 dibandingkan dengan negara-negara lain di kawasan."Angka menunjukkan kita tidak berada dalam kondisi yang baik," kata kepala staf perdana menteri, Prommin Lertsuridej, dikutip dari Reuters, Selasa (45/3/2024).Ia menguraikan serangkaian tantangan yang dihadapi negeri itu. Mulai dari rendahnya pemanfaatan kapasitas industri hingga membengkaknya utang rumah tangga.Viral WNA Rusia Amuk Restoran Sambil Bawa Senjata Tajam di BaliPrommin, seorang ahli strategi politik veteran, mengatakan ada ruang untuk menurunkan suku bunga. Ini, tegasnya, akan membantu rumah tangga yang kesulitan dengan memberikan lebih banyak uang ke tangan mereka."Meski pemerintah tidak akan melakukan intervensi dalam pengambilan keputusan bank sentral," katanya lagi. Sebelumnya, perekonomian Thailand secara tidak terduga mengalami kontraksi pada kuartal keempat (Q4) tahun 2023. Para pembuat kebijakan telah menurunkan perkiraan pertumbuhan untuk tahun ini, sehingga menambah tekanan pada bank sentral untuk menuruti tuntutan penurunan suku bunga yang hampir setiap hari diajukan oleh perdana menteri.Output pabrik Thailand pada bulan Januari menyusut selama 16 bulan, dengan produksi otomotif menyusut. Thailand sendiri sebelumnya telah menyetujui insentif bagi perusahaan yang beralih ke kendaraan listrik, termasuk untuk menggaet Tesla."Kami melakukan segala yang kami bisa," kata Prommin juga mengacu pada langkah-langkah termasuk pariwisata bebas visa, kebijakan untuk mengatasi utang rumah tangga, dan dukungan untuk sektor pertanian yang penting."Janji penting pemilu untuk memberikan 10.000 baht Thailand (sekitar Rp 4.400.000) kepada 50 juta warga Thailand untuk dibelanjakan di komunitas lokal mereka masih dalam proses, dan kemungkinan akan dilaksanakan pada akhir Mei," katanya.Momen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait PerselingkuhanSebelumnya, Kritikus telah memperingatkan bahwa langkah-langkah yang diambil pemerintah terutama skema pembagian "dompet digital" senilai US$14 miliar. Ini, kata pengamat, mungkin tidak layak secara fiskal dan dapat memicu inflasi.
Read More
Jembatan Flyover Ambruk Timpa Gerbong Kereta Hingga Terguling & Keluar Jalur
Jembatan Flyover Ambruk Timpa Gerbong Kereta Hingga Terguling & Keluar Jalur
Lingkaran.id - insiden mengejutkan terjadi di daerah Muaraenim, Provinsi Sumatera Selatan, ketika sebuah jembatan flyover yang sedang dalam proses pembangunan tiba-tiba ambruk tepat di atas perlintasan jalur kereta.Dalam insiden kecelakaan tersebut terlihat gerbong-gerbong kereta pembawa batubara tanpa muatan yang tertimpa jembatan yang hancur. Ambruknya jembatan terjadi ketika beberapa gerbong kereta batubara tanpa muatan melintas di atas jembatan flyover yang tengah dalam tahap konstruksi.Hak Angket digulirkan untuk mengungkap kecurangan pemilu ?Sayangnya, jembatan tersebut tidak mampu menahan getaran yang ditimbulkan oleh perlintasan kereta sehingga membutnya roboh dan menimpa gerbong-gerbong kereta hingga menyebabkan beberapa di antaranya terguling dan keluar jalur rel.Meskipun kejadian ini mengejutkan, beruntungnya tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam insiden tersebut. Tim penyelamat dan petugas keamanan segera dikerahkan untuk mengevakuasi area kecelakaan dan memastikan tidak ada korban yang terjebak di dalam gerbong-gerbong yang terguling.Viral WNA Rusia Amuk Restoran Sambil Bawa Senjata Tajam di BaliPihak berwenang setempat, bersama dengan tim investigasi, tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk menentukan penyebab pasti dari ambruknya jembatan flyover. Sementara itu, jalur kereta api di daerah tersebut ditutup sementara untuk memastikan keamanan dan memulihkan kerusakan yang terjadi.Masyarakat sekitar diminta untuk tetap waspada dan menghindari area kecelakaan dan bangunan jembatan yang ambruk untuk menghinari hal-hal yang tidak diinginekan. Banyak komentar netizen atas peristiwa ini yang menimbulkan pertanyaan terkait kualitas dan keamanan konstruksi infrastruktur pembangunan jembatan.Pemerintah setempat diharapkan segera memberikan klarifikasi dan langkah-langkah preventif untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.***
Read More
Hak Angket digulirkan untuk mengungkap kecurangan pemilu ?
Hak Angket digulirkan untuk mengungkap kecurangan pemilu ?
Lingkaran.id - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menegaskan belum ada usulan formal atau resmi ihwal penggunaan hak angket untuk selidiki dugaan kecurangan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Dasco menjelaskan, ada mekanisme dalam penggunaan hak angket yaitu setidaknya diajukan oleh minimal 25 anggota dewan yang berasal lebih dari satu fraksi di DPR. Jika syarat sudah terpenuhi maka usulan disampaikan ke pimpinan DPR.Kemudian, sambungnya, pimpinan DPR akan rapat untuk bahas usulan hak angket tersebut. Meski demikian, Dasco menyatakan belum ada usulan resmi hingga hari ini, Selasa (5/3/2024), sehingga pimpinan DPR belum akan mengadakan rapat pimpinan dalam waktu dekat.Viral WNA Rusia Amuk Restoran Sambil Bawa Senjata Tajam di Bali"Loh, kita mau ngomongi apa [dalam rapat pimpinan]? Ya usulannya [soal hak angket] kan enggak ada," jelasnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).Bagaimanapun, ujar Dasco, masa persidangan DPR baru dibuka. Oleh sebab itu, wajar apabila belum ada usulan resmi. Di samping itu, dia tidak menampik adanya dorongan untuk penggunaan hak angket dalam rapat paripurna DPR pada Selasa (5/3/2024). Meski demikian, dia ingatkan ada prosedur resmi."Jadi kalau ada kawan-kawan tadi yang menyampaikan aspirasi hak angket, ya kan ada mekanismenya di DPR," katanya. Sebelumnya, dalam rapat paripurna anggota DPR dari tiga fraksi menyampaikan dorongan untuk penggunaan hak angket untuk selidiki dugaan kecurangan penyelenggaraan Pemilu 2024.Anggota DPR dari Fraksi PKS Aus Hidayat Nur menjadi yang pertama menyinggung ihwal hak angket. Aus merasa, di tengah masyarakat muncul berbagai kecurigaan dan praduga kecurangan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Oleh sebab itu, dia menekankan pentingnya PDR menggunakan hak angket saat ini. "Hak angket adalah salah satu instrumen DPR dan diatur UUD dan bisa digunakan kecurigaan dan praduga itu secara transparan," ujar Aus. Dia menyatakan, jika nantinya pemerintah terbukti melakukan kecurangan dalam penyelenggaraan pemilu maka harus ditindaklanjuti sesuai peraturan perundang-undangan.Momen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait PerselingkuhanSebaliknya, jka tidak terbukti maka bisa menjadi klarifikasi isu negatif kepada pemerintah. Senada, anggota DPR dari Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah menegaskan fasilitas negara tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi ataupun sekelompok pihak saja.Termasuk, lanjutnya, dalam konteks penyelenggaraan pemilu. Luluk berpendapat, Pemilu 2024 merupakan penyelenggaraan pemilu terburuk sejak Era Reformasi. Menurutnya, tidak ada pemilu sebrutal Pemilu 2024. Oleh sebab itu, dia merasa tidak heran jika muncul banyak dorongan agar DPR menggunakan hak angket untuk selidiki dugaan kecurangan penyelenggaraan Pemilu 2024.Luluk pun tidak ingin DPR hanya diam saja melihat dorongan dari masyarakat itu. "Bahwa DPR hendaklah menggunakan hak konstitusionalnya melakukan hak angket," jelas Luluk pada kesempatan yang sama.Dia yakin, hak angket bisa menjadi cara untuk mengakhiri berbagai desas-desus kecurigaan masyarakat kepada pemerintah saat ini. Terakhir, anggota DPR dari Fraksi PDIP Aria Bima juga menyinggung derasnya keprihatinan kelompok rohaniawan dan budayawan ihwal buruknya penyelenggaraan Pemilu 2024. Oleh sebab itu, dia ingin pimpinan DPR sikapi keprihatinan tersebut. "[Agar DPR] mengoptimalkan pengawasan fungsi, atau interpelasi, atau angket, ataupun apapun," katanya pada kesempatan yang sama. Dengan begitu, lanjutnya, pemilu ke depan bisa terjamin kualitasnya. Tak hanya itu, DPR juga bisa mengoptimalkan fungsi pengawasannya yang selama ini dirasa tidak ada taring hingga marwahnya.
Read More
Inilah tuntutan pendemo di depan gedung DPR RI
Inilah tuntutan pendemo di depan gedung DPR RI
Lingkaran.id - Masyarakat Koalisi Nasional Penyelamat Demokrasi menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI Jakarta pada Selasa siang, 5 Maret 2024. Mereka mendukung DPR menggulirkan hak angket untuk mengusut tuntas dugaan kecurangan Pemilu 2024.Aksi demo di gedung DPR sudah berjalan sejak pukul 10.00 WIB. Mereka datang dari berbagai organisasi masyarakat dan relawan pendukung calon presiden dan calon wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.Viral WNA Rusia Amuk Restoran Sambil Bawa Senjata Tajam di BaliMassa aksi menuntut agar anggota DPR bisa menggulirkan hak angket untuk membongkar kecurangan pemilu. Mereka menuding pemilu sudah curang sejak awal."Ini bukan soal menang dan kalah, ini soal demokrasi, pemilu sudah curang sejak awal," kata salah seorang orator. Ada 15 tuntutan yang disuarakan oleh pendemo, di antaranya:Makzulkan Jokowi penjahat demokrasiMengadili Jokowi dan kroni-kroninya yang dianggap menjadi pengkhianat rakyatMenghapuskan dinasti politikMengadili komisioner KPU dan Bawaslu yang berkonspirasi jahat dengan penjahat demokrasiMenolak hasil quick count yang menyesatkanMenolak hasil pemilu curangMelaksanakan hak angket DPR-MPR RI mengusut Pemilu curangMengusut tuntas grand desain Pemilu curang terstruktur, sistematis dan massifMendiskualifikasi paslon pilpres yang melakukan kecuranganMengaudit dugaan penyelewengan penggunaan APBN dan anggaran Pemilu 2024Menolak kelangkaan dan kenaikan harga berasMenolak kenaikan harga cabaiMenolak kenaikan harga sembakoMenolak rencana kenaikan harga BBM dan kebutuhan rakyat lainnyaMomen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait PerselingkuhanSaat ini, anggota DPR tengah menggelar sidang paripurna ke-13 pembukaan masa sidang IV 2023-2024. Sidang paripurna juga dihujani desakan agar DPR segera menggulirkan hak angket kecurangan pemilu.
Read More
Miris! Aksi Bullying Bocah SD Ditendang Hingga Ditelanjangi Teman Sekelas
Miris! Aksi Bullying Bocah SD Ditendang Hingga Ditelanjangi Teman Sekelas
Lingkaran.id - Sebuah video yang memperlihatkan aksi bullying yang dilakukan oleh siswa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, kini sedang menjadi perbincangan hangat di media sosial.Kejadian tersebut terungkap dalam video yang tersebar, menampilkan aksi tidak terpuji yang terjadi di salah satu SD di Kecamatan Indramayu pada Sabtu (24/2/2024) dan tersebar luas hingga menjadi viral saat ini.Viral! Berdar Video Mabuk 2 Remaja Wanita Dikelilingi Sekelompok Pria, Dipangku Hingga DipelukDalam rekaman video tersebut, terlihat aksi bullying terjadi selama jam istirahat sekolah, dengan korban yang diketahui berinisial HA. Ibunya, Fatimah (40), mengaku tidak mengetahui kejadian ini secara langsung."Anaknya nggak ngasih tahu dia dibully kayak gitu tuh, diam aja. Cuma ngamuknya aja dia tuh, pulang, saya waktu itu kan lagi sakit, tahu-tahu dia ngamuk-ngamuk pukuli adik kembarnya apa, nggak berani sama teman-temannya jadi emosinya di rumah, ya saya diam aja. Habis itu, setelah satu jam dia diem terus tidur," ucap Ibu Korban, Fatimah.Setelah kejadian, Fatimah dipanggil oleh pihak sekolah. Namun, saat itu ia masih belum mengetahui adanya aksi bullying yang menimpa putranya. Momen mediasi pada Rabu (28/2/2024) membuka mata Fatimah akan kenyataan tersebut.Sebagai seorang ibu, ia mengaku sangat terkejut dan merasa terpukul setelah melihat rekaman video bullying. Diketahui pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengecek kebenaran dari video tersebut.Momen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait Perselingkuhan"Tim sedang turun untuk mengecek kebenaran video tersebut," ungkap Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan.Kejadian ini kembali menimbulkan keprihatinan masyarakat terhadap kasus bullying di sekolah, dan diharapkan pihak berwenang dapat menindaklanjuti dengan tegas untuk menjamin keamanan dan kesejahteraan anak-anak di lingkungan pendidikan.***
Read More
Viral WNA Rusia Amuk Restoran Sambil Bawa Senjata Tajam di Bali
Viral WNA Rusia Amuk Restoran Sambil Bawa Senjata Tajam di Bali
Lingkaran.id - Seorang warga negara Rusia bernama Vladimir Kolesov (40) telah ditangkap oleh Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kuta setelah melakukan pengrusakan di dalam restoran Capri, Jalan Camplung Tanduk Seminyak.Kapolsek Kuta, AKP I Ketut Agus Pasek Sudina, mengonfirmasi penangkapan tersebut dan menjelaskan insiden yang terjadi pada Rabu, 28 Februari 2024, pukul 10.00 Wita yang ditanyangkan melalui rekaman CCTV restoran.Momen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait PerselingkuhanMenurut AKP Agus, polisi menerima laporan dari seorang warga bernama Kadek Rika Sanjaya yang melaporkan adanya seorang bule yang mengamuk dan melakukan pengrusakan dengan membawa senjata tajam di restoran tempatnya bekerja. Aksi kejam ini juga terekam melalui CCTV yang ada di handphone pemilik restoran."Bule Rusia itu merusak kaca display menu dan furniture, merusak gembok dan tangga restoran Capri sehingga korban mengalami kerugian sekitar Rp10.000.000," ungkap AKP Agus.Kepolisian segera merespons laporan tersebut dan berhasil menangkap Vladimir Kolesov pada Jumat, 1 Maret 2024, sekitar pukul 05.00 Wita. Penangkapan dilakukan setelah mendapat informasi bahwa pelaku kembali ke lokasi kejadian dengan membawa senjata tajam.Rapat Paripurna DPR RI Pidato Puan Maharani Soroti Etika Politik dan Pemilu: Siap Kalah dan Siap Menang"Pelaku membuat ulah lagi membawa sajam di lokasi yang sama," tambah AKP Agus. Penangkapan dilakukan dengan bantuan warga setempat, dan senjata tajam yang digunakan pelaku untuk merusak beberapa barang di restoran berhasil diamankan.Selain itu, saat dilakukan penggeledahan terhadap sepeda motor pelaku, ditemukan sebuah kapak di dalam jok motor. Vladimir Kolesov saat ini telah diamankan dan akan dihadapkan pada proses hukum.Pihak kepolisian masih terus menyelidiki motif di balik tindakan pengrusakan brutal yang dilakukan oleh warga negara Rusia tersebut.***
Read More
Momen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait Perselingkuhan
Momen Cekcok Viral Pasangan Suami Istri di Gerbang KRL, Diduga Terkait Perselingkuhan
Lingkaran.id - Momen cekcok antara seorang pria dan seorang wanita di gerbang Kereta Rel Listrik (KRL) menjadi viral di media sosial setelah video kejadian tersebar luas. Kejadian tersebut diduga terkait cek handphone, memunculkan spekulasi bahwa keduanya merupakan pasangan suami istri yang tengah berdebat serius.Dalam video yang beredar, tampak seorang perempuan yang histeris sambil memegang ponsel di tangan. Pria di depannya terus menuduh sang istri selingkuh dan meminta untuk melihat isi handphone.Insiden Kesurupan Massal Guncang Pegawai Pabrik Rokok, Berteriak Histeris Hingga MengamukPerdebatan keduanya semakin memanas, hingga ibu tersebut meminta tolong kepada penumpang lain yang berada di sekitarnya. Sementara itu, sang pria terus menuding bahwa wanita tersebut adalah istrinya yang enggan membuka isi handphone karena terbukti bersalah.Keduanya terlibat dalam adu argumen yang tak bisa dipisahkan, menciptakan kekacauan di gerbang KRL tersebut. Petugas keamanan KRL akhirnya turun tangan untuk mengendalikan situasi yang semakin memanas.Usai Viral Aksi Bullying Pelajar SMP Hingga Dikeroyok, Berujung Mediasi DamaiMereka memutuskan untuk memaksa pasangan tersebut keluar dari KRL di stasiun berikutnya agar kejadian tersebut tidak meresahkan penumpang lainnya.Banyak netizen memberikan beragam komentar terkait kejadian tersebut. Banyak yang menyayangkan perdebatan tersebut terjadi di tempat umum dan mengecam perilaku sang pria yang dianggap menggebrak-gebrak istrinya di area KRL.***
Read More
Rapat Paripurna DPR RI Pidato Puan Maharani Soroti Etika Politik dan Pemilu: Siap Kalah dan Siap Menang
Rapat Paripurna DPR RI Pidato Puan Maharani Soroti Etika Politik dan Pemilu: Siap Kalah dan Siap Menang
Lingkaran.id - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia menggelar Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan IV tahun sidang 2023-2024 hari ini di gedung Nusantara II MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.Rapat Paripurna tersebut menjadi momen penting setelah DPR menjalani masa reses menyusul serangkaian pemilihan umum (pemilu) 2024.Dalam rapat paripurna yang digelar pada Selasa (5/3/2024), terdapat dua agenda utama. Salah satunya adalah penyampaian pidato Ketua DPR RI Puan Maharani, yang dibacakan oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad.Resmi Tersangka! Hengki Dalang Pungli di Rutan KPKPidato Puan Maharani menyoroti pelaksanaan pemilu yang membutuhkan komitmen dari semua pihak untuk dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Puan menganggap pemilu sebagai sebuah kompetisi di mana menang dan kalah merupakan bagian yang tak terpisahkan."Kita dituntut untuk memiliki etika politik untuk siap kalah dan siap menang," ujar Dasco saat membacakan pidato politik Puan Maharani.Puan menegaskan bahwa etika politik tersebut harus dimiliki oleh semua pihak, baik yang menang maupun yang kalah.Namun, Puan juga menekankan bahwa etika politik yang sama harus dimiliki oleh seluruh penyelenggara pemilu. Mereka diingatkan untuk menerapkan sikap yang bebas, jujur, dan adil dalam menjalankan tugas mereka.Usai Tersandung Kasus Prostitusi, Tisya Erni Dituding Rebut Suami Orang oleh Warga Negara Asing"Etika politik untuk siap kalah dan siap menang harus disertai etika politik penyelenggaraan pemilu yang bebas dan adil," tambah Dasco saat membacakan pidato tersebut.Pada akhir pidatonya, Puan juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah menggunakan hak pilihnya secara aktif pada Rabu 14 Februari 2024 lalu. Pidato tersebut menjadi refleksi atas semangat demokrasi dan partisipasi masyarakat dalam menentukan arah bangsa melalui pemilihan umum.*** 
Read More
Berita Populer Bulan ini
Webinar Thinkedu
Berita Terbaru