Tawuran Brutal Pelajar Gunakan Sajam, Satu Pelajar Sekarat
Tawuran Brutal Pelajar Gunakan Sajam, Satu Pelajar Sekarat
Lingkaran.id - Kembali terjadi tawuran antar pelajar yang terjadi di Komsen JatiAsih, Bekasi, pada 31 Januari 2024 petang hari, dengan melibatkan senjata tajam dan balok. Insiden ini menyebabkan satu pelajar mengalami luka parah pada bagian kepala dan sejumlah luka di seluruh tubuhnya.Terlihat dalam video yang viral, tawuran ini bermula dari konflik antara dua kelompok pelajar yang saling bersitegang. Pertikaian tersebut kemudian memanas dan berujung pada tawuran yang melibatkan senjata tajam dan balok.Satria Mahathir Ungkap Keistimewaan sebagai Anak Pati Polri dalam Kasus PengeroyokanDalam kejadian itu, satu pelajar yang belum diidentifikasi dengan jelas mengalami luka parah pada bagian kepala dan sejumlah luka di sekujur tubuhnya. Korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.Pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menyelidiki penyebab serta motif di balik tawuran tersebut.Ricuh di Acara Pelantikan KPPS: Anggota Berebut Makanan hingga Sejumlah Piring TerbuangPihak kepolisian juga meminta kerjasama dari pihak sekolah dan orangtua untuk mendukung proses penyelidikan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi pelajar.Tawuran antar pelajar seperti ini menciptakan keprihatinan di kalangan masyarakat dan menyoroti pentingnya pendekatan pencegahan terhadap perilaku konflik di lingkungan pendidikan.***
Read More
Ricuh di Acara Pelantikan KPPS: Anggota Berebut Makanan hingga Sejumlah Piring Terbuang
Ricuh di Acara Pelantikan KPPS: Anggota Berebut Makanan hingga Sejumlah Piring Terbuang
Lingkaran.id - Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di acara pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang diselenggarakan di Grand Mercure Jakarta. Sejumlah anggota KPPS terlibat dalam insiden berebut makanan yang menciptakan keributan di acara tersebut.Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram yanie_fadel76, terlihat sejumlah anggota KPPS yang saling berebut untuk mengambil makanan.Meskipun aturan dikatakan hanya memperbolehkan setiap anggota mengambil satu piring, terlihat beberapa orang mengambil makanan dalam jumlah yang banyak.Pria ini Dijemput Polisi Saat Melangsungkan Pesta Pernikahan, Gagal Malam Pengantin"Sebenernya boleh satu piring, tapi pada berebutan," kata pengunggah video tersebut. Kamera merekam momen ketika beberapa anggota KPPS terlihat mencoba mengambil makanan dengan sigap, bahkan ada yang terlihat membawa lebih dari satu piring.Ketegangan terjadi ketika sebagian anggota KPPS yang hadir tidak mendapatkan makanan karena berebutan yang terjadi. Beberapa piring makanan bahkan terlihat terbuang di lantai.Satria Mahathir Ungkap Keistimewaan sebagai Anak Pati Polri dalam Kasus PengeroyokanBelum ada keterangan resmi dari pihak penyelenggara acara atau anggota KPPS terkait kejadian ini. Netizen pun memberikan berbagai komentar di media sosial terkait insiden ini, mengkritik perilaku anggota KPPS yang dianggap tidak pantas dalam situasi yang seharusnya sarat dengan keberlanjutan dan kerja sama.Peristiwa ini menciptakan kehebohan di kalangan masyarakat dan menimbulkan pertanyaan tentang tata tertib dan etika dalam setiap acara resmi, terutama yang melibatkan penyelenggara pemilihan umum.***
Read More
Pria ini Dijemput Polisi Saat Melangsungkan Pesta Pernikahan, Gagal Malam Pengantin
Pria ini Dijemput Polisi Saat Melangsungkan Pesta Pernikahan, Gagal Malam Pengantin
Lingkaran.id - Penangkapan UA (24), seorang pria warga Desa Sadang, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengalami apes saat tidak dapat menikmati malam pengantinnya setelah dijemput oleh anggota Polsek Wanaraja pada Senin, 29 Januari 2024.UA merupakan tersangka dalam kasus penganiayaan (pembacokan) terhadap dua warga. Kapolsek Wanaraja, AKP. Abusono, menyatakan bahwa pihaknya terpaksa menjemput paksa UA karena khawatir tersangka akan melarikan diri.Satria Mahathir Ungkap Keistimewaan sebagai Anak Pati Polri dalam Kasus PengeroyokanKanit Reskrim Polsek Wanaraja, Ipda Purnomo, memimpin anggotanya untuk mendatangi UA yang sedang melaksanakan pesta pernikahan."Pada saat mendapat informasi tentang keberadaan tersangka UA, kami langsung menjemputnya yang saat itu sedang melaksanakan pesta pernikahan," ujarnya pada Rabu, 31 Januari 2024.Kasus penganiayaan yang melibatkan UA terjadi pada Jumat, 10 Januari 2023, di mana dua warga sekampungnya menjadi korban pembacokan. UA awalnya bermaksud melerai pertikaian antara dua korban, namun upayanya tak diterima oleh kedua korban yang masih bertikai."Karena kedua korban tak terima dilerai tersangka, akhirnya UA naik pitam dan membacok keduanya dengan golok hingga terluka," ungkap Abusono.Dua korban, Sungkawa dan Sopian, mengalami luka bacok di berbagai bagian tubuh dan harus dilarikan ke rumah sakit. Setelah perbuatannya, UA melarikan diri ke Sulawesi dan Kalimantan. Setelah merasa aman, UA kembali ke kampung halamannya.Ria Ricis Ungkap Balasan Menohok Usai Kemal Palevi Buat Candaan tentang PerceraiannyaKanit Reskrim Polsek Wanaraja, Ipda Purnomo, menjelaskan bahwa UA berhasil diamankan setelah selesai resepsi pernikahan. Penangkapan dilakukan saat hiburan setelah resepsi pernikahan berakhir."Saat itu resepsi pernikahannya selesai, tinggal hiburan," ucapnya.UA tidak berkutik saat dilakukan penangkapan oleh anggota polsek yang menggunakan pakaian preman. Keluarga UA dan istrinya pasrah saat disodorkan surat perintah penangkapan."UA dijerat Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman penjara tiga tahun," pungkas Ipda Purnomo.***
Read More
Satria Mahathir Ungkap Keistimewaan sebagai Anak Pati Polri dalam Kasus Pengeroyokan
Satria Mahathir Ungkap Keistimewaan sebagai Anak Pati Polri dalam Kasus Pengeroyokan
Lingkaran.id - Seleb TikTok yang dikenal dengan nama Cogil atau Satria Mahathir, membuat pengakuan kontroversial terkait pengalaman pribadinya dalam kasus pengeroyokan terhadap seorang anak DPRD Kepulauan Riau.Satria, yang merupakan anak dari Irjen (Purn) Yuskam Nur, Pati Polri, mengklaim bahwa keberadaannya dalam kasus tersebut mendapatkan perlakuan istimewa atau privilege dari pihak kepolisian.Ria Ricis Ungkap Balasan Menohok Usai Kemal Palevi Buat Candaan tentang Perceraiannya"Dengan privilege, termasuk pengaruh ayah Pati Polri, penyidik memperlakukan kita dengan baik, mulai dari BAP (Berita Acara Pemeriksaan) sampai pencabutan berkas," ujar Satria dalam pernyataannya.Menurutnya, hal ini mencakup pemeriksaan yang berbeda dan pencabutan berkas, dengan perlakuan baik dari penyidik yang bertanggung jawab atas kasus tersebut. Satria juga mengakui bahwa selama 13 hari masa tahanannya, ia mendapatkan perlakuan khusus, seperti dibelikan rokok oleh anggota kepolisian yang sedang berjaga."Ketika di dalam sel, dibelikan rokok. Tapi enggak semua, ya yang bintara-bintara. Selain itu, gua juga bisa keluar sel," tambahnya.Satria mengungkapkan bahwa perlakuan istimewa ini sudah terjadi sejak awal dirinya ditempatkan dalam sel tahanan. Ia diberikan ruangan khusus untuk dihuni bersama tiga temannya yang juga menjadi tersangka, dengan alasan titipan dari pimpinannya agar tidak dipisah atau digabung dengan kasus yang lebih besar.Terkait akses selama masa tahanan, Satria menyatakan bahwa ia dapat menggunakan telepon genggam dan bahkan membuat video selama berada di penjara.Namun, Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Dwi Ramadhanto, membantah pernyataan Satria Mahathir. Menurutnya, tidak ada perlakuan istimewa yang diberikan kepada Satria dan rekannya. Mereka diperlakukan sama seperti tahanan lainnya.Viral Spanduk Ganjar direbut paksa oleh pemuda saat Jokowi melintas"Pernyataan yang bersangkutan tidak benar. Dia dan rekannya kita perlakukan sama saja dengan tahanan lainnya," tegas Kompol Dwi Ramadhanto.Kompol Dwi Ramadhanto menegaskan bahwa pembebasan Satria Mahathir dari tahanan Polresta Barelang terjadi karena adanya kesepakatan damai antara keluarga korban dan para pelaku, bukan karena intervensi dalam penanganan kasus tersebut. Restorative justice diterapkan karena adanya perdamaian antara kedua belah pihak.Kasus ini awalnya diumumkan berakhir damai pada Rabu (17/1), setelah kedua belah pihak sepakat melakukan restorative justice dalam kasus tersebut.***
Read More
Ria Ricis Ungkap Balasan Menohok Usai Kemal Palevi Buat Candaan tentang Perceraiannya
Ria Ricis Ungkap Balasan Menohok Usai Kemal Palevi Buat Candaan tentang Perceraiannya
Lingkaran.id - Komika Kemal Palevi membuat netizen tergelak dengan candaan kontroversialnya terkait perceraian yang baru diumumkan antara selebriti Ria Ricis dan suaminya, Teuku Ryan.Dalam cuitannya di akun media sosial X, Kemal Palevi menulis, "Vlog perceraian Ria Ricis part 1 udah tayang belum?".Viral Spanduk Ganjar direbut paksa oleh pemuda saat Jokowi melintasCandaan ini langsung menciptakan gelombang reaksi di kalangan pengguna media sosial, dengan sebagian besar netizen X menilai humor Palevi sebagai bentuk kritik yang lucu namun menghibur di tengah berita sedih.Namun, tidak semua orang merasa candaan tersebut pantas. Ria Ricis, salah satu tokoh utama dalam cerita perceraian ini, merespons dengan nada yang menohok."Kalau hidup kalian bahagia Alhamdulillah, semoga ini tidak terjadi di kalian. Amin. Makasih Kemal. Bahagia selalu," balas Ricis melalui akun media sosialnya.Sebagai catatan, Ria Ricis secara resmi mengajukan gugatan cerai terhadap Teuku Ryan melalui sistem e-court di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan pada 30 Januari 2024.Pria Santai Makan Bubur Ayam Dengan Pemandangan Tawuran Antar WargaRicis juga menuntut nafkah dan hak asuh anak-anak yang dihasilkan dari pernikahannya dengan Ryan. Sidang cerai perdana Ricis dan Ryan dijadwalkan akan digelar pada 19 Februari 2024, dengan agenda utama mediasi.Meskipun candaan Kemal Palevi menarik perhatian, penting untuk diingat bahwa perceraian adalah proses pribadi yang serius, dan pandangan publik sebaiknya tetap memperhatikan sensitivitas dari situasi ini.***
Read More
Warga Berhasil Mengamankan Ular Raksasa Usai Masuk Pemukiman
Warga Berhasil Mengamankan Ular Raksasa Usai Masuk Pemukiman
Lingkaran.id - Warga di RT 11 Kelurahan Sembilan Sepuluh Ulu, Palembang, berhasil mengamankan seekor ular raksasa dengan panjang kurang lebih 3 meter yang sempat meresahkan warga sekitar pada Senin, 30 Januari 2024.Kejadian ini disebabkan oleh musim hujan dan kenaikan aliran dam yang mendorong ular-ular keluar dari habitatnya yang membuat warga resah dengan kejadian tersebut.Kucing Oyen Kelewat Barbar Diamankan oleh Petugas Damkar Bogor, Warga LegaWarga sekitar yang mendeteksi kehadiran ular tersebut segera berkoordinasi untuk menangani situasi tersebut dengan cepat dan hati-hati. Ketua RT 11, Bunga Wulandari, mengatakan bahwa tim warga yang terdiri dari beberapa warga setempat langsung bergerak setelah menerima laporan mengenai keberadaan ular berukuran besar tersebut."Mengingat panjangnya yang mencapai 3 meter, kami merasa perlu untuk segera bertindak karena dapat membahayakan keselamatan warga, terutama anak-anak yang bermain di sekitar area tersebut," ujar Bunga Wulandari.Proses penangkapan ular dilakukan dengan sangat hati-hati oleh warga dalam menangani hewan berbisa. Mereka menggunakan peralatan yang sesuai dan menjauhkan warga sekitar agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.Ular tersebut kemudian berhasil diamankan dan selanjutnya akan dilepaskan kembali ke habitatnya yang lebih aman. Kenaikan aliran dam akibat musim hujan menjadi salah satu faktor utama migrasi ular ke daratan dan pemukiman warga.Pihak yang berwenang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan melapor kepada pihak setempat jika menemui keberadaan ular atau hewan berbahaya lainnya di sekitar lingkungan mereka.Ledakan di Rumah Sakit Semen Padang Lakukan Evakuasi dan Bangunan Rusak Parah"Kami mengucapkan terima kasih kepada warga RT 11 yang sigap dan cepat bertindak dalam menangani situasi ini. Kepedulian dan kewaspadaan bersama sangat diperlukan untuk menjaga keamanan dan ketenangan di lingkungan kita," tambah Bunga Wulandari.Warga diimbau untuk tidak mencoba menangani ular sendiri tanpa bantuan yang tepat agar dapat mencegah terjadinya kejadian yang tidak diinginkan.*** 
Read More
Kucing Oyen Kelewat Barbar Diamankan oleh Petugas Damkar, Warga Lega
Kucing Oyen Kelewat Barbar Diamankan oleh Petugas Damkar, Warga Lega
Lingkaran.id - Seekor kucing oren yang membuat resah warga sekitar wilayah Pakansari, Bogor, Jawa Barat, akhirnya berhasil diamankan oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) setelah aduan dari beberapa warga yang menjadi korban keganasan si kucing.Berdasarkan informasi dari pelapor kepada Damkar, sudah tercatat tiga warga yang menjadi korban serangan si kucing yang dikenal dengan nama "Oyen". Beberapa warga bahkan mengalami luka akibat gigitan dan cakaran dari kucing tersebut.Ledakan di Rumah Sakit Semen Padang Lakukan Evakuasi dan Bangunan Rusak ParahKepala Damkar Bogor, Ahmad Surya, mengungkapkan bahwa setelah menerima laporan dari warga, sejumlah petugas Damkar segera mendatangi lokasi yang dituju dengan tujuan untuk mencari dan menangkap si Kucing Oyen.Petugas juga aktif bertanya kepada warga sekitar untuk memastikan lokasi keberadaan kucing yang telah membuat resah itu."Hal ini dilakukan demi keamanan dan kesejahteraan warga di sekitar Pakansari. Kita tidak ingin ada lebih banyak korban yang terluka akibat serangan kucing tersebut," ujar Ahmad Surya.Hingga pada akhirnya, petugas Damkar berhasil menemukan dan mengamankan si Kucing Oyen di salah satu kedai-kedai di wilayah tersebut. Proses penangkapan dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari kemungkinan cedera baik pada warga maupun pada kucing itu sendiri.Warga sekitar merasa lega dengan tindakan cepat dan sigap yang dilakukan oleh petugas Damkar Bogor. Meskipun terlihat tidak biasa, keganasan si Kucing Oyen membuat ketidaknyamanan bagi warga sekitar. Damkar Bogor menegaskan bahwa kucing tersebut akan diobservasi dan ditangani sesuai dengan prosedur yang berlaku.Viral Wanita Diduga Dianiaya di Dalam Mobil, Pelaku Kabur Tancap Gas"Kami berupaya memberikan solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini. Kucing tersebut akan diberikan penanganan yang sesuai, dan kami berharap tidak ada lagi insiden serupa di masa mendatang," tambah Ahmad Surya.Warga diminta untuk tetap waspada terhadap hewan peliharaan mereka dan segera melaporkan kejadian serupa kepada pihak berwenang jika diperlukan.***
Read More
Ledakan di Rumah Sakit Semen Padang Lakukan Evakuasi dan Bangunan Rusak Parah
Ledakan di Rumah Sakit Semen Padang Lakukan Evakuasi dan Bangunan Rusak Parah
Lingkaran.id - Ledakan mengguncang Rumah Sakit Semen Padang di Kota Padang, Sumatera Barat pada Selasa (30/1) sekitar pukul 15.30 WIB, Kejadian ini memaksa sebagian pasien rawat inap untuk segera dipindahkan ke rumah sakit terdekat."Yang saya tahu, pasien di lantai dua dibawa dan dipindahkan ke rumah sakit lain," ungkap Fitri Dona, salah satu sekuriti Rumah Sakit Semen Padang.Viral Wanita Diduga Dianiaya di Dalam Mobil, Pelaku Kabur Tancap GasHingga saat ini, belum ada informasi pasti mengenai adanya korban jiwa akibat ledakan tersebut. Dona menambahkan bahwa ledakan tersebut benar-benar mengejutkan semua orang di Rumah Sakit Semen Padang, dengan semua orang yang menginap di lantai dua segera dievakuasi."Yang menginap di lantai dua dikeluarkan semua," ujarnya.Aad, seorang petugas administrasi di bagian Laboratorium RS Semen Padang, mengaku mendengar suara gemuruh dan ledakan sebelum petugas evakuasi memindahkan seluruh pasien di lantai dua."Saya mendengar seperti gemuruh dan letusan," ujarnya.Petugas pemadam kebakaran Kota Padang masih aktif di area rumah sakit untuk mengatasi situasi. Sumber ledakan tersebut belum dapat dipastikan dengan pasti. Dugaan sementara menunjukkan bahwa ledakan terjadi di lantai 1 RS Semen Padang dan berasal dari pipa pendingin AC."Iya benar ada ledakan, jam 4 kurang tadi," kata Rio, petugas call center Damkar Kota Padang."Kalau informasi dari lokasi TKP, ledakan pipa pendingin AC," lanjutnya.Rio menyebutkan bahwa api dan asap sempat muncul setelah ledakan, namun data sementara tidak melaporkan adanya korban. Meskipun demikian, proses evakuasi pasien terus dilakukan.Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama Capres"Iya sempat (ada api dan asap)," ujarnya.Diketahui Informasi tentang ledakan ini telah tersebar di media sosial, terutama di akun Instagram @pdg24jam. Dalam video yang diunggah, terlihat bangunan RS Semen Padang mengalami kerusakan parah, termasuk ambruknya plafon akibat ledakan tersebut."Informasi awal yang kami terima sore ini, Selasa sore (30/1), kondisi Semen Padang Hospital (SPH)," keterangan dalam unggahan tersebut.*** 
Read More
Viral Wanita Diduga Dianiaya di Dalam Mobil, Pelaku Kabur Tancap Gas
Viral Wanita Diduga Dianiaya di Dalam Mobil, Pelaku Kabur Tancap Gas
Lingkaran.id -  Video viral yang memperlihatkan seorang wanita diduga menjadi korban penganiayaan oleh kekasihnya di dalam mobil .Dalam rekaman tersebut, wanita tersebut terlihat menangis di dalam mobil yang pintunya sudah terbuka, sementara perekam video dan seorang petugas keamanan berusaha membantunya.Namun, upaya mereka terhenti ketika mobil tersebut dengan cepat melarikan diri. Kejadian ini diunggah oleh seorang pengguna Facebook dengan akun Informasi Probolinggo.Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama CapresDalam keterangan unggahan menyebutkan bahwa pengguna tersebut menggambarkan insiden tersebut sebagai tindakan penganiayaan terhadap seorang wanita.Menurutnya, dia dan petugas keamanan tidak sempat mengintervensi dengan mobil tersebut karena sopir mobil langsung menancap gas setelah adanya cekcok antara sopir dan petugas keamanan."Penganiayaan terhadap seorang wanita barusan. Saya dan satpam gak sempat tarik. Sempat cekcok supir sama satpam mobil langsung tancap gas dengan posisi pintu terbuka. Lokasi depan Basmalah perumahan Samawa Land, Pajarakan. Jam: 17.35. Hari: Senin sore. Mobil tancap gas ke arah timur," tulisnya dalam keterangan.Video ini mendapat perhatian netizen, yang dengan cepat memberikan beragam komentar. Beberapa netizen mengutuk tindakan kasar terhadap wanita tersebut, sementara yang lain menyatakan kekaguman terhadap upaya petugas keamanan yang berusaha membantu.Sejumlah netizen juga mengecam pelaku yang melarikan diri setelah kejadian tersebut dan berharap pihakkepolisian setempat melakukan penelusuran lebih dalam untuk memberkan efek jera kepada setiap pelaku kekerasan.Pria Santai Makan Bubur Ayam Dengan Pemandangan Tawuran Antar Warga"Parah banget kasar sama cewek," kata salah satu netizen. "Coba dikerjar kasian ceweknya sampai nangis gitu," timpal netizen lainnya.Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut terkait identitas pelaku, korban, atau tindak lanjut dari pihak berwajib terkait kejadian tersebut. Netizen terus menyuarakan keprihatinan dan menyerukan keadilan untuk wanita yang diduga menjadi korban penganiayaan dalam video tersebut.***
Read More
Pria Santai Makan Bubur Ayam Dengan Pemandangan Tawuran Antar Warga
Pria Santai Makan Bubur Ayam Dengan Pemandangan Tawuran Antar Warga
Lingkaran.id - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria dengan santai menikmati bubur ayam di pinggir jalan sambil melihat tawuran antar warga sedang menjadi viral di media sosial.Dalam rekaman tersebut, pria tersebut tampak tenang sembari mengunyah makanannya, sementara kekacauan terjadi di sekitarnya saling kejar dengan membawa senjata dan balok.Tabrakan Maut Oleh Balapan Liar Viral, Seorang Pria Meninggal Jelang PernikahanPria tersebut, yang tidak diidentifikasi dalam video, memberikan komentar unik terkait suasana yang terjadi di sekitarnya."Ya begini lah kalau didaerah sini makan bubur hiburannya begini tawuran," kata pria tersebut dikutip pada Selasa (30/1/2024).Meskipun pria tersebut tampak menikmati hidangan bubur ayamnya dengan santai, dia tidak memberikan informasi terkait lokasi pasti dari kejadian tawuran tersebut.Sebaliknya, dia mengundang teman-teman di media sosialnya untuk mengetahui lebih lanjut dengan cara mengirimkan pesan langsung ke akunnya.Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama Capres"Buat teman-teman yang mau makan bubur hiburannya tawuran, bisa info di DM. Emang seru nih, namanya apa bubur ribut, makan bubur hiburannya orang ribut," tambahnya dengan nada santai.Video tersebut segera menyebar di berbagai platform media sosial dan menjadi perbincangan di kalangan netizen. Beberapa netizen memberikan komentar kocak dan menyambut dengan tawa atas tingkah pria tersebut, sementara yang lain mempertanyakan seriusitasnya terhadap kejadian tawuran yang sebenarnya cukup serius.*** 
Read More
Netizen Komentari Paspampres Tetap Ikut Solat & Lindungi Presiden Jokowi Saat Salat Berjamaah
Netizen Komentari Paspampres Tetap Ikut Solat & Lindungi Presiden Jokowi Saat Salat Berjamaah
Lingkaran.id - Video Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang melaksanakan salat berjamaah di sebuah lapangan terbuka viral di media sosial, Minggu (28/1/2024).Yang menarik dari video tersebut adalah kehadiran Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang tetap menjaga dan melindungi Presiden Jokowi saat beliau sedang melaksanakan ibadah salat.Viral! Direktorat Jenderal Pajak Komentari Kehidupan Mewah Istri Ustaz Solmed di TikTokDalam video yang diunggah oleh akun Instagram @info_uniik, terlihat beberapa anggota Paspampres berjaga di sekitar Presiden Jokowi. Uniknya, para anggota Paspampres itu juga ikut serta dalam salat berjamaah, sambil tetap memantau pergerakan Presiden yang berada di depan mereka.Paspampres yang berdiri di sisi kanan, kiri, dan tengah tepat di belakang Presiden tampak melambatkan gerakan salatnya untuk tetap memperhatikan situasi sekitar. Ketika semua orang termasuk Presiden melakukan ruku, Paspampres tetap berdiri hingga Presiden hampir selesai ruku.Begitu juga saat akan sujud, mereka tetap berdiri sambil melirik ke kanan dan kiri untuk memastikan kondisi sekitar tetap aman. Reaksi netizen terhadap video ini pun beragam. Ada yang mengkritik Paspampres karena dianggap seharusnya bisa salat bergantian agar dapat mengawasi Presiden tanpa harus menengok ke sekeliling.Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama CapresNamun, ada juga netizen yang memahami bahwa melindungi Presiden adalah tugas utama Paspampres, dan dalam beberapa situasi, salat berjamaah tetap perlu dilakukan sebagai bentuk melaksanakan kewajiban agama.Sebagian netizen berpendapat bahwa Paspampres menunjukkan dedikasi tinggi terhadap tugas mereka, sambil tetap menjalankan kewajiban agama dengan penuh tanggung jawab.***
Read More
Viral! Direktorat Jenderal Pajak Komentari Kehidupan Mewah Istri Ustaz Solmed di TikTok
Viral! Direktorat Jenderal Pajak Komentari Kehidupan Mewah Istri Ustaz Solmed di TikTok
Lingkaran.id - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Indonesia, melalui akun resmi TikTok mereka @ditjenpajakri, meninggalkan komentar kontroversial pada unggahan video April Jasmine, istri Ustaz Solmed.Dalam video tersebut, April Jasmine memperlihatkan momen syuting bersama suaminya dan dua selebgram lainnya, dengan caption "Sini main... kita bisnis bareng-bareng bersama SIN INDONESIA" sambil melontarkan yel-yel "kaya-kaya-kaya."Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama CapresDJP Pajak menyisipkan komentar "Memantau orang kaya" pada unggahan video tersebut, menarik perhatian publik terhadap kehadiran lembaga pemerintah dalam dunia hiburan digital.Dilansir dari detikhot, Ustaz Soleh Mahmud atau Solmed diketahui sedang fokus pada bisnis baru setelah mengalami tantangan ekonomi selama pandemi COVID-19. Dengan bisnis baru yang ia sebut sebagai amanah, Solmed berhasil membangun rumah mewah di Bogor, yang menjadi sorotan media sosial.Solmed terlibat dalam bisnis jual beli vila dan aktif di bidang fashion bersama istrinya, April Jasmine. Selain itu, ia juga memiliki lini bisnis bermerek SIN yang menjual produk kopi, susu, jamu, dan rokok herbal, yang membantunya pulih dari keterpurukan ekonomi.Akun media sosial Solmed dan April Jasmine belakangan dibanjiri konten yang memperlihatkan rumah mewah mereka, yang mencakup fasilitas kolam renang, lapangan futsal, lapangan badminton, lapangan tembak, salon & spa, hingga pom bensin.Solmed menegaskan bahwa konten tersebut dimaksudkan untuk mengajak orang untuk berbisnis, bukan untuk berbisnis dengan mereka. Ia menolak mengindahkan pandangan negatif dari orang lain, mengatakan bahwa ia lebih fokus pada orang-orang baik di sekitarnya.Tabrakan Maut Oleh Balapan Liar Viral, Seorang Pria Meninggal Jelang PernikahanRumah mewah Ustaz Solmed dan April terletak di lahan seluas sekitar 4.000 m2, dengan enam bangunan yang mencakup fasilitas-fasilitas megah dan berwarna putih, memberikan nuansa Timur Tengah. Rumah tersebut diyakini memiliki nilai puluhan miliar rupiah.Komentar DJP Pajak di TikTok menciptakan kehebohan di kalangan pengguna media sosial, menimbulkan pertanyaan tentang keterlibatan pemerintah dalam kehidupan pribadi dan aktivitas selebriti di platform digital.***
Read More
Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama Capres
Anggota KPPS Dicopot dari Jabatannya Setelah Aksi Viral Acungkan Dua Jari dan Sebut Nama Capres
Lingkaran.id - Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Pangandaran dikabarkan telah dipecat setelah aksi viralnya mengacungkan dua jari sambil menyebut nama calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.Diketahui, video yang menampilkan anggota KPPS tersebut tersebar di media sosial, khususnya di Facebook. Dalam video berdurasi 17 detik tersebut, anggota KPPS tersebut mengacungkan dua jari sambil menyebut nama 'Prabowo' hingga akhirnya viral di media sosial.Aksi ini menuai banyak kecaman oleh warganet  yang mengungkapkan bahwa anggota KPPS seharusnya menjaga netralitas sebagai penyelenggara Pemilu. Tabrakan Maut Oleh Balapan Liar Viral, Seorang Pria Meninggal Jelang PernikahanAnggota KPPS tersebut sebelumnya telah dilantik untuk bertugas di Desa Pagerbumi, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran. Komisioner KPU Pangandaran Divisi Hukum dan Pengawasan, Sukandar, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyelidiki kaitan video yang viral tersebut.Menurutnya, aksi anggota KPPS tersebut dianggap sebagai pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu dan telah dilakukan pemecatan, hal ini diungkapkan oleh Sukandar lantaran sebagai anggota KPPS harusnya bersikap netral dan menjaga kedamaian berjalannya pemilu 2024."Hasilnya, orang terkait resmi dipecat dan terbukti melanggar kode etik penyelenggara Pemilu. Sementara SK (Surat Keputusan) sedang diterbitkan," ujar Sukandar pada Senin (29/1/2024).Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan PutusKetua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Cigugur, Puji, menambahkan bahwa pihaknya saat ini menunggu penerbitan SK resmi terkait pemecatan anggota KPPS tersebut.Puji juga menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan pengganti untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh anggota KPPS yang dipecat."Kita tinggal menunggu SK pemberhentian orang bersangkutan hasil kajian. Karena pelantikan anggota KPPS sudah pekan kemarin, jadi untuk orang yang bermasalah itu kami siapkan penggantinya," kata Puji.***
Read More
Tabrakan Maut Oleh Balapan Liar Viral, Seorang Pria Meninggal Jelang Pernikahan
Tabrakan Maut Oleh Balapan Liar Viral, Seorang Pria Meninggal Jelang Pernikahan
Lingkaran.id - Sebuah video tabrakan maut antara dua pengendara motor di Jalan Raya Galuga, Desa Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi viral di media sosial.Dalam rekaman yang diunggah oleh akun Instagram @jabargram, terlihat dua pengendara motor melaju dengan sangat kencang di malam hari, berakhir tragis dengan satu pengendara terpental dan menghantam orang di pinggir jalan.Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan PutusVideo tersebut memperlihatkan pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi, satu dari arah berlawanan dan yang lain dari sisi kiri jalan. Tabrakan tak terhindarkan, mengakibatkan pengendara terpental dan menghantam orang yang sedang berada di pinggir jalan.Menurut informasi dari Kepolisian, kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (27/1/2024) pukul 02.30 WIB di Jalan Raya Galuga. Setelah menerima laporan, petugas kepolisian segera mendatangi lokasi bersama Unit Laka Lantas dan melakukan olah TKP.Korban tabrakan tersebut adalah Gunawan, seorang buruh dari Tangerang yang sedang dalam persiapan untuk pernikahan di minggu mendatang. Surat undangan pernikahannya sudah disebar, namun, akibat kejadian tersebut, rencana pernikahan itu harus batal.Gunawan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Leuwiliang, mengakibatkan duka yang mendalam bagi keluarga dan kerabatnya."Saat kejadian, korban baru saja mengambil cuti untuk pernikahan. Itu baru banget ambil cuti untuk nikah," kata kerabat korban, Slamet Rahardjo.Insiden Cekcok di Bus Pariwisata, Pengamen Berhasil DicidukGunawan mengalami luka berat pada kepala akibat kecelakaan tersebut dan sempat dalam keadaan koma sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir di RSUD Leuwiliang. Jenazahnya kemudian dimakamkan pada Senin pagi di kampung halamannya di Sukabumi.Kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti dan bertanggung jawab atas insiden tersebut. Kejadian ini menjadi peringatan tentang bahaya balapan liar di jalan raya dan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.***
Read More
Insiden Cekcok di Bus Pariwisata, Pengamen Berhasil Diciduk
Insiden Cekcok di Bus Pariwisata, Pengamen Berhasil Diciduk
Lingkaran.id - Sebuah kejadian kurang mengenakkan terjadi di kawasan Benteng Kuto Besak, Kota Palembang, ketika seorang pengamen terlibat dalam cekcok dengan seorang wanita penumpang bus pariwisata. Insiden ini terjadi setelah sang pengamen memaksa masuk ke dalam bus tersebut untuk mengamen.Pengamen yang diketahui sering beroperasi di sekitar area Benteng Kuto Besak, secara tiba-tiba memasuki bus pariwisata yang tengah berhenti. Tanpa izin, pengamen tersebut terus memaksa masuk untuk mengamen di dalam bus.Pengamen Diduga Memaksa Masuk Bus Pariwisata, Terjadi CekcokUsai mengalami cekcokdan menolak meninggalkan bus dengan seorang wanita penumpang dan menjadi viral di media sosial. pihak kepolisian setempat langsung bergerak cepat untuk melakukan pengamanan terhadap pelaku.Pihak kepolisian berhasil menciduk pria tersebut dan langsung membawanya ke dalam mobil untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. petugas mengungkapkan bahwa pria tersebut telah mengonsumsi minuman keras (tuak).Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan PutusPihak berwenang mengatakan bahwa pelaku akan dihadapkan pada konsekuensi hukum sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku untuk memberikan efek jera kepada setiap pelaku kejadian serupa.Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi tindakan yang dapat mengganggu ketertiban di tempat umum, terutama di area pariwisata.***
Read More
Pengamen Diduga Memaksa Masuk Bus Pariwisata, Terjadi Cekcok
Pengamen Diduga Memaksa Masuk Bus Pariwisata, Terjadi Cekcok
Lingkaran.id - Sebuah video viral di media sosial menunjukkan kejadian tidak mengenakkan terlihat seorang pengamen diduga memaksa masuk ke dalam sebuah bus pariwisata, memicu insiden cekcok antara pengamen dan penumpang bus.Dalam video berdurasi singkat yang diunggah di media sosial, terlihat seorang pengamen yang mencoba memaksa masuk ke dalam bus pariwisata yang sedang berhenti di kawasan Benteng Kuto Palembang. Meskipun sejumlah penumpang dan awak bus mencoba mencegahnya, pengamen tersebut terus bersikeras dan terjadi cekcok.Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan PutusBeberapa penumpang terlihat memberikan reaksi keras terhadap perilaku pengamen tersebut, sedangkan satu perempuan terus menjelaskan kepada pengamen tersebut untuk tidak seharusnya masuk ke dalam bus pariwisata.Vdeo tersebut menciptakan respons negatif dari masyarakat yang menilai tindakan pengamen sebagai bentuk pelecehan dan gangguan terhadap penumpang bus yang seharusnya dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman.Viral! Siswi SMKN Diduga Gelar Pesta Narkoba Jenis SinteBeberapa netizen turut mengomentari kejadian tersebut, menyatakan keprihatinan terhadap keamanan penumpang dalam perjalanan pariwisata. Mereka juga menyoroti perlunya peningkatan pengawasan dan keamanan di sekitar tempat wisata dan transportasi umum untuk mencegah insiden serupa.Masyarakat berharap kepada pihak berwenang segera melakukan tindak lanjut terkait insiden ini agar keamanan dan kenyamanan wisatawan dapat terjaga di masa mendatang.*** 
Read More
Pernyataan Mahfud MD Tentang "Dosa Besar" Ibu Melahirkan Tanpa Akhlak Menuai Protes
Pernyataan Mahfud MD Tentang "Dosa Besar" Ibu Melahirkan Tanpa Akhlak Menuai Protes
Lingkaran.id - Media sosial dihebohkan dengan pernyataan kontroversial dari calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD, yang menyebut bahwa melahirkan anak tanpa akhlak adalah dosa besar. Pernyataan ini segera menuai kritik dan hujatan dari para ibu di berbagai platform media sosial.Pernyataan Mahfud MD tersebut diunggah oleh akun @info_beragam, yang menyematkan keterangan bahwa manusia bukanlah Tuhan yang dapat mengatur akhlak seseorang yang akan lahir ke dunia. Akun tersebut juga meminta Mahfud MD untuk lebih berhati-hati dalam memberikan pernyataan, mengingat sensitivitas isu ini.Viral! Siswi SMKN Diduga Gelar Pesta Narkoba Jenis Sinte"Tolong disadari (Mahfud MD), kita bukan tuhan yang boleh menghakimi ibu yang menghadapi ketidaknyamanan saat mengandung dengan keberanian," tulis keterangan akun @info_beragam, sambil menyertakan komentar pedas dari ibu-ibu yang merasa tersindir oleh pernyataan tersebut.Video pernyataan Mahfud MD yang diunggah menampilkan reaksi seorang ibu yang menilai pernyataan tersebut sebagai sesuatu yang melebihi batas etika seorang calon wakil presiden. Ia menyampaikan kekecewaannya terhadap Mahfud MD yang, menurutnya, terlalu jauh membawa isu ini ke arena politik."Wah Prof ternyata ngambeknya lama juga ya. Saya tak menyangka, kalau buntut mengatasi greenflation akan menjadi sepanjang ini. Maka saya pernah menyampaikan Prof, bahwa etika itu akan menjadi omong kosong saja. Hanya sebuah kata-kata yang dibicarakan,” ujar ibu tersebut.Ibu tersebut juga menyoroti bahwa orang tua tidak mungkin mengajarkan hal buruk kepada anak-anak mereka. Ia menegaskan bahwa sebagai orang tua, mereka memiliki tanggung jawab besar untuk memberikan contoh yang baik kepada anak-anaknya."Kami ini para orang tua dan para ibu, tidak akan mungkin prof, untuk mengajarkan suatu hal yang buruk kepada anak-anaknya," sambungnya.Selain itu, wanita dalam video tersebut menekankan bahwa akhlak dan etika seorang anak tidak hanya dipengaruhi oleh orang tua, tetapi juga oleh lingkungan sekitar. Ia menyampaikan keprihatinan bahwa pemimpin yang tidak memiliki etika dapat menjadi contoh buruk bagi anak-anak.Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan Putus"Contoh saja seorang pemimpin yang dilihat seorang anak, ketika pemimpin itu tidak memiliki etika, bisa saja contoh dari pemimpin itu yang akan diambil oleh anak-anak," jelasnya.Ibu dalam video ini berharap Mahfud MD dapat mendidik anak-anak dan masyarakat untuk memiliki akhlak dan etika yang baik, sambil menekankan bahwa pernyataan Mahfud MD sudah terlalu jauh dan keluar dari konteks yang seharusnya.***
Read More
Viral! Petugas Dinas Perhubungan Diduga Menghentikan Kendaraan Tanpa Alasan Jelas
Viral! Petugas Dinas Perhubungan Diduga Menghentikan Kendaraan Tanpa Alasan Jelas
Lingkaran.id - Sebuah video viral di media sosial menunjukkan seorang petugas Dinas Perhubungan yang diduga menghentikan sebuah kendaraan tanpa alasan jelas. Video tersebut diunggah oleh akun @kabarnegri dan segera menarik perhatian netizen.Dalam video berdurasi singkat, tampak seorang petugas Dinas Perhubungan sedang mengatur arus lalu lintas di tengah kepadatan jalan. Namun, perhatian tertuju pada momen ketika petugas tersebut tiba-tiba menghentikan sebuah kendaraan tanpa alasan yang jelas.Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan PutusPengendara mobil tersebut kemudian menanyakan kepada petugas Dinas Perhubungan apakah sedang dilakukan razia. Namun, jawaban petugas tersebut disebutkan dalam video dengan nada yang cukup tegas, "Ini masuk wilayah, jadi berhak untuk diperiksa."Pengendara tersebut, meskipun merasa heran, tetap menuruti pemeriksaan dan menyerahkan semua dokumen yang diminta, termasuk buku KIR dan STNK. Setelah pemeriksaan selesai, pengendara merasa yakin bahwa semua dokumen sudah lengkap.Namun, petugas Dinas Perhubungan tetap melakukan penilangan dan bahkan menahan STNK kendaraannya. Kejadian ini kemudian menciptakan rasa kecewa bagi pengendara, yang menyatakan ketidakpuasannya terhadap perlakuan tersebut.Dalam unggahan tersebut, pengendara mengecam aparat yang dianggapnya galak terhadap warga kelas bawah dan merasa bahwa pelayanan yang seharusnya mudah malah dibuat rumit."Halah muak ma aparat galak sama bawah doank.. Sama atas melempem.. Kalau sama rakyat kelas bawah segarang itu yaa, beda sama rakyat berduit, lebih hormat," tulis pengendara dalam keterangan unggahan.Viral! Siswi SMKN Diduga Gelar Pesta Narkoba Jenis SinteNetizen yang melihat video ini turut mengomentari peristiwa tersebut, banyak yang menyuarakan keprihatinan terhadap praktik-praktik yang dianggap tidak transparan dan merugikan masyarakat. Beberapa netizen juga menyoroti perlunya penegakan hukum yang adil dan profesional dari pihak berwajib.Belum ada tanggapan resmi dari pihak Dinas Perhubungan terkait video tersebut. Masyarakat menantikan klarifikasi dan tindak lanjut dari instansi terkait untuk menyelesaikan polemik ini dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum yang adil.***
Read More
Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan Putus
Tawuran Brutal, Seorang Remaja Alami Tangan Putus
Lingkaran.id - Kejadian tawuran yang sangat brutal terjadi di flyover Pasar Rebo yang terjadi pada dini hari Minggu, 28 Januari 2024. Insiden ini melibatkan sejumlah pemuda yang terlibat konflik bersenjatakan sajam, mengakibatkan seorang pelaku tawuran mengalami kehilangan tangan.Dalam aksi tawuran tersebut, terlihat para pelaku menggunakan berbagai jenis sajam, seperti pisau, celurit dan parang. Konflik tersebut mencapai tingkat kekerasan yang tinggi, menyebabkan seorang pemuda kehilangan tangan akibat serangan dengan senjata tajam.Viral! Siswi SMKN Diduga Gelar Pesta Narkoba Jenis SinteSebuah video amatir merekam momen mengerikan tersebut, menunjukkan aksi saling serang dengan sajam antara kelompok-kelompok pemuda yang terlibat.Sementara itu, seorang pria yang tengah mengendarai motor terlihat mencoba membantu salah seorang pemuda yang sedang diserang menggunakan sajam dan balok kayu hingga harus kehilangan satu tangannya.Belum diketahui penyebab pasti dari konflik tersebut, namun diduga terkait dengan perselisihan antar kelompok pemuda di daerah tersebut. Aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dan pemicu terjadinya tawuran ini.Viral Oknum Guru SD Terlibat Skandal Bercocok Tanam di Ruang GuruKejadian ini menjadi perhatian serius dari pihak kepolisian dan masyarakat, mengingat tingkat kekerasan yang tinggi dan potensi bahaya yang dapat timbul dari aksi tawuran.Pihak berwenang berharap agar kejadian serupa tidak terulang dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.***
Read More
Viral! Siswi SMKN Diduga Gelar Pesta Narkoba Jenis Sinte
Viral! Siswi SMKN Diduga Gelar Pesta Narkoba Jenis Sinte
Lingkaran.id - Sebuah kejadian yang menggemparkan terjadi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara pada Sabtu (27/1/2024), ketika sekelompok siswi yang mengenakan seragam Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) diduga menggelar pesta narkoba jenis sintetis.Dalam sebuah video yang beredar, terlihat beberapa siswi berpakaian seragam SMKN Kendari sedang mengonsumsi narkoba jenis sinte di dalam sebuah rumah. Mereka tampak santai duduk berkelompok, membentuk lingkaran sambil mengisap rokok. Sejumlah minuman juga terlihat disajikan dalam cerek dan diminum bergantian oleh para siswi.Viral Oknum Guru SD Terlibat Skandal Bercocok Tanam di Ruang GuruAksi kontroversial ini tidak hanya mencakup konsumsi narkoba, namun para siswi juga terlihat merekam video diri mereka sambil berpose dengan gaya masing-masing. Tindakan tersebut semakin diperparah dengan penggunaan kata-kata kasar yang tidak pantas dilontarkan oleh seorang pelajar.Melalui hasil identifikasi, terungkap bahwa salah satu siswi yang terlibat dalam pesta narkoba ini adalah siswi dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kendari.Kepala SMKN 1 Kendari, Ali Koua, menyatakan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi seragam yang digunakan oleh para siswi tersebut berasal dari sekolah yang ia pimpin. Namun, Ali Koua juga mengklarifikasi bahwa ada beberapa siswi dalam video tersebut yang bukan siswi SMKN 1 Kendari."Dari seragamnya (siswi SMKN 1 Kendari) tapi ada seragam lain yang bukan siswi kami," ungkap Ali Koua.Kepala sekolah ini juga menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan guru-guru di sekolah dan akan memanggil orangtua para pelajar yang terlibat untuk diberikan sanksi internal."Kita panggil orang tuanya dan kami akan koordinasi dulu secara internal terkait sanksi yang akan diberikanm," tambah Ali Koua.Sementara itu, Kasat Narkoba Polresta Kendari, AKP Bahri, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memanggil lima siswi yang terlibat beserta orangtuanya untuk pemeriksaan lebih lanjut."Kami panggil hari ini mereka dan orangtuanya diperiksa lebih lanjut," kata AKP Bahri.Lebih lanjut, Bahri menjelaskan bahwa rokok yang diduga mengandung narkoba jenis sinte tersebut didapatkan dari seseorang yang saat ini masih dalam pengejaran polisi.Viral Wanita Emosi, Minta Rekam Medis Kakak yang Meninggal dengan Perut Terbelah"Dari informasi sementara itu memang jenis sinte, tapi harus ada pemeriksaan Lab dari BNN. Mereka membelinya dari seseorang dengan harga Rp 15 ribu per lintingnya, dan orang itu masih dalam pengejaran kami," pungkas Bahri.Kejadian ini menjadi perhatian serius baik dari pihak sekolah maupun aparat kepolisian dalam upaya pencegahan dan penindakan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Webinar Thinkedu
Berita Terbaru